Oleh :
Ruh Watiningsih
NIM. 19803241004
FAKULTAS EKONOMI
2021
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur saya panjatkan kepada Allah SWT atas rahmat dan karunia-Nya
sehingga saya dapat menyelesaikan Laporan Hasil Observasi Sekolah SMK Negeri 7
Yogyakarta. Laporan ini untuk memenuhi tugas mata kuliah Pembelajaran Mikro yang
diampu oleh Ibu Merinda Noorma Novida Siregar, M.Pd.
Apresiasi dan terima kasih saya sampaikan kepada seluruh pihak yang telah
berpartisipasi dalam menyelesaikan penulisan laporan ini. Semoga segala bentuk
bantuan, dukungan, saran dan bimbingan yang diberikan kepada saya mendapatkan
balasan yang terbaik dari Allah SWT, Aamiin. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi
para pembaca. Saya menyadari dalam penyusunan laporan ini masih banyak kekurangan.
Oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat saya harapkan. Semoga
laporan ini bermanfaat bagi kita semua.
Ruh Watiningsih
i
RINGKASAN
Observasi dilaksanakan pada tanggal 17 Februari 2022, di kelas X AKL1 pada mata
pelajaran Akuntansi Dasar yang diampu oleh Ibu Lembah Srigati, S.Pd. Observasi di
kelas menghasilkan data-data bagaimana keterampilan guru dalam mengajar dan
bagaimana perilaku siswa. Selain itu, dalam observasi ini juga diberikan file perangkat
pembelajaran berupa Struktur Kurikulum SMK Negeri 7 Yogyakarta, Silabus Akuntansi
Dasar semester 2, dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).
Kondisi fisik di SMK Negeri 7 Yogyakarta secara umum baik dengan bangunan yang
kokoh dan dilengkapi dengan sarana dan prasarana yang mampu menunjang kegiatan
akademik dan non akademik siswa.
ii
DAFTAR ISI
iii
DAFTAR GAMBAR
iv
DAFTAR LAMPIRAN
v
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan merupakan hal terpenting dalam hidup dan memiliki pengaruh yang
besar dalam membangun peradaban. Pendidikan dapat meningkatkan kualitas sumber
daya manusia dalam bidang pengetahuan, keterampilan, dan sikap.
B. Tujuan Observasi
Kegiatan observasi ini bertujuan untuk mengetahu:
1
BAB II
Ruangan yang terdapat di sekolah di antaranya adalah ruang kepala sekolah, ruang
wakil kepala sekolah, ruang tata usaha, ruang guru, ruang kelas, ruang lab untuk setiap
jurusan, ruang untuk organisasi (seperti OSIS), ruang BK, perpustakaan, ruang sidang,
2
dan lain-lain. Ruang wakil kepala sekolah terletak di depan sehingga apabila ada pihak
luar yang hendak bertamu/memiliki urusan lebih mudah mencari wakil kepala sekolah.
Ruang guru di SMK Negeri 7 Yogyakarta menjadi satu baik guru umum maupun guru
jurusan.
B. Ruang Teori
Ruang teori di SMK Negeri 7 Yogyakarta kurang lebih terdiri dari 25 ruangan. Di
depan ruang teori disediakan wastafel dan satu bangku. Di dalam ruangan terdapat meja
guru dan siswa, rak di dekat meja guru, etalase untuk meletakkan barang-barang kelas
seperti kemoceng, LCD proyektor, whiteboard, beberapa kipas angin dinding, CCTV,
serta gorden dan lampu sehingga penerangan di dalam kelas lebih nyaman untuk belajar.
Terdapat 18 jumlah meja dan 35 sampai 36 kursi di setiap ruang kelas. Lantai ruang
kelas menggunakan keramik sehingga lebih kuat, selain itu atapnya terdapat plafon
sehingga dapat mengurangi rasa sumpek/panas dan terlihat lebih rapi dan nyaman.
Ventilasi udara juga ada di setiap pintu dan jendela sehingga sirkulasi udara di kelas baik.
Penataan ruang di kelas dengan 4 baris menyamping dan 4-5 baris ke belakang
dengan meja guru terletak di pojok depan. Apabila guru menjelaskan sambil duduk atau
hanya di depan kemungkinan siswa yang dibagian belakang kurang jelas dalam melihat
karena tertutup yang duduk di depan.
3
C. Ruang Lab
Ruang laboratorium disediakan alat-alat penunjang setiap jurusan. Ruang
laboratorium jurusan Akuntansi dan Keuangan Lembaga terdapat beberapa komputer
untuk praktik siswa. Laboratorium akuntansi tidak terdapat alat berat karena praktiknya
hanya menggunakan komputer.
Di depan ruang laboratorium disediakan rak sepatu, sehingga siswa, guru, atau
teknisi yang masuk ke laboratorium dapat meletakkan sepatunya di rak tersebut. Ruang
laboratorium ber-AC sehingga lebih nyaman dan dapat diatur suhu ruangannya.
