Anda di halaman 1dari 12

UIN MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN


JURUSAN PENDIDIKAN ISLAM ANAK USIA DINI
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
MATA KULIAH KODE RUMPUN MK BOBOT (SKS) SEMESTER TGL PENYUSUNAN
Diagnostik Permasalahan Anak 20010511D23 3 III
Otorisasi Dosen Pengembang RPS Koordinator RMK Ka. PRODI
Tanda Tangan Tanda Tangan Tanda Tangan

(........................................) (............................................) (....................................)

Capaian CPL - PRODI


Pembelajaran (CP) A A-02, A-03, A-06, A-08, A-11, A-17, A-18, A-19
B B-06, B-15
C C-04, C-06, C-08, C-09, C-10,C-12, C-13, C-14, C-15, C-22
D D-1, D-2,D-2,D-3
CP – MK
Mahasiswa memahami dan mampu menjelaskan tahap – tahap perkembangan dari berbagai aspek, mulai dari prenatal
sampai anak – anak akhir sesuai dengan teori
Mahasiswa memahami karakteristik dan tugas perkembangan anak usia dini
Memiliki pengetahuan terkait alat pengumpul data dan langkah – langkah diagnosis
Mahasiswa mampu menerapkan teknik untuk mendiagnostik permasalahan anak
Mengenali berbagai perilaku bermasalah pada anak beserta upaya intervensinya
Deskripsi Singkat Pemahaman terkait tahap-tahap dan tugas perkembangan merupakan pengetahuan awal bagi guru PAUD, sebelum mengenal
MK gejala anak yang bermasalah. Pendidik AUD sebaiknya mengetahui aspek perkembangan anak didiknya yang meliputu
perkembangan motorik, kognitif, emosi, social, agama,moral, seni dan bahasa. Pentingnya mengetahui perkembangan anak
supaya para pendidik AUD lebih mengenal karakteristik anak dan mengetahui sejak awal permasalahan-permasalahan yang
muncul pada anak didiknya, sehingga jika terdapat permasalahan dapat diupayakan intervensi lebih awal.
Materi 1. Konsep dasar perkembangan, pertumbuhan,dan perubahan.
Pembelajaran/ 2. Tugas – tugas perkembangan dan teori – teori perkembangan anak menurut para ahli.
Pokok Bahasan 3. Instrumen pengumpul data dan langkah – langkah deteksi
4. Tehnik deteksi dini permasalahan anak
5. Identifikasi berbagai permasalahan anak beserta intervensinya

Pustaka Utama :
Hurlock.E.B,. 2004. Perkembangan Anak jilid 1. Jakarta.Erlangga
Hurlock.E.B,. 2013. Perkembangan Anak jilid 2. Jakarta .Erlangga
Dewi. R, . 2005. Berbagai Masalah anak taman kanak-kanak. Jakarta: Depdiknas Dirjen Dikti
Gnarsa, Singgih D. 2017. Psikolgi anak bermasalah.Jakarta.Libri
Izzaty. R.E,. 2005. Mengenali Permasalahan Perkembangan Anak Usia TK. Jakarta: Depdiknas Dirjen Dikti
Izzaty. R.E,. 2005. Perilaku Anak Prasekolah, Masalah dan cara mengatasinya. Elex media komputindo:Jakarta
Modul guru pembelajar taman kanak – kanak kelompok kompetensi A. 2016. Bandung. PPPPTK TK dan PLB Bandung
Winkelstern, Julie A & Arthur E Jongsma.2006. The Early Childhood Education InterventionTreatment Planner.Canada. John
Wiley & Sons, Inc
Khamim Zarkasih Putro, & Suyadi. 2016. Bimbingan dan Konseling PAUD. Remaja Rosdakarya: Bandung
Tandry,Novita. 2011. Mengenal Tahap Tumbuh Kembang Anak & Masalahnya. Libri:Jakarta

Pendukung :

Media
Pembelajaran Perangkat Lunak : e-learning, Whatsapp, zoom, google meet Perangkat Keras : laptop, handphone
Team Teaching
Matakuliah Syarat

Minggu Sub-CP-MK Indikator Kriteria dan Bentuk Metode Pembelajaran Materi Pembelajaran Bobot
Ke- (sbg kemampuan akhir Penilaian (Estimasi Waktu) Penilaian
yang diharapkan) (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Mampu mengikuti Memahami sistematika Kriteria: Pemahaman Ceramah bermedia, Kontrak perkuliahan dan
perkuliahan dan mencapai perkuliahan untuk satu dan penguasaan Diskusi (60 menit) pengantar
tujuan yang ditetapkan semester kedepan.

