Nama: Sarah Lisfiza

NIM: 0203222051
Semester: 2 (Dua)
Jurusan: Hukum Tata Negara 2C

➢ Pertanyaan:
1. Jelaskan menurut pendapat saudara terkait pancasila sebagai ideologi
bangsa dan negara?
2. Jelaskan menurut pendapat saudara terkait pancasila sebagai ideologi
terbuka dan pancasila sebagai ideologi tertutup, serta berikan masing-
masing contoh?
3. Jelaskan terkait pentingnya suatu konstitusi bagi suatu negara?
4. Jelaskan terkait kedudukan UUD 1945 dalam ketatanegaraan Indonesia ?
5. Jelaskan menurut pendapat saudara terkait mengapa HAM menjadi suatu
instrumen penting sehingga dimasukkan dalam UUD 1945?

➢ Jawaban:
1. Menurut pendapat saya:
Pancasila adalah dasar filsafat negara RI. Oleh kerena itu dalam pembentukan dasar
negara atau pemikiran negara harus berdasarkan nilai- nilai pancasila yang akan
mewujudkan suatu negara yang belandaskan asas- asas yang telah tercantum dalam
pancasila yakni asas ketuhanan yang maha esa, asas prikemanusiaan. asas
kebangsaan dan asas kedaulatan rakyat. kebersamaaan.
Dalam eksistensinya pancasila mengalami berbagai interpretasi dan manipulasi
politik sesuai dengan kepentingan penguasa yang berlindung dibalik ideologi
negara pancasila. Tetapi pancasila merupakan ideologi mutlak dan objektif, tidak
dapat berubah berlandaskan kepentingan penguasa.
2. Ideologi terbuka merupakan suatu sistem pemikiran secara terbuka dan terdapat
cita-cita dan nilai-nilai yang mendasar yang bersifat tetap dan tidak berubah, dan
tidak langsung bersifat operasional, dan harus dieksplisitkan. Eksplisit ini dilakukan
dengan menghadapkan dalam berbagai masalah dengan interpretasi yang kritis dan
rasional. Contoh: Pancasila dapat menyesuaikan dengan kondisi perkembangan
yang ada. Tidak membatasi suatu perubahan, selama masih sesuai dengan nilai-nilai
dalam Pancasila. Ideologi tertutup merupakan suatu sistem pemikiran tertutup yang
dapat dikenali dari beberapa ciri khas seperti Marxisme-Leninisme, ideologi yang
dikembangkan oleh Karl Marx. Marxisme-Leninisme mengajarkan nilai-nilai
seperti hakikat realitas alam, makna sejarah, norma masyarakat yang perlu
diperbaiki, dan legitimasi monopoli. Dengan pengorbanan- pengorbanan
dibebankan kepada masyarakat dengan kelapangan hati untuk menerima reformasi
bertujuan untuk memperbaharui masyarakat.
3. Dalam bernegara sangatlah penting membangun suatu konstitusi karena dengan
konstitusi terciptanya pedoman jalannya pemerintahan, pembatasan kekuasaan, dan
menjamin hak asasi manusia agar pemerintah tidak bertindak sewenang-wenang.
Pemerintah tidak bisa bertindak sewenang-wenang karena konstitusi guna
konstitusi bertujuan untuk membatasi kekuasaan atau pihak yang berwenang dalam
kepemerintahan Bangsa Indonesia
4. UUD mempunyai peranan penting sebab merupakan landasan struktural dalam
penyelenggaraan pemerintahan Negara yang berisi aturan dan ketentuan pokok atau
dasar ketatanegaraan, selain itu untuk menjamin suatu sistem dan bentuk Negara
serta cara penyelenggaraannya beserta hak-hak dan kewajiban rakyatnya, maka
UUD harus di berikan sifat kekal dan luhur.
5. Menurut pendapat saya mengapa HAM intsrumen penting sehingga dimasukkan
dalam UUD 1945 kerena setiap manusia memiliki hak sebagai makhluk Tuhan
Yang Maha Esa dan merupakan anugerah-Nya yang wajib dihormati, dijunjung
tinggi, dan dilindungi oleh negara, hukum, pemerintah dan setiap orang demi
kehormatan dan perlindungan harkat dan martabat manusia. Oleh sebab itu HAM
sangatlah penting dalam UUD 1945 dalam Alinea keempat merumuskan dengan
padat sekali tujuan dan prinsip-prinsip mendasar, untuk mencapai tujuan bangsa
Indonesia setelah menyatakan dirinya merdeka. Tujuan nasional negara Indonesia
dirumuskan dengan "... Pemerintah Negara Indonesia yang melindungi segenap
bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, dan untuk memajukan
kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan
ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan
sosial" Sedangkan prinsip dasar yang dipegang teguh untuk mencapai tujuan itu
adalah dengan menyusun kemerdekaan Indonesia itu dalam suatu Undang-undang
Dasar Negara Indonesia, yang terbentuk dalam suatu susunan Negara Republik
Indonesia yang berkedaulatan rakyat dan berdasarkan Pancasila.