PROPOSAL

Edukasi Peningkatan Pengetahuan tentang Gizi Seimbang untuk Mencegah

KEK pada Ibu Hamil

Oleh :

Rosmawati, M. Keb / 061807620

Helmys Aisyah / 2021060005

Kumala Sari Dewi / 2021060006

Nadhifa Pramesti / 2021060008

Yusronisa Nur Hikmah / 2021060011

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH GOMBONG

PROGRAM STUDI KEBIDANAN PROGRAM SARJANA

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

1
 HALAMAN PENGESAHAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT
1. Judul program pengemas : Edukasi Peningkatan Pengetahuan
tentang Gizi Seimbang untuk Mencegah
KEK pada Ibu Hamil
2. Nama mitra program pengemas : Desa Wonoharjo, Kec. Rowokele,
Kab. Kebumen
3. Ketua tim pengusul
a. Nama lengkap : Rosmawati, M. Keb
b. NIDN : 061807620
c. Jabatan Fungsional : Koordinator Mata Kuliah Gizi Dalam
Kesehatan Reproduksi
d. Program studi : Kebidanan Program Sarjana
4. Anggota tim pengusul
a. Jumlah anggota : Dosen 1 orang
b. Nama anggota 1/ bidang : Kebidanan
keahlian
c. Jumlah mahasiswa yang terlibat : 4 orang
Helmys Aisyah / 2021060005
Kumala Sari Dewi / 2021060006
Nadhifa Pramesti / 2021060008
Yusronisa Nur Hikmah / 2021060011
7. Jangka waktu Pelaksanaan : 1 hari (06 Juni 2023)
8. Biaya Total : Rp 359.300
- Snack : Rp 222.000
- Sumber lain : Rp 137.000

2
 Mengetahui, Gombong, September 2022
Ketua Program Studi Ketua Tim Pengusul

Dyah Puji Astuti, S.SiT, M.P.H Adinda Putri Sari Dewi, M.Keb
NIDN 0609038402 NIDN. 0610109001

Menyetujui :
Ketua LPPM Universitas Muhammadiyah Gombong

Arnika Dwi Asti, M.Kep

NIDN 0606028102

DAFTAR ISI

3
LEMBAR PENGESAHAN...................................................................................ii
DAFTAR ISI.........................................................................................................iii
DAFTAR TABEL.................................................................................................iv
DAFTAR GAMBAR..............................................................................................v
RINGKASAN........................................................................................................vi
BAB I PENDAHULUAN......................................................................................1
A. Analisis Situasi.........................................................................................1
B. Permasalahan Mitra................................................................................2
C. Peran Dan Kontribusi.............................................................................2
BAB II SOLUSI PERMASALAHAN..................................................................4
A. Tujuan Kegiatan......................................................................................4
B. Manfaat Kegiatan....................................................................................4
BAB III METODE PELAKSANAAN.................................................................5
A. Metode Kegiatan......................................................................................5
B. Rancangan Evaluasi................................................................................6
BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN..................................................7
A. Anggaran Biaya.......................................................................................7
B. Jadwal Pengabdian Masyarakat............................................................7
BAB V LAPORAN HASIL KEGIATAN............................................................8
A. Persiapan..................................................................................................8
B. Pelaksanaan.............................................................................................8
C. Evaluasi....................................................................................................8
D. Laporan Penggunaan Dana....................................................................9
DAFTAR PUSTAKA 10

DAFTAR TABEL

4
Tabel 1 : Kegiatan Pengabdian Masyarakat...................................................1
Tabel 2 : Anggaran Biaya..................................................................................2
Tabel 3 : Jadwal Pengabdian Masyarakat.......................................................3
Tabel 4 : Pelaksanaan Kegiatan Masyarakat..................................................4
Tabel 5 : Laporan Penggunaan Dana...............................................................5

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Dokumentasi .......................................................................................1

