ABSTRAK
Pendahuluan: Pemberian ASI sebagai makanan pertama bayi masih kurang, hanya 38% bayi disusui sampai enam
bulan secara eksklusif. Didunia kesehatan banyak dilakukan intervensi non farmakologi salah satunya dengan
pemberian terapi akupresur untuk mengatasi ketidaklancaran produksi ASI pada ibu menyusui. Tujuan: penelitian ini
bertujuan menganalisis pengaruh akupresur pada ibu menyusui terhadap peningkatan kecukupan asupan ASI bayi
berdasarkan literature review. Metode: study literatur dengan strategi pencarian menggunakan PRISMA sehingga
didapatkan delapan literatur. Kata kunci yang digunakan dalam pencarian literatur riview ini yaitu akupresur,
kecukupan ASI. Sumber database berasal dari Science Direct, google scholar, EBSCO kemudian dianalisa
menggunakan PICOT frame work. Hasil: cakupan ASI ibu pasca melahirkan setelah diberikan terapi akupresur rata-
rata mengalami peningkatan ASI dan delapan lieratur menyatakan bahwa ada pengaruh akupresur pada ibu menyusui
terhadap peningkatan kecukupan asupan ASI bayi. Kesimpulan: terapi akupresur berpengaruh terhadap peningkatan
jumlah ASI pada ibu menyusui pasca melahirkan dibanding dengan yang tidak mendapat terapi akupresur. Saran:
perlu dilakukan sosialisasi hasil riset terhadap pengaruh akupresur pada ibu menyusui terhadap peningkatan
kecukupan asupan ASI bayi.
ABSTRACT
Introduction: The breastfeeding is the baby's first food that is still lacking, only 38% of infants were exclusively
breastfed until six months. In the world of health, many non-pharmacological interventions are carried out, one of
which is the provision of acupressure therapy to overcome the inability to produce breast milk in breastfeeding. Aims:
to determine the effect of acupressure on breastfeeding mothers on increasing the adequacy of infant milk intake.
Methods: The literature study used with PRISMA strategy including eight literatures were obtained. The keywords
used are acupressure, adequacy of breastfeeding. The database sourced of Science Direct, Google Scholar, EBSCO
and then analyzed by PICOT framework. Results: the coverage of postnatal mother's milk after being given
acupressure therapy experienced an average increase in breast milk and eight literatures stated that there was an
effect of acupressure on breastfeeding mothers increased the adequacy of infant milk intake. Conclusion: the
acupressure therapy has an effect on increasing the amount of breast milk in postpartum breastfeeding mothers
compared to those who do not receive acupressure therapy. Sugesstion: it is necessary to disseminate research results
on the effect of acupressure on breastfeeding mothers on increasing the adequacy of infant milk intake.
Cite this as : Sajidah, A, Ramie, A, & Sa’adah,G.(2021). Literature Review: Pengaruh Akupresur pada Ibu Menyusui terhadap
Peningkatan Kecukupan Asupan ASI Bayi . Jurnal Ilmu Kesehatan Insan Sehat, 9(2), 101-108.
________________________________________________________________________________________
Kecukupan ASI Bayi Sebelum Dilakukan Intervensi acupresure point for lactation pada ibu menyusui adalah
Akupresur 67,9 ml dengan standar deviasi 11,9 ml, sedangkan rata-
Berdasarkan artikel (Masdinarsah et al., 2019) rata produksi ASI pada kelompok kontrol adalah 63,6
Pengaruh akupresur terhadap pengeluaran air susu ibu ml dengan standar deviasi 9,2 ml.
(ASI) pada ibu nifas di Bidan Praktik Mandiri Bidan M Pada artikel ketiga (Djanah & Muslihatun,
Desa Cipinang Kecamatan Cimaung Kabupaten 2017) Akupresur terhadap produksi ASI pada ibu post
Bandung, pengeluaran ASI ibu nifas pada hari kelima partum, menunjukkan bahwa rata-rata berat bayi saat
18,08 ml pada kelompok kontrol dan 18,29 pada lahir adalah 3195 gram dengan nilai minimal 2950
kelompok intervensi. gram dan nilai maksimal 3450 gram. Rata-rata
Pada artikel kedua (Fetrisia & Yanti, 2019) frekuensi bayi BAK dalam hari pertama adalah 6 kali
Pengaruh acupresure point for lactation terhadap dengan frekuensi minimal 5 kali dan maksimal 8 kali.
