Anda di halaman 1dari 23

MAKALAH TENTANG PEBERDAYAAN MASYARAKAT DIBIDANG KESEHATAN

BERUPA PERAN SERTA MASYARAKAT (PSM)

DOSEN PENGAMPU: NURUL ABIDAH SST, M .Kes .

DISUSUN OLEH :

AGATA DANIYATI (2130001)

YUSTIANINGSIH LUMBA BABANG

PRODI D3 KEBIDANAN SEMESTER IV

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN ARTHA BODHI ISWARA

SURABAYA
KATA PENGATAR

Dengan menyebut nama ALLAH yang maha pengasih tak pilih kasih , lagi maha penyang.
Segalah puji sujut rahmatnya sehinggga kami dapat menyelasaikan makalah kami .

Sebagai manusia biasa kami menyadarih masih banyak kekuranagn dalam penyunan makalah ini.
Demi kesempurnaan dan penikatan kualitas makalah ini, kami mohon kritikan dan saran dari
berbagai pihak dalam rangka menyempurnakan makalh ini.

Ahirnya kami berharap semoga makalah ini dapat berguna dan membantu kami dalam
menyelaksanakan nya.

Surabaya 22,mei 2023

Surabaya
DAFTAR PUSTAKA

HALAMAN JUDUL...................................................................................................................................1

KATA PENGATAR ...................................................................................................................................2

DAFTAR ISI .......................................................................................................................................3

BAB I PENDALUAN .................................................................................................................................4

A. LATAR BELAKANG ....................................................................................................................5

BAB II PEMBAHASAN ............................................................................................................................6

1.1.........................................................................................................................PENGERTIAN PSM
.........................................................................................................................................................7
1.2..................................................................................................................................TUJUAN PSM
.........................................................................................................................................................8
1.3..............................................................................................................................TAHAPAN PSM
.........................................................................................................................................................9
1.4..........................................................................................................................TINGKATAN PSM
.......................................................................................................................................................10
1.5.................................................................................................................................BENTUK PSM
.......................................................................................................................................................11

BAB III PENUTUP...................................................................................................................................12

B. KESIMPULAN .............................................................................................................................13
C. SARAN .........................................................................................................................................14

DAFTAR PUSTAKA ...............................................................................................................................15


BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Dalam pelayanan kesehatan tenaga kesahatan melakukan pemberdayaaan masyarakat dan 
keluarga yang menghasilkan pemberdayaankesehatan untuk menciptakan masyarakat
sehat,bersih dan jauh dari penyakit.Dalam sistem kesehatan nasional menyebutkan bahwa
cara
masyarakat berperan serta dapat dalam bentuk mengikuti penelaahan,perencanaan dan pel
aksanaan pemecahan masalah kesehatan.,SKN dalam dasar-dasar pembangunan kesehata
n nasional menyebutkan bahwa pemerintah danmasyarakat bertanggung jawab dalam
memelihara dan mempertinggi derajatkesehan masyarakat.Peran serta masyarakat
(PSM)merupakan keikut sertaanindividu,keluarga dan kelompok masyarakat dalam setiap
menggerakan upayakesehatan yang juga merupakan tanggung jawab sendiri,keluarga
danmasyarakatnya.peran serta masyrakat adalah proses ketika individu dankeluarga dan
serta lembaga swadaya masyarakat,termasuk
swasta bertanggung jawab atas kta kesejahteraan kesehatan diri sendiri,keluaga danmasya
rakat.
BAB II

PEMBASAN

1.1................................................................................................................................PENGERTIAN PSM

Pergerakan dan Pemberdayaan Masyarakat adalah segala upaya yang


bersifat persuasif dan tidak memerintah yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, sikap, 
perilaku dan kemampuan masyarakat dalam menemukan,merencanakan danmemecahkan
masalah menggunakan sumber daya/potensiyang mereka miliki termasuk partisipasi dan
dukungan tokoh-tokoh masyarakatserta LSM yang ada dan hidup di masyarakat.Peran serta
masyarakat adalah suatu bentuk bantuan masyarakat dalam hal pelaksanaan upaya kesehatan
preventif, promotif, kuratif dan rehabilitattif dalam bentuk bantuan tenaga, dana, sarana,
prasarana serta bantuan moralitas sehinggatercapai tingkat kesehatan yang optimal.Peran serta
masyarakat memiliki makna yang amat luas. Semua ahlimengatakan bahwa partisipasi atau peran
serta masyarakat pada
hakekatnya bertitik tolak dari sikap dan perilaku namun batasannya tidak jelas, akan tetapimudah
dirasakan, dihayati dan diamalkan namun sulit untuk dirumuskan.Peran serta masyarakat dalam
bidang kesehatan adalah keadaan dimana individu,keluarga maupun masyarakat umum ikut serta
bertanggung jawab terhadapkesehatan diri, keluarga, ataupun kesehatan masyarakat
lingkungannya ( DepKes RI, 1997, hal 5 )

