Anda di halaman 1dari 25

PEMBELAJARAN MODUL AJAR

Satuan Pendidikan : SMA N 2 TEGAL


Kelas/Semester : X / Semester 2
Mata Pelajaran : Geografi
Materi Pokok : Litosfer
Sub Materi Pokok : Gempa Bumi
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit (2JP)

A. Capaian Pembelajaran Umum


Peserta Didik memahami tentang karateristik wilayah Indonesia secara fisik/sosial dan
manfaatnya bagi kehidupan manusia, mengidentifikasi dan mencari/mengolah informasi
tentang keberagaman wilayah secara fisik dan sosial, memanfaatkan peta serta
memaparkannya fenomena alam dan sosial, mendeskripsikan wilayah berdasarkan ilmu
pengetahuan dasar geografi, karakter fisik dan sosial wilayah (lokasi, keunikan, distribusi,
persamaan dan perbedaan, dan lain-lain)

B. Capaian Pembelajaran per Elemen dan Indikator Pembelajaran

Capaian Pembelajaran per Elemen Indikator Pembelajaran


Pada akhir fase, peserta didik peserta didik - Menganalisis proses terjadinya
mampu menganalisa secara keruangan tentang gempa Bumi
litosfer, memaparkan ide, dan - Menganalisis macam – macam
mempublikasikannya di kelas ataupun media perbedaan gempa Bumi
lainnya
Pada akhir fase peserta didik terampil dalam - Menciptakan poster tentang gempa
membaca dan menuliskan tentang litosfer, Bumi (C6)
Serta mampu menganalisis produk tentang - Menganalisis tentang macam-macam
Litosfer dalam kehidupan sehari – hari. proses terjadinya gempa Bumi

C. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mendiskripsikan dan menganalisis fenomena geografi berupa gempa bumi
dengan gotong royong, berfikir kritis dan kreatif dengan baik melalui tayangan vidio interaktif
gempa Bumi, peserta didik menggunakan aplikasi VUFORIA (Augment Reality) untuk
menganalisis hasil gambar 3D Bumi.

D. Profil Pelajar Pancasila yang dikembangkan


a. Gotong royong: peserta didik dapat berdiskusi mengenai materi litosfer
(Gempa Bumi) khususnya
b. Berfikir kritis: peserta didik dapat mengembangkan pemahaman mengenai litosfer
(Gempa Bumi) secara mandiri maupun kolaborasi
c. Kreatif : peserta didik mampu membuat peta konsep tentang litosfer
(Gempa Bumi)
E. Materi Pembelajaran
a. Proses terjadinya gempa Bumi
b. Macam – macam gempa Bumi
F. Model dan Metode Pembelajaran
1. Model : Problem Based Learning (PBL)
2. Metode : Diskusi, tanya jawab
G. Langkah-Langkah Pembelajaran
TAHAP
KEGIATAN ALOKASI
PEMBELAJ KEGIATAN GURU
SISWA WAKTU
ARAN
A. Kegiatan Pendahuluan
1. Guru memberikan salam 1. Siswa menjawab 5 Menit
Persiapan/ori salam
entasi 2. Guru Berdoa sesuai dengan agama dan 2. Siswa berdoa
kepercayaan masing-masing sesuai dengan
agama dan
kepercayaan
masing-masing
Apersepsi 1. Guru mengingatkan kepada siswa tentang 1. Siswa merespon 15 menit
dan Motivasi pelajaran sebelumnya dan mengaitkan dengan guru dengan
materi ajar yang akan dibahas. menjawab
pertanyaan guru
yaitu
memaparkan
materi yang
sebelumnya
dibahas.
2. Guru memberikan motivasi pembelajaran 2. Siswa
Berupa tayangan video singkat mendengarkan
https://youtu.be/4oDxbAfcunA dan melihat
tayangan
motivasi dari
guru

B. Kegiatan Inti 55 menit


Fase 1 1. Guru menyampaikan bahwa pembelajaran pada 1. Peserta didik
Orientasi hari ini melihat tayangan Media Pembelajaran memperhatikan
peserta didik Interaktif (MPI) berupa PPT dan video Gempa apa yang
kepada Bumi dan gambar Bumi dari aplikasi Augment disampaikan
masalah Reality. oleh guru.
PPT dari Prezi
https://prezi.com/p/edit/-vpd9_dvkr9y/
Video Pembelajaran Interaktifnya di link
https://youtu.be/ouXIPHXKfNs

2. Guru meminta peserta didik untuk 2. Peserta didik


meyiapkan smartphone masing-masing masing-masing
kelompok yang sudah terinstal aplikasi kelompok
menscan
gambar print
Vuforia, kemudian guru membagikan Bumi dengan
gambar print hasil bumi Hp mereka.

