Anda di halaman 1dari 16

MAKALAH

“PRINSIP-PRINSIP PER- KEMBANGAN DAN PERIODE PERKEMBANGAN”

MATA KULIAH : Perkembangan Peserta Didik

DOSEN PENGAMPU : Dra. Sitti Hajerah Hasyim, M.Si

DI Susun Oleh :

Reza Checen Maretha (200902502001)

PENDIDIKAN AKUTANSI/A

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

2022/2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan hidayahnya,
sehingga kami dapat menyelesaikan tugas Makalah ini dengan baik dan lancar yang berjudul
“Prinsip-Prinsip Per- Kembangan Dan Periode Perkembangan” dan menjadi salah satu tugas dari
mata kuliah PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK..

Dengan segala ketulusan dan kerendahan hati saya ingin mengucapkan terima kasih
kepada Ibu Dra. Sitti Hajerah Hasyim, M.Si selaku dosen pengampu mata kuliah Perkembangan
Peserta Didik yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan
wawasan sesuai dengan bidang studi yang kami tekuni.

Kami sebagai penyusun makalah ini menyadari sepenuhnya bahwa dalam penulisan
makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu saya mengharapkan kritik dan saran
yang bersifat membangun demi kesempurnaan di masa yang akan datang. Akhir kata, semoga
makalah ini bermanfaat bagi saya selaku penyusun dan bagi pembaca pada umumnya sebagai
referensi tambahan di bidang ilmu Perkembangan Peserta Didik.

Makassar, 6 Maret 2023

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR........................................................................................................... i

DAFTAR ISI.......................................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN...................................................................................................... 1

A. Latar Belakang........................................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah...................................................................................................... 1
C. Tujuan Penulisan........................................................................................................ 1

BAB II PEMBAHASAN....................................................................................................... 2

A. Pengertian Pertumbuhan dan Perkembangan............................................................. 2


B. Pentingnya Mengetahui Pertumbuhan dan Perkembangan Peserta Didik................. 2
C. Manfaat Mempelajari Perkembangan Peserta Didik Bagi Pendidik.......................... 3
D. Pentingnya Guru Memahami Prinsip Dantahap-Tahap Perkembangan Siswa.......... 5

BAB III PENUTUP............................................................................................................... 9

A. Kesimpulan................................................................................................................ 9
B. Saran.......................................................................................................................... 9

DAFTAR PUSTAKA............................................................................................................ 10

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Guru menjadi ujung tombak dalam pembangunan pendidikan nasional. Utamanya
dalam membangun dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan
formal. Peran guru dalam dunia pendidikan adalah bertanggung jawab secara moral untuk
mengembangkan kemampuan dan membentuk watak dalam rangka mencerdaskan
kehidupan bangsa, selain berperan sebagai pendidik guru juga sebagai pengelola
pembelajaran di kelas. Menurut Barnawi dan Arifin (Zahriah, 2011: 11) Peran guru
sebagai pengajar yaitu merencanakan proses pembelajaran melaksanakan dan mengelola
proses pembelajaran, menilai kemajuan proses pembelajaran. Apabila guru memiliki
kinerja yang baik, maka guru tersebut melakukan tugas dan peranannya dengan baik.
Guru sebagai salah satu komponen dalam proses pembelajaran merupakan
pemegang peran yang sangat penting. Guru bukan hanya sekedar penyampai materi saja,
tetapi lebih dari itu guru dapat dikatakan sebagai sentral pembelajaran. Proses
pembelajaran adalah suatu proses interaksi atau hubungan timbal balik antara guru dan
anak didik dalam satuan pembelajaran. Sebagai pengatur sekaligus pelaku dalam proses
pembelajaran, gurulah yang mengarahkan bagaimana proses pembelajaran itu
dilaksanakan. Guru harus dapat membuat suatu pembelajaran lebih efektif juga menarik
sehingga bahan pelajaran yang disampaikan akan membuat anak didik merasa senang dan
merasa perlu untuk mempelajari bahan pelajaran tersebut.

B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dapat dirumuskan dalam latar belakang diatas yaitu :
1. Mengapa seorang pendidik harus mempelajari prinsip-prinsip per-Kembangan
dan periode perkembangan?

C. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan penulisan dapat dirumuskan dalam rumusam masalah diatas yaitu :

1
1. Kita dapat mengetahui prinsip-prinsip per-Kembangan dan periode
perkembangan.

2
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Pertumbuhan dan Perkembangan


Dalam kehidupan manusia terdapat dua proses kejiwaan yang terjadi, yaitu
pertumbuhan dan perkembangan. Pada umumnya, istilah pertumbuhan dan
perkembangan digunakan secara interdepedensi, artinya saling bergantung satu sama lain.
Kedua prose situ tidak dapat dipisahkan, tetapi dapat dibedakan untuk memperjelas
penggunaanya. Pertumbuhan berkaitan dengan perubahan fisik secara kuantitatif yang
menyangkut peningkatan ukuran dan struktur biologis. Pertumbuhan adalah perubahan
secara fisiologis sebagai hasil proses pematangan fungsi dalam perjalanan waktu tertentu.
Pertumbuhan adalah suatu proses pertambahan ukuran, baik volume, bobot, dan
jumlah sel yang bersifat irreversible (tidak dapat kembali ke asal). Pertumbuhan dapat
pula diartikan sebagai proses transmisi dari konstitusi fisik (keadaan tubuh atau keadaan
jasmaniah) yang herediter dalam bentuk proses aktif berkesinambungan. Hasil
pertumbuhan, antara lain bertambahnya ukuran kuantitatif badan anak, seperti berat,
panjang, dan kekuatannya. Begitu pula pada system jaringan syarat dan pertumbuhan-
pertumbuhan struktur jamani lainnya.
Dengan demikian, pertumbuhan dapat diartikan sebagai proses perubahan dan
pematangan fisik. Sedangkan, perkembangan adalah perubahan atau diferensiasi sel
menuju keadaan yang lebih dewasa. Atau dapat pula diartikan bahwa perkembangan
merupakan perubahan-perubahan yang terjadi baik sebagai pertumbuhan, kematangan,
belajar, maupun latihan. Menurut Santrok Yussen. 1992 perkembangan adalah pola
perkembangan individu yang berawal pada konsepsi dan terus berlanjut sepanjang hayat
dan bersifat involusi.

B. Pentingnya Mengetahui Pertumbuhan dan Perkembangan Peserta Didik


Berikut ini adalah beberapa hal yang mendasari pentingnya mengetahui
pertumbuhan dan perkembangan peserta didik:
1. Masa Perkembangan yang Cepat

3
Pada masa terjadi pertumbuhan-pertumbuhan yang cepat dibandingkan
dengan perubahan- perubahan yang dialami spesies lain. Perubahan fisik,
misalnya pada tahun pertama lebih cepat dari apda tahun-tahun berikutnya. Hal
yang sama terjadi juga pada perubahan yang menyangkut interaksi sosial,
perolehan dan penggunaan bahasa, kemampuan mengingat serta fungsi lainnya.
2. Pengaruh yang Lama
Alasan lainnya mengapa mempelajari anak ialah bahwa peristiwa-
peristiwa dan pengalaman-pengalaman pada tahun-tahun awal menunjukkan
pengaruh yang lama dan kuat terhadap perkembangan individu pada masa-masa
berikutnya. Kebanyakan ahli teori psikologi berpendapat bahwa apa yang terjadi
hari ini sangat banyak ditentukan oleh perkembangan kita sebagai anak.
3. Proses yang Kompleks
Seorang peneliti berpendapat bahwa mengkaji tentang bagaimana perilaku
itu pada saat masih sederhana akan sangat berguna. Misalnya adalah bahwa
kebanyakan orang dapat membuat kalimat yang panjang dan dapat dimengerti
oleh orang lain. Manusia mampu berkomunikasi dari cara yang sederhana sampai
yang kompleks karena bahasa yang dipergunakan mengikuti aturan- aturan
tertentu. Tetapi menentukan apa aturan itu dan bagaimana menggunakan adalah
sulit.
4. Nilai yang Diterapkan
Penelitian tentang tahap awal perkembangan sosial yang secara relevan
berkaitan dengan orang tua tentang peranannya dalam kehidupan sehari-hari,
percobaan tentang strategi pemecahan masalah pada anak akan memberikan
informasi berharga mengenai metode mengajar yang baik.
5. Masalah yang Menarik
Anak merupakan makhluk yang mengagumkan dan penuh teka-teki serta
menarik untuk dikaji. Kemudahan anak umur dua tahun untuk mempelajari
bahasa ibunya dan kreativitas anak untuk bermain dengan temannya merupakan
dua hal dari karakteristik anak yang sedang berkembang. Misalnya, banyak lagi
hal-hal yang berkaitan dengan perkembangan anak yang merupakan misteri dan
menarik.

