Disusun Oleh:
TAHUN 2023
KATA PENGANTAR
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna, masih
terdapat kekurangan maupun kesalahan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan
kritik dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan makalah ini dan
untuk masa yang akan datang.
Akhir kata, penulis sampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah
banyak membantu dalam penyelesaian makalah ini dari awal sampai akhir.
Semoga Allah SWT senantiasa meridhai segala urusan kita, Aamiin Yaa Rabbal
Alamiin.
Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL..............................................................................................
KATA PENGANTAR............................................................................................
DAFTAR ISI..........................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang............................................................................................
B. Rumusan Masalah.......................................................................................
C. Tujuan Penulisan........................................................................................
D. Manfaat Penulisan......................................................................................
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan.................................................................................................
B. Saran...........................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Penggerakan dan pemberdayaan masyarakat adalah segala upaya
pemberian fasilitas yang bersifat persuasive dan prosesnya melalui pemerintah
yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, sikap, perilaku, dan
kemampuan masyarakat dalam menemukan, merencanakan, serta
memecahkan masalah nenggunakan sumber daya yang dimiliki atau sesuai
dengan potensi yang mereka miliki termasuk didalamnya adalah partisipasi
dan dukungan dari tokoh – tokoh masyarakat serta Lembaga Swadaya
Masyarakat (LSM) yang masih ada dan hidup di lingkungan masyarakat.
Penegakkan dan pemberdayaan masyarakat di bidang Kesehatan akan
menghasilkan kemandirian masyarakat di bidang Kesehatan, oleh karena itu
penggerakan dan pemberdayaan masyarakat ini merupakan sebuah proses
menuju kemandirian dan kesejahteraan masyarakat, sedangkan kemandirian
merupakan hasil dari sebuah proses pemberdayaan itu sendiri. Kemandirian
masyarakat di bidang Kesehatan dapat diartikan sebagain kemampuan
masyarakat untuk dapat mengidentifikasi masalah Kesehatan yang ada pada
lingkungannya. Peran serta masyarakat di dalam pembangunan Kesehatan ini
dapat diukur dengan semakin baiknya jumlah anggota masyarakat yang mau
memanfaatkan pelayanan Kesehatan seperti Puskesmas, Pustu, Polindes,
Posyandu, keikut sertaan masyarakat Ketika ada kegiatan penyuluhan atau
sosialisasi Kesehatan, bersedia untuk menjadi anggota kader Kesehatan, dan
bersedia menjadi anggota atau peserta Tabulin guna meningkatkan Kesehatan
dan kesejahteraan ibu dan bayi, dan lain sebagainya.
Dalam pelayanan Kesehatan, tenaga Kesehatan melakukan
pemberdayaan masyarakat dan keluarga yang dapat menghasilkan
pemberdayaan Kesehatan untuk menciptakan masyarakat dan lingkungan
masyarakat yang sehat, bersih, dan terhindar dari suatu penyakit. Dalam
system Kesehatan nasional menyebutkan bahwa cara masyarakat dalam
berperan serta dapat dalam bentuk mengikuti penelaahan, perencanaan dan
pelaksanaan pemecahan masalah. Pemerintah dan masyarakat bertanggung
jawab dalam memelihara dan meningkatkan derajat Kesehatan masyarakat.
Peran serta masyarakat atau dapat disingkat dengan PSM adalah keikut
sertaan individu, keluarga, dan kelompok masyarakat dalam setiap
menyelenggarakan upaya Kesehatan. Peran Serta Masyarakat (PSM) adalah
proses Ketika individu dan keluarga serta Lembaga Swadaya Masyarakat
(LSM) termasuk swasta bertanggung jawan atas kesejahteraan Kesehatan diri
sendiri, keluarga dan masyarakat.
