1. PSIKOLOGI KOMUNIKASI
Psikologi komunikasi secara umum dapat diartikan sebagai adalah cabang ilmu yang
mempelajari tentang karakter, sikap lawan bicara tanpa mengabaikan aspek kejiwaannya.
Psikologi komunikasi dapat pula diartikan sebagai interaksi komunikasi. Dimana komunikasi
akan timbul karena terjadi rangsangan terhadap isi pesan dari komunikator.
Menurut para ahli :
1. George A. Miller
Psikologi komunikasi menurut George A. Miller adalah ilmu yang meramal, mengendalikan
dan menguraikan insiden mental seseorang. Termasuk mengetahui kebiasaan seseorang
dalam komunikasi.
2. Gita Sekar Prihanti
Sementara Gita Sekar Prihanti dalam bukunya berjudul EMpati dan Komunikasi,
mengartikan psikologi komunikasi sebagai rangkaian proses untuk mengetahui informasi
terkait oleh banyak faktor, salah satunya adalah faktor lingkungan psikologis yang mampu
mempengaruhi sikap seseorang, dan mampu juga menghambat sikap seseorang.
Gita juga berpendapat, jika psikologi komunikasi juga dapat dijadikan untuk mengenali dan
mengetahui karakter dan sikap komunikan tanpa mengabaikan aspek kejiwaannya.
3. Kurt Lewin, Paul Lazarzfild dan Carl I Hovland
Ketiga tokoh ini adalah bapak komunikasi yang memiliki ketertarikan di bidang psikologi.
Menurut mereka, psikologi komunikasi merupakan bagian paling penting untuk mengetahui
pertumbuhan kepribadian manusia. Jadi, psikologi komunikasi memiliki cakupan yang
sangat luas, karena bisa menjangkau hingga gelombang suara, sistem, energi, dan
organisme yang memiliki pengaruh secara khusus bagi pasien dalam psikoterapi.
4. Prof. Nina W. Syam
Berbeda dengan pandangan Prof. Nina W. Syam yang mengartikan psikologi komunikasi
adalah unsur terpenting untuk mengetahui gejala kejiwaan yang ada pada aliran psikologi.
Psikologi komunikasi dapat pula dimanfaatkan untuk menganalisis proses komunikasi
interpersonal.