Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

BIMBIMNGAN KONSELING
(TAHAP-TAHAP DAN TEORI PERKEMBANGAN)

Dosen Pengampu Mata Kuliah:


Nurul Fajri, M.Pd

Kelompok 1:

Faza Izzatun Nuha (2101015065)


Alya Rahmadina (2101015004)
Muhammad Farrel Ghazali (2101015018)

PROGRAM S1 BIMBINGAN DAN KONSELING


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH Prof. Dr. HAMKA 2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan Rahmat dan
KaruniaNya kepada kita semua  sehingga Makalah ini dapat tersusun dengan baik dan lancar.
Tak lupa pula kita kirimkan salam serta salawat kepada junjungan Nabi besar kita
Muhammad SAW yang telah membawa kita dari alam gelap gulita menuju alam yang terang
benderang seperti saat ini. Makalah ini berjudul : “TAHAP-TAHAP DAN TUGAS-TUGAS
PERKEMBANGAN”.
Kami menyadari bahwa dalam pembuatan  makalah ini berkat bantuan dan tuntunan  Tuhan
Yang Maha Esa. Kami menghaturkan rasa hormat dan terima kasih yang sebesar-
besarnya  kepada semua pihak dan terutama Allah SWT dalam pengerjaan makalah ini.
Dengan ini kami menyadari bahwa dalam proses penulisan makalah ini masih jauh dari
kesempurnaan baik materi maupun cara penulisannya. Namun demikian, kami telah berupaya
dengan segala kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki sehingga makalah ini  dapat
selesai dengan baik dan oleh karenanya, kami dengan rendah hati menerima masukan, saran,
dan usul guna penyempurnaan makalah ini.
Akhir kata kami berharap agar makalah ini bisa bermanfaat bagi seluruh pembacanya.
Wassalammu’alaikum wr.wb

Jakarta,  14 Oktober 2021

Hormat Kami
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR…………………………………..............……………………………ii
DAFTAR ISI………………………………...………………….....…………………………iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang………………………………..…………………………………...………1
B. Rumusan Masalah……………….……………………………….……………..................1
C. Tujuan Penulisan..................................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN
A. Tahap Perkembangan Manusia……………………………...……………………….....…2
B. Tugas Perkembangan Masa Kanak-Kanak/Anak……………………………………........5
C. Tugas Perkembangan Masa Remaja……………………………………………………....6
D. Tugas Perkembangan Masa Dewasa………………………………………………...........7
E. Tugas Perkembangan Dan Implementasinya Dalam Pembelaran………………………...8
BAB III PENUTUP
A. Simpulan …………………………………..…...................................................................9
B. Saran ...................................................................................................................................9
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Pada setiap perkembangan kehidupan manusia, individu itu dituntut untuk menguasai
kemampuan berperilaku yang menjadi ciri bahwa perkembangannya berhasil dan normal.
Jika pada fase itu individu tidak mempunyai kemampuan berperilaku sepatutnya, sesuai
dengan tugas-tugas perkembangannya maka dianggap individu itu mengalami kelambatan
perkembangannya, atau penyimpangan perkembangan. Pencapaian tugas-tugas
perkembangan bukan hanya penting untuk fase perkembangan dimana tugas-tugas
perkembangan itu seharusnya muncul, tetapi juga penting untuk pencapaian tugas-tugas
perkembangan selanjutnya.
Demikian juga tugas-tugas perkembangan pada fase dewasa, dapat tercapai dengan
sempurna, jika tugas pada periode remaja tercapai dengan sempurna pula, sebaliknya jika
pencapaian tugas-tugas perkembangan pada periode awal kehidupan individu tidak sukses,
maka pencapaian tugas-tugas perkembangan pada periode awal kehidupan individu tidak
sukses, maka pencapaian tugas-tugas perkembangan pada fase berikutnya cendrung tidak
sukses. Jika tugas-tugas perkembangan setiap fase perkembangan kehidupan manusia
berhasil atau sukses dicapai, maka individu ini akan mengalami perasaan bahagia dan
menjalani kehidupan dengan perasaan sukses baik secara emosional, intelektual, dan moral.

B.  RUMUSAN MASALAH
Adapun identifikasi masalah pada makalah ini adalah sebagai berikut:
1.      Apakah yang dimaksud dengan tahap perkembangan manusia?
2.      Apakah tugas-tugas perkembangan masa kanak-kanak/anak?
3.      Apakah tugas perkembangan masa remaja?
4.      Apakah tugas perkembangan masa dewasa?
5.      Apakah Tugas perkembangan dan implementasinya dalam pembelajaran?

