Ditulis oleh:
1. Fathin Nurazizah
2. Gema Al Fajri
3. Maria Kiftia
4. Nur Indana Zulfa
5. Salwah Salsabilla
6. Sofi Navita
Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT., karena atas rahmat, karunia, taufik,
dan hidayah-Nya kami dapat menyusun serta menyajikan makalah yang berjudul “Tata
Ruang Perkantoran” yang membahas lebih detail. Kami membuat makalah ini dengan
harapan dapat menambah pemahaman dan pengetahuan baru mengenai materi tata ruang
kantor dalam mata pelajaran Otomatisasi Tata Kelola Sarana dan Prasarana.
Selain menjadi bahan pemahaman dan pengetahuan bagi teman-teman siswa, makalah
ini juga disajikan sebagai syarat nilai tugas kelompok dalam mata pelajaran Otomatisasi Tata
Kelola Sarana dan Prasarana. Sehingga melalui makalah ini nantinya dapat menunjang
kegiatan yang ada kaitanya dengan tata ruang kantor.
Dengan hormat serta kerendahan hati, kami menyadari bahwa penulisan makalah ini
masih belum sempurna dalam segala aspek penulisan di dalamnya. Oleh karena itu, kami
membuka diri untuk menerim kritik dan saran yang bersifat membangun untuk adanya
evaluasi di kemudian hari.
Penulis,
Depok
i
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN................................................................................................................... 1
A. Simpulan ................................................................................................................................. 10
B. Saran ........................................................................................................................................ 11
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
ruangan kerja untuk berbagai karyawan dan atasan dalam sebuah organisasi yang
digunakan untuk melakukan segala kegiatan organisasi demi mencapai segala tujuan
sebuah kantor sangatlah penting, oleh karena itu penataan ruang kerja dalam kantor
harus benar-benar diperhatikan. Penataan ruang kantor yang baik dipengaruhi oleh
tiga hal, yaitu mulai dari peralatan, arus kerja, dan kedudukan pegawai.
Selain itu, faktor terpenting dalam penataan ruang kantor yang mempengaruhi
kelancaran kegiatan dalam kantor ialah efesiensi dan efektivitas penempatan ruang
kantor untuk masing-masing jabatan karyawan. Untuk itu manajemen dalam suatu
dan tiap jabatan yang ada dalam sebuah organisasi karena melalui analisis tersebut
organisasi.
kepuasan bagi karyawan. Dengan adanya penataan ruang kantor dapat mempermudah
suatu organisasi mencapai tujuannya. Mengingat pentingnya tata ruang kantor maka
1
2
makalah ini akan membahas lebih lanjut dan mendalam secara detail segala aspek-
B. Rumusan Masalah
5. Apa saja azas pokok dan prinsip dalam tata ruang kantor?
C. Tujuan Penulisan
2. Untuk mengetahui apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi tata ruang kantor;
PEMBAHASAN
Istilah Tata Ruang Kantor atau dalam bahasa Inggris disebut Office Layout
merupakan kegiatan penyusunan atau penataan alat-alat kantor, mesin dan peralatan
yang berada di dalam ruang kantor seperti penempatan meja, kursi, lemari dan
peralatan kantor lainnya secara se-efisien mungkin sehingga menjamin adanya tempat
dan keleluasaan kerja yang sebaik-baiknya bagi setiap karyawan. Adapun pengertian
1. Menurut Gie (2007), pengertian tata ruang kantor ialah penentuan tentang
menyiapkan bentuk susunan yang praktis dari factor-faktor fisik yang diperlukan
ruang secara efektif serta mampu memberikan kepuasan kepada pegawai terhadap
pegawainya.
Within Available Floor Space, (Littlefield & Peterson, 1956:117). Tata ruang
3
4
penggunaan secara rinci terhadap peralatan yang diperlukan dalam ruangan kerja atau
1. Sistem Pencahayaan/Penerangan
merupakan jumlah penyinaran pada suatu bidang kerja yang diperlukan untuk
cepat, tepat, dan meminimalisir kesalahan kerja yang dilakukan sebagai dampak
dari mata yang tidak mudah lelah saat bekerja dengan penerangan yang cukup.
2. Sistem Warna
Penggunaan warna yang tepat pada dinding ruangan dan alat-alat lain akan
membuat jiwa para pegawai yaitu lebih tenang, nyaman, dan senang. Hal ini
Suhu udara yang disarankan untuk kondisi kerja dengan nyaman adalah 25,6
derajat celcius. Selain itu udara yang panas, ruangan yang lembab yaitu 70%
perusahaan harus benar-benar memperhatikan tata letak suara gaduh ini. Untuk
mengatasi masalah ini yaitu dengan melapisi lapisan penyerap suara pada langit-
ruangan-ruangan atau unit-unit tempat kerja pegawai di suatu kantor dengan setepat-
tepatnya penyusunan tata letak demi memperlancar komunikasi kerja pegawai serta
Adapun langkah-langkah dalam merancang tata ruang kantor, yaitu sebagai berikut:
1. Mempelajari jenis-jenis pekerjaan yang akan dilakukan dalam ruangan itu dan
selanjutnya yaitu membuat denah ruangan yang akan ditata sekaligus ditata
3. Setelah diketahui semua, untuk menentukan letak meja-meja kerja dan peralatan
guntingan kertas tersebut pada denah ruangan. Setelah susunan terbaik dapat
Sedarmayati (2009: 128) berpendapat bahwa kedua jenis tata ruang tersebut
masih dapat dibedakan lagi menjadi empat macam tata ruang kantor, yaitu:
Merupakan tata ruang kantor yang di mana masing-masing orang atau divisi
pekerjaannya. Bentuk dari ruang kantor ini bisa tertetutup penuh hingga bagian
plafon, ada yang hanya dibatasi sekat setengah badan maupun sekat setinggi
manusia. Beberapa kantor dengan tata ruang tertutup ada yang memiliki pintu dan
ada juga yang tidak memiliki pintu. Untuk kantor yang tidak memiliki pintu sekat
divisi kerja yang tidak dipisahkan oleh pembatas apapun sehingga ruang kerja
7
terlihat cukup luas. Ruang kerja seperti ini biasanya karyawan dapat menempati
satu meja khusus dan bisa juga dalam satu meja bisa ditempati oleh beberapa
karyawan sekaligus.
