Anda di halaman 1dari 11

MANAJEMEN PERUBAHAN DARI PT POS INDONESIA

“Untuk memenuhi Ujian Tengah Semester Manajemen Perubahan ”

Dosen Pembimbing

Drs. Bambang Sujarwadi, M.Pd.

Oleh :

Ainun Zunairoh Maulinda MI 6/01817146405

SEKOLAH TINGGI MULTIMEDIA “STMM” YOGYAKARTA

MANAJEMEN INFORMASI DAN KOMUNIKASI

TAHUN 2018

1
KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah yang telah memberikan saya kemudahan sehingga dapat

menyelesaikan makalah ini. Tanpa pertolongan-Nya mungkin penyusun tidak akan sanggup

menyelesaikannya dengan baik. Shalawat dan salam semoga terlimpah curahkan kepada baginda

tercinta kita yakni Nabi Muhammad SAW.

Makalah ini di susun agar pembaca dapat memperluas ilmu tentang “Manajemen

Perubahan dari Perusahaan PT Pos Indonesia”, yang saya sajikan berdasarkan pengamatan dari

berbagai sumber. Makalah ini di susun oleh penyusun dengan berbagai rintangan. Baik itu yang

datang dari diri penyusun maupun yang datang dari luar. Namun dengan penuh kesabaran dan

terutama pertolongan dari Tuhan akhirnya makalah ini dapat terselesaikan.

Semoga makalah ini dapat memberikan pengetahuan yang lebih luas kepada pembaca.

Walaupun makalah ini memiliki kelebihan dan kekurangan. Penyusun membutuhkan kritik dan

saran dari pembaca yang membangun. Terimakasih.

Pekalongan , 10 April 2021

Penyusun

2
Daftar Isi

Contents
KATA PENGANTAR...................................................................................................................2

BAB I...............................................................................................................................................4

A. Latar Belakang..................................................................................................................4

B. Struktur dan Tata Kerja Organisasi...................................................................................6

BAB II.............................................................................................................................................8

A. Visi, Misi Tujuan dan Sasaran..........................................................................................8

B. Program dan Kegiatan Layanan Oleh PT Pos Indonesia..................................................8

BAB III...........................................................................................................................................9

A. Manajemen Perubahan yang Pernah Dilakukan...............................................................9

BAB IV..........................................................................................................................................11

Kesimpulan................................................................................................................................11

3
BAB I
A. Latar Belakang

Perubahan terjadi dimana - mana, kapan saja tidak memandang jenis benda dan usia. Pada

faktanya, perubahan juga tidak dapat dihentikan oleh siapa pun, sehingga dapat disimpulkan

bahwa perubahan pasti terjadi dan akan selalu terjadi. Jef dafidson, menyatakan bahwa

perubahanmerupakan kejadian alam yang atau perilaku orang yang berbeda dari sebelumnya.

Manajemen merupakan istilah yang sudah dikenal oleh banyak orang saat ini. Robin dan

Coulter menyatakan bahwa manajemen adalah proses koordinasi dan integrasi kegiatan-kegiatan

kerja agar terselesaikan secara efektif dan efisien melalui orang lain. Kegiatan yang

dikoordinasikan dandiintegrasikan itu mulai dari perencanaan, pengorganisasian,

kepemimpianan, sampai pada control atau pengendalian.

Mengacu pada uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa manajemen perubahan merupakan

pengelolaan sumber daya untuk mencapai tujuan organisasi, dalam kondisi lingkungan yang

bergerak terus menerus. Manajemen perubahan perlu mengambil pelajaran dari pengalaman

sebelumnya,menjalankan proses perubahan dengan benar dan memberikan peran dan tanggung

jawab kepadasemua stakeholder sesuai proporsinya.

Semua organisasi merupakan bagian dari sistem social yang hidup ditengah

masyarakat,masyarakat itu sendiri memiliki sifat dinamis, selalu mengalami perubahan dan

perkembangankarakteristik masyarakat seperti itu menuntut orgaisasi untuk juga memiliki sifat

dinamis. Tanpa dinamika yang sejalan dengan dinamika masyarakat, organisasi tidak akan

survive apalagi berkembang. Ini berarti bahwa perubahan dalam suatu organisasi merupakan

4
kebutuhan yang tidakdapat dihindari. Secara terus-menerus organisasi harus menyesuaikan diri

dengan tuntutan dan perubahan yang terjadi dilingkungannya.

Kantor Pos pertama didirikan di Batavia (sekarang Jakarta) oleh Gubernur Jenderal G.W

Baron van Imhoff pada tanggal 26 Agustus 1746 dengan tujuan untuk lebih menjamin keamanan

surat-surat penduduk, terutama bagi mereka yang berdagang dari kantor-kantor di luar Jawa dan

bagi mereka yang datang dari dan pergi ke Negeri Belanda. Sejak itulah pelayanan pos telah lahir

mengemban peran dan fungsi pelayanan kepada publik.Setelah Kantorpos Batavia didirikan,

maka empat tahun kemudian didirikan Kantorpos Semarang untuk mengadakan perhubungan pos

yang teratur antara kedua tempat itu dan untuk mempercepat pengirimannya. Rute perjalanan pos

kala itu ialah melalui Karawang, Cirebon dan Pekalongan.