4
C. Manfaat Mempelajari Perkembangan Peserta Didik Bagi Pendidik
Mempelajari perkembangan peserta didik kita akan memperoleh beberapa
keuntungan. Diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Kita akan mempunyai ekspektasi yang nyata tentang peserta didik, misalnya akan
diketahui pada umur berapa peserta didik mulai berbicara dan mulai mampu
berpikir abstrak atau akan diketahui pula pada umur berapa peserta didik tertentu
akan memperoleh keterampilan perilaku dan emosi khusus.
2. Pengetahuan tentang perkembangan peserta didik akan membantu kita untuk
merespons sebagaimana mestinya pada perilaku tertentu dari peserta didik.
3. Pemahaman tentang perkembangan peserta didik akan membantu mengenali
berbagai penyimpangan dari perkembangan yang normal.
Sebagai calon guru harus dapat memegang peranan yang sangat strategis terutama
dalam membentuk watak bangsa serta mengembangkan potensi siswa. Kehadiran guru
tidak tergantikan oleh unsur yang lain, lebih-lebih dalam masyarakat kita yang
multikultural dan multidimensional, dimana peranan teknologi untuk menggantikan
tugas-tugas guru sangat minim. Guru memiliki peranan yang sangat penting dalam
menentukan keberhasilan pendidikan. Guru yang profesional diharapkan menghasilkan
lulusan yang berkualitas. Profesionalisme guru sebagai ujung tombak di dalam
implementasi kurikulum di kelas yang perlu mendapat perhatian (Depdiknas, 2005).
Dalam proses belajar mengajar, guru mempunyai tugas untuk mendorong,
membimbing, dan memberi fasilitas belajar bagi siswa untuk mencapai tujuan. Guru
mempunyai tanggung jawab untuk melihat segala sesuatu yang terjadi dalam kelas untuk
membantu proses perkembangan siswa. Penyampaian materi pelajaran hanyalah
merupakan salah satu dari berbagai kegiatan dalam belajar sebagai suatu proses yang
dinamis dalam segala fase dan proses perkembangan siswa.
Begitu pentinya peranan guru dalam keberhasilan peserta didik maka hendaknya
sebagai calon guru kita harus mampu beradaptasi dengan berbagai perkembangan yang
ada dan meningkatkan kompetensinya sebab guru pada saat ini bukan saja sebagai
pengajar tetapi juga sebagai pengelola proses belajar mengajar. Sebagai orang yang
mengelola proses belajar mengajar tentunya harus mampu meningkatkan kemampuan

5
dalam membuat perencanaan pelajaran, pelaksanaan dan pengelolaan pengajaran yang
efektif. Penilain hasil belajar yang objektif, sekaligus memberikan motivasi pada peserta
didik dan juga membimbing peserta didik terutama ketika peserta didik sedang
mengalami kesulitan belajar Salah satu tugas yang dilaksanakan guru disekolah adalah
memberikan pelayanan kepada siswa agar mereka menjadi peserta didik yang selaras
dengan tujuan sekolah.
Guru mempengaruhi berbagai aspek kehidupan baik sosial, budaya maupun
ekonomi. Dalam keseluruhan proses pendidikan, guru merupakan faktor utama yang
bertugas sebagai pendidik. Guru harus bertanggung jawab atas hasil kegiatan belajar anak
melalui interaksi belajar mengajar Guru merupakan faktor yang mempengaruhi berhasil
tidaknya proses belajar dan karenanya guru harus menguasai prinsip-prinsip belajar di
samping menguasai materi yang disampaikan dengan kata lain guru harus menciptakan
suatu kondisi belajar yang sebagik baiknya bagi peserta didik, inilah yang tergolong
kategori peran guru sebagai pengajar.
Disamping peran sebagai pengajar, guru juga berperan sebagai pembembing
artinya memberikan bantuan kepada setiap individu untuk mencapai pemahaman dan
pengarahan diri yang dibutuhkan untuk melakukan penyesuan diri secara maksimal
terhadap sekolah.