Bidan dan sector yang bersangkutan menggerakan masyarakat dalam
bentuk pengorganisasian masyarakat yaitu proses pembentukan organisasi di
masyarakat dan dapat mengidentifikasi kebutuhan prioritas dari kebutuhan
tersebut, serta mengembangkan keyakinan dan berusaha memenuhi sumber –
sumber yang ada di masyarakat.
Kebidanan komunitas tidak dapat dipisahkan dengan masyarakat,
keberhasilan kebidanan komunitas dalam rangka upaya peningkatan
Kesehatan ibu, anak dan keluarga ini bergantung pada dukungan masyarakat
itu sendiri. Oleh karena itu, peran serta masyarakat sangat mutlak di dalam
suatu upaya peningkatan Kesehatan termasuk didalamnya mengenai
Kesehatan ibu dan anak. Melani (2009) mengatakan, upaya peningkatan
Kesehatan ini bukan hanya oleh pemerintah saja tetapi juga harus ada peran
serta dari masyarakat yang mana ini merupakan unsur mutlak dalam kegiatan
kemandirian masyarakat dalam mengatasi masalah Kesehatan.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaskud dengan Peran Serta Masyarakat dalam Komunitas?
2. Bagaimana pengembangan forum peran serta masyarakat dalam
komunitas?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan Peran Serta Masyarakat
dalam Komunitas.
2. Untuk mengetahui bagaimana pengembangan forum peran serta
masyarakat dalam komunitas.
D. Manfaat Penulisan
Dengan disusunnya makalah ini diharapkan dapan memberikan manfaat
bagi:
1. Penulis
Sebagai wahana untuk menambah pengetahuan dan pemaparan
pemikiran mengenai informasi Peran Serta Masyarakat (PSM) dalam
pelaksanaan program – program pemerintah berbasis komunitas dalam
Asuhan Kebidanan Komunitas Pelayanan Kebidanan.
2. Pembaca
Sebagai media informasi, referensi tambahan, dan perkembangan
pengetahuan tentang informasi yang berkaitan dengan Peran Serta
Masyarakat (PSM) dalam pelaksanaan program – program pemerintah
berbasis komunitas dalam Asuhan Kebidanan Komunitas Pelayanan
Kebidanan.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Peran Serta masyarakat (PSM) adalah keikut sertaan masyarakat baik
secra individu, keluarga, maupun kelompok masyarakat dalam setiap
menyelenggarakan atau menggerakan upaya Kesehatan yang bertujuan untuk
meningkatkan kesejahteraan, Kesehatan, pemahaman dan kemampuan
masyarakat. Dalam penggerakan upaya Kesehatan ini merupakan tanggung
jawab dari masyarakat itu sendiri dengan dibantu oleh pemerintah atau badan
– badan yang bersangkutan.
Dalam World Health Assembly pada tajhun 1997, peran serta
masyarakat adalah suatu proses untuk mewujudkan kerja sama kemitraan
antara pemerintah dan masyarakat setempat dalam merencanakan,
melaksanakan, dan memanfaatkan kegiatan Kesehatan sehingga diperoleh
manfaat berupa peningkatan kemampuan swadaya masyarakat. Masyarakat
berperan dalam menentukan perasaan dan pemeliharaan teknologi tepat guna
dalam pelayanan Kesehatan.
Dalam hal ini tujuan dari Peran Serta Masyarajat (PSM) adalah untuk
meningkatkan Kesehatan masyarakat dan menurunkan Angka Kematian Ibu
(AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB).
B. Saran
Semoga makalah ini dapat bermanfaat dan dapat menambah
pengetahuan pembaca khususnya bagi tenaga Kesehatan terutama bidan dalam
menjalankan tugas dan tanggung jawabnya. Dalam hal ini, diharapkan bidan
dapat mengaplikasikan asuhan kebidanan komunitas sesuai dengan teori yang
ada sehingga Kesehatan, pengetahuan, kemampuan, dan kesejahteraan
masyarakat dapat meningkat dan masyarakat menjadi berdaya dan mampu
memecahkan masalahnya secara mandiri.