1.2. TUJUAN PSM


Tujuan program peran serta masyarakat adalah meningkatkan peran dankemandirian, dan
kerjasama dengan lembaga-lembaga non pemerintah yangmemiliki visi sesuai; meningkatkan
kuantitas dan kualitas jejaring kelembagaandan organisasi non pemerintah dan masyarakat;
memperkuat peran aktif masyarakat dalam setiap tahap dan proses pembangunan melalui
penikatan jaringan kemitraan dengan masayarakat .

a. Tujuan psm
Tujuan umuMeningkatkan kemandirian masyarakat dan keluarga dalam bidang
kesehatansehingga masyarakat dapat memberikan andil dalam meningkatkan
derajatkesehatannya.
b. Tujuan khusus
1. Meningkatkan pengetahuan masyarakat dalam bidang kesehatan
2. Meningkatkan kemampuan masyarakat dalam pemeliharaan dan peningkatan derajat
kesehatannya sendiri
3. Meningkatkan pemanfaatan fasilitas pelayanan kesehatan olehmasyarakat
4.  Terwujudnya pelembagaan upaya kesehatan masyarakat di tingkatlapangan

1.3. TAHAP PSM


a. Pertemuan / Pendekatan Tingkat Desa
b. Survey Mawas Diri ( Community Self Survey / CSS )
c. Musyawarah Masyarakat Desad.
d. Pelatihan Kadere.
e. Pelaksanaan Upaya Kesehatan Oleh Masyarakatf.
f. Pembinaan Pelestarian Kegiatang.
g. Pengenalan Sosio
h.  Budaya Masyarakat Setempa

1.4. TINGKAT PSM

Tingkat PSM
a. PSM karena ImbalanAdanya peranserta karena adanya imbalan tertentu yang diberikan
baikdalam bentuk imbalan materi atau imbalan kedudukan 
b. PSM karena Paksaan / PerintahMasyarakat berperan serta karena adanya ancaman atau
sanksi.
c. PSM karena Identifikasi atau rasa ingin memiliki
d. PSM karena Tuntutan Hak Asasi & Tanggung Jawab
e. PSM yang Disertai Kreasi dan daya Cipta.
f. PSM karena kesadaranPeran serta atas dasar kesadaran tanpa adanya paksaan atau harapan
dapatimbalan.

1.5. BENTUK PSM


 POLINDES
1. Definisi
Pondok bersalin Desa (POLINDES) adalah salah satu bentuk peran sertamasyarakat
dalam menyediakan tempat pertolongan persalinan dan
pelayanan kesehatan ibu dan anak termasuk KB didesa (Depkes RI,1999) polindes
dirintis dan dikelola oleh pamong desa setempat.
2. Tujuan Polindes
Umum : memperluas jangkauan peningkatan mutu dan mendekatkan pelayanan KIA/KB
oleh Bidan.
Khusus : * Sebagai tempat pemeriksaan kehamilan
* Sebagai tempat pertolongan persalinan
*Sebagai tempat pelayanan kesehatan lain
*Sebagai tempat untuk konsultasi/pendidikan kesehatan
3. Fungsi Polindes
 Ada tenaga bidan yang bekerja penuh sebagai pengelola polindes
 Tersedianya sarana untuk melaksanakan tugas dan fungsi bidan

 Bidan kit
 IUD kit
 Sarana imunisasi dasar dan imunisasi ibu hamil
 Timbangan berat badan ibu dan pengukur tinggi badan
 Infus set dan cairan dextrose 5%, nacl 0,9%
 Obat-obatan sederhana dan uterotonika
 Buku-buku pedoman kia, kb , dan pedoman kesehatan lainnya
 Inkubator sederhana
 Infuse set
 Memenuhi persyaratan rumah sehat, antara lain:

 Penyediaan air bersih


   Ventilasi cukup
  Penerangan cukup
 . Tersedia sarana pembuangan air limbah
 Lingkungan pekarangan bersih
 Ukuran minimal 3x4 meter persegi
 Lokasi dapat dicapai dengan mudah oleh penduduk sekitarnya danmudah dijangkau oleh
kendaraan roda empat.
 Ada tempat untuk melakukan pertolongan persalinan dan perawatan post partum(minimal
satu tempat tidur)
3.  Kegiatan di Polindes

