SILABUS
(Kuliah)
Bentuk Pembelajaran
Kriteria Penilaian Bobot
Kemampuan akhir Pokok bahasan Media Waktu Sumber Dosen
Minggu ke (Indikator) Nilai
yang diharapkan (Materi ajar) Platform pembelajar Metode (menit) Belajar Pengajar
(%)
an
1 Setelah mengikuti Ruang lingkup, dan ceramah, power point synchronized Ketepatan mahasiswa dalam 100 15 MUS
kuliah ini mahasiswa landasan hukum diskusi di memahami:
mampu memahami analisis produksi ikan kelas, dan 1. Ruang lingkup dan
ruang lingkup dan dan sistem pendataan daring kontrak perkuliahan
landasan hukum di PP 2. Landasan hukum dan
analisis produksi ikan peran penting analisis
dan sistem pendataan produksi ikan dan sistem
di PP pendataan di PP
2 Setelah mengikuti Performa ikan HT, ceramah, power point synchronized Ketepatan mahasiswa dalam 100 10 MUS
perkuliahan ini analisis dan sistem diskusi di menganalisis:
mahasiswa mampu pendataannya kelas, 1. Karakteristik mutu ikan
menganalisis dan HT
performa ikan HT daring 2. Performa ikan HT dan
dan sistem sistem pendataannya di
pendataannya di PP PP
3 Setelah mengikuti Manajemen produksi ceramah, power point synchronized Ketepatan mahasiswa dalam 100 15 MUS
perkuliahan ini dan logistik ikan di diskusi di menjelaskan &menganalisis:
mahasiswa mampu PP kelas, 1. Sistem penginformasian
menganalisis sistem dan data (produksi ikan HT,
informasi produksi daring harga, armada, aktivitas,
ikan dan fasilitas, dll.) di PP:
kepelabuhanan 2. PIPP, pengorganisasian,
serta prosedur pelaporan
dan penginformasiannya
4 Setelah mengikuti Manajemen produksi ceramah, power point synchronized Ketepatan mahasiswa dalam 100 15 MUS
perkuliahan ini dan logistik ikan di diskusi di menjelaskan:
mahasiswa mampu PP HT kelas, 1. Karakteristik proses dalam
menjelaskan dan produksi ikan di PP
manajemen produksi daring 2. Aktivitas logistic ikan di
dan penanganan
PP dan prosedur
logistik ikan di PP
penanganannya yang baik
5-6 Setelah mengikuti Analisis forecasting ceramah, power point synchronized Ketepatan mahasiswa dalam 100 15 RET
perkuliahan ini produksi ikan 1 diskusi di mengembangkan analisis:
mahasiswa mampu kelas, 1. Multipopulasi-multijenis
menjelaskan kondisi dan dalam produksi ikan HT
multipopulasi- daring di PP.
multijenis produksi 2. Validasi multiakurasi data
ikan dan ikan HT
mengembangkan Analisis keakuratan ceramah, power point synchronized 3. Analisis keakuratan data 100 15 MUS
model-model analisis dan forecasting diskusi di dan dan model forecasting
untuk forecasting produksi ikan kelas, produksi ikan (linear,
produksi ikan lanjutan dan polynomial, moving
daring average, logistic,
exponential smoothing,
cubic)
7 Setelah mengikuti Sistem administrasi ceramah, power point synchronized Ketepatan mahasiswa dalam 100 15 INS
perkuliahan ini dan pengarsipan data diskusi di menganalisis:
mahasiswa mampu kelas, 1. Sistem administrasi dan
menganalisis sistem dan pengarsiapan data
administrasi dan daring produksi ikan
pengarsipan data 2. Sistem administrasi data
produksi ikan, kapal, kapal dan aktivitas
aktivitas penunjang penunjang di pelabuhan
kepelabuhanan
UTS
8-9 Setelah mengikuti Dampak aktivitas ceramah, power point synchronized Ketepatan mahasiswa dalam 100 10 RET
perkuliahan ini kepelabuhanan diskusi di menganalisis:
mahasiswa mampu terhadap ikan HT kelas, 1. Aktivitas PP yang
menganalisis dampak dan berinteraksi dengan ikan
aktivitas daring HT
kepelabuhanan 2. Dampak aktivitas