produksi ASI ibu menyusui, hasil penelitian ini Pada artikel keempat (Renityas, 2020) Pengaruh
diketahui rata-rata produksi ASI sebelum intervensi acupresure terhadap kecukupan ASI pada ibu post
104
Ainun Sajidah, Agustine Ramie, Ghayatus Sa’adah , Literature Review: Pengaruh Akupresur pada Ibu Menyusui
partum SC hari ke 7, hasil penelitian pada sebelum Berdasarkan artikel (Masdinarsah et al., 2019)
perlakuan hari pertama sekitar 80% ASI yang Pengaruh akupresur terhadap pengeluaran air susu ibu
dikeluarkan oleh ibu tidak cukup, hari kedua 50% ASI (ASI) pada ibu nifas di Bidan Praktik Mandiri Bidan M
yang dikeluarkan cukup, dan hari ketiga 80% ASI yang Desa Cipinang Kecamatan Cimaung Kabupaten
dikeluarkan mencukupi, ini disebabkan karena produksi Bandung, hasil penelitian ini yaitu pada hari ketujuh
ASI pada ibu post partum hari ke 3 sudah mencukupi jumlah ASI yang dikeluarkan ibu 18,29 mL untuk
lambung bayi yaitu sekitar 25-30 ml. kelompok control dan 35,13 kelompok intervensi.
Pada artikel kelima (Rahayu et al., 2015) Berdasar atas uji statistik perbedaan kelompok kontrol
Produksi ASI ibu dengan intervensi acupresure point dengan kelompok akupresur yang diberikan tindakan
for lactation dan pijat oksitosin, berdasarkan hasil akupresur terhadap peningkatan jumlah ASI diperoleh
penelitian didapatkan ada perbedaan antara kelompok hasil p=0,003 (p<0,05).
acupressure points for lactation, pijat oksitosin dan Pada artikel kedua (Fetrisia & Yanti, 2019)
kelompok yang tidak dilakukan perlakuan dengan nilai Pengaruh acupresure point for lactation terhadap
p = 0,035 (p < 0,05). produksi ASI ibu menyusui, hasil penelitian ini
Pada artikel keenam (Susilawati & Halim, diketahui rata-rata produksi ASI sesudah intervensi
2018) Pengaruh pemberian aroma terapi rose dan acupresure point for lactation pada ibu menyusui adalah
akupresur pada ibu menyusui pasca caesarea terhadap 85,7 ml dengan standar deviasi 11,4 ml, sedangkan rata-
kecukupan ASI pada bayi, hasil penelitan yang rata produksi ASI pada kelompok kontrol adalah 65,2
diobservasi menggunakan lembar observasi adalah hari ml dengan standar deviasi 7,9 ml.
pertama, belum terdapat tanda kecukupan ASI. Hari Pada artikel ketiga (Djanah & Muslihatun,
kedua, ASI keluar sudah mulai lancar. Tanda 1930) Akupresur terhadap produksi ASI pada ibu
kecukupan ASI tercapai sebanyak 67%. Hari ketiga, postpartum, hasil penelitian ini yaitu setelah dilakukan
kecukupan ASI meningkat menjadi 71%, walaupun akupresur, rata-rata berat bayi pada umur dua minggu
masih ada juga ibu yang menyusui bayinya dengan adalah 3318 gram dengan berat bayi minimal 3000
menambahkan susu formula. gram dan maksimal 3600 gram. Pada umur 4 minggu
Pada artikel ketujuh (Ahmad, 2020) Potential rata-rata berat bayi adalah 3668 gram dengan berat bayi
combination of back massage therapy and acupressure minimal 3100 gram dan maksimal 4200 gram. Setelah
as complementary therapy in postpartum women for the dilakukan akupresur, rata-rata frekuensi bayi BAK pada
increase in the hormone oxytocin, menunjukkan bahwa umur dua minggu adalah 8 kali dengan frekuensi
tidak ada perbedaan yang signifikan antara semua minimal 6 kali dan maksimal 9 kali. Pada umur empat
karakteristik mata pelajaran antar kelompok. minggu rata-rata frekuensi bayi BAK adalah 9 kali
Pada artikel kedelapan [Nur Anita et al., 2019] Potency dengan frekuensi minimal 8 kali dan maksimal 10 kali.
