Anda di halaman 1dari 2

Nama : Indrawan idris

NIM : 614420063
Kelas/jurusan : C/Agribisnis
Mata kuliah : Dasar Teknologi Budidaya Dan Pasca Panen

Tugas Etiologi Penyakit Tanaman


1. Jelaskan istilah dari spora, miselium, konidium, sklerotium dan klamidospora?
Jawab :
 Spora adalah alat perbanyakan yang terdiri atas satu atau beberapa sel yang dihasilkan
dengan berbagai cara pada tumbuhan rendah.

 Miselium adalah bagian Jamur Multiseluler yang dibentuk oleh kumpulan beberapa
Hifa. Sebagian Miselium berfungsi sebagai penyerap makanan dari Organisme lain
atau sisa-sisa organisme. Miselium yang menyerap makanan di sebut Miselium
vegetatif.

 Konidium (jamak konidia), kadang-kadang disebut sebagai Klamidospora aseksual


atau klamidokonidium (jamak klamidokonidia), adalah spora fungi non motil dan
aseksual.

 Sklerotium merupakan bentuk pertahanan hidup jamur R. solani pada kondisi


lingkungan yang kurang menguntungkan dan juga sebagai alat penyebaran.
Sklerotium dibentuk dari kumpulan sel-sel hifa yang memadat dan mengering di
lapisan luar, tetapi sel-sel di lapisan dalam masih hidup.

 Klamidospora adalah spora aseksual bersel satu yang berdinding tebal dan sangat
resisten terhadap keadaan lingkungan yang buruk. Spora ini terbentuk dari penebalan
bagian-bagian tertentu dari suatu hifa somatik. Spora aseksual yang ditemukan pada
sel-sel ragi disebut blastospora.

2. Jelaskan definisi penyakit tanaman


Jawab :  Penyakit tanaman merupakan gangguan pada tanaman yang mengakibatkan
tanaman tidak dapat bereproduksi secara baik dan akhirnya mati secara perlahan, tanaman
yang diserang penyakit memiliki perubahan dan gangguan pada organ-organ tanaman.
3. Apa yang dimaksud dengan segitiga penyakit; berikan ilustrasi strategi untuk menurunkan
“ luas segitiga penyakit” tersebut?
Jawab : Segitiga penyakit adalah model konseptual yang menunjukkan interaksi antara
lingkungan, pembawa penyakit dan agen infeksius (atau abiotik). Model ini dapat
digunakan untuk memprediksi epidemiologi kesehatan tanaman dan kesehatan
masyarakat, baik di masyarakat lokal maupun global.
Sebagai ilustrasi misalnya pada tanaman Anggrek Bulan (Phalaenopsis sp.) yang
memerlukan intensitas matahari 60 persen dan kelembapan sedang, dengan perawatan
intensif akan dapat tumbuh dengan optimal. Namun apabila di saat perawatan khususnya
penyiraman terlalu banyak air, maka akan mengakibatkan kelembapan di lingkungan
tanaman tersebut meningkat.
Secara alamiah, tanaman anggrek hanya memerlukan kelembapan cukup saja, tidak
sampai terjadi adanya genangan air.

4. Jelaskan perbedaan patogenisitas dan patogenesis


Jawab : Patogen adalah organisme atau mikroorganisme yang menyebabkan penyakit
pada organisme lain. Kemampuan patogen untuk menyebabkan penyakit disebut dengan
patogenisitas. Dan patogenesis disini adalah mekanisme infeksi dan mekanisme
perkembangan penyakit.

5. Jelaskan daur penyakit dan saat kapan sesungguhnya tanaman mulai berstatus sakit?
Jawab : Daur penyakit merupakan seluruh proses perkembangan penyakit termasuk
efeknya terhadap tumbuhan dan tahap perkembangan patogen. Secara umum daur
penyakit terdiri atas beberapa tahapan, yaitu inokulasi, penetrasi, infeksi, kolonisasi,
pembentukan struktur reproduksi, penyebaran patogen, dan sintas (survival) patogen.

Tumbuhan dikatakan sakit bila fungsi fisiologinya tidak berjalan normal. Fungsi fisiologi
ini meliputi antara lain pembelahan dan diferensiasi serta perkembangan sel, absorbsi air
dan hara dari tanah serta translokasinya, metabolisme, reproduksi dan penyimpanan zat
makanan.

Anda mungkin juga menyukai