terhadap ikan HT dan kepelabuhanan terhadap
lingkungan ikan HT
kepelabuhanan Dampak aktivitas ceramah, power point synchronized Ketepatan mahasiswa dalam 100 15 RET
kepelabuhanan diskusi di menganalisis:
terhadap lingkungan kelas, 1. Aktivitas PP yang
kepelabuhanan dan cenderung destruktif
daring 2. Dampak aktivitas
kepelabuhanan terhadap
lingkungan
kepelabuhanan
10 Setelah mengikuti Analisis transportasi ceramah, power point synchronized Ketepatan mahasiswa dalam 100 15 RET
perkuliahan ini ikan dari PP ke diskusi di menganalisis:
mahasiswa mampu hinterland kelas, 1. Ragam transportasi ikan
melakukan analisis dan HT ke daerah-daerah
transportasi ikan dari daring pemasaran (darat, laut,
PP ke hinterland udara)
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
DEPARTEMEN PEMANFAATAN SUMBERDAYA PERIKANAN
PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PERIKANAN LAUT
Bentuk Pembelajaran
Kriteria Penilaian Bobot
Kemampuan akhir Pokok bahasan 2. Analisis transportasi ikan Waktu Sumber Dosen
Minggu ke (Indikator) Nilai
yang diharapkan (Materi ajar) hasil tangkapan dari PP (menit) Belajar Pengajar
(%)
ke hinterland
11 Setelah mengikuti Aliran data dan ceramah, power point synchronized Ketepatan mahasiswa dalam 100 15 MUS
perkuliahan ini sistem telusur data diskusi di menganalisis:
mahasiswa mampu dari PP ke hinterland kelas, dan 1. Aliran data (produk,
menganalisis aliran daring transaksi, dll) dalam rantai
data dan sistem suplai ikan PP-hinterland
telusur data dari PP 2. Sistem telusur data dari PP
ke hinterland ke hinterland
12-13 Setelah mengikuti Kontribusi produksi ceramah, power point synchronized Ketepatan mahasiswa dalam 100 15 INS
perkuliahan ini ikan PP terhadap diskusi di menjelaskan & menganalisis:
mahasiswa mampu PDRB daerah dan kelas, 1. Pengertian PDRB,
menganalisis upaya peningkatannya dan komponen penyusun
kontribusi produksi daring PDRB, serta hubungan
ikan PP terhadap produduksi ikan dan
Product Domestic PDRB suatu daerah
Regional Bruto 2. Data kontribusi produksi i
(PDRB) daerah dan Kontribusi produksi ceramah, power point synchronized kan suatu pelabuhan perik 100 15 INS
upaya ikan PP terhadap diskusi di anan terhadap PDRB suat
peningkatannya PDRB daerah dan kelas, u daerah
upaya peningkatannya dan 3. Upaya-upaya peningkatan
(lanjutan) daring kontribusi produksi ikan te
rhadap peningkatan PDRB
suatu daerah
14 Setelah mengikuti Pengembangan ceramah, power point synchronized Ketepatan mahasiswa dalam 100 15 INS
perkuliahan ini security system data diskusi di menganalisis:
mahasiswa mampu produksi ikan dan kelas, dan 1. Potensi manipulasi dan
menggunakan dan kepelabuhanan daring penyalahgunaan data
menganalisis security 2. Pengembangan sistem
system untuk data pengamanan data produksi
produksi ikan dan ikan dan pelabuhan
kepelabuhanan
UAS
Rancangan Penilaian:
No Tugas Ujian Kuliah
Capaian Pembelajaran Kuis Praktium
Terstruktur UTS UAS
1. mampu memahami ruang lingkup dan landasan hukum analisis produksi ikan dan v v
sistem pendataan di PP
Bobot Penilaian:
Kriteria Penilaian Kisaran Nilai Bobot Nilai (%) Keterangan
UTS 0-100 30
UAS 0-100 30
Praktikum 0-100 30
Kuiz, Tugas Terstruktur, dan Kehadiran 0-100 10 Dilakukan secara secara acak, baik
materi maupun waktunya
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
DEPARTEMEN PEMANFAATAN SUMBERDAYA PERIKANAN
PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PERIKANAN LAUT
Pengajar:
PUSTAKA :