4
UKS SMK Negeri 7 Yogyakarta terletak di belakang mushola dengan suasana
ruangan yang nyaman. Dalam UKS terdapat beberapa lemari dan tempat tidur
yang memadai.
6. Perpustakaan
Perpustakaan terletak di lantai satu, di dalamnya terdapat ruang baca dan sirkulasi
buku dilengkapi dengan meja dan kursi untuk membaca. Buku yang tersedia di
perpustakaan lengkap dan memadai untuk setiap jurusan.
7. Mini market (G Mart)
Mini market yang bernama G Mart terletak di depan pintu masuk SMK Negeri 7
Yogyakarta sehingga lokasinya sangat strategis. G Mart menyediakan alat-alat
tulis dan makanan serta minuman.
8. Tempat parkir
Tempat parkir SMK Negeri 7 Yogyakarta terdapat di beberapa titik dan cukup
memadai, akan tetapi letaknya berpencar-pencar dan berjauhan sehingga terlihat
kurang rapi.
9. Pos satpam
Pos satpam terletak di dekat pintu masuk SMK Negeri 7 Yogyakarta, sebelum
warga sekolah/tamu memasuki SMK Negeri 7 Yogyakarta terlebih dulu dicek
suhu badannya di pos satpam.
5
BAB III
PEMBELAJARAN SMK
A. Kurikulum
Kurikulum yang digunakan di SMK Negeri 7 Yogyakarta adalah Kurikulum 2013
Edisi Revisi, jadi kurikulum yang digunakan dapat mendukung kreativitas siswa. Dengan
kurikulum tersebut guru menggunakan pendekatan saintifik dalam kegiatan
pembelajarannya, dimana siswa akan melalui proses mengamati, menanya, mencoba,
menalar, dan mengkomunikasikan.
B. Silabus
Pada mata pelajaran Akuntansi Dasar kelas X AKL semester 2 terdapat 6
Kompetensi Dasar (KD). Adapun materi Akuntansi Dasar di semester 2 adalah buku
besar, neraca saldo, jurnal penyesuaian, neraca lajur, laporan keuangan (laporan laba rugi,
laporan perubahan ekuitas, neraca, dan laporan arus kas), jurnal penutup, dan jurnal
pembalik.
C. RPP
Guru membuat perangkat pembelajaran berupa Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP) untuk setiap KD dalam semester 1 dan 2. Pada saat observasi guru memberikan
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran pada mata pelajaran Akuntansi Dasar untuk materi
Buku Besar/Ledger yang disiapkan untuk 3 (tiga) kali pertemuan.
RPP terlampir.
D. Pembelajaran Guru
1. Di Kelas
a. Membuka Pelajaran
Guru membuka pelajaran dengan salam terlebih dahulu kemudian berdoa.
Setelah itu siswa mengecek kehadiran siswa dan mengingatkan siswa untuk
selalu menjaga kesehatan serta supaya tetap berangkat ke sekolah apabila
sedang tidak sakit.
6
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan menyiapkan siswa apakah
kegiatan pembelajaran sudah dapat dimulai atau belum.
b. Penyajian Materi
Sebelum masuk ke materi yang akan dipelajari, terlebih dahulu guru
menanyakan tentang yang sudah dipelajari pertemuan lalu kemudian siswa
menjawab pertanyaan dari guru, apabila jawaban sudah benar dan tidak
terdapat masalah maka dapat dilanjutkan untuk materi yang harus disampaikan
di pertemuan tersebut.
Apabila materi masih berupa teori-teori guru menyajikan materi dengan
menggunakan power point, apabila sudah masuk praktik guru menjelaskan
materi dengan menggunakan jobsheet dan menunjukkan bagaimana cara
mengerjakan praktik akuntansi dasar secara runtut dan mudah dipahami.
Setelah menjelaskan, guru akan memberikan pertanyaan kepada siswa dan
apabila terdapat siswa yang kurang jelas akan diberikan kesempatan untuk
bertanya.
Guru tidak terburu-buru dalam kegiatan pembelajaran, maksudnya guru tidak
langsung melanjutkan dari materi satu ke materi yang selanjutnya melainkan
harus memastikan siswa sudah benar-benar paham terlebih dahulu.
c. Metode Pembelajaran
Guru menggunakan metode pembelajaran tanya jawab, diskusi, praktik, dan
penugasan. Metode yang digunakan sangat mendukung untuk mata pelajaran
Akuntansi Dasar karena dalam mata pelajaran tersebut sudah mulai dikenalkan
7
siklus akuntansi, metode praktik dan penugasan sangat mendukung untuk
menguasai praktik siklus akuntansi.