5
RINGKASAN

6
Kekurangan Energi Kronik (KEK) merupakan penyebab tidak langsung kematian
Ibu. KEK merupakan keadaan dimana ibu hamil mengalami kekurangan gizi
(kalori dan protein) yang berlangsung lama atau menahun dan
mengakibatkangangguan kesehatan pada ibu. KEK dapat terjadi pada wanita usia
subur (WUS) dan pada ibu hamil. Pada ibu hamil lingkar lengan atas digunakan
untuk memprediksi kemungkinan bayi yang dilahirkan memiliki berat badan lahir
rendah. Ibu hamil diketahui menderita KEK dilihat dari pengukuran LILA,
adapun ambang batas LILA WUS (ibu hamil) dengan risiko KEK di Indonesia
adalah 23,5 cm. Apabila ukuran LILA kurang dari 23,5 cm atau di bagian merah
pita LILA, artinya wanita tersebut mempunyai risiko melahirkan berat bayi lahir
rendah (BBLR). Lingkar lengan atas merupakan indikator untuk menilai status
gizi pada wanita usia subur dan ibu hamil (Depkes RI, 2012). Para calon ibu harus
memiliki gizi yang cukup sebelum hamil dan lebih lagi ketika hamil. Karena
asupan gizi yang diperoleh digunakan untuk memenuhi kebutuhan ibu,
pertumbuhan dan perkembangan janin. Kebutuhan gizi ibu hamil dapat dipenuhi
melalui makanan yang bervariasi dan cukup mengandung kalori dan protein. Hal
tersebut dilakukan dengan tujuan untuk mencapai status gizi ibu yang optimal
sehingga ibu menjalani kehamilan dengan aman, melahirkan bayi dengan potensi
fisik dan mental yang baik.

Kegiatan penyuluhan mengenai “Edukasi Peningkatan Pengetahuan tentang Gizi

Seimbang untuk Mencegah KEK pada Ibu Hamil” dilakukan kepada ibu-ibu yang
ada di wilayah Desa Wonoharjo secara langsung dengan menampilkan power
point serta dilengkapi video edukasi dan leaflet untuk menambah pemahaman ibu
hamil. Dengan adanya penyuluhan ini diharapkan dapat meningkatkan
pengetahuan ibu-ibu di Desa Wonoharjo tentang Kekurangan Energi Kronis
(KEK) pada ibu hamil.

BAB I
PENDAHULUAN

7
 A. Analisis Situasi
Kurang Energi Kronis (KEK) pada wanita hamil adalah status gizi kurang
seseorang karena ketidakseimbangan antara asupan pemenuhan kebutuhan dan
pengeluaran energi. World Health Organization (WHO) melaporkan bahwa
prevalensi anemia pada kehamilan dan KEK secara global 35-75% secara
signifikan meningkat pada trisemester ketiga dibandingkan trimester pertama
dan kedua kehamilan.

Letak Desa Wonoharjo yang berada di lereng pegunungan tempatnya jauh dari
fasilitas Kesehatan menyebabkan kurangnya informasi mengenai Kesehatan yang
didapatkan oleh masyarakat di Desa Wonoharjo. Terutama informasi mengenai
pentingnya “Edukasi Peningkatan Pengetahuan tentang Gizi Seimbang untuk
Mencegah KEK (Kekurangan Energi Kronis) pada ibu hamil” yang nantinya
sangat berpengaruh pada perkembangan janin di dalam kandungan. Kerena
kurangnya informasi Kesehatan bagi ibu hamil maka banyak ibu hamil yang
kurang memperhatikan asupan gizi yang dikonsumsi sehingga menyebabkan KEK
di Desa Wonoharjo.

B. Permasalahan Mitra
1. Tingginya kasus KEK di Desa Wonoharjo.
2. Rendahnya informasi yang diperoleh ibu hamil mengenai KEK.

C. Peran Dan Kontribusi

Kegiatan penyuluhan mengenai “Edukasi Peningkatan Pengetahuan tentang
Gizi Seimbang untuk Mencegah KEK pada Ibu Hamil” dilakukan kepada ibu-ibu
yang ada di wilayah Desa Wonoharjo secara langsung dengan menampilkan
power point serta dilengkapi video edukasi dan leaflet untuk menambah
pemahaman ibu hamil. Dengan adanya penyuluhan ini diharapkan dapat
meningkatkan pengetahuan ibu-ibu di Desa Wonoharjo tentang Kekurangan
Energi Kronis (KEK) pada ibu hamil.

BAB II

8
 SOLUSI PERMASALAHAN

A. Tujuan Kegiatan
Tujuan dari penyuluhan Edukasi Peningkatan Pengetahuan tentang Gizi
Seimbang untuk Mencegah KEK pada Ibu Hamil di Desa Wonoharjo adalah
pencegahan KEK. Kegitan ini diharapkan dapat mengidentifikasi ibu hamil
beresiko KEK dan meningkatkan pengetahuan tentang gizi seimbang pada ibu
hamil. Diharapkan ibu-ibu di Desa Bejiruyung dapat memahami dan mampu
mengaplikasikan gizi seimbang, agar ibu hamil dapat menjalani kehamilannya
dengan sehat karena ini merupakan bekal yang sangat bermanfaat bagi ibu hamil.

B. Manfaat Kegiatan
1. Manfaat Jangka Pendek

Merubah tingkat pengetahuan dalam gizi seimbang pada ibu hamil.