D. Pentingnya Guru Memahami Prinsip Dantahap-Tahap Perkembangan Siswa


Pentingnya mempelajari perkembangan peserta didik. Masa perkembangan yang
cepat pada peserta didik terjadi pertumbuhan yang cepat dibandingkan dengan
perubahan- perubahan yang dialami mahluk lain. Perubahan fisik, misalnya pada tahun
pertama lebih cepat dari pada tahun-tahun berikutnya. Hal yang sama terjadi juga pada
perubahan yang menyangkut interaksi sosial, perolehan dan penggunaan bahasa,
kemampuan mengingat serta berbagai fungsi lainnya.
Berikut ini adalah beberapa hal yang mendasari pentingnya mempelajari
perkembangan peserta didik. Masa perkembangan yang cepat pada peserta didik terjadi
pertumbuhan yang cepat dibandingkan dengan perubahan-perubahan yang dialami
makluk lain. Perubahan fisik, misalnya pada tahap awal perkembangan sosial yang secara
relevan berkaitan dengan orang tua tentang peranannya dalam kehidupannya sehari-hari,

6
penelitian tentang strategi pemecahan masalah pada peserta didik akan memberikan
informasi berharga mengenai metode mengajar yang baik. Hasil dari penelitian atau
pengkajian teoritis dapat secara langsung atau tidak dapat mempengaruhi pola pendidikan
atau pembelajaran. Masalah yang menarik peserta didik merupakan makhluk yang
mengagumkan dan penuh teka-teki serta perkembangan peserta didik kita akan
memperoleh beberapa keuntungan.
Pertama, kita akan mempunyai ekspektasi yang nyata tentang peserta didik,
misalnya akan diketahui pada umur berapa peserta didik mulai berbicara dan mulai
mampu berpikir abstrak atau akan diketahui pula pada umur berapa peserta didik tertentu
akan memperoleh keterampilan perilaku dan emosi khusus.
Kedua, pengetahuan tentang perkembangan peserta didik akan membantu kita
untuk merespons. Dengan mempelajari perkembangan peserta didik kita akan
memperoleh beberapa keuntungan. Pertama, kita akan mempunyai ekspektasi yang nyata
tentang peserta didik, misalnya akan diketahui pada umur berapa peserta didik mulai
berbicara dan mulai mampu berpikir abstrak atau akan diketahui pula pada umur berapa
peserta didik tertentu akan memperoleh keterampilan perilaku dan emosi khusus. Kedua,
pengetahuan tentang perkembangan peserta didik akan membantu kita untuk merespons
sebagaimana mestinya pada perilaku tertentu dari peserta didik. Bila seorang peserta
didik dari Taman Kanak-Kanak tidak mau sekolah lagi karena diganggu temannya, apa
yang harus dilakukan oleh guru dan orang tuanya Bila peserta didik selalu ingin merebut
mainan temannya apakah dibiarkan saja Pemahaman kita tentang perkembangan peserta
didik akan membantu menjawab pertanyaan- pertanyaan itu dan menunjukkan sumber-
sumber jawaban serta pola-pola peserta didik mengenai pikiran, perasaan dan
perilakunya.
Ketiga, pemahaman tentang perkembangan peserta didik akan membantu
mengenali berbagai penyimpangan dari perkembangan yang normal. Bila peserta didik
umur dua tahun belum berceloteh (banyak bicara) apakah dokter dan guru harus
mengkhawatirkannya Bagaimana bila hal itu terjadi pada peserta didik umur tiga atau
empat tahun Apa yang perlu dilakukan bila remaja umur lima belas tahun tidak mau lagi
sekolah karena keinginannya yang berlebihan yaitu ingin melakukan sesuatu yang
menunjukkan sikap jagoan.