Fase 2 1. Guru membagi menjadi beberapa kelompok 1. Peserta didik


Mengorganis dengan penyebaran secara merata dengan membagi
asikan memperhatikan tingkat kemampuan peserta kelompok
peserta didik didik. Membagi menjadi kelompok kecil yang masing-masing
terdiri dari 3-5 orang. berdasarkan
tingkat
kemampuan
yang sudah
dikelompokan
oleh Guru.
2. Guru memberikan lembar LKPD kepada 2. Peserta didik
masing–masing kelompok untuk menganalisis mengerjakan
permasalahan yang terjadi dengan metode LKPD secara
diskusi. berkelompok
dengan metode
diskusi
Fase 3 Guru membimbing penyelidikan dan diskusi Peserta didik
Membimbing kelompok melakukan
penyelidikan penyelidikan dan
individu dan berdiskusi
kelompok kelompok
Fase 4 1. Guru meminta peserta didik untuk 1. Peserta didik
Mengemban mempresentasikan hasil diskusi LKPD yang mempresentasik
gkan dan sudah dikerjakan bersama kelompoknya di depan an hasil diskusi
menyajikan kelas. kelompoknya di
hasil karya depan kelas.
2. Guru mempersilahkan peserta didik untuk 2. Peserta didik
membuka sesi tanya jawab antar kelompok. mulai tanya
jawab antar
kelompok

Fase 5 1. Guru mengevaluasi proses dan hasil diskusi 1. Peserta didik


Menganalisa peserta didik. mulai mengikuti
dan evaluasi proses
mengevaluas dan hasil
i proses kelompoknya.
pemecahan 2. Guru memberikan feedback berupa pembahasan 2. Peserta didik
masalah seluruh aktivitas pembelajaran. dapat
mengapresiasi
dari guru
C. Kegiatan Penutup 15 menit
Evaluasi dan 1. Guru mengadakan evaluasi akhir pembelajaran 1. Peserta didik
rencana melalui tes google form mengerjakan
tindak lanjut https://docs.google.com/forms/d/e/1FAIpQLSd tes melalui
VIJ9EIJIf8kl0l5M5rf5PwUJsbmcTVTQxxAThf google form
l8ztseT6A/viewform?usp=pp_ur
2. Guru menganalisis hasil tes google form 2. Peserta didik
https://docs.google.com/forms/d/e/1FAIpQLSd mengisi lembar
VIJ9EIJIf8kl0l5M5rf5PwUJsbmcTVTQxxAThf refleksi.
l8ztseT6A/viewform?usp=pp_ur
3. Peserta didik
3. Guru beserta peserta didik membuat kesimpulan Bersama guru
dari pembelajaran hari ini. membuat
kesimpulan
dari
pembelajaran
ini
4. Guru memberikan refleksi dengan ayat tentang 4. Peserta didik
ayat suci al quran yang digabungkan dengan memperhatikan
gempa bumi refleksi dari
guru

Artinya: “Mereka mendustakannya (Syu-‘aib),


maka mereka ditimpa gempa yang dahsyat,
lalu jadilah mereka mayat-mayat yang
bergelimpangan di tempat-tempat tinggal
mereka.” (QS. Al-‘Ankabut: 37)
5. Guru memberikan tugas kegiatan tindak lanjut 5. Peserta didik
pembelajaran mengikuti
kegiatan guru

6. Guru mengajak peserta didik untuk berdoa dan 6. Peserta didik


mengucapkan salam berdoa dan
mengucapkan
salam

H. Sumber belajar, Alat dan Bahan, dan Media Pembelajaran


Sumber Belajar
a. Buku paket Yasinto Sindhu. IPS Geografi. 2021. Bandung : Penerbit Erlangga
b. Lili sumantri dan nurul huda. Geografi kelas X, 2017, Bandung: Grafindo
c. Tri Haryanto dkk, Geografi kelas X, 2017, Klaten: Intan Pariwara
d. http://www.sridianti.com/gempabumi
e. http://adhymb.blogspot.co.id/2012/09/gempa- bumi.html
f. https://www.google.com/search?q=geologi&ie=utf-8&oe=
Alat dan Bahan
a. Laptop
b. Tablet
c. Smartphone
Media Pembelajaran
a. Media Pembelajaran Interaktif yang berupa vidio mengenai Gempa Bumi
b. Aplikasi Augment Reality mengenai Bumi yang dapat diakses siswa melalui software
aplikasi Vuforia

I. Penilaian Hasil Pembelajaran


1. Teknik penilaian
2. Instrumen penilaian
3. Pembelajaran remedial dan pengayaan

1. Teknik Penilaian
Aspek Penilaian Teknik Penilaian Bentuk Instrumen Penilaian
Sikap Observasi sikap Lembar pengamatan dan rubrik penilaian
Pengetahuan Tes Tertulis Tes uraian dan pilihan ganda
Keterampilan Produk Penilaian produk

