AH 14
LAPORAN PRAKTIKUM
BIOLOGI BUNGA PADI & KARAKTERISTIK PADI
KEMENTRIAN PERTANIAN
BADAN PENYULUHAN & PENGEMBANGAN SDM PERTANIAN
POLITEKNIK PEMBANGUNAN PERTANIAN YOGYAKARTA MAGELANG
JURUSAN PERTANIAN
YOGYAKARTA
2022
KEMENTERIAN PERTANIAN
BADAN PENYULUHAN & PENGEMBANGAN SDM PERTANIAN
POLITEKNIK PEMBANGUNAN PERTANIAN YOGYAKARTA MAGELANG
JURUSAN PERTANIAN
Jl. Kusumanegara No. 2 Yogyakarta Telp. (0274) 375528
LAPORAN PRAKTIKUM
I. Identitas
Mata Kuliah : Pengantar Pemulian Tanaman
Acara Praktikum : Biologi Bunga Padi & Karakteristik Padi
Tujuan : Mahasiswa mengetahui struktur bunga
Tempat : BPTP Yogyakarta
Hari, Tanggal : Kamis, 30 Juni 2022
Nama Mahasiswa: Muhammad Rifky Afriza
Semester : II
Dosen Pengampu : Dr. Kristamtini
Asisten Dosen : Elea Nur Aziza, SP, M.Sc
V. Hasil Pengamatan
a. Biologi bunga padi
Tipe
No Bunga Gambar Tipe Bunga
Penyerbukan
Penyerbukan
1 Padi Hemafrodit
sendiri
Struktur bunga :
1. Tangkai sari
2. Kepala sari
3. Lemma (belahan yang kecil)
4. Palea (belahan yang besar)
5. Benang Sari
6. Kepala putik
VI. Pembahasan
Bunga padi adalah bunga telanjang artinya mempunyai perhiasan bunga. Dalam satu
tanaman memiliki dua kelamin, dengan bakal buah yang di atas. Bagian bagian bunga padi
terdiri dari tangkai, bakal buah, lemma, palea, putik dan benang sari. Jumlah benang sari ada 6
buah, tangkai sarinya pendek dan tipis, kepala sari besar serta mempunyai dua kandung serbuk.
Putik mempunyai dua tangkai putik dengan dua buah kepala putik yang berbentuk malai
dengan warna pada umumnya putih atau ungu (Rosadi, 2013). Jika bunga padi telah dewasa,
palea dan lemma yang semula bersatu akan membuka dengan sendirinya agar pemanjangan
benang sari dapat terlihat dari floret yang membuka. Membukanya palea dan lemma ini terjadi
antara jam 10-12, pada suhu 30-32 oC. Palea dan lemma akan tertutup setelah kepala sari
melakukan penyerbukan (Suhartatik, 2008).
VII. Kesimpulan
Dari praktikum yang telah dilakukan dapat ditarik kesimpulan, Tanaman padi (Oryza
sativa L.) merupakan tanaman pangan penting karena menghasilkan beras yang menjadi sumber
bahan makanan pokok, seperti di Indonesia padi merupakan komoditas utama dalam menyokong
pangan masyarakat.
Ciri khas daun padi adanya sisik dan telinga daun. Adapun bagian-bagian daun padi adalah :
1. Helaian daun : terletak pada batang padi dan selalu ada. Bentuknya memanjang seperti pita.
Panjang dan lebar helaian daun tergantung varietas padi yang bersangkutan.
2. Pelepah daun (upih) : bagian daun yang menyelubungi batang. Pelepah daun berfungsi
memberi dukungan pada bagian ruas yang jaringannya lunak, dan hal ini selalu terjadi.
3. Lidah daun terletak pada perbatasan antara helai daun dan upih. Fungsi lidah daun mencegah
masuknya air hujan diantara batang dan pelepah daun (upih). Selain itu mencegah penyakit
daun (Coleoptile).
4. Daun padi mula-mula berupa tunas yang kemudian berkembang menjadi daun. Daun pertama
pada batang keluar bersamaan dengan timbulnya tunas (calon daun). Pertumbuhan daun yang
satu dengan daun yang baru mempunyai selang waktu 7 hari.
Lampiran