d. Penggunaan Bahasa
Bahasa yang digunakan ketika pembelajaran berlangsung adalah Bahasa
Indonesia dan Bahasa Jawa. Mayoritas siswa di kelas berasal dari Yogyakarta
sehingga penggunaan bahasa daerah (Jawa) masih dapat dimengerti oleh siswa.
e. Penggunaan Waktu
Dalam satu pertemuan terdapat 3 (tiga) jam pelajaran, 1 (satu) jam pelajaran
adalah 45 menit. Apabila penjelasan materi dirasa sudah cukup dan siswa
paham maka guru akan menggunakan siswa waktu untuk praktik siklus
akuntansi dan dengan memberikan target dalam waktu berapa menit/jam siswa
harus dapat menyelesaikan soal latihan. Pemberian target waktu tersebut
diharapkan siswa dapat terlatih untuk mengerjakan soal siklus akuntansi karena
di kelas-kelas berikutnya siklus akuntansi akan selalu dipelajari dan diujikan.
Saat latihan guru juga mengingatkan waktu pengerjaan tinggal berapa menit
supaya siswa tetap fokus mengerjakan bukan berkeliling dari bangku ke
bangku atau mengobrol dengan teman.
f. Gerak
Saat menjelaskan guru berdiri dan berada di depan kelas dan tetap menjaga
kontak mata dengan siswa baik yang di depan maupun yang duduk di belakang.
Saat pengerjaan soal latihan guru juga berkeliling sambil melihat pekerjaan
siswa, apabila terdapat kekeliruan guru akan memberi tahu supaya diperbaiki.
Apabila terdapat siswa yang bertanya guru juga menghampiri siswa yang
bertanya dan memberikan penjelasan.
8
Gambar 4 Gerak Guru dalam Mengajar
9
akan dibahas pertemuan selanjutnya. Kemudian dilanjut dengan berdoa dan
salam serta mengingatkan kembali untuk selalu menjaga kesehatan.
2. Di Lab
Pembelajaran di lab dilaksanakan seperti pembelajaran di kelas dengan
pembelajaran tatap muka terbatas. Pembelajaran yang dilaksanakan di lab adalah
untuk mata pelajaran Spreadsheet, Komputer Akuntansi, dan Praktikum
Akuntansi Lembaga/Instansi Pemerintah. Pembelajaran di lab menggunakan
komputer yang sudah disediakan di lab akuntansi.
Hasil pembelajaran siswa pada mata pelajaran Akuntansi Dasar baik, secara umum
siswa sudah paham setiap materi yang diberikan dan prosedur-prosedur praktik akuntansi
sudah paham hanya masalah pada waktu yang masih kurang cepat dalam pengerjaannya.
F. Permasalahan Pembelajaran
Berdasarkan hasil observasi yang sudah dilakukan di SMK Negeri 7 Yogyakarta
kelas X AKL1 ditemukan beberapa masalah pembelajaran sebagai berikut.
10
yang lain/suara tidak terlalu keras dan tidak perlu berkeliling dari bangku satu
ke bangku lainnya.
b. Guru mengingatkan siswa tanpa menggunakan kalimat yang keras, dapat
dengan menyapa kelas dengan “Hallo” maka siswa akan menjawab dan
memperhatikan apa yang akan disampaikan oleh guru, setelah siswa
menjawab sapaan guru dapat menanyakan apakah terdapat masalah sehingga
siswa ramai dan berkeliling.
c. Ketika terdapat siswa yang asyik mengobrol dengan teman sebangku, guru
dapat memberikan pertanyaan tentang materi yang dijelaskan kepada siswa
lain yang duduk di sekitar siswa yang tengah mengobrol, maka siswa yang
mengobrol tersebut akan fokus kembali memperhatikan.
2. Siswa Kurang Aktif Bertanya
Terdapat beberapa siswa yang kurang aktif bertanya, jadi ketika guru menjelaskan
dan memberi kesempatan bertanya siswa hanya diam. Kemudian, ketika diberikan
soal latihan dan mendapat kesulitan masih tetap diam tanpa bertanya sehingga
hasil pengerjaannya kurang baik.
Solusi untuk permasalahan tersebut adalah guru dapat menerapkan strategi
pembelajaran aktif sehingga dapat meningkatkan motivasi belajar siswa,
keaktifan siswa, dan siswa dapat menuangkan hasil berpikirnya. Misalnya, dengan
menggunakan strategi pembelajaran aktif model Think-Pair-Share.
11
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kondisi fisik di SMK Negeri 7 Yogyakarta secara umum baik dengan bangunan
yang kokoh dan dilengkapi dengan sarana dan prasarana yang mampu menunjang
kegiatan akademik dan non akademik siswa.
Guru menggunakan media power point dan jobsheet untuk latihan. Dalam
penyampaian materi dan mengerjakan soal latihan, guru memastikan bahwa siswa sudah
paham dengan memantau saat pembelajaran.