of back message and acupressure onincreasing of Pada artikel keempat (Renityas, 2020)
prolactin hormone levels in primipara postpartum; Pengaruh acupresure terhadap kecukupan ASI pada ibu
consideration for midwifery care, hasil penelitian postpartum SC hari ke 7, hasil penelitian menunjukkan
menunjukkan bahwa rata-rata kadar prolaktin pada ibu bahwa angka kecukupan ASI pada responden hari
kelompok pijat punggung lebih rendah dibandingkan pertama 60%, hari kedua 75% dan hari ketiga 85%.
kelompok akupresur, dengan rata-rata hormon prolaktin Sehingga terjadi kenaikan setiap harinya setelah
sebelum pemberian pijat punggung yaitu 80,06 nm / dL dilakukan akupresure.
dan tekanan acu 84,47 nm / dL. Pada artikel kelima (Rahayu et al., 2015) Produksi ASI
Berdasarkan penelitian Penerimaan Ibu Nifas ibu dengan intervensi acupresure point for lactation dan
Terhadap Therapi Akupresur Untuk Meningkatkan pijat oksitosin, hasil penelitian uji statistic perbedaan
Produksi ASI Ditinjau Dari Sudut Penerima Dan peningkatan produksi ASI antara 3 kelompok, yang
Pemberi Layanan Di Puskesmas Tabanan III, hasil didapatkan bahwa ada perbedaan yang signifikan antara
penelitian ini menemukan sebagian besar informan kelompok kontrol dan kelompok acupressure points for
belum mengetahui dan memahami secara jelas tentang lactation, dengan didapatkan nilai p = 0,004 (p < 0,05).
akupresur. Setelah mendapatkan pelayanan akupresur di hasil yang tidak signifikan antara kelompok kontrol dan
Puskesmas Tabanan III sebagian besar informan kelompok pijat oksitosin, dengan nilai p = 0.349 (p
penelitian ini memiliki persepsi bahwa terapi akupresur >0.05), dan perbedaan yang signifikan antara kelompok
baik untuk mengatasi masalah ASI yang kurang lancar. acupressure points for lactation dan kelompok pijat
Sebagian besar informan menyatakan bahwa mereka oksitosin, dengan nilai p = 0.037 (p < 0,05).
memang pernah melakukan terapi pijat di beberapa Pada artikel keenam (Susilawati & Halim,
tempat pada saat mengalami kecapaian, badan pegal 2018) Pengaruh pemberian aroma terapi rose dan
maupun untuk relaksasi. Namun mereka kurang akupresur pada ibu menyusui pasca caesarea terhadap
mengetahui tentang istilah akupresur. kecukupan ASI pada bayi, hasil penelitan
Kecukupan ASI bayi sesudah dilakukan intervensi menyimpulkan bahwa gambaran pengaruh aroma terapi
akupresur rose dan akupressur terhadap kelancaran produksi ASI
http://jurnalstikesintanmartapura.com/index.php/jikis
105
pada ibu menyusui post SC yang dirawat ialah pada hari points for lactation juga dapat meningkatkan perasaan
pertama yang keluar hanya colustrum, hari ke-2 (dua) rileks pada ibu postpartum. Acupressure points for
terjadi peningkatan kelancaran ASI antara 8 % - 38 % lactation melalui titik meridian sesuai dengan organ
dan semakin meningkat pada hari ke-3 (tiga), yang akan dituju dapat membantu mengurangi rasa
peningkatan kelancaran ASI pada hari ke-3 (tiga) antara ketidaknyamanan.
34 % -70%.