C.  TUJUAN PENULISAN

• Mendeskripsikan tahap-tahap perkembangan


• Memaparkan tugas-tugas perkembangan
• Mencapai tugas-tugas perkembangan
BAB II
PEMBAHASAN

A. TAHAP PERKEMBANGAN MANUSIA


1. Tahap perkembangan manusia
Tahap perkembangan adalah sesuatu perubahan baik fisik maupun mental pada periode
tertentu dalam kehidupan seseorang. Adapun menurut Robert Havighurst, tugas
perkembangan ialah tugas yang terdapat pada suatu tahap kehidupan seseorang, yang akan
membawa individu kepada kebahagiaan dan keberhasilan dalam tugas-tugas pengembangan
berikutnya yaitu apabila tahap kehidupan tersebut dijalani dengan berhasil. Sedangkan
kegagalan dalam melaksanakan tugas pengembangan, akan mengakibatkan kehidupan tidak
bahagia pada individu dan kesukaran-kesukaran lain dalam hidupnya kelak.

Tahap-tahap perkembangan pada manusia terdiri melalui dua fase,yaitu:

a. Fase embrionik (dalam kandungan/sebelum di lahirkan)


Perkembangan janin selama dalam kandungan di bagi dalam tiga tahap,yaitu:
1. Trimester pertama.
Tiga bulan pertama embrio berkembang menjadi janin yang panjangnya kurang
lebih 5,5 cm. Janin sudah berbentuk seperti manusia.
2. Trimester kedua.
Pada tiga bulan kedua, janin sudah semakin berkembang dan panjangnya sudah
mencapai kurang lebih 19 cm. Tangan dan kakinya telah berkembang, muka
tumbuh memanjang. Pada tiga bulan kedua ini detak jantung janin juga sudah
mulai bisa dideteksi. Gerakan janin juga mulai aktif.
3. Trimester ketiga.
Di tiga bulan ketiga terjadi pertumbuhan ukuran janin sangat cepat. Ukuran tubuh
sudah proporsional seperti bayi. Menjelang kelahiran, bayi pada umumnya sudah
mencapai panjang sekitar 50 cm. Berikutnya janin akan lahir ke dunia dan
disebutlah dengan sebutan bayi.
b. Fase pasca embrionik (setelah dilahirkan)
1. Balita
Bayi mempunyai kaki namun belum bisa berjalan dan mempunyai tangan namun
belum dapat memegang dengan baik. Bayi memperoleh makanan dan minuman
dari ASI (air susu ibu). Seiring dengan bertambahnya usia, organ-organ pada bayi
juga akan berkembang.
2. Anak-anak
Masa anak-anak, yaitu usia 5-12 tahun. Dalam periode ini, pertumbuhan fisik
mulai meningkat baik tinggi badan maupun berat badan disertai perkembangan
koordinasi otot-otot dan kemampuan mental. Pada usia yang sama, anak telah
matang emosinya dan belajar bagaimana bergaul dengan orang lain.
3. Remaja
Masa remaja ditandai dengan kematangan organ reproduksi. Perubahan fisik yang
terjadi merupakan tanda kematangan organ-organ reproduksi. Pada umumnya,
organ reproduksi anak perempuan lebih cepat matang dibandingkan organ
reproduksi anak laki-laki.
4. Dewasa.
Setelah melewati masa remaja, akan memasuki masa dewasa sebagai tahapan
selanjutnya dari perkembangan manusia. Pada masa ini pertumbuhan tubuhmu
mencapai ukuran maksimal. Tinggi badan akan terhenti pada usia sekitar dua
puluh tahunan. Selama masa dewasa, pemahaman emosional akan terus
berkembang, berpotensi untuk terus belajar, mengembangkan diri dalam hal
keterampilan, dan aktualisasi diri, bekerja, membina hubungan sosial, dan terus
berprestasi.
5. Masa tua
Segala potensi pada masa dewasa akan mengalami kemunduran ketika memasuki
masa tua. Ini terjadi pada usia sekitar 60 – 65 tahun. Tubuh semakin rentan, wajah
dan tangan mulai keriput, kesehatan menurun, kecerdasan menurun. Bahkan pada
usia lanjut orang mudah lupa dan membutuhkan banyak istirahat, sehingga lebih
banyak menghabiskan waktunya untuk beristirahat. Pada masa ini aktivitasnya
menurun dan mulai sulit melakukan kegiatan sehari-hari, seperti berjalan dan
aktivitas seperti biasanya.