Pos Indonesia telah beberapa kali mengalami perubahan status mulai dari Jawatan PTT (Post,

Telegraph dan Telephone). Badan usaha yang dipimpin oleh seorang Kepala Jawatan ini

operasinya tidak bersifat komersial dan fungsinya lebih diarahkan untuk mengadakan pelayanan

publik. Perkembangan terus terjadi hingga statusnya menjadi Perusahaan Negara Pos dan

Telekomunikasi (PN Postel). Mengamati perkembangan zaman dimana sektor pos dan

telekomunikasi berkembang sangat pesat, maka pada tahun 1965 berganti menjadi Perusahaan

Negara Pos dan Giro (PN Pos dan Giro), dan pada tahun 1978 berubah menjadi Perum Pos dan

Giro yang sejak ini ditegaskan sebagai badan usaha tunggal dalam menyelenggarakan dinas pos

dan giropos baik untuk hubungan dalam maupun luar negeri. Selama 17 tahun berstatus Perum,

maka pada Juni 1995 berubah menjadi Perseroan Terbatas dengan nama PT Pos Indonesia

(Persero).

Dengan berjalannya waktu, Pos Indonesia kini telah mampu menunjukkan kreatifitasnya

dalam pengembangan bidang perposan Indonesia dengan memanfaatkan insfrastruktur jejaring

5
yang dimilikinya yang mencapai sekitar 24 ribu titik layanan yang menjangkau 100 persen

kota/kabupaten, hampir 100 persen kecamatan dan 42 persen kelurahan/desa, dan 940 lokasi

transmigrasi terpencil di Indonesia. Seiring dengan perkembangan informasi, komunikasi dan

teknologi, jejaring Pos Indonesia sudah memiliki lebih dari 3.800 Kantorpos online, serta

dilengkapi electronic mobile pos di beberapa kota besar. Semua titik merupakan rantai yang

terhubung satu sama lain secara solid & terintegrasi. Sistem Kode Pos diciptakan untuk

mempermudah processing kiriman pos dimana tiap jengkal daerah di Indonesia mampu

diidentifikasi dengan akurat.

B. Struktur dan Tata Kerja Organisasi


a. Struktur Organisasi

Struktur organisasi Kantor Pos Indonesia (Persero) Pekalongan berkembang secara

dinamis karena didorong faktor internal dan eksternal Struktur organisasi di

Kantor Pos Indonesia (Persero) Pekalongan masih bersifat sentralisasi. Jadi semua

keputusan, kebijakan, wewenang menjadi tanggung jawab Kepala Kantor.

Struktur organisasi di Kantor Pos Indonesia (Persero) Pekalongan ditetapkan

dalam suatu keputusan tersendiri dengan mengikuti pola struktur fungsional dan

staff.

b. Tata Kerja Organisasi

Deskripsi pekerjaan (Job Description) dari masing-masing departemen yang ada di

Kantor Pos Indonesia (Persero) Pekalongan adalah sebagai berikut:

1. Kepala Kantor Pos Tugas-tugas Kepala Kantor adalah sebagai berikut :

o Memimpin Kantor yaitu membina Kantor Pos Indonesia (Persero) Pekalongan

dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat.

6
o Mengawasi uang dan benda Pos materai yang dipegang bendaharawan, serta

mengawasi benda-benda inventaris perusahaan.

o Membuka kerjasama dengan instansi lain.

2. WKPP (Wakil Kepala PT Pos) Tugas-tugas pokoknya :

o Membantu tugas Kepala PT secara keseluruhan.

o Mewakili Kepala PT dalam pemeriksaan kas bendaharawan besertanaskah-

naskahnya.

3. Manajer Keuangan Tugas-tugasnya adalah :

o Mengawasi dan bertanggung jawab terhadap semua urusan persediaan benda

untuk Kantor Pos Indonesia (Persero) Pekalongan.

o Memegang uang kas, benda Pos, dan materai.

4. Manajer Akuntasi Tugas-tugasnya adalah :

o Melaksanakan semua tugas yang didelegasikan oleh Kepala Kantor.

o Bertanggungjawab di bagian Akuntansi

7
BAB II
A. Visi, Misi Tujuan dan Sasaran
 Tujuan Perusahaan

Membangun bangsa yang lebih berdaya saing dan sejahtera

 Visi

Menjadi Postal Operator, Penyedia Jasa Kurir, Logistik dan Keuangan Paling


Kompetitif.
 Misi
Bertindak Efektif Untuk Mencapai Performance Terbaik ,Persyaratan Utama (Key

Words)

Untuk mewujudkan Visi dan Misi, persyaratan utama (key words) yang perlu

dilakukan adalah:

1. Memberikan produk yang relevan sesuai dengan kebutuhan pasar;

2. Memberikan jasa layanan yang prima;

3. Menjalankan proses bisnis secara efisien;

4. Membangun solusi teknologi informasi yang prima dan human capital yang andal;

5. Memperkuat sistem pengendalian internal, governance, dan manajemen risiko untuk

mencapai tingkat kematangan yang memadai untuk mengamankan pencapaian tujuan

Perusahaan.