Pada artikel ketujuh (Ahmad, 2020) Potential DISKUSI PEMBAHASAN
combination of back massage therapy and acupressure Kecukupan ASI Bayi Sebelum Dilakukan Intervensi
as complementary therapy in postpartum women for the Akupresur
increase in the hormone oxytocin, hasil penelitiannya Berdasarkan penelitian Pengaruh Terapi
adalah semua kelompok yang diberikan terapi Akupresur Terhadap Peningkatan Produksi ASI Pada
komplementer menunjukkan peningkatan yang Ibu Post Partum Di PKU Muhamadiyah Bantul,
signifikan pada hormon oxytocin. Namun peningkatan menunjukkan bahwa kecukupan produksi ASI pada
tertinggi terjadi pada kombinasi pijat punggung dan kelompok intervensi sebelum dilakukan akupresur
akupresur. dalam kategori tidak cukup (100 %). Diperoleh data
Pada artikel kedelapan [Nur Anita et al., 2019] hasil wawancara kepada enam responden didapatkan
Potency of back message and acupressure on beberapa hambatan yang dialami responden untuk
increasing of prolactin hormone levels in primipara mencukupi kebutuhan ASI bayinya diantaranya dua
postpartum; consideration for midwifery care, hasil responden bayinya rewel, empat responden mengatakan
penelitian menunjukkan bahwa rata-rata kadar prolaktin ASI nya belum keluar, enam responden payudaranya
pada ibu kelompok pijat punggung lebih rendah tidak terasa penuh sebelum menyusui, satu responden
dibandingkan kelompok akupresur, dengan rata-rata putting lecet, satu responden bayinya belum BAB, dua
hormon prolaktin sebelum pemberian pijat punggung responden bayinya belum BAK, enam responden
yaitu 80,06 nm / dL dan tekanan acu 84,47 nm / dL mengatakan belum pernah melakukan atau diberikan
sedangkan hormon prolaktin setelah intervensi pada terapi akupresur untuk melancarkan atau meningkatkan
pijat punggung 98,33 nm / dL dan akupresur pasti 96,13 produksi ASInya.
nm /dL yang berarti terjadi peningkatan jumlah hormon Menurut penulis berdasarkan hasil dari ulasan
prolaktin setelah pijat punggung dan intervensi beberapa artikel, faktor kurangnya cakupan ASI pada
akupresur. ibu tergantung dari kecemasan dan ketakutan ibu serta
Berdasarkan penelitian Djanah & Muslihatun, (2017) tidak memiliki ASI yang cukup, dari beberapa artikel
yang berjudul akupresur terhadap produksi ASI pada khususnya pada ibu yang baru menjalani terapi
ibu postpartum di klinik Mujahidah Bantul, hasil kemungkinan tingkat kecemasannya lebih berat karena
penelitian menunjukan setelah dilakukan akupresur, berbagai macam faktor seperti sebagian besar informan
rata-rata berat bayi pada umur dua minggu adalah 3318 belum mengetahui dan memahami secara jelas tentang
gram dan pada umur empat minggu rata-rata berat bayi akupresur. Sedangkan faktor ASI yang tidak mencukupi
adalah 3668 gram. disebabkan karena nutrisi ibu yang belum memadai,
Pengaruh akupresur pada ibu menyusui terhadap sesuai hasil penelitian Hastuti & Irfana (2017) bahwa
peningkatan kecukupan asupan ASI bayi pemenuhan nutrisi pada ibu nifas di desa Sumber
Dari hasil analisa delapan literatur yang kategori tercukupi 53,3% dan 46,7% tidak
dilakukan menyatakan bahwa ada pengaruh terhadap tercukupi.kKecemasan ibu kategori cemas sedang
pemberian terapi akupresur pada ibu menyusui terhadap 56,7% dan 43,3% cemas ringan. Kelancaran
peningkatan kecukupan asupan ASI bayi dimana pengeluaran ASI 53,3% lancar dan 46,7% ASI tidak
keadaan ibu setelah diberikannya intervensi membuat lancar.
ibu merasa lebih rileks, menimbulkan rasa aman, Kecukupan ASI bayi sesudah dilakukan intervensi
melepaskan rasa sakit dan stres. Sejalan dengan hasil akupresur
penelitian (Renityas, 2020), tentang pengaruh Berdasarkan penelitian Penerimaan Ibu Nifas
acupresure terhadap kecukupan ASI pada ibu Terhadap Therapi Akupresur Untuk Meningkatkan
postpartum SC hari ke 7, hasil penelitian ini Produksi ASI Ditinjau Dari Sudut Penerima Dan
menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan Pemberi Layanan Di Puskesmas Tabanan III, seluruh
kecukupan ASI sebelum perlakuan dan sesudah informan dalam penelitian ini memiliki persepsi bahwa
perlakuan. terapi akupresur sangat baik diberikan untuk mengatasi
Menurut (Rahayu et al., 2015)], teknik masalah kesulitan menyusui terutama produksi ASI
acupressure points for lactation merupakan salah satu yang kurang. Alasan mereka melakukan terapi ini
solusi untuk mengatasi ketidaklancaran produksi ASI secara umum karena mereka mengalami keluhan sulit
(Anamed, 2012). Tindakan tersebut dapat membantu mengeluarkan ASI dan payudara terasa bengkak.