1. Anonymous. 2009 s/d 2016. FAO Annuaire, Statistiques des Peches: Produits. Departement des Peches FAO, Rome.
2. Anonymous. 2009 s/d 2016. FAO Annuaire, Statistiques des Peches: Captures. Departement des Peches FAO, Rome.
3. Pane, A.B. 2008. Pengantar Analisis Hasil Tangkapan. Buku I. Bahan Kuliah Analisis Hasil Tangkapan.
4. Pane, AB., et al. 2007. Strategies Role and Prospect’s Promoting of Fishery Development in Indonesia and Dealing with National and Global
Challenges. In: International Seminar Proceeding, Dynamic Revitalisation of Java Fishing Port and Capture Fisheries on Promoting the Indonesian
Fishery Development, Bogor 6–7 June 2005, p15–35.
5. Pane, A.B. 2013-2019. Analisis Hasil Tangkapan – Dasar: Bahan Ajar; Volume-1 Tengah semester UTS. Laboratorium Hasil Tangkapan dan
Manajemen Industri Kepelabuhanan (HIK), Divisi Kepelabuhanan Perikanan dan Kebijakan Pengelolaan (KPP) - Departemen Pemanfaatan
Sumberdaya Perikanan FPIK IPB, Bogor.
6. Pane, A.B. 2013-2019. Analisis Hasil Tangkapan – Dasar: Bahan Ajar; Volume-2 Akhir semester UAS. Laboratorium Hasil Tangkapan dan
Manajemen Industri Kepelabuhanan (HIK), Divisi Kepelabuhanan Perikanan dan Kebijakan Pengelolaan (KPP) - Departemen Pemanfaatan
Sumberdaya Perikanan FPIK IPB, Bogor.
7. Pane, A.B. 2013-2019. Pedoman Praktikum Analisis Hasil Tangkapan – Dasar. Laboratorium Hasil Tangkapan dan Manajemen Industri
Kepelabuhanan (HIK), Divisi Kepelabuhanan Perikanan dan Kebijakan Pengelolaan (KPP) - Departemen Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan
FPIK IPB, Bogor.
8. Fauzi, A. 2005. Kebijakan Perikanan dan Kelautan: Isu, Sintesis dan Gagasan .PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta. 185 hal.
9. Lubis, E..A.B. Pane. Y.Kurniawan. J.Chaussade. P.Pottier dan C.Lambert. 2005. Atlas Perikanan Tangkap dan Pelabuhan Perikanan di Pulau
Jawa: Suatu pendekatan geografi perikanan tangkap. PK2PTM –LP dan Univ. de Nantes
10. Junianto.2003. Teknik Penanganan Ikan. Penebar Swadaya. Jakarta
11. Symes, D. 1999. Alternative Management Systems for Fisheries. Fishing News Books, London – Paris, 242 hal.
12. Symes, D. 1999. Regionalisation of the Common Fisheries Policy. Dalam: Alternative Management Systems for Fisheries (ed. David Symes),
hal.31-41. Fishing News Books, London – Paris.
13. Phillipson, J. 1999. The Fish Producers’ Organisations of the UK: a Strategic Analysis. Dalam: Alternative Management Systems for Fisheries (ed.
David Symes), hal. 79-92. Fishing News Books, London – Paris.
14. Frangoudes, K. 1999. Conditions for Implementing a Licensing System: the French Mediterranean Example. Dalam: Alternative Management
Systems for Fisheries (ed. David Symes), hal.188-198. Fishing News Books, London – Paris.
15. Bernard, N, JR .Couliou, F Carré, P. Claval, MM. Damien, JP. Lozato. 1998. Géographie Humaine des Littoraux: Activités liées à la mer. Edition
du Temps. Paris. 239 hal.
16. Widodo, J., dkk. 1998. Potensi dan Penyebaran Sumber Daya Ikan Laut di Perairan Indonesia. KNPSSDIL LIPI, Jakarta. 251 hal.
17. Anonymous. 1997. Industry Consultation Meeting on Quota Management, 25 June 1997, Report of the Working Group on Fixed Quota
Allocations. MAFF, London.
18. Christensen, S. 1997. Evaluation of Management Strategies: a Bioeconomic Approach Applied to the Greenland Shrimp Fishery. ICES Journal of
Marine Science, Vol. 54: hal 412-426.