Permasalahan yang terjadi di kelas adalah siswa berkeliling dari bangku satu ke
bangku lainnya saat latihan soal yang membuat suasana tidak kondusif dan saat
pembelajaran terdapat siswa yang kurang aktif.
B. Saran
1. Guru dapat mengoptimalkan dalam menggunakan media pembelajaran
2. Sebaiknya dibuat kesepakatan sebelum pembelajaran apa yang tidak boleh
dilakukan, sehingga dapat meminimalisir kegiatan siswa yang membuat
pembelajaran tidak kondusif.
12
DAFTAR PUSTAKA
13
LAMPIRAN
Lampiran 2 G Mart
14
Lampiran 3 Tempat Parkir
15
Lampiran 6 Situasi latihan mengerjakan soal
16
Lampiran 7 Struktuk Kurikulum SMK Negeri 7 Yogyakarta
STRUKTUR KURIKULUM
TAHUN PELAJARAN 2019/2020
KELAS
MATA PELAJARAN X XI XII
1 2 1 2 1 2
A. Muatan Nasional
Pendidikan Agama dan Budi
1 3 3 3 3 3 3
Pekerti
Pendidikan Pancasila dan
2 2 2 2 2 2 2
Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia 4 4 3 3 2 2
17
4 Matematika 4 4 4 4 4 4
5 Sejarah Indonesia 3 3 - - - -
Bahasa Inggris dan Bahasa
6 3 3 3 3 4 4
Asing Lainnya
B. Muatan Kewilayahan
7 Seni Budaya 3 3 - - - -
Pendidikan Jasmani, Olah
8 2 2 2 2 - -
Raga & Kesehatan
9 Bahasa Jawa 2* 2* 2* 2*
10 Membatik 2* 2*
Jumlah A dan B 24 24 17 17 15 15
C. Muatan Peminatan Kejuruan
C1. Dasar Bidang Keahlian
Simulasi dan Komunikasi
11 3 3 - - - -
Digital
12 Ekonomi Bisnis 2 2 - - - -
13 Administrasi Umum 2 2 - -
14 IPA 2 2 - - - -
C2. Dasar Program Keahlian
15 Etika profesi 2 2 - - - -
Paket Program Pengolah
16 3 3 - - - -
Angka/Spreadsheet
17 Akuntansi Dasar 5 5 - - - -
18 Perbankan Dasar 3 3 - - - -
C3. Paket Keahlian Akuntansi
18
Praktik Akuntansi
19 Perusahaan Jasa, Dagang - - 6 6 7 7
dan Manufaktur
Praktikum Akuntansi
20 Lembaga/Instansi - - 4 4 4 4
Pemerintah
21 Akuntansi Keuangan - - 6 6 6 6
22 Komputer Akuntansi - - 5 5 5 5
23 Administrasi Pajak - - 3 3 3 3
Produk Kreatif dan
24 - - 7 7 8 8
Kewirausahaan
JUMLAH C (C1, C2, DAN C3) 22 22 31 31 33 33
TOTAL 46 46 48 48 48 48
Catatan : tanda * tidak ikut dijumlah
Mengetahui, Yogyakarta, 9 Juli 2019
Pengawas SMK Kota Yogyakarta Kepala Sekolah
19
Lampiran 8 Silabus
SILABUS
Kelas/ Semester : X/ 2
Deskripsi KI :
KI 3 : Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah
secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif dan mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan langsung
Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar IPK Materi Pembelajaran Penilaian
Waktu Belajar
3.9 Menerapkan buku 3.9.1 Menjelaskan pengertian Pemrosesan akun Pemberian stimulus Tugas 9 Jp
besar buku besar buku besar: mempelajari buku teks, bahan • Individu/ke-
3.9.2 tayang maupun sumber lain lompok
20
Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar IPK Materi Pembelajaran Penilaian
Waktu Belajar
Menjelaskan pengkodean 1. Buku besar dan tentang Pemrosesan akun buku • Pemecahan
3.9.3 akun kegunaannya besar dan penyusunan neraca masalah
Menjelaskan bentuk- 2. Daftar Akun saldo
3.9.4 bentuk buku besar 3. Pemindahan Observasi
Menguraikan proses (Posting) entri Identifikasi Masalah Ceklist lembar
3.9.5 posting ke buku besar jurnal ke buku Merumuskan pertanyaan pengamatan
Menjelsakan pengertian dan besar untuk mengidentifikasi sikap kegiatan
3.9.6 kegunaan neraca saldo 4. Pengertian dan masalah Pemrosesan akun individu/
Menjelaskan Prosedur kegunaan buku besar an penyusunan kelompok
3.9.7 menyiapkan neraca saldo neraca saldo neraca saldo
Menjelaskan bentuk neraca 5. Prosedur Portofolio
3.9.8 saldo menyiapkan Laporan
Menguraikan proses neraca saldo Pengumpulan data tertulis
3.9.9 penyusunan neraca saldo 6. Keterbatasan Mengumpulkan data dan individu/
Menguraikan proses neraca saldo informasi tentang Pemrosesan kelompok
mendeteksi neraca saldo 7. Menyiapkan akun buku besar dan
yang tidak seimbang neraca saldo penyusunan neraca saldo Tes
8. Mendeteksi Tes tertulis
neraca saldo Verifikasi bentuk studi
yang tidak • menganalisis dan kasus dan/atau
