Anda di halaman 1dari 2

[Logo Perusahaan]

[Alamat Perusahaan]
[Kontak/Email/No Telp/No HP]

SOP Hubungan Industrial

Tujuan:
- Memastikan hubungan yang harmonis antara perusahaan dan karyawan.
- Membangun dan memelihara lingkungan kerja yang sehat, aman, dan produktif.
- Menjaga kepatuhan perusahaan terhadap peraturan ketenagakerjaan yang berlaku.

Langkah-langkah:

1) Penetapan Kebijakan Hubungan Industrial:


a. Tetapkan kebijakan dan prosedur hubungan industrial yang jelas dan terbuka.
b. Pastikan kebijakan mencakup aspek pengelolaan komunikasi, penyelesaian
perselisihan, dan pengembangan hubungan yang saling menguntungkan antara
perusahaan dan karyawan.

2) Pembentukan Serikat Pekerja (Jika Ada):


a. Jika ada serikat pekerja atau serikat buruh yang terbentuk di perusahaan, ikuti
prosedur yang ditetapkan dalam undang-undang ketenagakerjaan untuk
membentuk serikat pekerja.
b. Tetapkan saluran komunikasi dan negosiasi yang efektif antara perusahaan dan
serikat pekerja.

3) Komunikasi Internal:
a. Sosialisasikan kebijakan, peraturan, dan program perusahaan kepada karyawan
secara terbuka dan transparan.
b. Berikan saluran komunikasi yang efektif antara manajemen dan karyawan,
seperti pertemuan rutin, penggunaan media internal, atau boks saran dan
pengaduan.

4) Penyelesaian Perselisihan:
a. Tetapkan prosedur penyelesaian perselisihan yang adil dan efektif.
b. Berikan mekanisme untuk mendengarkan keluhan karyawan dan menangani
masalah dengan cepat dan tepat.

5) Perjanjian Kerja Bersama (PKB):


a. Jika perusahaan memiliki PKB dengan serikat pekerja, pastikan bahwa PKB
tersebut terpenuhi dan dilaksanakan dengan baik.
b. Review dan evaluasi PKB secara berkala untuk memastikan kesesuaian dengan
kondisi saat ini dan kebutuhan perusahaan serta karyawan.

6) Pelatihan dan Pengembangan Hubungan Industrial:


[Logo Perusahaan]
[Alamat Perusahaan]
[Kontak/Email/No Telp/No HP]
a. Berikan pelatihan kepada manajer dan karyawan terkait hubungan industrial,
termasuk negosiasi, komunikasi efektif, dan manajemen konflik.
b. Tingkatkan pemahaman tentang hak dan kewajiban karyawan serta peraturan
ketenagakerjaan yang berlaku melalui program pelatihan.

7) Kepatuhan Hukum:
a. Pastikan kepatuhan perusahaan terhadap peraturan perundang-undangan yang
berlaku terkait hubungan industrial, termasuk peraturan serikat pekerja, upah
minimum, jam kerja, dan perlindungan karyawan.

8) Catatan Penting:
a. SOP ini hanya sebagai panduan umum dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan
dan kebijakan perusahaan.
b. Pastikan untuk mengikuti peraturan perundang-undangan yang berlaku saat
menyusun dan mengelola hubungan industrial.

SOP Hubungan Industrial ini bertujuan untuk memastikan bahwa hubungan antara perusahaan
dan karyawan diatur dengan baik, terjaga komunikasi yang efektif, penyelesaian perselisihan
yang adil, dan pemenuhan kewajiban hukum perusahaan terkait hubungan industrial.

Anda mungkin juga menyukai