19. Friis, P. 1996. The European Fishing Industry: Deregulation and the Market. Dalam: Fish Management in Crisis (eds. K. Crean dan D. Symes),
hal.175-186. Blackwell Science, Oxford.
20. Hersoug, B. dan Paulsen, O.A. 1996. Monitoring Control and Surveillance in Fisheries Management. UNAM, Windhoek.
21. Haming, M dan Nurnajamuddin, M.2011. Peramalan dan Perencanaan Agregat; Menata Letak Fasilitas dalam: Manajemen Produksi Moderen.
Vol. I. Bumi Aksara. Jakarta.512 hal
22. Santoso, S.2003. Statistik Multivariat. Penerbit PTEMK. Jakarta.339 hal.
23. Soeharto, I. 2002 Studi Kelayakan Proyek Industri. PT Erlangga Jakarta.hal
24. Kosasih, S.2009. Manajemen Operasi; Manajemen Proyek; Rancangan Tataletak dalam Manajemen Operasi Bag.I. Mitra Wacana Media.
Jakarta.248 hal.
25. Goodlad, J. 1992. Fisheries Management by Sectoral Quotas – an Assesment of the System. Marine Ressource Economics, 7, hal 83-86.
26. Reveret, J.P. 1991. La Pratique des Peches: Comment Gerer Une Ressource Renouvelable. Editions de l’Harmattan, Paris. 195 hal.
27. Sarwono,J. 2013. Statistik Multivariat. Penerbit Andi Yogyakarta.276 hal.
28. Gondeaux, E. 1986. Analyse Typologique de la Flottille du Mor Braz et Presentation d’Une Application: Echantillonnage des Activites.
IFREMER. Nantes.
29. Perodou, J.B. 1986. Analyse des Puissances de Peche et des Abondances Apparent en Mer Celtique. IFREMER. Lorient.
30. Gabriel, W.L. 1985. The Use of Cluster Analysis in Identification and Description of Multispecies Systems. Can. Tech. Rep. Fish. Aquat. Sci.,
1347:112-117.
31. Kulka, D.W.1982. Analyse of Cod Fillet Production Factors for France and FRG 1981, 1982.
32. Adam, P. 1982. L’Economie des Pêches Maritimes et le Nouveau Regime des Zones de Peches de 200 miles. Revue Economique, 38(6):1166-
1187.
33. Moeljanto,R. 1982. Penanganan Ikan Segar. Penebar Swadaya. Jakarta
34. Freon, P. 1980. Relations Tailles – Poids, Facteurs de Conditions et Indices de Maturite Sexuelles.Doc.Sci. Cent.Rech.Oceanogr. 68:144-171.
Dakar.
35. Widarjono, A. 2010. Analisis Statistika Multivariat Terapan. UPP STIM Yogyakarta.355 hal.
36. Lubis, E. 2011. Pelabuhan Perikanan. IPB Press. Bogor. 205 hal.
37. Jinca, MY. 2011. Kepelabuhanan dalam: Transportasi Laut Indonesia: Analisis Sistem dan Studi Kasus. Brillian Internasional. Surabaya. 338 hal.
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
DEPARTEMEN PEMANFAATAN SUMBERDAYA PERIKANAN
PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PERIKANAN LAUT
38. Jinca, MY. 2011. Sistem Kepelabuhanan dalam: Transportasi Laut Indonesia: Analisis Sistem dan Studi Kasus. Brillian Internasional. Surabaya.
338 hal.
39. Lubis, E. and A.B. Pane, 2010. Priority of Fishing Port Expansion in Nothern Coast of Central Java Based on the Supporting Power Potency. J.Ind.
Fish. Resear. 16; 2:49-58.
40. Le Ry, J.M. 2007. Cornouaille Fishing Harbours in France Fisheries Cooperation Strategy and Roles in Dealing Expansion Challenge. Proceeding
Atlas Perikanan Tangkap dan Pelabuhan Perikanan di Pulau Jawa. Kerjasama antara PK2PTM-LPPM-IPB dengan Université de Nantes dan
CNRS-Nantes. France.
41. Norois Revue Géographique de l’Ouest et des Pays de l’Atlantique Nord. 1987. Espace Cotiers et Sociétés Littorals. Colloque International 28-
30 Nov. 1986. Univ. de Nantes. 456 hal.
42. Charlier, J. 1983. Ports et Regions Francaises: Une analyse Macro-Geographique. Institut de Geographie Université Catholique de Louvain.