seimbang menyimpulkan informasi pilihan ganda
tentang Pemrosesan akun
buku besar dan penyusunan
neraca saldo
21
Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar IPK Materi Pembelajaran Penilaian
Waktu Belajar
• menyimpulkan keseluruhan
materi
Komunikasi
Menyampaikan laporan tentang
Pemrosesan akun buku besar
dan penyusunan neraca saldo
dan mempresentasikannya
dalam bentuk tulisan dan lisan
4.9 Melakukan 4.9.1 Menentukan saldo normal
pencatatan buku akun terkait
besar 4.9.2 Melakukan posting ke
buku besar
4.9.3 Menyiapkan neraca saldo
3.10 Menganalisis 3.10.1 Menjelaskan pengertian Jurnal penyesuaian: Pemberian stimulus Tugas 15 Jp
jurnal penyesuaian jurnal penyesuaian dan 1. Jurnal mempelajari buku teks, bahan • Individu/ke-
koreksi penyesuaian tayang maupun sumber lain lompok
Menjelaskan fungsi jurnal dan fungsinya tentang Jurnal penyesuaian • Pemecahan
3.10.2 penyesuaian dan jurnal 2. Jenis-jenis masalah
koreksi penyesuaian Identifikasi Masalah
Menjelaskan bentuk- 3. Jurnal Merumuskan pertanyaan
3.10.3 bentuk penyesuaian dan penyesuaian untuk mengidentifikasi Observasi
koreksi masalah Jurnal penyesuaian Ceklist lembar
pengamatan
22
Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar IPK Materi Pembelajaran Penilaian
Waktu Belajar
Mengidentifikasi jenis- 4. Koreksi Pengumpulan data sikap kegiatan
3.10.4 jenis penyesuaian dan kesalahan dan Mengumpulkan data dan individu/
koreksi kesalahan jurnal koreksi informasi tentang Jurnal kelompok
Menguraikan proses 5. Koreksi akun penyesuaian
pembuatan jurnal Portofolio
3.10.5 penyesuaian dan koreksi Verifikasi Laporan
kesalahan seeta posting ke • menganalisis dan tertulis
buku besar menyimpulkan informasi individu/
tentang Jurnal penyesuaian kelompok
• menyimpulkan keseluruhan
materi Tes
Tes tertulis
Komunikasi bentuk studi
Menyampaikan laporan tentang kasus dan/atau
Jurnal penyesuaian dan pilihan ganda
mempre-sentasikannya dalam
bentuk tulisan dan lisan
23
Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar IPK Materi Pembelajaran Penilaian
Waktu Belajar
4.10.3 Memposting jurnal
penyesuian dan koreksi
kesalahan
3.11 Menganalisis 3.11.1 Menjelaskan pengertian Neraca Lajur: Pemberian stimulus Tugas 24 Jp
perkiraaan untuk neraca lajur 1. Pengertian dan mempelajari buku teks, bahan • Individu/ke-
menyusun neraca Menjelaskan kegunaan kegunaan tayang maupun sumber lain lompok
lajur sebagai 3.11.2 neraca lajur neraca lajur tentang Pemrosesan Laporan • Pemecahan
pembantu dalam Menjelaskan bentuk dan 2. Bentuk dan isi Keuangan masalah
membuat laporan isi neraca lajur neraca lajur
keuangan 3.11.3 Menguraikan proses 3. Menyiapkan Identifikasi Masalah Observasi
penyusunan neraca lajur neraca lajur Merumuskan pertanyaan Ceklist lembar
3.11.4 Menjelaskan pengertian 4. Pengertian untuk mengidentifikasi pengamatan
laporan keuangan laporan masalah Pemrosesan Laporan sikap kegiatan
3.11.5 Menguraikan fungsi keuangan Keuangan individu/
laporan keuangan 5. Fungsi laporan kelompok
3.11.6 Mengidentifikasi jenis keuangan Pengumpulan data
laporan keuangan 6. Jenis laporan Mengumpulkan data dan Portofolio
3.11.7 Menjelaskan bentuk keuangan informasi tentang Pemrosesan Laporan
laporan keuangan 7. Bentuk laporan Laporan Keuangan tertulis
3.11.8 Menguraikan proses keuangan individu/
menyusun laporan 8. Cara menyusun Verifikasi kelompok
keuangan laporan • menganalisis dan
3.11.9 keuangan menyimpulkan informasi Tes
24
Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar IPK Materi Pembelajaran Penilaian
Waktu Belajar
Menjelaskan pengertian 9. Menyusun tentang Pemrosesan Laporan Tes tertulis
3.11.10 jurnal penutup dan laporan Keuangan bentuk studi
pembalik keuangan • menyimpulkan keseluruhan kasus dan/atau
3.11.11 Menjelakan fungsi jurnal 10. Pengertian dan materi pilihan ganda
penutup dan pembalik kegunaan
3.11.12 Menjelaskan bentuk jurnal neraca saldo Komunikasi
penutup, pembalik, NSSP setelah Menyampaikan laporan tentang