 Memeriksa kehamilan, termasuk memberikan imunisasi TT pada ibuhamil dan


mendeteksi dini resiko tinggi kehamilan.Menolong persalinan normal dan
persalinan dengan resiko sedang
 Memberikan pelayanan kesehatan ibu nifas dan ibu menyusui.
 Memberikan pelayanan kesehatan neonatal,bayi,anak balita dan anak prasekolah
serta imunisasi dasar pada bayi.
 Memberikan pelayanan KB.Mendeteksi dan
memberikan pertolongan pertama pada kehamilan dan persalinan yang berisikotin
ggi baik ibu maupun bayinya.
 Menampung rujukan dari dukun bayi dan dari kader.
 Merujuk kelainan kefasilitas kesehatan yang lebih mampu.
 Melatih dan membina dukun bayi maupun kader.
 Memberikan penyuluhan kesehatan tentang gizi ibu hamil dan anakserta
peningkatan penggunaan ASI dan KB.
 Mencatat serta melaporkan kegiatan yang dilaksanakan kepada puskesmas
setempat

 Pos Obat Desa


1. Pengertian
 Pos Obat Desa adalah salah satu bentuk peran serta masyarakat berupa upaya
pengobatan sederhana bersumber daya masyarakat.
 Pos obat desa merupakan wujud peran serta masyarakat dalamhal pengobatan
sederhana. Kegiatan ini dapat dipandang sebagai perluasan kuratif sederhana.
2. Tujuan
Umum :meningkatkan kemampuan masyarakat untuk menolong sendiridibidang
kesehatan melalui penyediaan obat obatan dan pengobatansendiri sebagai pertolongan
pertama secara aman dan tepat.Khusus:

 Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang obat dan


upaya pengobatan sederhana terhadap penyakit ringan didaerahsetempat,
terutama di daerah yang jauh dari pusat kesehatan
 Meningkatkan kemampuan masyarakat untuk menolong dirinyasendiri di
bidang kesehatan, melalui penyediaan obat
dan pengobatan sendiri sebagai pertolongan peratama secara amandan tepat.
 Tersedianya obat yang bermutu dengan harga terjangkau bagimasyarakat.

 TABULIN

Tabungan ini sifatnya insidensial, keberadaannya terutama pada saatmulainya kehamilan


dan dapat berakhir pada saat seorang ibu sudahmelahirkan. Tabungan ini akan sangat
membantu terutama bagi ibu hamildan keluarganya pada saat menghadapi persalinan
terutama masalahkendala biaya sudah dapat teratasi.

Secara psikologis ibu akan merasa tenang menghadapi saat persalinandan karena
pengelolaan. Tabulin ini biasanya oleh tokoh masyarakat
atau petugas kesehatan, maka akan menjamin akses ibu kepada petugaskesehatan.
Perlindungan pembiayaan kesehatan sendiri seharusnyadimiliki setiap orang pada setiap
fase kehidupannya.

Tujuan

a. Menurunkan angka kematian ibu dan bayi di Indonesia


b. Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat terutama ibu hamil
c. Memotivasi masyarakat terutama ibu hamil, menyisihkansebagian dananya untuk
ditabung sebagai persiapan persalinan

Keberhasilan pemberdayaan perempuan di sektor kesehatan jugaterlihat pada


indikator persalinan yang ditolong medis. Intervensi yangdilakukan adalah
menggiatkan penyuluhan ke tengah masyarakat,khususnya di pedesaan dan
menyediakan lebih banyak lagi pusat
“Pelayanan Kesehatan Masyarakat”, bersama tenaga medisnya.
Pemberdayaan perempuan di sektor kesehatan telah berhasilmeningkatkan usia
harapan hidup perempuan.Salah satu kegiatan isi adalah membuat tabungan ibu
bersalin(Tabulin), Tabulin adalah salah satu Program Kesehatan yang dinilaisangat
positif langsung menyentuh masyarakat. Tabungan yang bersifatsosial ini sangat
membantu warga, terutama mereka yang berekonomilemah. Program ini sangat tepat
dan efektif dalam upaya meningkatkankesehatan masyarakat. Warga tidak akan
merasa terbebani dalammendukung program tersebut karena penggalangan dana
tabungandilakukan melalui pola jimpitan (sejenis iuran sukarela)Melalui Tabulin,
bumil diharapkan bisa menabung sehingga saatmelahirkan tidak mengalami kesulitan
biaya persalinan karena sudah ada dana tabungan tersebut. Tabulin merupakan upaya
yang sangat baikuntuk menurunkan angka kematian ibu. Meskipun demikian, cara
ini belum 100 % menjamin ibu hamil selamat dari maut.Tabungan Bersalin (Tabulin)
sudah dimulai sebelum ada desa Siaga.Kita menerangkan ke Ibu Hamil dan
keluarganya tentang kegunaanTabulin, meskipun orang kaya. Justru orang kaya
tersebut harusmemberikan contoh kepada orang-orang yang tidak mampu
menabung,dan ibu hamil tersebut diberikan buku yang dibawa setiap
pemeriksaan.Tabungan itu dibentuk berdasarkan RW atau Posyandu. Bila Posyandu
disuatu tempat ada empat, maka tabungannya ada empat di desa tersebut.Kita juga
harus menentukan jumlah tabungan ibu hamil setiap minggunyadan memberi
penjelasan kepada ibu hamil betapa pentingnya manfaatTabulin sehingga ibu hamil
mempunyai kesadaran untuk membayarTabulin. Banyak sekali hal yang sebenarnya
kelihatan kecil atau sepele,seperti menyiapkan tabungan, kemudian menyiapkan
tetangga yang bisamengantar pada saat terjadinya persalinan secara tiba-tiba. Hal ini
bisamenginspirasi banyak masyarakat agar di masa mendatang Tabulin
dapattersosialiasai dengan baik di masyarakat.