B. Program dan Kegiatan Layanan Oleh PT Pos Indonesia


1. Jasa Pengiriman

2. Inovasi Pengiriman

3. Jasa Keuangan

4. Inovasi Keuangan

8
BAB III

A. Manajemen Perubahan yang Pernah Dilakukan


Di masa pandemi covid 19 memberikan tekanan yang luar biasa terhadap perekonomian

nasional Tetapi tidak bagi Pos Indonesia justru malah memberikan dampak positif karena

layanan pengiriman jarak dekat meningkat cukup pesat, dan pengiriman di dalam pulau ini juga

tak terlepas dari aktivitas perdagangan elektronik (e-commerce) yang menggeliat sepanjang masa

pandemi Covid-19, baik melalui marketplace maupun media sosial.

Melakukan beberapa perubahan yaitu : Materia Online agar pelanggan tidak perlu ke

kantor pos , PosGiro Mobile agar dapat memudahkan pelanggan , melakukan konsep Penjualan

dengan O2O, Menambah Fitur CCO agar dapat lebih dekat deangan pelanggan. Perubahan –

perubahan tersebut dilakukan untuk menciptakan cara baru dalam mengolah perusahaan dengan

tujuan agar perusahaan lebih baik dari sebelumnya dadapat bersaing dengan perushaan lain serta

mengikuti perubahan zaman yang semakin canggih.

B. Perubahan yang terjadi di PT. Pos Indonesia

a. Luncurkan Posgiro Mobile

Kehadiran aplikasi mobile “POSGIRO MOBILE” yang belum lama ini diluncurkan

diproyeksikan akan mendorong kinerja pada sektor financial services sekaligus menjadi

backbone pertumbuhan yang lebih baik pada sektor kurir yang terintegrasi pada layanan e-

commerce.

Posgiro Mobile merupakan platform digital berbasis rekening Giropos yang diberikan

kepada pemilik rekening Giropos sehingga dapat mengakses layanan Giropos dan layanan

keuangan pos lainnya secara mobile.

9
Pelanggan Kantor pos, lanjutnya, diberikan kemudahan dan fasilitas layanan keuangan

secara ‘mobile’ yang dapat diakses kapan saja dan dimana saja seperti: (1) Layanan Bill

Payment: Pembayaran berbagai Tagihan: Listrik, PDAM, Cicilan Motor, Mobil, BPJS,

Pembelian pulsa, token atau voucher. (kurang lebih 400 biller). (2) Pengiriman Uang melalui

layanan Weselpos Instan. (3) Pengelolaan Keuangan melalui Layanan Giropos: menyimpan dana

di rekening Giropos. (4) Fasilitas Scan QR Code untuk pembayaran/pembelian via

merchant/Micro Payment dengan basis Rekening Giropos.

b. Konsep O2O

Konsep O2O adalah konsep toko di mana pembeli dapat melihat, memilih, dan

menentukan produk yang ingin dibelinya secara online di sebuah situs e-commerce, dan

kemudian dia melakukan pembayaran serta mengambil barang secara offline di gerai atau cabang

perusahaan e-commerce tersebut secara langsung.

c. Materai Online

Pembelian materia dapat dilakukan dengan online tanpa harus datang ke kantor pos

materai akan dikirim oleh pihak pos sendiri , pelanggan hanya perlu memesan menggunakan

aplikasi pos indonesia,dan bayarnya juga bisa lewat e – money

d. Contact Center Orange

Fitur live chat dan live video call atau live person , fitur ini digunakan jika pelanggan

komplain dengan pelayanan pos indonesia atau kurir , maka pelanggan dapat melakukan live

chat atau video call untuk melaporkan masalahnya terhadap pihak pos indonesia agar dapat

langsung ditanggapi

10
BAB IV
Kesimpulan
Terdapat banyak faktor yang mempengaruhi terselenggaranya perubahan yang baik.

Berdasarkan telaah literatur dan penelitian terdahulu yang telah disajikan, faktor komunikasi, dan

kepemimpinan sangat penting guna mewujudkan terjadinya perubahan yang baik dalam

organisasi. Diperlukan komitmen manajemen yang kuat guna mengkomunikasikan visi

perusahaan kepada karyawan. Apabila proses komunikasi ini tidak berjalan dengan baik, maka

mustahil proses perubahan yang terjadi dapat berjalan dengan baik karena ketiadaan dukungan

penuh dari karyawan. Proses pengembangan dan pembinaan sumber daya manusia yang ada di

dalam organisasi dapat dilakukan untuk mendukung terjadinya perubahan yang baik dengan

menumbuhkan pengetahuan bahwa organisasi sedang bertransformasi.

11

Anda mungkin juga menyukai