Menguraikan proses penutupan Pemrosesan Laporan Keuangan
3.11.13 pembuatan jurnal penutup, 11. Bentuk-bentuk dan mempresentasikannya
pembalik dan NSSP neraca saldo dalam bentuk tulisan dan lisan
Menguraikan posting setelah
jurnal penutup dan penutupan
pembalik 12. Penyiapan
neraca saldo
setelah
penutupan
25
Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar IPK Materi Pembelajaran Penilaian
Waktu Belajar
Menyusun Laporan Arus
4.11.7 Kas
Menentukan transaksi
4..11.8 penutupan dan pembalik
Membuat jurnal penutup
4.11.9 dan pembalik
Memposting jurnal
penutup dan pembalik
26
Lampiran 9 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
A. Kompetensi Inti
3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan
metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Perbankan dan Keuangan Mikro pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan
kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri
sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
27
4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan
masalah sesuai dengan bidang Perbankan dan Keuangan Mikro. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas
yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif,
kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan
langsung..
B. Kompetensi Dasar
3.9 Menerapkan buku besar
4.9 Melakukan Pencatatan buku besar
28
4.9.1 Mengidentifikasi perkiraan yang terkait dalam jurnal
4.9.2 Membuat form buku besar yang dibutuhkan
4.9.3 Melakukan pencatatan buku besar
4.9.4 Menyusun neraca saldo
D. Tujuan Pembelajaran
Dengan menggunakan model pembelajaran discovery learning dan problem based learning, siswa mampu :
1. Menjelaskan pengertian buku besar (Ledger)
2. Menjelaskan 4 bentuk buku besar
3. Menjelaskan nomor perkiraan
4. Menjelaskan teknik pemberian nomor perkiraan
5. Menerapkan prosedur posting jurnal ke dalam buku besar
6. Menerapkan prosedur Penyusunan neraca saldo
7. Mengidentifikasi perkiraan yang terkait dalam jurnal
8. Membuat form buku besar yang dibutuhkan
9. Melakukan posting
10. Menyusun neraca saldo sesuai dengan buku sumber
E. Materi Pembelajaran
29
Fakta Peserta didik harus bias membedakan antara buku besar umum dan buku
besar pembantu
Konsep Format buku besar umum dan buku besar pembantu
Prosedur Proses posting ke dalam buku besar
Metakognitif Hasil posting ke buku besar dan penyusunan Neraca Saldo
H. Sumber Belajar
1. Buku Akuntansi Dasar Karangan Sari Dewi Astuti
2. Internet
I. Kegiatan Pembelajaran
30
Pertemuan ke 1 :
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan • Guru masuk kelas tepat waktu dan mengucapkan salam. 10 menit
• Guru mengajak siswa untuk berdoa terlebih dahulu sebelum
memulai KBM
• Guru mengisi agenda kelas dan mengabsen siswa (online)
dengan diiringi sedikit paparan tentang pentingnya disiplin
dan tanggng jawab berkaitan dengan kehadiran siswa
• Guru Menjelaskan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
siswa selama proses pembelajaran
• Menjelaskan strategi pembelajaran yang digunakan.
• Memberikan motivasi kepada siswa
31
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
4. Pembuktian (Verification),
32
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
33
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
• Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan
pesan untuk tetap giat dalam belajar sebagai upaya dan
mempersiapkan kegiatan pembelajaran pertemuan
berikutnya
Pertemuan ke 2 :
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan • Guru masuk Kelas tepat waktu dan mengucapkan salam. 10 menit
• Guru mengajak siswa untuk berdoa terlebih dahulu sebelum
memulai KBM
34
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
• Guru mengisi agenda kelas dan mengabsen siswa (online)
dengan diiringi sedikit paparan tentang pentingnya disiplin
dan tanggng jawab berkaitan dengan kehadiran siswa
• Menjelaskan strategi pembelajaran yang digunakan.