B. TUGAS PERKEMBANGAN MASA KANAK-KANAK/ANAK


a. Tugas Perkembangan Masa Kanak-Kanak
Periode kanak-kanak (umur 3-5 tahun), yaitu usia pra sekolah sebagai periode
peralihan dari masa bayi keusia anak sekolah sebelum anak masuk sekolah, jiwanya telah
matang untuk sekolah. Kohnstamm meyebut periode ini dengan periode estetis, yang berarti
keindahan.
Ciri dari periode masa kanak-kanak ialah:
 Perkembangan emosi kegembiraan hidup
 Kebebasan
 Fantasi.
Tugas perkembangan masa kanak-kanak:
 Menguasai kemampuan fisik dasar untuk bermain
 Bisa bermain dengan teman sebaya
 Mempelajari peran gender yang sesuai
 Mengembangkan kemampuan dasar dalam membaca, menghitung, dan
menulis
b. Tugas Perkembangan Masa anak
Perkembangan masa anak menurut Havighurst (dalam Hurlock, 1980) tugas
perkembangan pada masa anak-anak adalah sebagai berikut:
 Ketrampilan fisik yang diperlukan untuk permainan-permainan yang umum.
 Membangun sikap yang sehat mengenai diri sendiri sebagai mahluk yang sedang
tumbuh.
 Mempelajari Belajar menyesuaikan diri dengan teman-teman seusianya.
 Mulai mengembangkan peran sosial pria atau wanita yang tepat.
 Mengembangkan ketrampilan-ketrampilan dasar untuk membaca, menulis dan
berhitung.
 Mengembangkan pengertian-pengertian yang diperlukan untuk kehidupan sehari-
hari.
 Mengembangkan hati nurani, pengertian moral, dan tata dan tingkatan nilai.

C. TUGAS PERKEMBANGAN MASA REMAJA


Seorang remaja dalam mencapai tugas-tugas perkembangannya dapat dipisahkan ke
dalam tiga tahap secara berurutan (Kimmel, 1995: 16):
1. Tahap yang pertama adalah remaja awal, di mana tugas-tugas perkembangan yang
harus diselesaikannya sebagai remaja adalah pada penerimaan terhadap keadaan fisik
dirinya dan menggunakan tubuhnya secara lebih efektif. Hal ini karena remaja pada
usia tersebut mengalami perubahan-perubahan fisik yang sangat drastis, seperti
pertumbuhan tubuh yang meliputi tinggi badan, berat badan, panjang organ-organ
tubuh, dan perubahan bentuk fisik seperti tumbuhnya rambut, payudara, panggul, dan
sebagainya.
2. Tahapan yang kedua adalah remaja madya, di mana tugas perkembangan yang utama
adalah mencapai kemandirian dan otonomi dari orang tua, terlibat dalam perluasan
hubungan dengan kelompok baya dan mencapai kapasitas keintiman hubungan
pertemanan; dan belajar menangani hubungan heteroseksual, pacaran dan masalah
seksualitas.
3. Tahapan yang ketiga adalah remaja akhir, di mana tugas perkembangan utama bagi
individu adalah mencapai kemandirian seperti yang dicapai pada remaja madya,
namun berfokus pada persiapan diri untuk benar-benar terlepas dari orang tua,
membentuk pribadi yang bertanggung jawab, mempersiapkan karir ekonomi, dan
membentuk ideologi pribadi yang di dalamnya juga meliputi penerimaan terhadap
nilai dan sistem etik.
Tugas Perkembangan Masa Remaja :
 Mencapai hubungan yang lebih matang dengan teman sebaya.
 Mencapai peran sosial sebagai pria dan wanita.
 Menerima keadaan fisik dan menggunakannya secara efektif.
 Mencapai kemandirian emosional dari orang tua dan orang dewasa lainnya.
 Mencapai jaminan kemandirian ekonomi.

D. TUGAS PERKEMBANGAN MASA DEWASA


Tugas perkembangan masa dewasa dibagi tiga tahap, yaitu:
1) Tugas perkembangan masa dewasa awal
 Belajar hidup dengan suami atau istri
 Memilih pasangan hidup
 Memulai kehidupan berkeluarga
 Membimbing dan merawat anak
 Mengolah rumah tangga
2) Tugas perkembangan masa dewasa setengah baya
 Memperoleh tanggung jawab sosial dan warga negara
 Membangun dan memperthankan standar ekonomi
 Membantu anak remaja untuk menjadi orang dewasa yang bertanggung jawab dan
Bahagia
 Membina kegiatan pengisi waktu senggang orang dewasa
 Membina hubungan dengan pasanga hidup sebagai pribadi
3) Tugas perkembangan masa dewasa akhir.
 Menyesuaikan diri dengan menurunya kesehatan dan kekuatan fisik
 Menyesuaikan diri terhadap masa pensiun dan menurunya pendapatan
 Menyesuaikan diri yterhadap meninggalnya suami/istri
 Menjalin hubuingan dengan perkumpulan manusia usia lanjut
 Memenuhi kewajiban sosial dan sebagai warga negara

Menurut Havighurst setiap tahap perkembangan individu harus sejalan dengan perkembangan
aspek-aspek lainya, yaitu fisik, psikis serta emosional, moral dan sosial.
Adapun tugas perkembangan dewasa lainnya adalah
o Memilih pasangan.
o Memulai hidup dengan pasangan.
o Memelihara anak.
o Mengelola rumah tangga.
o Memulai bekerja.
o Mengambil tanggung jawab sebagai warga negara.

