Biduk: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

PENGEMBANGAN DESA SUKARAJA & HIJRAHNYA KH.

AFFANDI

Octa Ayu Puspita Sari

Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Nurul Huda OKU Timur
ayuocta863@gmail.com

Abstract: Sukaraja Village in Ogan Komering Ilir District, South Sumatra,

has successfully transformed the development of a coastal area based on
Javanese settlements. The village development process was spearheaded
by Kiai Affandi, a cleric who had emigrated and lived in Sukaraja for 40
years. This journal aims to analyze a transformative portrait of the
development of the Javanese residential-based Komering coastal area in
Sukaraja Village and explain the role of Kiai Affandi in the development of
the village.
Keywords: Village development, transformative, residential areas, Kiai
Affandi, migration.

Abstrak: Desa Sukaraja di Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera

Selatan, berhasil mengalami transformasi pembangunan kawasan pesisir
yang berbasis pada pemukiman warga Jawa. Proses pengembangan desa
ini dipelopori oleh Kiai Affandi, seorang ulama yang telah hijrah dan
menetap di Sukaraja selama 40 tahun. Jurnal ini bertujuan untuk
menganalisis potret transformatif pembangunan kawasan pesisir komering
berbasis pemukiman warga Jawa di Desa Sukaraja dan menjelaskan peran
Kiai Affandi dalam pengembangan desa tersebut.
Kata Kunci: Pengembangan desa, transformatif, pemukiman warga, Kiai
Affandi, hijrah.

PENDAHULUAN

Pengembangan desa merupakan upaya untuk meningkatkan kualitas hidup

masyarakat desa melalui berbagai program pembangunan yang berkelanjutan. Di
Indonesia, pengembangan desa menjadi fokus utama dalam program pembangunan
nasional, terutama setelah diberlakukannya Undang-Undang Desa pada tahun 2014.
Salah satu desa yang berhasil mengalami transformasi melalui pengembangan desa
adalah Desa Sukaraja di Kawasan Pesisir Komering, Sumatera Selatan.

Desa Sukaraja awalnya hanya berupa pemukiman kecil yang terletak di tepi sungai
Komering. Namun, pada tahun 1970-an, desa ini menjadi salah satu lokasi transmigrasi
bagi warga Jawa yang dipimpin oleh KH. Affandi, seorang ulama Jawa yang
mendirikan Pondok Pesantren Nurul Huda (PPNU) di Sukaraja. Sejak saat itu, KH.
Affandi terlibat dalam pengembangan Desa Sukaraja dan berhasil membuat perubahan
signifikan bagi masyarakat setempat.

Biduk: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol. 1, No. 1, 2023 | 1
Pengembangan Desa Sukaraja & Hijrahnya Kh. Affandi Octa Ayu Puspita Sari

METODE PENELITIAN

Menggunakan metode deskriptif-analitis dengan pendekatan kualitatif. Data yang

digunakan diperoleh dari studi literatur melalui analisis terhadap tiga sumber utama,
yaitu artikel dari situs web tarbiyahislamiyah.id yang membahas tentang
pengembangan Desa Sukaraja (bagian I dan II) dan artikel yang membahas tentang
hijrahnya KH. Affandi ke Sukaraja. Data yang diperoleh kemudian dianalisis secara
kritis untuk memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang pengembangan
desa di Sukaraja.

HASIL DAN PEMBAHASAN

HASIL
Desa Sukaraja telah mengalami transformasi dan pembangunan yang signifikan
dalam beberapa dekade terakhir berkat upaya dan visi dari KH. Affandi dan
masyarakatnya. Peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat terlihat dari
bertumbuhnya usaha mikro dan kecil, perbaikan infrastruktur dan fasilitas umum, dan
peningkatan akses dan kualitas pendidikan dan kesehatan. KH. Affandi juga berhasil
membawa semangat hijrah yang kuat dan membangun institusi pendidikan dan
pengembangan agama Islam yang sukses, seperti Pondok Pesantren Nurul Huda.
Pengembangan desa Sukaraja menghasilkan beberapa manfaat, di antaranya
peningkatan infrastruktur seperti jalan raya dan jembatan, peningkatan kesejahteraan
masyarakat melalui program kesehatan dan pendidikan, serta pemanfaatan sumber
daya alam secara berkelanjutan. Hal ini membuktikan bahwa kolaborasi antara
pemerintah dan masyarakat sangat penting dalam pembangunan desa.
Namun, terdapat beberapa kendala yang dihadapi dalam pengembangan desa
Sukaraja, antara lain kurangnya partisipasi masyarakat dalam pengambilan keputusan,
keterbatasan sumber daya manusia dan dana, serta masih adanya konflik antara
masyarakat lokal dan pendatang.