• Memberikan motivasi kepada siswa
35
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
kompetensi teknik penomoran akun, prosedur posting,
dan posting jurnal perusahaan jasa
- Siswa dipersilahkan oleh guru untuk menanyakan
berbagai hal yang belum dipahaminya dan guru mencatat
pertanyaan siswa di papan tulis sesuai dengan topik yang
dipelajari yaitu buku besar sub kompetensi teknik
penomoran akun, prosedur posting, dan posting jurnal
perusahaan jasa
4. Pembuktian (Verification),
36
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
37
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
• Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan
pesan untuk tetap giat dalam belajar sebagai upaya dan
mempersiapkan materi minggu depan tentang posting
jurnal perusahaan dagang
• Guru mengajak siswa untuk menutup pembelajaran dengan
bersyukur kepada Allah YME dan mengucapkan salam
Pertemuan ke 3:
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan • Guru masuk Kelas tepat waktu dan mengucapkan salam. 10 menit
• Guru mengajak siswa untuk berdoa terlebih dahulu sebelum
memulai KBM
• Guru mengisi agenda kelas dan mengabsen siswa (online)
dengan diiringi sedikit paparan tentang pentingnya disiplin
dan tanggng jawab berkaitan dengan kehadiran siswa
• Menjelaskan strategi pembelajaran yang digunakan.
• Memberikan motivasi kepada siswa
38
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
39
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
40
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
• Siswa dibantu oleh guru melakukan refleksi untuk
memperjelas hal yang masih diragukan
sehinggainformasimenjadi benar dan tidak terjadi
miskonsepsi.
• Siswa dipersilahkan oleh guru untuk mengerjakan soal
latihan di buku sumber sebagai penguatan hasil
pembelajaran
• Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan
pesan untuk tetap giat dalam belajar sebagai upaya dan
mempersiapkan materi pada pertemaun berikutnya yaitu
tentang buku besar pembantu dan neraca saldo
• Guru mengajak siswa untuk menutup pembelajaran dengan
bersyukur kepada Allah YME dan mengucapkan salam
J. Penilaian Pembelajaran
1. Penilaian pembelajaran
No Aspek Teknik Bentuk
41
1. Sikap • Jurnal • Lembar Observasi
2. Pembelajaran Remedial
Pembelajaran remedial diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai ketuntasan belajar, dilakukan dengan cara:
1) Pemberian pembelajaran ulang dengan metode dan media yang berbeda, menyesuaikan dengan gaya belajar siswa.
2) Pemberian bimbingan secara perorangan.
3) Pemberian tugas-tugas atau latihan secara khusus, dimulai dengan tugas-tugas atau latihan sesuai dengan kemampuannya.
4) Pemanfaatan tutor sebaya, yaitu siswa dibantu oleh teman sekelas yang telah mencapai ketuntasan belajar.
5) Nilai akhir setelah remedial untuk ranah pengetahuan dihitung dengan mengganti nilai indikator yang belum tuntas
dengan nilai indikator hasil remedial, yang selanjutnya diolah berdasarkan rerata nilai seluruh KD
6) Nilai akhir setelah remedial untuk ranah keterampilan diambil dari nilai optimal KD
3. Pembelajaran Pengayaan
Pembelajaran pengayaan diberikan kepada peserta didik yang telah mencapai atau melampaui ketuntasan belajar, dilakukan
melalui:
1) Belajar kelompok, yaitu sekelompok siswa diberi tugas pengayaan untuk dikerjakan bersama di luar jam pelajaran sekolah;
2) Belajar mandiri, yaitu siswa diberi tugas pengayaan untuk dikerjakan sendiri/individual;
K. LAMPIRAN
42
1. Materi Pembelajaran
2. Soal
3. Instrument penilaian
Yogyakarta,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
43
KISI-KISI SOAL
44
Kompetensi Dasar Indikator (IPK) Materi Indikator Soal Bentuk Tes Butir Soal
3.9 Menerapkan posting 1. Menjelaskan pengertian 1. Pengertian Siswa dapat : Tertulis terlampir
buku besar (Ledger) buku besar 1. Menjelaskan pengertian buku - PG
2. Menjelaskan bentuk 4 buku (Ledger) besar (Ledger) - Essay
besar 2. Bentuk buku 2. Menjelaskan bentuk 4 buku
3. Menjelaskan nomor besar besar
perkiraan 3. Nomor 3. Menjelaskan nomor perkiraan
4. Menjelaskan teknik perkiraan 4. Menjelaskan teknik
pemberian nomor 4. Teknik pemberian nomor perkiraan
perkiraan pemberian 5. Menerapkan prosedur posting
5. Menerapkan prosedur nomor jurnal ke dalam buku besar
posting jurnal ke dalam perkiraan
buku besar 5. Prosedur
posting jurnal
ke dalam buku
besar
45
4.9 Melakukan posting 6. Mengidentifikasi Disajikan data real perusahaan, - Unjuk
perkiraan yang terkait siswa dapat : Kerja
dalam jurnal 6. Mengidentifikasi perkiraan
yang terkait dalam jurnal
7. Membuat form buku besar
7. Membuat form buku besar yang
yang dibutuhkan
dibutuhkan
8. Melakukan posting
8. Melakukan posting
2. Pengetahuan
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat, padat dan jelas !