2. Manfaat Jangka Panjang

Meningkatakan kesehatan dengan memperbaiki gizi seimbang di desa

Wonoharjo.

9
 BAB III
METODE PELAKSANAAN

A. Metode Kegiatan
Program kegiatan mahasiswa ini kami lakukan di Desa Bejiruyung. Mahasiswa
bekerja sama dengan tenaga kesehatan, seperti bidan desa yang dibantu oleh
kader- kader. Program ini dilaksanakan pada tanggal 6 Juni 2023. Acara dan
materi akan dipandu oleh mahasiswa Universitas Muhammadiyah Gombong
menggunakan media power point, video edukasi dan leaflet.

A. Tahap awal

Pada tahap ini akan dilakukan konsultasi kepada dosen pembimbing dan
mengevaluasi konsep yang telah dirumuskan. Melakukan observasi dan
berkoordinasi dengan masyarakat sasaran.

B. Tahap-tahap pelaksanaan

1. Pertemuan pertama

Pertemuan pertama diawali dengan mengkoordinasi dengan kader desa dan bidan
yang bertugas di Desa Bejiruyung.

2. Pertemuan kedua

Pertemuan berikutnya dilakukan dengan memberikan pengantar menggunakan

metode diskusi tentang KEK pada ibu hamil. Pembahasan materi menggunakan
power point, dan leaflet mengenai KEK pada ibu hamil.

Kegiatan ini akan dilakukan selama 80 menit. Pada tahap akhir, mahasiswa
melakukan evaluasi yang akan dicantumkan di laporan proposal untuk melengkapi
tugas Gizi Kesehatan yang ber- SKS 2.

10
 Tabel 1 : Kegiatan Pengabdian Masyarakat

No Acara Waktu Penanggung Jawab

1. Kumpul 07.00 WIB Seluruh Anggota

2. Briefing 07.00-07.20 WIB Seluruh Anggota

3. Persiapan 07.20-08.45 WIB Seluruh Anggota

4. Registrasi Peserta 08.45-09.00 WIB Nisa

5. Pembukaan oleh MC 09.00 – 09.05 Kumala

WIB

6. Sambutan 09.05-09.20 WIB Kumala

- Kader

- Dosen

7. Inti Acara 09.20-10.30 WIB Nadhifa, Helmys

- Pemberian
Materi

- Game “Mitos
atau Fakta”

- Diskusi

- Evaluasi

8. Pemberian Kenang- 10.30-10.35 WIB Dosen/Helmys

kenangan

9. Foto bersama 10.35-10.45 WIB Seluruh Anggota

10. Penutupan 10.45.-Selesai Kumala

B. Rancangan Evaluasi
Evaluasi kegiatan pengabdian dilakukan pada sebelum, saat proses pelaksanaan
dan setelah pelaksanaan kegiatan. Evaluasi kegiatan dilakukan untuk menjamin
11
keberlangsungan program yang telah dijalankan. Evaluasi melibatkan beberapa
bidang terkait:

1. Kepala Desa : Memonitor program melalui SKD yang ada di Desa dan
melibatkan perangkat untuk melakukan sosialisasi terkait dengan penyuluhan
peningkatan pemahaman ibu terkait gizi seimbang pada ibu hamil

2. Bidan desa : Melanjutkan program kegiatan peyuluhan kepada ibu hamil di

kegiatan selanjutnya dengan bantuan kader desa

4. Tim Pengmas : Memberikan materi terhadap tingkat pengetahuan dan

keterampilan ibu hamil mengenai gizi seimbang

BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

12
 A. Anggaran Biaya
Tabel 2 : Rencana Biaya

No Rincian Kebutuhan Satuan Harga (Rp.) Jumlah Total (Rp.)

1 Quesioner 400 37 14.800

2 Doorprize 10.000 3 30.000

3 Leaflet 2.500 37 92.500

4 Snack 6.000 37 222.000

Total 359.300

B. Jadwal Pengabdian Masyarakat

Tabel 3 : Jadwal Pengabdian Masyarakat

BU
No Nama Kegiatan
LAN
1 2 3 4 5 6
1 Konsultasi dengan dosen pembimbing
mengenai kegiatan
2 Survei lapangan
3 Administrasi perizinan
4 Persiapan alat dan bahan
5 Perkenalan peserta dan pengantar pelatih
6 Pemberian materi
7 Evaluasi
8 Penyusunan laporan akhir
Kegiatan
BAB V
LAPORAN HASIL KEGIATAN

13
 A. Persiapan
Melakukan persiapan proses kegiatan meliputi koordinasi dengan mitra,
koordinasi dengan kader setempat, penentuan jadwal bersama, pembuatan media
penyuluhan dan kuisioner yang melibatkan seluruh tim pengabdian masyarakat.