2. Instrumen penilaian
a. Penilaian sikap
1) Lembar pengamatan sikap
• Sikap responsif
Skor Tota
No Aspek yang dinilai
1 2 3 4 5 l
1 Segera membersihkan ruangan jika kotor atau ada sampah
Segera membersihkan papan tulis yang sudah selesai
2
digunakan
3 Berani mengambil keputusan yang cepat dan benar
4 Segera membantu teman yang butuh pertolongan
5 Segera bertindak jika diminta tolong oleh guru

• Sikap proaktif
Skor Tota
No Aspek yang dinilai
1 2 3 4 5 l
1 Berinisiatif dalam membantu orang lain
2 Mampu menggunakan kesempatan dengan baik
3 Memiliki prinsip dalam melakukan tindakan
4 Bertindak dengan penuh tanggung jawab
5 Menjaga keamanan dan ketertiban kelas

2) Rubrik Penilaian Sikap


Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap peserta didik. Berilah tanda
cek (v) pada kolom skor sesuai sikap yang ditampilkan oleh peserta didik,
dengan kriteria sebagai berikut:
5 = Selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan
4 = Sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan
3 = Jarang, apabila jarang melakukan sesuai pernyataan
2 = Pernah, apabila pernah melakukan sesuai pernyataan
1 = Tidak Pernah, apabila tidak pernah melakukan sesuai pernyataan
3) Pedoman Penskoran Aspek Sikap
Petunjuk Penskoran :
Skor akhir menggunakan skala 0 - 100
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :
𝑆𝑘𝑜𝑟𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ
𝑥 100 = 𝑠𝑘𝑜𝑟𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟
𝑆𝑘𝑜𝑟𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙
Contoh :
Skor = skor diperoleh x 100
skor maksimal
?
𝑥 100 =?
25
Predikat nilai sikap :
Amat Baik (A): apabila memperoleh skor : > 80
Baik (B) : apabila memperoleh skor : 60< skor ≤ 80
Cukup (C) : apabila memperoleh skor : 40 < skor ≤ 60
Kurang(D) : apabila memperoleh skor : ≤ 40

b. Penilaian Pengetahuan
1) Jenis tes : Tes tertulis
2) Bentuk tes : Pilihan ganda dan uraian
3) Indikator soal :
1. Disajikan data kependudukan, siswa dapat menghitung nilai sex ratio dengan
benar.
2. Disajikan data kependudukan, siswa dapat menghitung nilai dependency ratio
dengan benar.
3. Disajikan bentuk piramida penduduk, siswa dapat menganalisis dinamika
penduduknya dengan benar.
4) Contoh soal
Contoh soal Uraian
Gempa Bumi

Gempa bumi adalah getaran atau guncangan yang terjadi karena pergerakan lapisan batu bumi
yang berasal dari dasar atau bawah permukaan bumi. Peristiwa alam itu sering terjadi di daerah
yang berada dekat dengan gunung berapi dan juga di daerah yang dikelilingi lautan luas.
Gempa bumi terjadi karena pergeseran lapisan bawah bumi dan letusan gunung yang dahsyat.
Selain itu, gempa bumi terjadi begitu cepat dengan dampak yang begitu hebat. Oleh karena itu,
akibat yang ditimbulkan sangat luar biasa. Getaran gempa bumi sangat kuat dan merambat ke
segala arah sehingga dapat menghancurkan bangunan dan menimbulkan korban jiwa.
Berdasarkan penyebab terjadinya, gempa bumi dapat digolongkan menjadi dua, yaitu gempa
tektonik dan gempa vulkanik. Gempa tektonik tejadi karena lapisan kerak bumi menjadi genting
atau lunak sehingga mengalami pergerakan. Teori “Tektonik Plate” berisi penjelasan bahwa
bumi kita ini terdiri atas beberapa lapisan batuan. Sebagian besar daerah lapisan kerak ini akan
hanyut dan mengapung di lapisan, seperti halnya salju. Lapisan ini bergerak sangat perlahan
sehingga terpecah-pecah dan bertabrakan satu dengan yang lainnya. Itulah sebabnya mengapa
gempa bumi terjadi. Sementara itu, gempa bumi vulkanik terjadi karena adanya letusan gunung
berapi yang sangat dahsyat. Gempa vulkanik ini lebih jarang terjadi jika dibandingkan dengan
gempa tektonik.
Gempa dapat terjadi kapan saja, tanpa mengenal musim. Meskipun demikian, konsentrasi
gempa cenderung terjadi di tempat-tempat tertentu saja, seperti pada batas Plat Pasifik. Tempat
ini dikenal dengan lingkaran api karena banyaknya gunung berapi.
(Diolah dari sumber: Ilmu Pengetahuan Populer Untuk Anak (2007), karya Hotimah dan M.
Hariwijaya)
1. Berdasarkan bacaan diatas analisislah bagaimana proses penyebab terjadinya gempa
tektonik dan vulkanik yang sering terjadi di Indonesia?
Contoh soal Pilgan
2. Gempa bumi ini dinyatakan berpotensi tsunami oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan
Geofisika (BMKG) sehingga dikeluarkan peringatan dini tsunami untuk wilayah pesisir
pantai Kabupaten Donggala, Kota Palu dan sebagian pesisir utara Kabupaten Mamuju.
Tsunami diprediksi memiliki ketinggian 0,5 – 3 meter dengan waktu tiba di Kota Palu pukul
18.22 WITA. Pukul 18.27 WITA terjadi kenaikan air muka laut 6 cm di pesisir Kabupaten
Mamuju. BNPB mengeluarkan asbab daripada terjadinya tsunami ini. Menurut BNPB,
tsunami ini sebabnya adalah adanya kelongsoran sedimen dalam laut yang mencapai 200-
300 meter. Kalau dikelompokan ke dalam macam – macam penyebab terjadinya gempa
termasuk kedalam jenis gempa apa …
a. Gempa Tektonik
b. Gempa Vulkanik
c. Gempa Runtuhan
d. Gemba Buatan
e. Gempa Geseran
3. Peledakan nuklir yang terjadi di Pertambangan emas Papua, Indonesia termasuk ke dalam
jenis gempa apa …
a. Gempa Tektonik
b. Gempa Vulkanik
c. Gempa Runtuhan
d. Gemba Buatan
e. Gempa Geseran