7
Guru dalam menjalankan perannya sebagai pembimbing, pendidik dan pelatih
bagi para peserta didiknya, tentunya dituntut memahami tentang berbagai aspek perilaku
dirinya maupun perilaku orang-orang yang terkait dengan tugasnya, -terutama perilaku
peserta didik dengan segala aspeknya, sehingga dapat menjalankan tugas dan perannya
secara efektif, yang pada gilirannya dapat memberikan kontribusi nyata bagi pencapaian
tujuan pendidikan di sekolah.
Manfaat mempelajari psikologi pendidikan bagi guru dan calon guru dapat dibagi
menjadi dua aspek. yaitu:
a. Untuk Mempelajari Situasi Dalam Proses Pembelajaran Psikologi pendidikan
memberikan banyak kontribusi kepada guru dan calon guru
untuk meningkatkan efisiensi proses pembelajaran pada kondisi yang berbeda-
beda seperti di bawah ini:
1) Memahami Perbedaan Individu (Peserta Didik)
Seorang guru harus berhadapan dengan sekelompok siswa di
dalam kelas dengan hati- hati, karena karakteristik masing-masing siswa
berbeda-beda. Oleh karena itu sangat penting untuk memahami perbedaan
karakteristik siswa tersebut pada berbagai tingkat pertumbuhan dan
perkembangan guna menciptakan proses pembelajaran yang efektif dan
efisien. Psikologi pendidikan dapat membantu guru dan calon guru dalam
memahami perbedaan karakteristik siswa tersebut.
2) Penciptaan Iklim Belajar yang Kondusif di Dalam Kelas
Pemahaman yang baik tentang ruang kelas yang digunakan dalam
proses pembelajaran sangat membantu guru untuk menyampaikan materi
kepada siswa secara efektif. Iklim pembelajaran yang kondusif harus bisa
diciptakan oleh guru sehingga proses belajar mengajar bisa berjalan
efektif. Seorang guru harus mengetahui prinsip-prinsip yang tepat dalam
proses belajar mengajar, pendekatan yang berbeda dalam mengajar untuk
hasil proses belajar mengajar yang lebih baik. Psikologi pendidikan
berperan dalam membantu guru agar dapat menciptakan iklim sosio-
emosional yang kondusif di dalam kelas, sehingga proses pembelajaran di
dalam kelas bisa berjalan efektif.

8
3) Pemilihan Strategi dan Metode Pembelajaran
Metode pembelajaran didasarkan pada karakteristik perkembangan
siswa. Psikologi pendidikan dapat membantu guru dalam menentukan
strategi atau metode pembelajaran yang tepat dan sesuai, dan mampu
mengaitkannya dengan karakteristik dan keunikan individu, jenis belajar
dan gaya belajar dan tingkat perkembangan yang sedang dialami peserta
didik.
4) Memberikan Bimbingan Kepada Peserta Didik Seorang guru harus
memainkan peran yang berbeda di sekolah, tidak hanya dalam
pelaksanaan pembelajaran, tetapi juga berperan sebagai pembimbing bagi
peserta didik. Bimbingan adalah jenis bantuan kepada siswa untuk
memecahkan masalah yang mereka hadapi. Pengetahuan tentang psikologi
pendidikan memungkinkan guru untuk memberikan bimbingan pendidikan
dan kejuruan yang diperlukan untuk siswa pada tingkat usia yang berbeda-
beda.
5) Mengevaluasi Hasil Pembelajaran
Guru harus melakukan dua kegiatan penting di dalam kelas seperti
mengajar dan mengevaluasi. Kegiatan evaluasi membantu dalam
mengukur hasil belajar siswa. Psikologi pendidikan dapat membantu guru
dan calon guru dalam mengembangkan evaluasi pembelajaran siswa yang
lebih adil, baik dalam teknis evaluasi, pemenuhan prinsip-prinsip evaluasi
maupun menentukan hasil-hasil evaluasi.

