Abstrak : Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui bagaimana Gaya Kepemimpinan Camat
Dalam Upaya Mencapai Tujuan Organisasi Kantor Kecamatan Lore Barat Kabupaten Poso,
serta faktor-faktor yang mempengaruhinya. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah
penelitian survei sebagai dasar dengan tipe penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data
dilakukan menggunakan teknik observasi, wawancara mendalam serta dokumentasi dengan
melibatkan informan yang berkompeten dan bisa dianggap dapat memberikan informasi yang
dibutuhkan serta penelusuran data atau dokumen – dokumen. Data yang diperoleh selanjutnya
dianalisis secara kualitatif dengan menjelaskan atau menggambarkan data yang diteliti atau di
dapatkan dari lapangan, baik data primer yang diperoleh dari hasil wawancara, maupun dari data
sekunder yang diperoleh melalui penelusuran pustaka dan dokumen dari berbagai sumber resmi.
Dari hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa Gaya Kepemimpinan Camat Dalam
Upaya Mencapai Tujuan Organisasi Kantor Kecamatan Lore Barat Kabupaten Poso adalah gaya
konsultatif, partisipasi, demokratis dan motivator. Tetapi, belum dapat dijalankan secara
maksimal oleh Camat sehingga tujuan organisasi tidak dapat tercapai secara maksimal. Adapun
faktor yang mempengaruhi Faktor yang mempengaruhi adalah faktor keluarga, SDM dan fasiltas
penunjang yang belum memadai.
Kata Kunci : Gaya Kepemimpinan, Tujuan Organisasi, Kantor Kecamatan Lore Barat
atau secara langsung dari Pusat ke Ivanchevich, & Donnely, 1995). Pentingnya
Kabupaten/Kota. peran pemimpin tersebut telah menempatkan
Sejalan dengan upaya peningkatan kepemimpinan Camat menjadi suatu
pembangunan di daerah, maka peran dari fenomena yang kompleks.
pada pemerintah kecamatan adalah yang Organisasi pemerintahan kecamatan
dianggap paling menentukan untuk Lore Barat adalah merupakan organisasi
pencapaian tujuan pembangunan daerah pemerintahan kecamatan yang dibentuk
secara menyeluruh. Hal ini mengingat posisi berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 03
dan kedudukan kecamatan yang di anggap Tahun 2006 Tentang Pembentukan
sebagai ujung tombak pemerintah daerah di Kecamatan Lore Barat. Sebagai organisasi
dalam menjalankan kegiatan pemerintahan. pemerintahan yang berada di level paling
Sebagai ujung tombak pemerintahan daerah bawah, organisasi kantor Camat Lore Barat
yang berada pada level paling bawah, maka juga dituntut untuk mampu melaksanakan
pemerintah kecamatan di tuntut untuk tugas-tugas pemerintahan yang berada di
mampu menjalankan fungsi wilayahnya dengan cara yang efektif, efisien
kepemerintahannya dengan baik agar apa dan inovatif guna pencapaian tujuan
yang menjadi harapan dan tujuan organisasi kantor Camat Lore Barat secara
pemerintah secara khusus dan masyarakat menyeluruh. Untuk tujuan pelaksanaan
secara umum bisa tercapai. pemerintahan yang efektif, efisien dan
Pengelolaan urusan pemerintahan inovatif tersebut, maka di perlukan seorang
kecamatan akan dapat dilaksanakan dengan pimpinan ( selanjutnya di sebut Camat )
baik jika dalam tubuh organisasi kantor yang di nilai mempunyai kemampuan
Camat bersangkutan berlangsung manejerial ( kepemimpinan ) yang baik
mekanisme sistem manajemen yang efektif, untuk mengelola tugas-tugas
efesien, dan inovatif. Misi yang ditetapkan kepemerintahan yang ada di wilayah
tersebut menghendaki pemimpin yang kecamatan bersangkutan.
mampu menjalankan Peranan Camat sebagai pimpinan organisasi
kepemimpinannya di dalam kantor camat, dalam menjalankan
mengembangkan organisasi dan tata kerja kepemimpinannya di harapkan dapat
yang memberikan dorongan, keleluasaan menggerakkan pegawai yang ada pada
kepada setiap pemimpin unit dan pegawai lingkungan kerja organisasi kecamatan
secara keseluruhan di dalam pelaksanaan bersangkutan untuk bekerja secara optimal
tugas pemerintahan kecamatan. Sejauh mana guna pencapaian tujuan pemerintahan
seorang bawahan berhasil dalam kecamatan secara menyeluruh. Adapun
menjalankan tugasnya, akan sangat tujuan yang hendak di capai oleh kantor
tergantung pada peran yang dimainkan oleh Camat Lore Barat, adalah :
Camat sebagai pemimpin. 1. Perwujudan tertib administrasi.
Peran pemimpin sangat diperlukan 2. Perwujudan pelayanan prima.
dalam usaha menetapkan tujuan, 3. Perwujudan taraf kesejahteraan
mengalokasikan sumberdaya yang langka, masyarakat yang berkualitas
memfokuskan perhatian pada tujuan-tujuan 4. Menciptakan keserasian dan keselarasan
organisasi, mengkoordinasikan perubahan- bagi kehidupan masyarakat dan
perubahan yang terjadi, membina kontak pembangunan antar wilayah.
antar pribadi dengan pengikutnya, dan 5. Perwujudan kesadaran dalam kehidupan
menetapkan arah yang benar atau yang bermasyarakat.
paling baik bila kegagalan terjadi (Gibson,
12
Jurnal Ilmiah Administratie
Volume : 11 Nomor : 1 Edisi : September 2018
13
Jurnal Ilmiah Administratie
Volume : 11 Nomor : 1 Edisi : September 2018
14
Jurnal Ilmiah Administratie
Volume : 11 Nomor : 1 Edisi : September 2018
15
Jurnal Ilmiah Administratie
Volume : 11 Nomor : 1 Edisi : September 2018
16
Jurnal Ilmiah Administratie
Volume : 11 Nomor : 1 Edisi : September 2018
17
Jurnal Ilmiah Administratie
Volume : 11 Nomor : 1 Edisi : September 2018
18
Jurnal Ilmiah Administratie
Volume : 11 Nomor : 1 Edisi : September 2018
19
Jurnal Ilmiah Administratie
Volume : 11 Nomor : 1 Edisi : September 2018
20