5) Pedoman Penskoran
Skor
No Kriteria
Maksimal
1. Menganalisis penyebab terjadinya gempa bumi 60
2. Memilih jawaban dengan tepat (B) 20
3. Memilih jawaban dengan tepat (C) 20
Jumlah Skor Maksimal 100

c. Penilaian keterampilan
1) Jenis penilaian : Produk
2) Bentuk penilaian : Penilaian produk
3) Indikator soal :
1. Siswa dapat membuat produk mengenai gempa bumi yang dapat berupa poster
2. Siswa dapat mempresentasikan produk mengenai gempa bumi dengan baik dan
benar.
4) Instrumen penilaian
1. Buatlah sebuah produk mengenai gempa bumi dalam poster
2. Presentasikan produk Anda mengenai poster tersebut!
5) Pedoman penskoran
No Aspek yang dinilai Skor maksimal
1. Kesesuaian data dan produk yang dihasilkan
a. Sesuai (21-25 poin)
b. Cukup sesuai (16-20 poin) 25
c. Kurang sesuai (11-15 poin)
d. Tidak sesuai (1-10 poin)
2. Hasil kreativitas produk
e. Sangat menarik (41-50 poin)
f. Menarik (31-40 poin)
50
g. Cukup menarik (21-30 poin)
h. Kurang menarik (11-20 poin)
i. Tidak menarik (1-10 poin)
3. Presentasi
j. Menarik (21-25 poin)
25
k. Cukup menarik (16-20 poin)
l. Kurang menarik (11-15 poin)
Skor maksimal 100

3. Pembelajaran remedial dan pengayaan


Pembelajaran remedial dan pengayaan dilakukan setelah proses penilaian selesai
dilakukan.
1.) Pengayaan dan Remidial
a. melihat contoh soal di Buku Paket Yasinto Sindhu. IPS Geografi. 2021. Bandung :
Penerbit Erlangga tentang materi Litosfer (Karakteristik lapisan Bumi dan
Tektonisme pengaruhnya terhadap kehidupan)
b. menyaksikan video pembelajarn interaktif mengenai karakteristik lapisan bumi dan
tektonisme dan pengaruhnya terhadap kehidupan
https://www.youtube.com/watch?v=1nzLVn-gAQw

2.) Evaluasi
Mengerjakan soal melalui google form
https://docs.google.com/forms/d/e/1FAIpQLSdVIJ9EIJIf8kl0l5M5rf5PwUJsbmcTVTQ
xxAThfl8ztseT6A/viewform?usp=pp_ur

Mengetahui, Tegal, 2 Desember 2022


Kepala SMA Negeri 2 Tegal Guru mata pelajaran Geografi

Sri Ningsih, M.Pd Aulia Istiqomah, S.Pd


NIP. 196511031986101003 NIP. 199308282022212014
Daftar pustaka

• Lili sumantri dan nurul huda. Geografi kelas X, 2017, Bandung: Grafindo
• Tri Haryanto dkk, Geografi kelas X, 2017, Klaten: Intan Pariwara
• http://www.sridianti.com/petapenginderaanjauhdansisteminformasigeografis
• http://adhymb.blogspot.co.id/2012/09/pengertian-geografi- sejarah-
dan- konsep.html
• https://www.google.com/search?q=geologi&ie=utf-8&oe=
LK 2.3.3 PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN

Jenjang/Kelas :X
Mata Pelajaran : Geografi
Materi pokok/sub materi pokok : Litosfer
Tema/sub tema/pembelajaran ke : Gempa Bumi
Kompetensi Dasar/ CP : Peserta didik memahami tentang karateristik wilayah
Indonesia secara fisik/sosial dan manfaatnya bagi
kehidupan manusia, mengidentifikasi dan
mencari/mengolah informasi tentang keberagaman
wilayah secara fisik dan sosial, memanfaatkan peta serta
memaparkannya fenomena alam dan sosial,
mendeskripsikan wilayah berdasarkan ilmu pengetahuan
dasar geografi, karakter fisik dan sosial wilayah (lokasi,
keunikan, distribusi, persamaan dan perbedaan, dan lain-
lain)
Tujuan Pembelajaran : Peserta didik mendiskripsikan dan menganalisis
fenomena geografi berupa gempa bumi dengan gotong
royong, berfikir kritis dan kreatif dengan baik melalui
tayangan Vidio interaktif gempa, peserta didik
menggunakan aplikasi VUFORIA (Augment Reality)
Untuk menganalisis hasil gambar 3D Bumi.
Jenis Media
A. Media Augmented Reality
1. Nama Media : Augment Reality
2. Gambar/bentuk media : Gambar 3D Nampak dengan bantuan di Smartphone
3. Bahan dan cara pembautan :
a. Lakukan instalasi Unity Hub.
b.Klik tombol ADD pada tab INSTALLS untuk melakukan instalasi editor Unity.
c. Pilih versi Unity yang mau diinstalasi. Tips: pilih yang paling baru
4. Cara Pembuatan :
Langkah Pembuatan
1.) Buka Unity nya dan buat project baru
2.) Selanjutnya tampilan awal sebagai berikut
3.) Klik menu File > Build Settings. Platform pilih Android > klik Switch Platform
4.) Selanjutnya klik Player Settings maka akan muncul jendela Inspector, lakukan
perubahan sebagai berikut:
Scroll ke bawah pilih Other Settings > Identification > Package name sesuaikan
namanya sebagai berikut:
5.) Selanjutnya close Build Settings
6.) Langkah berikutnya mengimport “vuforia-unity-6-0-112.unitypackage” dengan
klik 2x
7.) Maka akan muncul jendela Import Unity Package, klik All > Import
8.) Maka pada bagian Project akan muncul Assets yang sudah di import
9.) Hapus Main Camera pada Hierarchy
10.) Pada bagian Assets pilih folder Vuforia > Prefabs
11.) Drag & drop ARCamera dan ImageTarget ke Hierarchy
12.) Selanjutnya klik ARCamera di jendela Hierarchy, lalu lihat pada jendela
Inspector > App License Key, masih kosong
13.) Untuk mendapatkan App License Key nya, masuk ke web
https://developer.vuforia.com/, lalu klik Register untuk mendaftar akun di vuforia
14.) Isi form yang sudah disediakan
15.) Setelah itu silahkan login kembali pada web vuforia, dan klik menu Develop dan
klik Get Development Key
16.) Isi App Name nya dengan “Trial”, centang pada box bawah dan klik Confirm
17.) Kembali ke License Manager klik TestAR yang ada pada kolom Name
18.) Copy license key nya
19.) Lalu kembali ke Unity, pastekan pada ARCamera > App License Key
20.) Lalu klik ImageTarget, pada jendela Inspector > Image Target Behaviour, belum
tersedia targetnya
21.) Kembali ke web vuforia klik Target Manager klik Add Database
22.) Isikan pada form Create Database sebagai berikut, lalu klik Create
23.) Maka akan terbentuk database nya
24.) Klik Trial > Add Target
25.) Maka akan muncul form Add Target, pilih Single Image untuk membuat marker,
pilih File nya dengan klik Browse…
26.) Selanjutnya cari file logo utm, klik Open
27.) Pada Width dan Name isikan sebagai berikut, dan klik Add
28.) Tunggu proses Uploading target…
29.) Semakin tinggi ratingnya maka akan bagus untuk mendeteksi sebuah marker, klik
logo_utm untuk melihat fiturnya
30.) Terlihat sebagai berikut, titik-titik kuning adalah menandakan marker untuk
mendeteksi kamera dalam menampilkan objek
31.) Selanjutnya kembali ke Trial, klik Download Database (AII)
32.) Selanjutnya muncul jendela baru, pilih Unity Editor klik Download
33.) Import database yang sudah di download tadi dengan cari klik 2x
34.) Pastikan sudah tercentang semua (All) klik Import
35.) Selesai diimport, pada ImageTarget di jendela Inspector, pilih Database Trial
selanjutnya scroll mouse sampai terlihat gambarnya
36.) Selanjutnya apa yang akan ditampilkan pada marker nya, klik kanan pada
ImageTarget pada Hierarchy, pilih 3D Object > Cube
37.) Pada jendela Inspector > Transform atur nilainya sebagai berikut
38.) Klik AR Camera pada jendela Inspector > Database Load Behavior, centang pada
Load Trial Database dan Activate
39.) Selanjutnya siapkan kertas yang sudah di print dengan markernya
40.) Kembali ke Unity, klik play dan arahkan marker nya ke depan webcam untuk
ujicoba AR nya, seperti berikut
41.) Untuk menambahkan warna pada cubenya, klik folder Assets pada area yang
kosong klik kanan Create > Material beri nama “warna”
42.) Ubah warna material menjadi merah, dengan cara sebagai berikut
43.) Drag dan drop material “warna” ke dalam objek cube
44.) Klik play dan arahkan marker nya ke depan webcam untuk ujicoba AR nya, maka
warna cube nya menjadi merah
45.) Atau bisa menambahkan gambar pada cube nya, siapkan gambar nya. Lalu drag n
drop ke dalam Assets. Lalu pada jendela Inspector, ubah Texture Type menjadi
Editor GUI and Legacy GUI > Klik Apply
46.) Lalu drag n drop gambar KarapanSapi ke dalam objek cube nya
47.) Klik play dan arahkan marker nya ke depan webcam untuk ujicoba AR nya, maka
cube nya menjadi ada gambar Karapan Sapi Arahkan kertas/marker sejauh mana
masih terdeteksi
48.) Selanjutnya save scene, caranya Klik File > Save Scene atau (Ctrl+S) beri nama
Trial.unity
49.) Untuk build .apk supaya bisa diinstall di handphone Android, pastikan lokasi SDK
sudah benar. Caranya klik Edit > Preference. Muncul kotak dialog Unity
Preferences, klik bagian External Tools, pada bagian. SDK klik Browse. Sebagai
contoh lokasi SDK ada di C:\Users\Windows 10\AppData\Local\Android\Sdk
50.) Selanjutnya Klik File > Build & Run
51.) Beri nama TestAR.apk klik Save
52.) Proses Compiling Scrip berlangsung ditunggu sampai selesai
53.) Hasilnya adalah sebagai berikut
54.) Silahkan dicoba install di handphone Android nya
55.) Hasilnya diujicobakan dengan kertas marker
Cara anak menggunakannya