Belgique.
43. UNCTAD. 1976. Manual on Port Management: Transport Economics Port Administration. Proceeding of training course for senior port managers
from developing countries. Canada. 234 hal.
44. UNCTAD. 1976. Manual on Port Management : Modern Management Techniques. Proceeding of training course for senior port managers from
developing countries. Canada. 212 hal.
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
DEPARTEMEN PEMANFAATAN SUMBERDAYA PERIKANAN
PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PERIKANAN LAUT
ANALISIS INSTRUKSIONAL
(9) mampu menganalisis aliran data dan sistem telusur data dari PP ke
hinterland
SILABUS
(Praktikum)
Bentuk Pembelajaran
Kriteria Penilaian Bobot
Kemampuan akhir Pokok bahasan Media Waktu Sumber Dosen
Minggu ke (Indikator) Nilai
yang diharapkan (Materi ajar) Platform pembelajar Metode (menit) Belajar Pengajar
(%)
an
1 Setelah mengikuti Ruang lingkup, dan ceramah, power point synchronized Ketepatan mahasiswa dalam 100 15 MUS
kuliah ini mahasiswa landasan hukum diskusi di memahami:
mampu memahami analisis produksi ikan kelas, dan 3. Ruang lingkup dan
ruang lingkup dan dan sistem pendataan daring kontrak perkuliahan
landasan hukum di PP 4. Landasan hukum dan
analisis produksi ikan peran penting analisis
dan sistem pendataan produksi ikan dan sistem
di PP pendataan di PP
2 Setelah mengikuti Performa ikan HT, ceramah, power point synchronized Ketepatan mahasiswa dalam 100 10 MUS
perkuliahan ini analisis dan sistem diskusi di menganalisis:
mahasiswa mampu pendataannya kelas, 3. Karakteristik mutu ikan
menganalisis dan HT
performa ikan HT daring 4. Performa ikan HT dan
dan sistem sistem pendataannya di
pendataannya di PP PP
3 Setelah mengikuti Manajemen produksi ceramah, power point synchronized Ketepatan mahasiswa dalam 100 15 MUS
perkuliahan ini dan logistik ikan di diskusi di menjelaskan &menganalisis:
mahasiswa mampu PP kelas, 3. Sistem penginformasian
menganalisis sistem dan data (produksi ikan HT,
informasi produksi daring harga, armada, aktivitas,
ikan dan fasilitas, dll.) di PP:
kepelabuhanan 4. PIPP, pengorganisasian,
serta prosedur pelaporan
dan penginformasiannya
4 Setelah mengikuti Manajemen produksi ceramah, power point synchronized Ketepatan mahasiswa dalam 100 15 MUS
perkuliahan ini dan logistik ikan di diskusi di menjelaskan:
mahasiswa mampu PP HT kelas, 3. Karakteristik proses dalam
menjelaskan dan produksi ikan di PP
manajemen produksi daring 4. Aktivitas logistic ikan di
dan penanganan
PP dan prosedur
logistik ikan di PP
penanganannya yang baik
5-6 Setelah mengikuti Analisis forecasting ceramah, power point synchronized Ketepatan mahasiswa dalam 100 15 RET
perkuliahan ini produksi ikan 1 diskusi di mengembangkan analisis:
mahasiswa mampu kelas, 4. Multipopulasi-multijenis
menjelaskan kondisi dan dalam produksi ikan HT
multipopulasi- daring di PP.