B. Pelaksanaan

No Acara Waktu Penanggung Jawab

1. Kumpul 07.00 WIB Seluruh Anggota

2. Briefing 07.00-07.20 WIB Seluruh Anggota

3. Persiapan 07.20-08.45 WIB Seluruh Anggota

4. Registrasi Peserta 08.45-09.00 WIB Nisa

5. Pembukaan oleh MC 09.00 – 09.05 WIB Kumala

6. Sambutan 09.05-09.20 WIB Kumala

- Kader

- Dosen

7. Inti Acara 09.20-10.30 WIB Nadhifa, Helmys

- Pemberian
Materi

- Game “Mitos
atau Fakta”

- Diskusi

- Evaluasi

8. Pemberian Kenang- 10.30-10.35 WIB Dosen/Helmys

kenangan

9. Foto bersama 10.35-10.45 WIB Seluruh Anggota

10. Penutupan 10.45.-Selesai Kumala

14
Kegiatan pengabdian telah dilakukan. Rincian kegiatan terlihat pada tabel 4
dibawah ini :

Tabel 4 : Pelaksanaan Kegiatan Masyarakat

A. Foto Kegiatan
No Rincian Waktu Foto
Kegiatan Pelaksanaan

1 Persiapan 07.00-09.00 -
alat dan cek
perlengkapan

2 Registrasi 08.45-09.00
peserta

3 Pembukaan 09.00-09.20
+ pengantar

15
4 Pemaparan 09.20-10.30
materi

5 Sesi tanya 11.00-11.30

jawab +
Doorprize

6 Penutupan + 11.30-11.45
sesi foto
bersama

C. Evaluasi
1. Evaluasi Struktural
a) Sasaran hadir di tempat penyuluhan sesuai waktu yang dijadwalkan
b) Ruang kondusif untuk kegiatan
c) Peralatan memadai dan berfungsi
d) Media dan materi tersedia dan memadai

16
 e) Peserta sesuai dan SDM memadai
2. Evaluasi Proses
a) Sasaran antusias terhadap materi penyuluhan
b) Tidak ada sasaran yang meninggalkan tempat penyuluhan sampai acara
berakhir, apabila ada harus izin
c) Sasaran mengajukan pertanyaan dan dapat menyimpulkan hasil
penyuluhan)
d) Ketepatan waktu
3. Evaluasi Hasil

Evaluasi kegiatan penyuluhan dilakukan sebagai upaya untuk mengukur

ketercapainnya program penyuluhan yang dilakukan pada 17 ibu hamil. Dari hasil
kegiatan didapatkan hasil ibu hamil mengetahui mengenani KEK dan Gizi
Seimbang untuk mencegah KEK.

17
18
19
 D. Laporan Penggunaan Dana
Tabel 5 : Laporan Penggunaan Dana

No Rincian Kebutuhan Satuan Harga Jumlah Total (Rp.)

(Rp.)

1 Quesioner 400 37 14.800

2 Doorprize 10.000 3 30.000

3 Leaflet 2.500 37 92.500

20
 4 Snack 6.000 37 222.000

Total 359.300

DAFTAR PUSTAKA

Depkes. (2012). Riset Kesehatan Dasar Tahun. Penelitian dan Pengembangan

Kesehatan Departemen Kesehatan RI.
M, N. M. (2022, 10 27). Kekurangan Energi Kronis (KEK) Saat Hamil, Seberapa
Berbahaya bagi Ibu dan Janin? Kesehatan, p. 1.
poltekkes-denpasar. (2018, April 1). Kekurangan Energi Kronis (KEK) pada
Kehamilan. Kesehatan, pp. 1-17.
poltekkes-denpasar. (2018, April 2). Kekurangan Energi Kronis(KEK).
Kesehatan.
Indonesia, K. K. (2019, January 28). Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun 2018.
Nasution, D., Nurdianti, D.,S., 2014. Berat badan lahir rendah (BBLR) dengan
kejadian stunting pada anak usia 6-24 bulan. Vol 11. No.1
RENSTRA. Rencana Strategis Dinas Kesehatan DKP2KB Tahun 2021-2026,.
Rahmaniar, A. 2013. Faktor-faktor yang Berhubungan dengan KEK (Tampa
Padang, Sulawesi Barat). Media Gizi Masyarakat Indonesia, Vol. 2 : 98-103

21
LAMPIRAN

Gambar 1 : DOKUMENTASI

22