Jl. Baru Tona Nomor 11, Kelurahan Tona I Kecamatan Tahuna Timur
Kabupaten Kepulauan Sangihe, Kode Pos 95815
Email : patahuna3@gmail.com, Website : pa-tahuna.go.id
Telp/Fax : 0432-21309
PENDAHULUAN
1. DATA PROYEK
a. Kegiatan : Pengadaan Sarana Dan Prasarana Di Lingkungan Mahkamah Agung
b. Pekerjaan : Renovasi/Pembangunan Gedung Kantor Pengadilan Agama Tahuna
c. Lokasi : Jl. Baru Tona Nomor 11 Kel. Tona I Kec. Tahuna Timur Kab.
Kepulauan Sangihe Sulawesi Utara
d. Sumber Dana : DIPA APBN Pengadilan Agama Tahuna
e. Tahun Anggaran : 2022
2. UMUM
a. Setiap bangunan gedung negara harus diwujudkan dengan sebaik-baiknya, sehingga
mampu memenuhi secara optimal fungsi bangunannya, andal dan dapat sebagai teladan
bagi lingkungannya serta berkontribusi positif perkembangan arsitektural di Indonesia.
c. Pemberi jasa perencanaan untuk bangunan gedung daerah perlu diarahkan secara baik dan
menyeluruh, sehingga mampu menghasilkan karya perencanaan teknis bangunan yang
memadai dan layak diterima menurut kaidah, norma, dan tata laku profesional.
Kerangka Acuan Kerja (KAK) untuk pekerjaan perencanaan perlu disiapkan secara matang
sehingga mampu mendorong perwujudan karya perencanaan yang sesuai dengan kepentingan
proyek.
3. LATAR BELAKANG
a. Seiring dengan perkembangan yang ada, Renovasi/Pembangun Gedung Kantor
Pengadilan Agama Tahuna diharapkan bisa terus meningkatkan pelayanan kepada
Aparatur Sipil Negara (ASN) dan masyarakat sekitarnya terutama dalam bidang
Pelayanan Hukum. Kondisi gedung kantor yang ada sekarang (kantor sementara)
dirasakan kurang memadai dan tidak memenuhi syarat untuk memberikan layanan hukum
yang optimal. Sehingga dibutuhkan gedung kantor baru yang memadai dan layak serta
sesuai dengan fungsi dan kebutuhan yang sudah ditelaah dan disetujui oleh Pimpinan
Mahkamah Agung Republik Indonesia
b. Adanya fasilitas gedung kantor baru akan sangat membantu meningkatkan kinerja
pegawai dalam rangka meningkatkan pelayanan hukum kepada masyarakat dalam bidang
Pelayan Hukum.
c. Pembangunan gedung diatas harus memenuhi standar dan persyaratan serta spesifikasi
tertentu yang harus dipenuhi untuk operasional sebuah Gedung Pengadilan Agama,
sehingga diperlukan perencanaan dalam pembangunannnya dan ditangani oleh tenaga-
tenaga ahli profesional yang berpengalaman dibidangnya.
b. Tujuan
Agar dalam Pembangunan Gedung Kantor Pengadilan Agama Tahuna dapat dicapai :
Sasaran fisik dari segi kuantitas maupun kualitas, mutu dan biaya sesuai yang
direncanakan.
Memenuhi kriteria teknis bangunan yang layak dari segi mutu, biaya serta
persyaratan administrasi bangunan gedung daerah.
5. SASARAN
Lingkup Pekerjaan adalah Perencanaan Renovasi/Pembangunan Gedung Kantor Pengadilan
Agama Tahuna, yang meliputi pekerjaan perencanaan :
a. Pembangunan Gedung Kantor (2 Lantai)
Bangunan Lantai 1 terdiri atas :
1. Ruang Pelayanan/Pendaftaran (PTSP)
2. Ruang Panitera
3. Ruang Kepaniteraan (Panitera Muda Gugatan, Panitera Muda Permohonan dan
Hukum)
4. Ruang Panitera Pengganti
5. Ruang Juru Sita
6. Ruang Juru Sita Pengganti
7. Ruang Arsip Aktif (Gugatan, Hukum)
8. Ruang Mediasi dan Kaukus
9. Ruang Sidang Biasa 2 buah
10. Ruang Tunggu Sidang (Utama dan Biasa)
11. Raung Laktasi/Menyusui
12. Ruang Bermain Anak
13. Kamar Mandi/WC
6. LOKASI KEGIATAN
Pembangunan Gedung Dan Bangunan Kantor Pengadilan Agama Tahuna berlokasi di Jl. Baru
Tona Nomor 11 Kel. Tona I Kec. Tahuna Timur Kab. Kepulauan Sangihe Sulawesi Utara
9. DATA DASAR
Data dan fasilitas penunjang yang akan disediakan oleh pihak PPK adalah :
Peraturan, standar dan pedoman pelaksanaan pekerjaan
Peta Lokasi Rencana Bangunan
Dll.