memaksimalkan reseptor prolaktin dan oksitosin serta Berdasarkan hasil analisa yang dilakukan, dari
meminimalkan efek samping dari tertundanya proses delapan literatur yang didapatkan mengalami
menyusui oleh bayi (Evariny, 2008). Acupressure peningkatan pengeluaran ASI atau karena kasus pada
106
Ainun Sajidah, Agustine Ramie, Ghayatus Sa’adah , Literature Review: Pengaruh Akupresur pada Ibu Menyusui
temuan literatur ini ibu mengatakan baru pertama kali Kecamatan Mungkid menjelaskan bahwa kecukupan
menjalani terapi akupresur oleh karena itu diperlukan ASI bayi pada kelompok intervensi meningkat dari 35%
pemantauan yang ketat dalam pelaksanaan pemberian menjadi 85%. Hal ini membuktikan bahwa Akupresur
terapi akupresur. dapat meningkatkan kecukupan ASI.
Delapan literatur yang sudah dikumpulkan Dari hasil analisa delapan lieratur yang
menyatakan pada kelompok intervensi mengalami dilakukan menyatakan bahwa ada pengaruh akupresur
peningkatan tingkat pengeluaran ASI setelah pada ibu menyusui terhadap peningkatan kecukupan
diberikannya terapi akupresur kepada ibu pasca asupan ASI bayi dimana keadaan pasien setelah
melahirkan. Sedangkan pada kelompok kontrol yang diberikannya intervensi membuat pasien merasa lebih
tidak mendapatkan perlakuan tidak ada peningkatan rileks, menimbulkan rasa nyaman, melepaskan rasa
pengeluaran ASI yang dirasakan ibu. sakit dan stres. Sejalan dengan hasil penelitian
Menurut penulis berdasarkan hasil dari ulasan (Renityas, 2020), tentang pengaruh acupresure terhadap
beberapa artikel, ada pengaruh terhadap pemberian kecukupan ASI pada ibu postpartum SC hari ke 7, hasil
terapi akupresur pada ibu menyusui terhadap penelitian ini menunjukkan terdapat perbedaan yang
peningkatan kecukupan asupan ASI bayi, yang mana signifikan kecukupan ASI sebelum perlakuan dan
pada beberapa artikel terapi non-farmakologi salah sesudah perlakuan.
satunya terapi akupresur ini sangat membantu dalam Menurut penulis berdasarkan hasil dari ulasan
menurunkan tingkat kecemasan yang dirasakan ibu, beberapa artikel, terapi komplementer (akupresur) ini
karena pada intervensi akupresur ini ibu mampu diperlukan dalam salah satu intervensi untuk
melakukanya secara mandiri sesuai dengan titik peningkatan kecukupan asupan ASI bayi. Terapi
pemijatan dan juga pada terapi akupresur ini tidak akupresur ini berpengaruh untuk peningkatan
menimbulkan efek samping dibandingkan pemberian kecukupan asupan ASI bayi karena dapat menurunkan
terapi farmakologi sehingga bisa dilakukan dalam penggunaan terapi farmakologi. Pernyataan ini sesuai
rentang waktu yang lama. Hal ini sejalan dengan hasil dengan hasil penelitian Cholifah, Heni dan Reni (2001)
penelitian dari Senudin (2019) yaitu terapi akupresur bahwa Akupresur dapat meningkatkan kecukupan ASI
berpengaruh terhadap penurunan tingkat kecemasan ibu pada bayi, dibuktikan dengan penelitian menggunakan
hamil sebelum dan setelah Intervensi dan dapat kuasi eksperimen dengan desain pre and posttest
menurunkan tingkat kecemasan ibu hamil kelompok control group design. Hasil: Dari hasil uji menunjukan
Intervensi (p<0,001 Vs p<0,001)). Terapi akupresur ada perbedaan kecukupan ASI yang signifikan antara
tidak berpengaruh terhadap kadar hormon endorphin kelompok intervensi dan kelompok kontrol dengan
ibu hamil sebelum dan setelah intervensi dan tidak mean different 14.12 dan nilai p 0,000 (p value < α
dapat meningkatkan kadar hormon endorphin ibu hamil 0,05), sehingga disimpulkan bahwa akupresur dapat
kelompok intervensi (p = 0,078 Vs p = 0,424). meningkatkan kecukupan ASI pada bayi.