multijenis produksi 5. Validasi multiakurasi data
ikan dan ikan HT
mengembangkan Analisis keakuratan ceramah, power point synchronized 6. Analisis keakuratan data 100 15 MUS
model-model analisis dan forecasting diskusi di dan dan model forecasting
untuk forecasting produksi ikan kelas, produksi ikan (linear,
produksi ikan lanjutan dan polynomial, moving
daring average, logistic,
exponential smoothing,
cubic)
7 Setelah mengikuti Sistem administrasi ceramah, power point synchronized Ketepatan mahasiswa dalam 100 15 INS
perkuliahan ini dan pengarsipan data diskusi di menganalisis:
mahasiswa mampu kelas, 3. Sistem administrasi dan
menganalisis sistem dan pengarsiapan data
administrasi dan daring produksi ikan
pengarsipan data 4. Sistem administrasi data
produksi ikan, kapal, kapal dan aktivitas
aktivitas penunjang penunjang di pelabuhan
kepelabuhanan
UTS
8-9 Setelah mengikuti Dampak aktivitas ceramah, power point synchronized Ketepatan mahasiswa dalam 100 10 RET
perkuliahan ini kepelabuhanan diskusi di menganalisis:
mahasiswa mampu terhadap ikan HT kelas, 3. Aktivitas PP yang
menganalisis dampak dan berinteraksi dengan ikan
aktivitas daring HT
kepelabuhanan 4. Dampak aktivitas
terhadap ikan HT dan kepelabuhanan terhadap
lingkungan ikan HT
kepelabuhanan Dampak aktivitas ceramah, power point synchronized Ketepatan mahasiswa dalam 100 15 RET
kepelabuhanan diskusi di menganalisis:
terhadap lingkungan kelas, 3. Aktivitas PP yang
kepelabuhanan dan cenderung destruktif
daring 4. Dampak aktivitas
kepelabuhanan terhadap
lingkungan
kepelabuhanan
10 Setelah mengikuti Analisis transportasi ceramah, power point synchronized Ketepatan mahasiswa dalam 100 15 RET
perkuliahan ini ikan dari PP ke diskusi di menganalisis:
mahasiswa mampu hinterland kelas, 3. Ragam transportasi ikan
melakukan analisis dan HT ke daerah-daerah
transportasi ikan dari daring pemasaran (darat, laut,
PP ke hinterland udara)
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
DEPARTEMEN PEMANFAATAN SUMBERDAYA PERIKANAN
PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PERIKANAN LAUT
Bentuk Pembelajaran
4. Analisis transportasi ikan
hasil tangkapan
Kriteria dari PP
Penilaian Bobot
Kemampuan akhir Pokok bahasan ke hinterland Waktu Sumber Dosen
Minggu ke (Indikator) Nilai
11 yang diharapkan
Setelah mengikuti (Materi
Aliran ajar)
data dan ceramah, power point synchronized Ketepatan mahasiswa dalam (menit)
100 Belajar 15 Pengajar
MUS
(%)
perkuliahan ini sistem telusur data diskusi di menganalisis:
mahasiswa mampu dari PP ke hinterland kelas, dan 3. Aliran data (produk,
menganalisis aliran daring transaksi, dll) dalam rantai
data dan sistem suplai ikan PP-hinterland
telusur data dari PP 4. Sistem telusur data dari PP
ke hinterland ke hinterland
12-13 Setelah mengikuti Kontribusi produksi ceramah, power point synchronized Ketepatan mahasiswa dalam 100 15 INS
perkuliahan ini ikan PP terhadap diskusi di menjelaskan & menganalisis:
mahasiswa mampu PDRB daerah dan kelas, 4. Pengertian PDRB,
menganalisis upaya peningkatannya dan komponen penyusun
kontribusi produksi daring PDRB, serta hubungan
ikan PP terhadap produduksi ikan dan
Product Domestic PDRB suatu daerah
Regional Bruto 5. Data kontribusi produksi i
(PDRB) daerah dan Kontribusi produksi ceramah, power point synchronized kan suatu pelabuhan perik 100 15 INS
upaya ikan PP terhadap diskusi di anan terhadap PDRB suat
peningkatannya PDRB daerah dan kelas, u daerah
upaya peningkatannya dan 6. Upaya-upaya peningkatan
(lanjutan) daring kontribusi produksi ikan te
rhadap peningkatan PDRB
suatu daerah
14 Setelah mengikuti Pengembangan ceramah, power point synchronized Ketepatan mahasiswa dalam 100 15 INS
perkuliahan ini security system data diskusi di menganalisis:
mahasiswa mampu produksi ikan dan kelas, dan 1. Potensi manipulasi dan
menggunakan dan kepelabuhanan daring penyalahgunaan data
menganalisis security 2. Pengembangan sistem
system untuk data pengamanan data produksi
produksi ikan dan ikan dan pelabuhan
kepelabuhanan
UAS
Pengajar Praktikum :