 Poskestren
1. Pengertian
Poskestren adalah Pesantren yang memiliki kesiapan dan kemampuanserta kemauan
untuk mencegah dan mengatasi masalah- masalahkesehatan, secara mandiri sesuai
dengan kemampuannya.
2. Tujuan
Tujuan UmumTerwujudnya pesantren yang sehat, serta peduli dan tanggap
terhadap permasalahan kesehatan diwilayah pesantrennya.

Tujuan Khusus
 Meningkatnya pengetahuan dan kesadaran santri dan guru tentang pentingnya kesehatan.
 Meningkatnya santri dan guru yang melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat.
 Meningkatnya kesehatan lingkungan di pesantren.
 Meningkatnya kemampuan dan kemauan santri untuk menolongdiri sendiri dibidang
kesehatan

3. Sasaran Pengembangan Poskestren

 Untuk mempermudah strategi intervensi, sasaran pengembanganPoskestren


dibedakan menjadi tiga jenis sasaran, yaitu :
 Semua individu santri, guru serta pengurus pesentren sertakeluarganya yang
tinggal di lingkungan pesantren, yangdiharapkan mampu melaksanakan hidup
sehat, serta peduli dantanggap terhadap permasalahan kesehatan di
lingkungan pesantren.
 Pihak-pihak yang mempunyai pengaruh terhadap perubahan perilaku individu dan
keluarga atau dapat menciptakan iklim yangkondusif bagi perubahan perilaku
tersebut, seperti pimpinan pesantren, pengurus yayasan serta petugas kesehatan.
 Pihak-pihak yang diharapkan memberikan dukungan kebijakan, peraturan,
dana, tenaga, sarana dan lain-lain, Camat, para pejabatterkait, swasta, para
donatur dan pemangku kepentingan lainnya.

BAB III
PENUTUP
B. KESIMPULAN

Peran serta masyarakat (PSM)merupakan keikut sertaan individu,keluarga dankelompok


masyarakat dalam setiap menggerakan upaya kesehatan yang jugamerupakan tanggung
jawab sendiri,keluarga dan masyarakatnya.Dalam world Healt Assembly 1997,peran
masyarakat adalah proses untukmewujudkan kerja sama kemitraan antara pemerintah dan
masyarakat setempatdalam merencakan ,melaksanakan dan memanfaatkan kegiatan
kesehatansehingga diperoleh manfaat berupa peningkatan kemampuan
swadayamasyarakatmasyarakat berperan dalam menentukan prasarana dan
pemeliharaanteknologi tepat guna dalam pelayanan kesehatan

Tujuan dari PSM adalh meningkatka angka kematian ibi(AKI)dan angkakematian


bayi(AKB).

C. SARAN
Semoga makalah ini bermamfaat dan menambah pengetahuan
pembacakhususnya bagi para bidan dalam menjalani tugas dan tanggung jawabnya.Sehub
ungan dengan masalah yang terkait diatas,penulias jugamengharapkan kritik dan saran
dari pembaca demi kesemournaan makalah ini
DAFTAR PUSTAKA

Effendy,nasrul. 1998.
Keperawatan Kesehatan Masyarakat
. Jakarta:EGCIlmu kesehatan masyarakat oleh Syafrudin, SKM, M.Kes; Theresia EVK,
SST, SKM;Dra. Jomima,
M.Kes http://duniakebidanan-dinireal.blogspot.com/2012/03/bentuk-bentuk-peran-serta-
masyarakat.htmldiakses 19 April 2014http://galuhsesika.blogspot.com/p/pengembangan-
psm.html diakses 19 April 2014 http://materi-paksyaf.blogspot.com/2012/07/tabulin-dan-
dasolin.html

Anda mungkin juga menyukai