Anda di halaman 1dari 6

RESUME KEPEMIMPINAN , MANAGER

KEPEMIMPINAN, GAYA KEPEMIMPINAN

Oleh
BINTI DWI HANDAYANI
NIM : 2111026

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN HANGTUAH SURABAYA
2022

A. PENGERTIAN KEPEMIMPINAN
 Kepemimpinan adalah sebuah kekuatan atau kemampuan yang ada di dalam diri
seseorang. Sikap kepemimpinan tersebut digunakan ketika memimpin.
 Kepemimpinan menurut Wahjosumidjo pada hakikatnya merupakan sesuatu yang
melekat di dalam diri seorang pemimpin. Sesuatu tersebut adalah berupa sifat-sifat
tertentu. Seperti kepribadian atau personality, kemampuan atau ability dan
kesanggupan atau capability
 George R. Terry (Miftah Thoha, 2010: 5) mengartikan bahwa kepemimpinan adalah
aktivitas untuk mempengaruhi orang-orang supaya diarahkan mencapai tujuan
organisasi. Kepemimpinan meliputi proses mempengaruhi dalam menentukan tujuan
organisasi, memotivasi perilaku pengikut untuk mencapai tujuan, mempengaruhi
untuk memperbaiki kelompok dan budayanya.
 Tujuan dari sikap kepemimpinan tersebut adalah untuk mencapai sebuah target
atau goal. Baik di bidang pekerjaan atau sebuah organisasi, selalu ada target yang
ingin di capai. Target -target yang sudah ditentukan tersebut dapat terlaksana karena
adanya sikap kepemimpinan

B. MANAGEMEN KEPEMIMPINAN
Manajemen Kepemimpinan berasal dari 2 kata, manajemen dan kepemimpinan. Dalam
setiap lini, kedua kata ini memiliki makna yang mendalam dan pengaruh yang kuat.
Berikut ini beberapa definisi Manajemen menurut para ahli:;

 Encyclopedia of the Social Science : manajemen adalah proses yang dalam


pelaksanaan tujuannya ,direncanakan, dilaksanakan serta diawasi
 Mary Parker Follet : Manajemen adalah suatu seni, setiap pekerjaan bisa diselesaikan
dengan orang lain. Dengan kata lain, seorang manajer bertugas mengatur dan
mengarahkan orang lain untuk mencapai tujuan organisasi.
 Manajemen adalah sebuah wadah di dalam ilmu pengetahuan, sehingga manajemen
bisa dibuktikan secara umum kebenarannya.
C. GAYA KEPEMIMPINAN
Macam- macam gaya kepemimpinan :
1. Kepemimpinan Birokrasi
Gaya kepemimpinan birokrasi dilakukan dengan cara mengatur berbagai hal secara
sistematis. Gaya kepemimpinan ini pada umumnya dapat ditemukan pada kantor/
instansi pemerintahan dan perusahaan besar yang telah mempunyai budaya organisasi
yang kuat sejak lama

2. Kepemimpinan Otokratis
Gaya kepemimpinan otokratis menempatkan seorang pemimpin yang dominan dalam
berbagai keputusan dan tindakan. Dengan kata lain, pemimpin memiliki kekuasan
mutlak dan nyaris tidak ada celah bagi bawahan untuk memberikan masukan

3. Kepemimpinan Delegatif
Gaya kepemimpinan delegatif memungkinkan para bawahan untuk mendapat
kebebasan dari para pemimpin. Dengan kata lain, bawahan memiliki ruang untuk
mengambil keputusan atau melakukan sesuatu sesuai dengan yang mereka yakini.

4. Kepemimpinan Partisipati
Gaya kepemimpinan partisipatif memberikan kesempatan bagi para bawahan untuk
ikut berpartisipasi lebih banyak dalam membuat sebuah keputusan. Artinya, pendapat
para bawahan akan menjadi bahan pertimbangan bila sesuai dengan tujuan yang ingin
dicapai.
5. Gaya Kepemimpinan Demokratis
Dalam konsep kepemimpinan demokratis, anak buah (bawahan) mempunyai peranan
penting dan dilibatkan dalam setiap keputusan. Setiap bawahan diberikan tugas dari
atasan sesuai dengan kemampuan atau keahlian masing-masing. Kreativitas,
kejujuran, usaha, dan tanggung jawab, sangat terlihat jelas lewat gaya kepemimpinan
yang satu ini. Komunikasi yang terjalin dari gaya kepemimpinan ini bersifat dua arah,
di mana setiap bawahan dapat menyampaikan masukan jika diperlukan. Sosok
pemimpin dengan gaya kepemimpinan demokratis akan disegani oleh bawahan,
bahkan difavoritkan.

6. Gaya Kepemimpinan Karismatik


Seorang pemimpin karismatik memiliki rasa kepercayaan diri yang kuat, sehingga
mampu memengaruhi anak buahnya. Dengan pembawaan seperti itu, pemimpin
karismatik akan membuat orang kagum, yakin, dan benar-benar percaya.

7. Gaya Kepemimpinan Inovatif


Macam gaya kepemimpinan yang selanjutnya adalah gaya kepemimpinan inovatif.
Setiap organisasi maupun perusahaan selalu membutuhkan inovasi berkelanjutan.
Untuk mencapai hal tersebut, sangat diperlukan sosok pemimpin dengan pribadi yang
inovatif pula. Pasalnya, itu nanti akan berpengaruh pada bagaimana cara ia
memimpin organisasi atau perusahaan. Inilah yang dikenal dengan gaya
kepemimpinan inovatif atau innovative leadership style.
8. Gaya Kepemimpinan Transaksional
Macam gaya kepemimpinan yang selanjutnya adalah gaya kepemimpinan
transaksional. Gaya kepemimpinan transaksional mengutamakan berbagai
kesepakatan antara pimpinan dan anggotanya. Bentuk kesepakatan tersebut berupa
reward (hadiah/penghargaan) dan punishment (hukuman/sanksi). Kesepakatan ini
akan 'memancing' semangat para anggota bekerja sebaik-baiknya untuk memperoleh
penghargaan. Sementara, bagi mereka yang tidak sanggup mencapai tujuan, maka
harus siap menerima segala bentuk sanksi.

9. Gaya Kepemimpinan Situasional


Macam gaya kepemimpinan yang selanjutnya adalah gaya kepemimpinan situasional.
Seperti namanya, gaya kepemimpinan situasional menekankan pada pengaruh
lingkungan dan situasi. Dalam penerapannya, gaya kepemimpinan situasional terbagi
menjadi 2 (dua) teori, antara lain:

D. Tujuan Kepemimpinan

1. Sarana untuk Mencapai Tujuan


2. Memotivasi Orang Lain
E. Fungsi Kepemimpinan

1. Fungsi administratif yang dimaksud dengan fungsi administratif adalah pengadaan


formula kebijakan administrasi di dalam suatu organisasi dan menyediakan segala
fasilitasnya.

2. Fungsi sebagai top manajemen; Fungsi sebagai Top Manajemen adalah fungsi pemimpin
dalam proses aktivitas pembuatan Planning, Organizing, Staffing, Directing,
Commanding, dan Controlling.
Fungsi Kepemimpinan Menurut Hadari Nawawi
1. Fungsi Instruktif
2. Fungsi Konsultatif
3. Fungsi Partisipasi
4. Fungsi Delegasi
5. Fungsi Pengendalian

Anda mungkin juga menyukai