PEMBAHASAN
Transformasi yang terjadi di desa Sukaraja merupakan hasil dari visi yang kuat dan
kolaborasi antara masyarakat dan pemerintah. KH. Affandi dan masyarakatnya
berhasil mengatasi berbagai tantangan seperti minimnya sumber daya dan
infrastruktur, serta adanya konflik sosial yang cukup serius.

Salah satu faktor penting dalam keberhasilan ini adalah semangat hijrah yang kuat
yang dibawa oleh KH. Affandi. Semangat hijrah ini memberikan dorongan moral dan
spiritual bagi masyarakat untuk melakukan perubahan positif dalam hidup mereka. Di
samping itu, KH. Affandi juga berhasil membangun lembaga pendidikan dan
pengembangan agama Islam yang sukses, seperti Pondok Pesantren Nurul Huda, yang
memberikan pendidikan berkualitas dan membantu meningkatkan kualitas hidup
masyarakat di Sukaraja.

2 | Biduk: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Vol. 1, No. 1, 2023
Octa Ayu Puspita Sari Pengembangan Desa Sukaraja & Hijrahnya Kh. Affandi

Pembangunan yang terjadi di Sukaraja tidak hanya fokus pada aspek ekonomi dan
infrastruktur, tetapi juga pada pendidikan dan kesehatan. Upaya untuk meningkatkan
akses dan kualitas pendidikan dan kesehatan merupakan upaya yang sangat penting
dalam memajukan masyarakat, khususnya di daerah yang kurang berkembang seperti
Sukaraja.

Secara keseluruhan, pengembangan desa Sukaraja dan peran KH. Affandi

dalamnya memberikan contoh yang baik bagi daerah-daerah lain di Indonesia dan
masyarakat yang ingin melakukan perubahan positif dalam hidup mereka. Melalui
semangat hijrah, kolaborasi antara masyarakat dan pemerintah, serta fokus pada
pembangunan holistik, transformasi yang signifikan dan keberhasilan dalam
memajukan kesejahteraan masyarakat dapat dicapai.

Kiai Affandi memiliki peran yang sangat penting dalam proses pengembangan desa
Sukaraja. Beliau berhasil memotivasi dan memimpin warga desa untuk berpartisipasi
aktif dalam pembangunan desa. Selain itu, beliau juga mampu membantu mengatasi
konflik yang muncul di tengah-tengah proses pembangunan. Dengan kepemimpinan
yang penuh kebijaksanaan, Kiai Affandi mampu menjaga harmoni dan solidaritas
antarwarga yang memiliki latar belakang budaya yang berbeda-beda.

Selain itu, pendidikan agama dan sosial yang diberikan oleh Pondok Pesantren
Nurul Huda juga membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat di desa Sukaraja.
Dalam proses pembangunan, warga desa berhasil dilibatkan secara aktif dalam setiap
tahap pembangunan dan berhasil meningkatkan kualitas infrastruktur dan pendidikan
di desa tersebut.

Keberhasilan pengembangan desa Sukaraja juga didukung oleh pendekatan

partisipatif dan transformatif yang dilakukan oleh pihak-pihak terkait. Pendekatan
partisipatif ini melibatkan masyarakat sebagai aktor utama dalam proses
pengembangan desa. Dalam proses ini, warga desa dilibatkan secara aktif dalam setiap
tahap pembangunan dan diberikan kebebasan untuk menyampaikan aspirasi dan
masukan mereka terkait dengan pembangunan desa.