E. TUGAS PERKEMBANGAN DAN IMPLEMENTASINYA DALAM


PEMBELAJARAN
Tugas-tugas perkembangan merupakan gambaran dari perwujudan kematangan biologis
dan psikologis individu, ekspensi masyarakat, dan tuntunan budaya dan agama. Di dalam
penuntasan tugas-tugas perkembangan juga ada hambatan yang muncul baik internal maupun
eksternal.
 Factor internal adalah factor yang terkait dengan kondisi individu itu sendiri, seperti
anak yang dari kecilnya sering menderita sakit, mungkin tugas perkembangannya
akan tersendat, ama penting bagi orang tua agar memperhatikan kesehatan anak sejak
si anak berada dalam kandungan.
 Factor eksternal adalah yang berasal dari lingkungan, seperti factor keluarga.
Keluarga atau orang tua yang memperakukan anak secara otoriter akan menghambat
tugas perkembangan anakdalam aspek kemandirian, atau kemampuan bergaul dengan
orang lain secara baik.
Beberapa upaya yang setidaknya harus diperhatikan pihak sekolah yaitu :
- Menciptakan iklim yang religious yang dapat memfasilitasi perkembangan kesadaran
beragama, akhlak mulia, beretika atau karakter peserta didik. Pihak sekolah perlu
menyediakan sarana dan prasarana peribadatan.
- Membangun suasana sosio-emosional yang kondusif bagi perkembangan
keterampilan peserta didik, seperti memelihara hubungan yang harmonis antara
kepala sekolah dengan guru-guru, guru dengan guru, guru dengan siswa, dan siswa
dengan siswa.
- Membangun iklim intelektual yang memfasilitasi perkembangan berpikir, nalar, dan
kemampuan mengambil keputusan yang baik.
- Mengoptimalkan program bimbingan dan konseling untuk memfasilitasi
perkembangan peserta didik, baik menyangkut aspek pribadi, social, belajar/
akademik maupun karier (dunia kerja)
BAB 3

PENUTUPAN

KESIMPULAN

Tugas perkembangan adalah sesuatu tugas yang timbul pada periode tertentu dalam
kehidupan seseorang. Tahap-tahap perkembangan pada manusia terdiri melalui dua
fase,yaitu:
a. Fase embrionik(dalam kandungan/sebelum di lahirkan)
Perkembangan janin selama dalam kandungan di bagidalam tiga tahap,yaitu:
1) Trimester pertama.
2) Trimester kedua.
3) Trimester ketiga.

b. Fase pasca embrionik(setelah dilahirkan)


1) Balita.
2) Anak-anak.
3) Remaja.
4) Dewasa.

SARAN

Dengan membaca makalah ini dan mengetahui tahap-tahap dan tugas-tugas perkembangan
manusia, diharapkan agar pembaca dapat pengetahuan tentang tahap-tahap dan tugas-tugas
perkembangan manusia yang dapat membantu bersosialisasi dengan lingkungan sekitarnya
dan membantu agar pembaca lebih memahami tugas-tugas individu, dan menghargainya.
DAFTAR PUSTAKA
Mudjiran,dkk . 2007 . Perkembangan Peserta Didik . padang : Unp press (Sumber internet)

Syamsu Yususf, L.N. (2004) Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Bandung : Remaja
Rosdakarya. (Sumber internet)

Syamsu, Nani. 2011. Perkembangan Peserta Didik . PT RajaGrafindo Persada: Jakarta


(Sumber internet)

Sarlito Wirawan Sarwono. (2002) Psikologi Remaja. Jakarta : PT Remaja Grafindo Persada.
(Sumber internet)

Zulikifli, L. (1992) Psikologi Perkembangan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. (Sumber


internet)

http://www.academia.edu/10964726/Tahap-Tahap_dan_Tugas-Tugas_Perkembangan

https://www.academia.edu/35934447/
makalalh_tentang_tahap2_dan_tugas2_perkembangan_docx

https://ebekunt.files.wordpress.com/2011/02/ppd.pdf

https://www.academia.edu/40408104/
PSIKOLOGI_PENDIDIKAN_TAHAP_TAHAP_DAN_TUGAS_TUGAS_PERKEMBANGAN

https://zdocs.com.br/doc/makalah-psikologi-pendidikandocx-g1xjj2q35gpy

Anda mungkin juga menyukai