b. Persetujuan konsepsi perancangan dan Pengguna Jasa untuk dijadikan dasar perencanaan
– perencanaan tahap selanjutnya
e. Persetujuan pra rancangan dari penggunan jasa untuk dijadikan dasar perencanaan
perancangan tahap selanjutnya.
14. KELUARAN
I. TAHAP PERENCANAAN
Keluaran yang dihasilkan oleh Konsultan Perencana berdasarkan Kerangka Acuan Kerja
(KAK) ini adalah lebih lanjut akan diatur dalam surat perjanjian yang minimal meliputi :
a. Tahap Konsep Perencanaan.
Konsep menyiapkan rencana teknis, termasuk konsep organisasi, jumlah dan
kualifikasi tim perencana, metoda pelaksanaan dan tanggung jawab waktu
perencanaan.
Mengevaluasi konsep skematik rencana teknis, termasuk program ruang,
organisasi hubungan ruang yang telah dibuat oleh konsultan sebelumnya.
Laporan data dan informasi lapangan termasuk penyeledikan tanah sederhana,
keterangan rencana kota, dll.
II. K R I T E R I A.
Pekerjaan yang akan dilaksanakan oleh Konsultan Perencana seperti yang dimaksud pada
Kerangka Acuan Kerja (KAK) harus memperhatikan kriteria bangunan disesuaikan
berdasarkan fungsi dan kompleksitas bangunan, yaitu :
1. Persyaratan peruntukan dan intensitas :
Menjamin bangunan gedung yang dibangun berdasarkan ketentuan tata ruang
dan tata bangunan yang ditetapkan di Daerah yang bersangkutan.
Menjamin bangunan dimanfaatkan sesuai dengan fungsinya.
Menjamin keselamatan pengguna, masyarakat dan lingkungan.
7. Persyaratan Pencahayaan Darurat, Tanda Arah Keluar dan Sistem Peringatan Bahaya
:
Menjamin tersedianya pertandaan dini yang informatif di dalam bangunan
gedung apabila terjadi keadaan darurat.
Menjamin penghuni melakukan evakuasi secara mudah dan aman, apabila
terjadi keadaan darurat
III. AZAS-AZAS
Selain dari kriteria di atas, di dalam melaksanakan tugasnya Konsultan Perencana
hendaknya memperhatikan azas-azas bangunan gedung daerah sebagai berikut :
1. Bangunan gedung Daerah hendaknya fungsional, efisien, menarik tetapi tidak
berlebihan.
2. Kreatifitas desain hendaknya tidak ditekankan pada kelatahan gaya dan kemewahan
material, tetapi pada kemampuan mengadakan sublimasi antara fungsi teknik dan
fungsi sosial bangunan, terutama sebagai bangunan pelayanan kepada masyarakat.
V. PROGRAM KERJA.
1. Konsultan Perencana harus segera menyusun Program Kerja minimal meliputi :
a. Jadwal kegiatan secara detail.
b. Alokasi tenaga yang lengkap (disiplin dan keahliannya). Tenaga-tenaga yang
diusulkan oleh Konsultan Perencana harus mendapatkan persetujuan dari Kuasa
Pengguna Anggaran.
c. Konsep penanganan pekerjaan perencanaan.
2. Program kerja secara keseluruhan harus mendapat persetujuan dari Kuasa Pengguna
Anggaran, setelah sebelumnya dipresentasikan oleh Konsultan Perencana dan diberi
masukan tentang teknis dari Pelaksana Teknis Kegiatan.