No Item Soal Skore Nilai
1 Jelaskan pengertian buku besar (Ledger) sesuai buku sumber 10
2 Jelaskan 4 bentuk buku besar 30
3 Jelaskan nomor perkiraan sesuai buku sumber 10
4 Jelaskan teknik pemberian nomor perkiraan sesuai buku sumber 25
5 Bagaimana prosedur posting jurnal ke dalam buku besar sesuai buku
25
sumber
Total 100
No
Kunci Jawaban
soal
46
Buku besar adalah merupakan kumpulan akun-akun sebagai tempat pencatatan dan
pengklasifikasian transaksi yang terjadi pada jurnal (menambah atau mengurangi) sehingga
diperoleh jumlah yang sebenarnya pada akhir periode akuntansi.
Pada praktiknya buku besar ini terbagi menjadi :
1) Buku besar utama atau umum,
Buku besar utama merupakan buku besar dari seluruh akun-akun yang digunakan oleh
perusahaan dalam satu periode akuntansi.
1
2) Buku besar pembantu.
Buku besar pembantu adalah buku besar yang menguraikan buku besar utama dengan
tujuan agar memberikan kejelasan dan ketepatan dalam pencatatan. Buku besar
pembantu ini, biasanya menguraikan buku besar Account receivable untuk
memberikan informasi mengenai nama-nama dan jumlah uang debitur perusahaan,
sedangkan buku besar pembantu account payable adalah untuk memberikan informasi
mengenai nama-nama dan jumlah uang para kreditur perusahaan.
1. Bentuk sederhana atau “T Account”
2. Bentuk 2 kolom
2 3. Bentuk 3 kolom.
4. Bentuk 4 Kolom.
Lengkap dengan formatnya
47
Nomor perkiraan atau account number adalah nomor yang diberikan untuk setiap perkiraan
(account) yang digunakan oleh perusahaan, dengan tujuan untuk mempermudah dalam
pencatatan dan menghindari seminimal mungkin tingkat kesalahan pencatatan. Dalam
3 praktiknya nomor perkiraan ini,merupakan kunci untuk mencari nama perkiraan yang
dibuat. Apalagi jika perusahaan dengan kapasitas yang besar dan menggunakan system
komputerisasi dalam pencatatannya, maka nomor perkiraan merupakan kunci utama dalam
melakukan pencatatan
1. Pemberian Account number dengan kode numerical, adalah pemberian nomorakun
dengan memberikan nomor dalam bentuk numeric untuk setiap akun yang digunakan.
2. Pemberian Nomor perkiraan dengan Kode desimal, adalah pemberian nomor perkiraan
dengan kode angka tetapi diberikan angka tambahan dibelakang angka yang utama
4
3. Pemberian nomor perkiraan dengan Kode mnemonik, adalah pemberian nomor
perkiraan dengan huruf
4. Pemberian Nomor Perkiraan dengan Kode campuran adalah pemberian nomor dengan
menggunakan angka dan huruf digabungkan menjadi satu kode
Langkah-langkah memposting jurnal ke dalam buku besar adalah :
1. Dari jurnal yang ada kita melakukan rekapitulasi jurnal, untuk menentukan berapa
5
perkiraan yang dipakai sehingga banyaknya buku besar yang harus dibuat
teridentifikasi.
48
2. Berdasarkan rekapitulasi jurnal, langkah selanjutnya adalah kita membuat nomor
perkiraan dari perkiraan yang terpakai.
3. Membuat buku besar sejumlah perkiraan yang terpakai
4. Memposting jurnal ke dalam buku besar sesuai dengan perkiraan masing-masing.
2. Keterampilan
Penilaian Keterampilan menggunakan:
1. Portopolio berupa Hasil-hasil kerja kelompok siswa
2. Unjuk kerja untuk keterampilan posting ke dalam buku besar dan menyusun neraca saldo, sebagai berikut :
Nilai
No Unjuk Kerja
60-69 70-79 80-89 90-100
1. Persiapan :
Menyiapkan peralatan yang dibutuhkan dalam
posting ke buku besar dan menyusun neraca
saldo
Nilai Optimum
2. Proses :
a) Mengidentifikasi akun-akun yang
diperlukan
49
Nilai
No Unjuk Kerja
60-69 70-79 80-89 90-100
b) Membuat format buku besar sesuai
kebutuhan
c) Melakukan posting jurnal ke dalam
buku besar sesuai dengan jurnal
d) Menyusun neraca saldo
Nilai Optimum
3. Hasil :
1. buku besar tersedia dengan benar dan rapi
2. neraca saldo tersusun dengan benar dan
rapi
Nilai Optimum
50