Selain itu, pendekatan transformatif juga digunakan untuk mencapai perubahan

yang signifikan dalam hal pembangunan dan kemajuan ekonomi di desa Sukaraja.
Pendekatan ini dilakukan dengan mengubah pola pikir dan sikap warga desa yang
cenderung pasif dan menggantinya dengan sikap yang proaktif dan berani mengambil
inisiatif dalam proses pembangunan

Biduk: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol. 1, No. 1, 2023 | 3
Pengembangan Desa Sukaraja & Hijrahnya Kh. Affandi Octa Ayu Puspita Sari

SIMPULAN DAN SARAN

Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa
pengembangan Desa Sukaraja berhasil dicapai melalui berbagai upaya transformasi
pembangunan yang dilakukan oleh KH. Affandi. Transformasi pembangunan yang
dilakukan oleh KH. Affandi berbasis pada pemukiman warga Jawa dan kerja sama
antara etnis pribumi dengan warga Jawa. Berkat kerja sama tersebut, masyarakat Desa
Sukaraja berhasil meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraannya. Selain itu, upaya
KH. Affandi dalam memperkuat pendidikan dan dakwah Islam juga menjadi faktor
penting dalam pencapaian tujuan pembangunan.

Saran
Berdasarkan hasil penelitian tersebut, peneliti memberikan beberapa saran untuk
pengembangan Desa Sukaraja di masa depan diantaranya:
1. Perlu dilakukan upaya untuk menjaga dan memperkuat kerja sama antara etnis
pribumi dan warga Jawa agar pembangunan yang telah dicapai dapat terus
berlanjut dan bahkan meningkat.
2. Perlu dilakukan upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan dakwah Islam
sebagai faktor penting dalam pembangunan.
3. Perlu dilakukan upaya untuk memperkuat pemberdayaan masyarakat melalui
peningkatan keterampilan dan pengembangan ekonomi kreatif.

Terima kasih telah membaca jurnal yang telah saya buat. Saya berharap bahwa hasil
penelitian dan pembahasan yang telah disampaikan dapat memberikan manfaat bagi
Anda dan membantu memperluas pengetahuan anda tentang pengembangan Desa
Sukaraja dan hijrahnya KH. Affandi.

4 | Biduk: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Vol. 1, No. 1, 2023
Octa Ayu Puspita Sari Pengembangan Desa Sukaraja & Hijrahnya Kh. Affandi

DAFTAR PUSTAKA

DMS. Harby, Fitriyah, L., & Pertiwi, d. P. (2022, September 18). Pengembangan Desa
Sukaraja (Bagian II): Keluhuran Elite Pribumi Komering Mendatangkan
Warga Jawa untuk Pengembangan Daerah. Diambil kembali dari Tarbiyah
Islamiyah: https://tarbiyahislamiyah.id/pengembangan-desa-sukaraja-bagian-
ii-keluhuran-elite-pribumi-komering-mendatangkan-warga-jawa-untuk-
pengembangan-daerah/

Harby, D. (2020, September 4). Dari Semangat Hijrah Menjadi Kiai Besar: Potret
Kiai Affandi dalam 40 tahun PPNH Sukaraja. Diambil kembali dari
tarbiyahislamiyah.id: https://tarbiyahislamiyah.id/dari-semangat-hijrah-
menjadi-kiai-besar-potret-kiai-affandi-dalam-40-tahun-ppnh-sukaraja/

Harby, D., Fitriyah, L., & Pertiwi, d. P. (2022, September 9). Pengembangan Desa
Sukaraja (Bagian I): Potret Transformatif Pembangunan Kawasan Pesisir
Komering Berbasis Pemukiman Warga Jawa. Diambil kembali dari
tarbiyahislamiyah.id: https://tarbiyahislamiyah.id/pengembangan-desa-
sukaraja-bagian-i-potret-transformatif-pembangunan-kawasan-pesisir-
komering-berbasis-pemukiman-warga-jawa/

Biduk: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol. 1, No. 1, 2023 | 5