19. PERSONIL
Untuk mencapai hasil yang diharapkan, Pihak Konsultan Perencana harus menyediakan
tenaga-tenaga ahli dalam suatu struktur organisasi Konsultan Perencana untuk menjalankan
kewajibannya sesuai dengan lingkup jasa yang tercantum dalam KAK ini yang bersertifikat
dan disetujui oleh Pemberi Tugas. Struktur Organisasi serta daftar tenaga ahli beserta
kualifikasinya, minimal sebagai berikut :
Jml
No. Tenaga Ahli Kualifikasi Pengalaman Pendidikan/Jurusan
(Org)
A. TENAGA AHLI
A.1 Tenaga Ahli
1. Team Leader S1-Ahli Utama 1 >= 8 thn Teknik Sipil
2. Ahli Struktur S1-Ahli Madya 1 >= 5 thn Teknik Sipil
3. Ahli Arsitektur S1-Ahli Madya 1 >= 5 thn Teknik Arsitektur
4. Ahli Interior S1=Ahli Madya 1 >= 5 thn Teknik Desain Interior
5. Ahli Lansekap S1-Ahli Madya 1 >= 5 thn Teknik Arsitektur
6. Ahli Mekanikal S1-Ahli Madya 1 >= 5 thn Teknik Mesin
7. Ahli Elektrikal S1-Ahli Madya 1 >= 5 thn Teknik Elektro/
Listrik
8. Ahli Estimator S1-Ahli Madya 1 >= 5 thn Teknik Sipil
A.2 Assisten Tenaga
Ahli
1. Assisten Ahli S1-Ahli Madya 1 >= 3 thn Teknik Sipil
Struktur
2. Assisten Ahli S1-Ahli Madya 1 >= 3 thn Teknik Arsitektur
Arsitektur
3. Assisten Ahli S1=Ahli Madya 1 >= 3 thn Teknik Desain Interior
Interior
4. Assisten Ahli S1-Ahli Madya 1 >= 3 thn Teknik Arsitektur
Lansekap
5. Assisten Ahli S1-Ahli Madya 1 >= 3 thn Teknik Mesin
Mekanikal
6. Assisten Ahli S1-Ahli Madya 1 >= 3 thn Teknik Elektro/
Elektrikal Listrik
B. TENAGA
PENDUKUNG
1 Surveyor/Juru Surveyor 3 >= 3 thn SMK/D1/D3
Ukur
2 Estimator Teknisi 2 >= 3 thn SMK/D1/ D3
3 Drafter Cad Drafter 5 >= 3 thn SMK/D1/ D3
4 Operator Operator 2 >= 3 thn SMK/D1/ D3
Komputer Komputer
Sesuai dengan ketentuan, maka Tenaga Ahli diatas harus memiliki Sertifikat tenaga ahli
SKA/SKT dari Asosiasi dan dilengkapi dengan Curiculum Vitae (pengalaman dilengkapi
dengan referensi/surat keterangan) serta ijazah.
21. LAPORAN
Keluaran yang dihasilkan oleh Konsultan Perencana berdasarkan Kerangka Acuan Kerja
(KAK) ini adalah lebih lanjut akan diatur dalam surat perjanjian yang minimal meliputi :
1. Produk Pendahuluan
Sesuai proses/tahapan pelaksanaan pekerjaan, @ 3 buku, antara lain :
Laporan Pendahuluan
Laporan Survei / Pengukuran / Photo
Laporan Hasil Penyelidikan Tanah (Sondir)
2. Produk Antara
Sesuai proses/tahapan pelaksanaan pekerjaan, @ 5 buku, antara lain :
Laporan Konsep Perancangan & Program, sesuai dengan lingkup pekerjaan.
Ruang/Bangunan/ Tapak/Lingkungan/ Vegetasi dan Sanprasnya (Jenis,
volume/besaran, kapasitas, spesifikasi dan persyaratan dll.) serta sketsa-sketsa 3D.
Laporan Pra Rancangan (Gambar-gambar + Perkiraan Biaya Global)
Laporan Pengembangan Rancangan (Gambar + Draft Perhitungan-perhitungan
ASME)
Laporan Perhitungan ASME
3. Produk Akhir.
Sesuai petunjuk Pemberi Tugas, (berikut CD + Flashdisk), antara lain :
Dokumen Perencanaan Lengkap (Gambar Kerja min. A3, Spesifikasi Teknis, RAB
dan CD), @ 5 buku
Kalkir Dokumen Perencanaan (Min. A2), 1 set
Executive summary, 5 buku
Gambar-gambar Perspektif Eksterior/Interior dalam figura kaca, 4 buah minimal
ukuran A0
Disusun Oleh :
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK),
Kegiatan Renovasi/Pembangunan Gedung
Pengadilan Agama Tahuna
…………………………………………….
NIP. ………………………………………