Catatan SL Michelle Putri (18-001)

1. Dermatitis numularis
Pelaporan: tampak di 1/3 superior regio antebrachii di bagian flexor, adanya plak eritem
(sedikit erosi) bentuk tidak teratur, batas tegas, ukuran numuler, soliter, dan kesan
madidans (luka basah)
Juga tampat vesikel multiple, ukuran milier tersebar diskret. Dibawahnya terdapat patch
eritem (tapi kurang jelas eritemnya)

- Dermatosis: komplikasi penyakit kulit

- Dermatitis: diagnosis penyakit kulit
Disebabkan oleh infeksi kulit dengan 5 kriteria:
1. Radang epi dan dermis
2. Keluhan subjektif gatal
3. Polimorf
4. Ada factor endo dan eksogen (skin barrier rusa, riwayat atopic)
5. Cenderung Kronik residins (ga selalu ada, tpi bisa ada kekambuhan)
- Terapi:
1. anti radang (steroid potensi kuat: betamethasone dipropionat) -> bisa minum
(2x8mg) dan topical
2. dikompres NaCl (basah, terapi dengan basah) -> ada 2 kompres, terbuka dan
tertutup. (pakai yang terbuka untuk Vasokonstriksi, mendinginkan, dan
membersihkan kotoran -> karena infeksi) -> kalo tertutup, fungsinya kebalikannya
3. obat anti gatal
4. kalo berkaitan dengan dust mite (debu) bersihkan rumah

2. Moluscum Contagiosum
Di regio abdomen dextra, ada papul sewarna kulit, multiple, mengkilap, ukuran milier-
lentikuler, teratur, batas tegas, sebaran diskret
Juga di superior umbilikius ada delle (cekungan) -> gelap
- Terapi: tindakan/ minum obat
Biasanya dilakukan enekuliasi (diambil badan molusum dalam papulnya keluar, tanpa
melakukan eksisi)

3. Dermatitis kontak alergi (genodermatosis= berkaitan dengan gen karena simetris bilateral
sejak kecil)
Pada kedua dorsum pedis bagian superior, tampak plak hiperpigmentasi bentuk sendal,
simetris bilateral, ukurannya plakat, batas sebagian tegas sebagian tidak
Ada juga skuama serotik (kering) dan plak eritem dengan erosi
- Alergi: uj tempel

4. Erupsi Akneformis (Kelainan bentuk jerawat)

Di regio deltoidei ada papul eritem, multiple, ukuran milier-lentikuler, monomorf, sebaran
diskret, tidak terdapat komedo (untuk memastikan bukan jerawat)
- Penyebab: minum steroid lama/ vit b12/ rimfapicin
5. Herpes Zoster
Diatas patch eritem yang tidak teratur, batas ga tegas, ukuran nomulat, ada vesikel milier-
lentikuler, multiple, tersusun herpetiform (berkelompok), sebaran dermatormal
- Dermatormal: persebaran sesuai saraf dermatome
- Herpes zoster: kondisi non infeksius disebabkan reaktivasi varicella zoster yang belum
sembuh sempurna (virus sembunyi di ganglion dorsalis)
- Varicella zoster: menular, penularan udara, inkubasi 7-14 hari

6. Acute generalized exanthematous pustulosis

Diatas patch eritem bentuk tidak teratur, batas tidak tegas, terdapat pustule milier (pustule
perifolikuler- Bahasa spesialis)ukuran milier tersebar diskret

7. Xanthelasma (pada pasien kencing manis)

Di regio palpebra ada papul (tumor/ nodul) sewarna kulit, bentuk oval, ukuran lentikuler,
soliter.