b. Untuk Penerapan Prinsip-prinsip Belajar Mengajar


1) Menetapkan Tujuan Pembelajaran
Tujuan pembelajaran mengacu pada perubahan perilaku yang
dialami siswa setelah dilaksanakannya proses pembelajaran. Psikologi
pendidikan membantu guru dalam menentukan bentuk perubahan perilaku
yang dikehendaki sebagai tujuan pembelajaran.
2) Penggunaan Media Pembelajaran

9
Pengetahuan tentang psikologi pendidikan diperlukan guru untuk
merencanakan dengan tepat media pembelajaran yang akan digunakan.
Misalnya penggunaan media audio-visual, sehingga dapat memberikan
gambaran nyata kepada peserta didik.
3) Penyusunan Jadwal Pelajaran
Jadwal pelajaran harus disusun berdasarkan kondisi psikologi
peserta didik. Misalnya mata pelajaran yang dianggap sulit bagi siswa
seperti matematika ditempatkan di awal pelajaran, di mana kondisi siswa
masih segar dan semangat dalam menerima materi pelajaran.

Berdasarkan uraian tersebut, dapat disimpulkan bahwa secara keseluruhan


psikologi pendidikan berperan dalam membantu guru untu merencanakan, mengatur dan
mengevaluasi kegiatan belajar mengajar di sekolah.

10
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Pertumbuhan dapat diartikan sebagai proses perubahan dan pematangan fisik.
Sedangkan, perkembangan adalah perubahan atau diferensiasi sel menuju keadaan yang
lebih dewasa. Atau dapat pula diartikan bahwa perkembangan merupakan perubahan-
perubahan yang terjadi baik sebagai pertumbuhan, kematangan, belajar, maupun latihan.
Menurut Santrok Yussen. 1992 perkembangan adalah pola perkembangan individu yang
berawal pada konsepsi dan terus berlanjut sepanjang hayat dan bersifat involusi.
Berikut ini adalah beberapa hal yang mendasari pentingnya mengetahui
pertumbuhan dan perkembangan peserta didik: 1) Masa Perkembangan yang Cepat; 2)
Pengaruh yang Lama; 3) Proses yang Kompleks; 4) Nilai yang Diterapkan; 5) Masalah
yang Menarik..
Pentingnya mempelajari perkembangan peserta didik. Masa perkembangan yang
cepat pada peserta didik terjadi pertumbuhan yang cepat dibandingkan dengan
perubahan- perubahan yang dialami mahluk lain. Perubahan fisik, misalnya pada tahun
pertama lebih cepat dari pada tahun-tahun berikutnya. Hal yang sama terjadi juga pada
perubahan yang menyangkut interaksi sosial, perolehan dan penggunaan bahasa,
kemampuan mengingat serta berbagai fungsi lainnya.

B. Saran
Masa remaja adalah tindak lanjut dari masa kanak-kanak yang diawali dengan
masa perubahan yang sering disebut dengan masa pubertas. Di Masa inilah peserta didik
itu mulai gencar mencari tahu sesuatu yang menurut mereka masih asing dalam
kehidupan mereka. Di masa ini pula sebaiknya pengekangan-pengekangan yang
diterapkan di masa kanak-kanak hendaknya dikurangiAgar tidak terjadinya
penyimpangan perkembangan atau kelambatan perkembangan, maka remaja dituntut
untuk berusaha menyelesaikan tugas-tugas perkembangannya sesuai dengan tahapnya,
dengan cara mengikuti berbagai macam hal-hal yang dapat membantu tugas
perkembangan tersebut.

11
12
DAFTAR PUSTAKA

Hurlock, E. B. (2012). Psikologi Perkembangan, Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang


Kehidupan (terjemahan). Jakarta: Erlangga.

Fuaddillah Putra. (2017). Ketercapaian Tugas-Tugas Perkembangan Siswa SMA Dan Siswa
Pondok Pesantren. Jurnal: Jurnal Counseling Care, 1(1), 27-34.

Syamsu Yusuf L.N. & Nani M. Sugandhi. (2022). Perkembangan Peserta Didik. Depok: PT
RajaGrafindo Persada Itha sarticka,”Makalah tentang Pengertian dan Sumber tugas
Pengembangan”, http://ithasarticka91.blogspot.co.id (Diakses pada tanggal 20 februari
2015)

13

Anda mungkin juga menyukai