Merupakan ruang kerja yang dihiasi oleh berbagai elemen hias untuk
mempercantik ruangan kantor. Beberapa elemen hias ini dapat berupa tanaman
hidup, tanaman sintetis, maupun bahan dekorasi lain seperti kain, sterofoam,
gabus, dan lain sebagainya. Beberapa perusahaan membuat tata ruang kantor
berhias ini dalam bentuk seperti outdoor agar memberikan elemen nyaman dan
segar.
Merupakan ruang kantor yang terdiri dari gabungan antara beberapa bentuk ruang
ini banyak digunakan karena dari ketiga bentuk ruang kantor yang telah
menggabungkan berbagai unsur yang terbaik, maka kondisi kantor gabungan bisa
Perubahan tata ruang kantor pada asas ini dimaksudkan bahwa menata letak
meja-meja dengan memberi jarak antar meja tidak terlalu lebar sehingga
pergerakan antar karyawan dapat lebih cepat. Jarak antar meja/unit yang jauh
ruangan atau luas ruang yang tidak dimanfaatkan. Jika ada ruangan yang kosong
maka dapat diletakan tanaman, hiasan, dan lain-lain sehingga membuat ruangan
Asas ini memungkikan apabila di kantor ada perkembangan baik pada pekerjaan
maupun pegawai tata ruang dapat diubah dengan mudah dan cepat.
9
Prinsip tata ruang kantor ini meliputi pekerjaan harus mengalir terus menerus
sedapat mungkin dalam garis lurus, meletakkan perlengkapan kantor harus dekat
sehingga tidak ada pegawai yang terpaksa menghadap pada sumber cahaya, kesatuan
yang banyak berhubungan dengan masyarakat harus ditempatkan di bagian depan, dan
sebagainya.
Tujuan pokok menata ruang kantor ialah untuk menciptakan efektivitas dan
efesiensi dalam alur pekerjaan, sehingga akan tercipta kenyamanan dan kepuasan
bertambahnya motivasi karyawan dalam bekerja. Tujuan dari adanya tata ruang, maka
3. Memberikan kesan yang baik bagi para tamu yang datang mengunjungi kantor.
4. Mempermudah pengawasan.
BAB III
A. Simpulan
rinci terhadap peralatan yang diperlukan dalam ruangan kerja atau dalam suatu kantor.
kesan yang mendalam bagi pegawainya. Kepuasan dan kesan yang mendalam tersebut
akan berdampak pada kinerja dan produktivitas dari perusahaan atau organisasi.
Untuk mencapai itu semua, maka perusahaan perlu memperhatikan beberapa faktor
letak ruangan-ruangan atau unit-unit tempat kerja pegawai di suatu kantor dengan
Untuk bentuk tata ruang kantor, secara umum terbagi menjadi empat, yaitu
tata ruang kantor tertutup, ruang kantor terbuka, dan ruang kantor
berhias/berpanorama. Lalu terdapat asas pokok tata ruang kantor yaitu asas jarak
terpendek, asas rangkaian kerja, asas penggunaan segenap ruangan, dan asas
Prinsip tata ruang kantor meliputi pekerjaan harus mengalir terus menerus
sedapat mungkin dalam garis lurus, meletakkan perlengkapan kantor harus dekat
sehingga tidak ada pegawai yang terpaksa menghadap pada sumber cahaya, kesatuan
10
11
yang banyak berhubungan dengan masyarakat harus ditempatkan dibagian depan, dan
sebagainya. Dalam pelaksanaan tata ruang kantor pada suatu perusahaan atau
organisasi ada tujuan pokok menata ruang kantor yang ingin dicapai, tujuan tersebut
B. Saran
dijelaskan, maka dengan itu alangkah baiknya jika penerapan-penerapan materi di atas
dapat dilakukan dengan semestinya pada ruang kantor-kantor yang ada, maka dengan
itu akan memberikn efektifitas yang diinginkan, sesuai dengan tujuan dari adanya
penataan tata ruang kantor, yaitu efektifitas dan efisiensi alur pekerjaan dalam kantor.
DAFTAR PUSTAKA
Agung Firmansyah, Muhamad. (2018). Modul Tata Ruang Kantor: Memahami Asas, Tujuan,
https://docplayer.info/206120077-M-o-d-u-l-tata-ruang-kantor-smk-mk-memahami-azaz-
tujuan-dan-jenis-tata-ruang-kantor-nama-kelas-no-absen.html
chrome- http://staffnew.uny.ac.id/upload/199203122018032001/pendidikan/Week
%2015%20tata%20ruang%20kantor%20(office%20layout).pdf
12