1. Instal aplikasi berupa Vuforia

2. Lalu scan aplikasi tadi ke gambar yang disediakan oleh guru


B. Media Vidio Interaktif
Nama Media : Vidio pembelajaran Interaktif Gempa Bumi
Gambar / Bentuk media :

Link Vidio https://youtu.be/ouXIPHXKfNs

Atau dapat diakses menggunakan barcode


LK 2.3.5 PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN

A. Penilaian Sikap

Jurnal Sikap
Nama Catatan perilaku Tindak Lanjut
No Tanggal Butir Sikap
Siswa saat pembelajaran
*

*)Catatan yang diisi di format jurnal sikap ini adalah butir sikap yang akan dinilai ketika
pembelajaran yang akan dituangkan ke RPP

Penilaian diri/Penilaian antar teman


Aspek perilaku saat Dilakukan
pembelajaran Ya Tidak
• Teman saya selalu
berdoa sebelum
melakukan aktivitas
• Teman saya shalat 5
waktu tepat waktu
• Teman saya tidak
suka mengganggu
teman lainnya
• Teman saya berani
mengakui
kesalahannya
• Teman saya
menyelesaikan tugas
tepat waktu
• Teman saya
mengembalikan
barang yang dia
pinjam
• Teman saya
membantu teman lain
yang kesusahan
• Teman saya bekerja
sama dengan teman
lainnya
• Teman saya berfikir
kretaif ketika
pembelajaran

*)Catatan yang diisi di format jurnal sikap penilaian diri/antar teman ini adalah butir
sikap yang akan dinilai ketika pembelajaran yang akan dituangkan ke RPP

GUNAKAN BUKU PENDUKUNG PENILAIAN SIKAP PADA BAHAN AJAR untuk


menentukan indikator sikap yang akan di ukur
B. Penilaian Pengetahuan
1. Format Penyusunan Penilaian (Soal)

Kita akan melakukan aktivitas mengembangkan soal evaluasi yang mengadaptasi Higher Order
Thinking Skills (HOTS), serta memperhatikan level kognitif (C4, C5, C6) dan dimensi pengetahuan
(Konseptual, prosedural dan metakognitif).

Level Dimensi
Mapel Indikator Materi Pokok Item Soal HOTs
Kognitif Pengetahuan
Geografi a. Menganalisis a. Penyebab a. Soal nomer 1 C4 Konseptual
proses terjadinya
terjadinya Gempa.
gempa bumi

b. Menganalisis b. Macam – b. Soal nomer 2 C4 Konseptual


tentang macam
macam- terjadinya
macam proses gempa
terjadinya
gempa Bumi
KISI-KISI PENULISAN SOAL

Jenis sekolah : SMA N 2 TEGAL


Jumlah soal : 5 Soal
Mata pelajaran : Geografi
Bentuk soal/tes : Pilihan Ganda
Penyusun : Aulia Istiqomah
Alokasi waktu : 20 Menit

