Anda di halaman 1dari 2

Nama :Bella Mei Gita Lucyana

NIM : 858833916
Pokjar : Joyoboyo
TUGAS 1
Pembelajaran IPA di SD
SOAL
1. Jelaskan perbedaan antara tahap pre-operasional dan tahap konkret operasional pada
Teori Piaget.
2. Jelaskan hasil-hasil belajar menurut Teori Gagne.
3. Jelaskan apa yang dimaksud dengan prinsip rekonsiliasi integratif dan keterkaitannya
dengan peta konsep.
4. Dalam model pembelajaran penemuan, dikenal ada dua macam model. Sebutkan
kedua macam model tersebut dan berikan penjelasan.

JAWABAN
1. Perbedaan tahap pre-operasional dan tahap konkret operasional pada Teori Piaget :
a. Tahap pre – operasional
- Usia anak berlangsung dari 2 – 7 tahun
- Anak memiliki sifat egosentrisme dimana memandang sesuatu dengan sudut
pandang sendiri.
- Berpikir animisme, menganggap beberapa benda tidak hidup sebagai benda
hidup
- Anak belum mengerti mengenai konversi jumlah
- Belum bisa membuat urutan berseri

b. Tahap konkret operasional


- Usia berlangsung dari 7 – 11 atau 12 tahun
- Pemikiran anak lebih logis
- Sudah mampu berhubungan dengan hal – hal yang nyata
- Menyadari mengenai reversible (hal yang bisa dibalik)
- Sudah dapat mengelompokkan benda, mengurutkan, dan pemecahan soal
angka.
- Anak tahap ini belum mampu mempertimbangkan kemungkinan yang
beragam untuk memecahkan masalah.
- Belum bisa menentukan secara logis terhadap benda yang tidak tampak

2. Hasil-hasil belajar menurut Teori Gagne :


a. Informasi verbal, informasi ini meliputi nama, fakta – fakta, prinsip – prinsip dan
generalisasi
b. Intelektual skills, dimana akan nampak ketika anak bertanya dimulai dengan
istilah bagaimana, misalnya ‘bagaimana melakukan sesuatu, bagaimana cara
kerja, dan bagaimana konsepnya
c. Strategi – strategi kognitif, kemampuan internal yang terorganisasi berupa
pengendalian tingkah laku siswa sendiri dalam mengendalikan lingkungannya.
d. Sikap – sikap, pembawaan yang bisa dipelajari dan mempengaruhi tingkah laku
kita terhadap benda, kejadian, dan makhluk hidup. Sikap yang penting yaitu sikap
sosial.
e. Keterampilan – keterampilan, tidak hanya keterampilan motoric tetapi
digabungkan dengan keteramilan intelektual.

3. Prinsip rekonsiliasi integrative merupakan prinsip yang di dalamnya mengajarkan


konsep maupun gagasan yang perlu diintegrasikan dan disesuaikan dengan konsep
yang dipelajari sebelumnya dimana guru setidaknya menunjukkan bagaimana konsep
dan prinsip saling berkaitan. Prinsip ini berkaitan erat dengan peta konsep dimana
peta konsep berisi mengenai konsep – konsep pembelajaran sehingga peta konsep
dapat digunakan pada penerapan prinsip ini.

4. Ada dua macam model pembelajaran penemuan menurut Brunner :


a. Model penemuan murni
Model pembelajaran yang melakukan penemuan tanpa adanya petunjuk atau
arahan. Contohnya siswa diberikan lampu, kabel, dan baterai. Siswa diberikan alat
tersebut tanpa diberikan petunjuk melainkan siswa diberikan petunjuk mengenai
keselamatan dan pemeliharaan alat. Nantinya akan ada beberapa kemungkinan
(ada yang menyala, membuat seri, atau parallel). Dalam pembelajaran ini guru
lebih aktif untuk mendampingi dan mengarahkan dari grup satu ke grup lainnya.
Guru yang menerapkan metode ini harus toleran karena kelas akan ramai oleh
diskusi dan pertanyaan oleh siswa.
b. Model penemuan terarah
Dalam model ini, guru lebih banyak memiliki peran dibandingkan pembelajaran
penemuan murni. Guru menginnginkan seluruh siswa melakukan kegiatan yang
sama atau hamper sama.

Anda mungkin juga menyukai