Pengaruh akupresur pada ibu menyusui terhadap
peningkatan kecukupan asupan ASI bayi KESIMPULAN
Berdasarkan hasil dari ulasan beberapa artikel, Berdasarkan hasil uraian pada Literatur Review
terapi komplementer (akupresur) ini diperlukan dalam ini dapat disimpulkan bahwa: Terapi akupresur
salah satu intervensi untuk terhadap peningkatan berpengaruh terhadap peningkatan jumlah ASI pada ibu
kecukupan asupan ASI bayi. Terapi akupresur ini menyusui pasca melahirkan dibanding dengan yang
berpengaruh untuk peningkatan kecukupan asupan ASI tidak mendapat terapi akupresur, Produksi ASI ibu
bayi karena dapat menurunkan pengunaan terapi pasca melahirkan sebelum diberikan terapi akupresur
farmakologi. rata-rata mengalami produksi ASI yang kurang pada ibu
Berdasarkan penelitian Penerimaan Ibu Nifas pasca melahirkan setelah diberikan terapi akupresur
Terhadap Therapi Akupresur Untuk Meningkatkan rata-rata mengalami peningkatan ASI, dan Berdasarkan
Produksi ASI Ditinjau Dari Sudut Penerima Dan 8 artikel yang sudah di analisis terdapat pengaruh
Pemberi Layanan Di Puskesmas Tabanan III, setelah akupresur pada ibu menyusui terhadap peningkatan
mendapatkan terapi dari petugas kesehatan tentang kecukupan asupan ASI bayi.
akupresur untuk meningkatkan produksi ASI, persepsi
para informan ini sangat baik dan menganggap terapi SARAN
ini sangat bermanfaat. Seluruh informan pada penelitian Perlu dilakukan sosialisasi hasil riset terhadap
ini menerima terapi akupresur sebagai salah satu terapi pengaruh akupresur pada ibu menyusui terhadap
untuk meningkatkan produksi ASI dan berharap terapi peningkatan kecukupan asupan ASI bayi.
ini ditingkatkan serta diberikan kepada semua pasien.
Berdasarkan penelitian Penelitian ini sesuai dengan
penelitian yang dilakukan oleh Cholifah dkk, (2014) DAFTAR PUSTAKA
dengan judul akupresur pada ibu menyusui Ahmad, M, (2020), Kombinasi potensial dari terapi
meningkatkan kecukupan ASI asupan ASI bayi di pijat punggung dan akupresur sebagai terapi
http://jurnalstikesintanmartapura.com/index.php/jikis
107
pelengkap pada wanita postpartum untuk Mayasari, M., Waluyo, A., Jumaiyah, W., & Azzam, R.
peningkatan hormon oksitosin. 30, 30–32. (2019). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan
Anwar, S., Salsabila, I., Sofyan, R., & Amna, Z, (2019), Kejadian Hipertensi. Journal of Telenursing
Laki-Laki Atau Perempuan, Siapa Yang Lebih (JOTING), 1(2), 344–353.
Cerdas Dalam Proses Belajar? Sebuah Bukti Dari https://doi.org/10.31539/joting.v1i2.849
Pendekatan Analisis Survival. Jurnal Psikologi, Notoatmodjo, S, (2012), Metodologi Penelitian
18(2), 281. Kesehatan. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Cholifah, S., Heni Setyowati, dan Reni M, (2015), Purnawan, (2008). Dukungan Keluarga. Bandung: PT
Akupresur pada Ibu Menyusui Meningkatkan Remaja Rosdakarya
Kecukupan ASI Bayi di Kecamatan Mungkid Rahayu, D., Santoso, B., & Yunitasari, E, (2015),
Tahun 2014. Jurnal Keperawatan Maternitas Produksi Asi Ibu dengan Intervensi Acupresure
PPNI Volume 3 Nomor 2 Tahun 2015. Point for Lactation dan Pijat Oksitosin. Ners,
https://jurnal.unimus.ac.id/index.php/JKMat/artic 10(1), 9–19. http://repository.unair.ac.id/62680/
le/view/4035. Diakses tanggal 23 November Renityas, N. N, (2020), Pengaruh Acupresure terhadap
2021 pukul 10.45 WITA. Kecukupan ASI pada Ibu Post Partum SC hari ke
Djanah, N., & Muslihatun, W, N, (1930), Akupresur 7. Jurnal Ners Dan Kebidanan (Journal of Ners
Terhadap Produksi Asi Pada Ibu Post Partum. and Midwifery), 7(2), 293–300.