Kisi-Kisi Penulisan Soal


Materi Indikator Level Bentuk Nomor
No. CP Per Elemen IPK
Pokok Soal Soal Soal
1 2 3 4 5 6 6 7
Pada akhir fase, Menjawab a.Mengana
a. y C4 Uraian 1
peserta didik analisis a.Penyeba lisis proses
peserta didik soal b terjadinya
mampu terjadinya gempa
menganalisa gempa Bumi.
bumi
secara keruangan C4 Pilihan 2 dan 3
b.
tentang litosfer, Macam-
b.Mengan Ganda
memaparkan ide, macam alisis
dan terjadinya macam –
mempublikasikan gempa macam
nya di kelas perbedaan
ataupun media gempa
lainnya Bumi

Catatan:
1. Tuliskan identitas mata pelajaran dan kelas yang ditentukan dari hasil Analisis KD.
2. Pada kolom Kompetensi Dasar, diisi dengan KD-KI 3 dari kelas dan mata pelajaran yang telah
ditentukan berdasarkan Permendikbud nomor 37 Tahun 2018.
3. Pada kolom IPK diisi dengan indikator soal yang diturunkan dari KD-KI 3. Indikator soal
memuat stimulus, kompetensi yang akan diukur, dan materi. Stimulus dapat berupa gambar,
peta, tabel, wacana, dan yang lainnya.
4. Pada kolom Materi Pokok, diisi dengan materi pokok yang terkait langsung dengan IPK.
5. Pada kolom Indikator Soal, isilah dengan indikator soal HOTS yang diturunkan dari KD pada
KI 3 dan Indikator. Indikator soal yang lengkap umumnya memuat komponen ABCD, yaitu
Audience (siswa), Behavior (kemampuan yang akan diukur), Condition (stimulus), dan Degree
(derajat ketepatan). Contoh: Disajikan wacana kontekstual tentang bencana alam, siswa dapat
merancang strategi yang tepat untuk mengatasi bencana alam tersebut.
6. Pada kolom Level Kognitif, diisi dengan level kognitif berdasarkan analisis KD (Level 1
Pengetahuan dan pemahaman (C1, C2), level 2 Aplikasi (C3) atau level 3 Penalaran (C4, C5,
C6)).
7. Pada kolom Bentuk Soal, diisi dengan Pilihan Ganda, Isian Singkat, atau Uraian sesuai dengan
bentuk soal yang akan digunakan.
8. Pada kolom nomor soal, diisi dengan nomor urut soal
KARTU SOAL NOMOR 1
(URAIAN)
Mata Pelajaran : Geografi
Kelas/Semester : X/Semester 1
Pada akhir fase, peserta didik peserta didik mampu menganalisa secara
CP Per Elemen keruangan tentang Litosfer, memaparkan ide, dan mempublikasikannya
di kelas ataupun media lainnya
Materi Gempa Bumi
Indicator Soal Menganalisis proses terjadinya gempa Bumi
Level Kognitif C4
Soal

Gempa Bumi

Gempa bumi adalah getaran atau guncangan yang terjadi karena pergerakan lapisan batu bumi
yang berasal dari dasar atau bawah permukaan bumi. Peristiwa alam itu sering terjadi di daerah
yang berada dekat dengan gunung berapi dan juga di daerah yang dikelilingi lautan luas.
Gempa bumi terjadi karena pergeseran lapisan bawah bumi dan letusan gunung yang dahsyat.
Selain itu, gempa bumi terjadi begitu cepat dengan dampak yang begitu hebat. Oleh karena itu,
akibat yang ditimbulkan sangat luar biasa. Getaran gempa bumi sangat kuat dan merambat ke
segala arah sehingga dapat menghancurkan bangunan dan menimbulkan korban jiwa.
Berdasarkan penyebab terjadinya, gempa bumi dapat digolongkan menjadi dua, yaitu gempa
tektonik dan gempa vulkanik. Gempa tektonik tejadi karena lapisan kerak bumi menjadi genting
atau lunak sehingga mengalami pergerakan. Teori “Tektonik Plate” berisi penjelasan bahwa bumi
kita ini terdiri atas beberapa lapisan batuan. Sebagian besar daerah lapisan kerak ini akan hanyut
dan mengapung di lapisan, seperti halnya salju. Lapisan ini bergerak sangat perlahan sehingga
terpecah-pecah dan bertabrakan satu dengan yang lainnya. Itulah sebabnya mengapa gempa bumi
terjadi. Sementara itu, gempa bumi vulkanik terjadi karena adanya letusan gunung berapi yang
sangat dahsyat. Gempa vulkanik ini lebih jarang terjadi jika dibandingkan dengan gempa tektonik.
Gempa dapat terjadi kapan saja, tanpa mengenal musim. Meskipun demikian, konsentrasi gempa
cenderung terjadi di tempat-tempat tertentu saja, seperti pada batas Plat Pasifik. Tempat ini dikenal
dengan lingkaran api karena banyaknya gunung berapi.
(Diolah dari sumber: Ilmu Pengetahuan Populer Untuk Anak (2007), karya Hotimah dan M.
Hariwijaya)
1. Soal Berdasarkan bacaan diatas analisislah bagaimana proses penyebab terjadinya gempa
tektonik dan vulkanik yang sering terjadi di Indonesia?

