Artinya:
Ya Allah berkatilah rezeki yang engkau berikan kepada kami dan peliharalah kami dari siksa api neraka.
c. Merasa Cukup dengan Makanan yang Tersedia
Makanan yang tersedia merupakan rezeki dari Allah yang dikaruniakan kepada kita. Tidak pantas jika kita
mengeluh karena tidak dapat menyajikan makanan di luar kemampuan kita.
d. Mengambil Makanan Secukupnya
Rasulullah memberi tuntutan kepada kita untuk tidak makan sebelum lapar dan jika makan pun tidak sampai
kenyang. Pada saat kita mengambil makanan, perkirakan dengan porsi secukupnya agar tidak terlalu kenyang.
e. Mengundang Orang Lain untuk Turut Makan
Makan makanan akan mengandung keberkahan jika kita nikmati bersama orang lain. Oleh karena itu,
Rasulullah tidak pernah makan sendirian. Beliau selalu mengajak orang lain, baik sahabat maupun keluarganya
untuk menikmati bersama.
Adab-adab ini penting untuk kita perhatikan sebelum makan. Jika adab-adab tersebut telah terpenuhi, makanan
tersebut pun siap untuk kita santap. Akan tetapi, ketika makan juga ada adab-adab yang sebaiknya kita
perhatikan.
Artinya:
makan dan minumlah, tetapi jangan berlebihan. Sungguh, Allah tidak menyukai orang yang berlebihlebihan.
(Q.S. al-‘Ara - f [7]: 31)
b. Bersegera Makan jika Sangat Lapar
”Dari Anas bin Malik, Rasulullah bersabda, ’Jika telah disediakan makanan dan telah diiqamati salat, maka
dahulukan makan.” Dengan penjelasan hadis di atas, kita dianjurkan mendahulukan makan. Tujuannya agar kita
bisa lebih khusyuk ketika salat. Akan tetapi, jika kita tidak terlalu lapar dan merasa dapat khusyuk salatnya, lebih
baik mengakhirkan makannya.
c. Tidak Duduk Bersandar
Rasulullah selalu makan sambil duduk tidak bersandar. Cara duduk bersandar tidak baik bagi kesehatan
karena dapat merusak lambung. Kita juga dilarang makan sambil berbaring atau menyandarkan kepala.
d. Dibolehkan Mengangkat Piring Makanan
Kita dibolehkan mengangkat piring untuk memudahkan menikmati makanannya. Akan tetapi, kita harus
melakukannya dengan sopan.
Artinya:
Segala puji bagi Allah yang telah memberikan makanan dan minuman kepada kita, dan
menjadikan kami golongan orang-orang yang berserah diri. (H.R. Abu- Daud)