Photon: Jurnal Sain Dan Kesehatan, 8(01), 73– https://doi.org/10.26699/jnk.v7i2.art.p293-300
77. https://doi.org/10.37859/jp.v8i01.533 Riskesdas, K. (2018). Hasil Utama Riset Kesehata
Fetrisia, W., Yanti, Y (2019). Pengaruh Acupresure Dasar (RISKESDAS). Journal of Physics A:
Point for Lactation Terhadap Produksi ASI Ibu Mathematical and Theoretical, 44(8), 1–200.
Menyusui. Jurnal Kesehatan, 10 (10, 41. https://doi.org/10.1088/1751-8113/44/8/085201
https://doi.org/10.35730/jk.v10i1.383. Senudin, Putriatri Krimasusini. (2019). Pengaruh Terapi
Hanum, S., Puetri, N. R., Marlinda, M., & Yasir, Y. Akupresur terhadap Tingkat Kecemasan dan
(2019). Hubungan Antara Pengetahuan, Motivasi, Kadar Hormon Endorpin pada Ibu Hamil.
Dan Dukungan Keluarga Dengan Kepatuhan https://repoitory.unhas.ac.id/id/eprint/4957
Minum Obat Pada Penderita Hipertensi Di Diakses pada tanggal 23 November 2021 Pukul
Puskesmas Peukan Bada Kabupaten Aceh Besar. 10.30 WITA.
Jurnal Kesehatan Terpadu (Integrated Health Sinuraya, R. K., Siagian, B. J., Taufik, A., Destiani, D.
Journal), 10(1), 30–35. P., Puspitasari, I. M., Lestari, K., & Diantini, A.
https://doi.org/10.32695/jkt.v10i1.28 (2017). Assessment of Knowledge on
Hastuti, Puji & Irfana Tri Wijayanti. (2017). Analisis Hypertension among Hypertensive Patients in
Deskriptif Faktor yang Mempengaruhi Bandung City: A Preliminary Study. Indonesian
Pengeluaran ASI pada Ibu Nifas di Desa Sumber Journal of Clinical Pharmacy, 6(4), 290–297.
Kecamatan Sumber Kabupaten Rembang. https://doi.org/10.15416/ijcp.2017.6.4.290
https://journal.unimma.ac.id/index.php/urecol/arti Susilawati, F., & Halim, A. (2018). Pengaruh
cle/view/1028. Di Akses tanggal 23 November Pemberian Aroma Terapi Rose dan Akupresur
2021 pukul 10.00 WITA. pada Ibu Menyusui Pasca Saesar Caesarea
Kemenkes RI. (2019). Hipertensi Si Pembunuh Senyap. terhadap Kecukupan ASI pada Bayi. Jurnal
Kementrian Kesehatan RI, 1–5. Ilmiah Keperawatan Sai Betik, 14(1), 59.
https://pusdatin.kemkes.go.id/resources/downloa https://doi.org/10.26630/jkep.v14i1.1009
d/pusdatin/infodatin/infodatin-hipertensi-si- Utami, R. S., & Raudatussalamah, (2016), Hubungan
pembunuh-senyap.pdf Dukungan Sosial Keluarga dengan Kepatuhan
Masdinarsah, I., Anwar, R., & Sutisna, M. (2019). Berobat Penderita Hipertensi di Puskesmas
Pengaruh Akupresur Terhadap Pengeluaran Air Tualang Relationship Between Family Social
Susu Ibu (Asi) Pada Ibu Nifas Di Bidan Praktik Support With Medical Treatment Adherence Of
Mandiri Bidan M Desa Cipinang Kecamatan Hypertension Sufferers In Puskesmas Tualang.
Cimaung Kabupaten Bandung. Jurnal Asuhan Jurnal Psikologi, 12(1), 91–98.
Ibu&Anak (Jaia), 4(1), 23–29.
108