No Soal Kunci/Kriteria Jawaban Skor


1 Proses terjadinya gempa tektonik 60
Gempa tektonik merupakan gempa yang terjadi akibat terbenturnya
lempengan bumi atau bergesernya lempengan bumi. Hal ini menimbulkan
efek pada permukaan bumi yang akhirnya menyebabkan gempa. Seperti
yang dijelaskan, gempa tersebut paling umum terjadi dan bisa dimulai
dengan skala yang bermacam-macam mulai dari skala rendah hingga yang
sangat besar. Proses terjadinya gempa bumi tektonik berawal dari adanya
interaksi antar lempeng yang dapat menyebabkan lempengan lain akan
masuk atau menyusup ke bawah dan biasa disebut dengan subduksi. Gempa
bumi ataupun getaran akan berubah menjadi semakin besar apabila terdapat
sesuatu yang mengganjal namun kemudian ikut menyusup secara tiba tiba
dan mendadak. Hal ini yang terkadang menimbulkan tanah retak dan
menelan berbagai gedung dan sebagainya.

Proses terjadinya gempa vulkanik

Proses terjadinya gempa bumi berdasarkan jenisnya yang berikutnya


adalah gempa vulkanik. Gempa jenis ini datang dari fenomena gunung
meletus atau bencana akibat keluarnya magma dari perut bumi. Gunung
memiliki masa aktif, di mana gunung bisa meletus dan mengeluarkan
magma akibat tekanan yang ada dan juga energi bebatuan yang memang
sudah waktunya dikeluarkan atau diletuskan. Anda tentunya sudah tahu
bahwa erupsi gunung biasanya diawali dengan getaran atau gesekan antar
magma dan perut bumi yang akhirnya menimbulkan gempa. Jika gunung
tersebut ada di laut maka menimbulkan gempa disertai gelombang laut
atau bencana tsunami.

Keterangan:
Soal ini termasuk kategori Soal HOTS Karena pada bagian awal mengandung stimulus
gambar dan deskripsi berupa proses berfikir yang harus dilakukan peserta didik sebelum
menjawab soal.
KARTU SOAL NOMOR 1
(PILIHAN GANDA
Mata Pelajaran : Geografi
Kelas/Semester : X/Semester 1
Pada akhir fase, peserta didik peserta didik mampu menganalisa secara
CP Per Elemen keruangan tentang Litosfer, memaparkan ide, dan mempublikasikannya
di kelas ataupun media lainnya
Materi Gempa Bumi
Indicator Soal Menganalisis macam – macam gempa bumi
Level Kognitif C4
2. Gempa bumi ini dinyatakan berpotensi tsunami oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan
Geofisika (BMKG) sehingga dikeluarkan peringatan dini tsunami untuk wilayah pesisir pantai
Kabupaten Donggala, Kota Palu dan sebagian pesisir utara Kabupaten Mamuju. Tsunami
diprediksi memiliki ketinggian 0,5 – 3 meter dengan waktu tiba di Kota Palu pukul 18.22
WITA. Pukul 18.27 WITA terjadi kenaikan air muka laut 6 cm di pesisir Kabupaten Mamuju.
BNPB mengeluarkan asbab daripada terjadinya tsunami ini. Menurut BNPB, tsunami ini
sebabnya adalah adanya kelongsoran sedimen dalam laut yang mencapai 200-300 meter. Kalau
dikelompokan ke dalam macam – macam penyebab terjadinya gempa termasuk kedalam jenis
gempa apa …
a. Gempa Tektonik
b. Gempa Vulkanik
c. Gempa Runtuhan
d. Gemba Buatan
e. Gempa Geseran

No Kunci/Kriteria Jawaban SKOR


Soal
1 a. Gempa Tektonik 20
KARTU SOAL NOMOR 1
(PILIHAN GANDA
Mata Pelajaran : Geografi
Kelas/Semester : X/Semester 1
Pada akhir fase, peserta didik peserta didik mampu menganalisa secara
CP Per Elemen keruangan tentang Litosfer, memaparkan ide, dan mempublikasikannya
di kelas ataupun media lainnya
Materi Gempa Bumi
Indicator Soal Menganalisis macam – macam gempa bumi
Level Kognitif C4
3. Peledakan nuklir yang terjadi di Pertambangan emas Papua, Indonesia termasuk ke dalam jenis
gempa apa …
a. Gempa Tektonik
b. Gempa Vulkanik
c. Gempa Runtuhan
d. Gemba Buatan
e. Gempa Geseran

No Kunci/Kriteria Jawaban SKOR


Soal
1 b. Gempa Vulkanik 20

Anda mungkin juga menyukai