2 Memahami konsep Memahami Kriteria:Ketepatan Ceramah bermedia, 1. Konsep Dasar


dasar perkembangan, perkembangan anak &Penguasaan project based learning Perkembangan,
pertumbuhan dan usia dini dari berbagai Bentuk non tes: pertumbuhan,
perubahan pada prenatal aspek serta faktor – Partisipasi, hasil perubahan
sampai dengan anak- faktor yang tulisan, kreatifitas 2. Prinsip perkembangan
anak akhir pada mempengaruhinya ide, persentase 3. Faktor – faktor yang
berbagai aspek similariti turnittin mempengaruhi
dan analisis materi 4. Perkembangan fisik
(prenatal – anak-anak
akhir)
5. Perkembangan
Kognitif (prenatal –
anak-anak akhir)
3 Memahami konsep Memahami Kriteria:Ketepatan Ceramah bermedia, 1. Perkembangan Sosial
dasar perkembangan, perkembangan anak &Penguasaan project based learning (prenatal – anak-anak
pertumbuhan dan usia dini dari berbagai Bentuk non tes: akhir)
perubahan pada prenatal aspek serta faktor – Partisipasi, hasil 2. Perkembangan
sampai dengan anak- faktor yang tulisan, kreatifitas Emosi(prenatal –
anak akhir pada mempengaruhinya ide, persentase anak-anak akhir)
berbagai aspek similariti turnittin 3. Perkembangan
dan analisis materi Bahasa(prenatal –
anak-anak akhir)
4. Perkembangan Agama
(prenatal – anak-anak
akhir)
5. Perkembangan Moral
(prenatal – anak-anak
akhir)
4 Memiliki pengetahuan Memahami tugas – Kriteria:Ketepatan Ceramah bermedia, 1. Teori perkembangan
mendalam mengenai tugas perkembangan &Penguasaan project based learning John Piaget
teori- teori serta teori – teori Bentuk non tes: 2. Teori perkembangan
perkembangan dari perkembangan anak Partisipasi, hasil Eric Ericson
beberapa ahli sebagai menurut berbagai ahli tulisan, kreatifitas 3. Hubungan Teori
landasan dalam dan ide, persentase perkembangan
pelaksanaan pendidikan mengaitkankannya similariti turnittin dengan proses
dengan proses dan analisis materi pendidikan serta
pendidikan AUD permasalahan anak
5 Memiliki pengetahuan Memahami tugas – Kriteria:Ketepatan Ceramah bermedia, 1. Teori perkembangan
mendalam mengenai tugas perkembangan &Penguasaan project based learning Vygotsky
teori- teori serta teori – teori Bentuk non tes: 2. teori perkembangan
perkembangan dari perkembangan anak Partisipasi, hasil kholberg
beberapa ahli sebagai menurut berbagai ahli tulisan, kreatifitas 3. Hubungan Teori
landasan dalam dan ide, persentase perkembangan
pelaksanaan pendidikan mengaitkankannya similariti turnittin dengan proses
dengan proses dan analisis materi pendidikan serta
pendidikan AUD permasalahan anak

6 Mampu menjelaskan Memahami Kriteria:Ketepatan Ceramah bermedia, 1. Karakteristik Anak


karakteristik anak usia karakteristik anak usia &Penguasaan project based learning usia dini
dini berkenaan dengan dini beserta tugas – Bentuk non tes: 2. Tugas perkembangan
tugas tugas Partisipasi, hasil AUD
perkembangannya, serta perkembangannya, tulisan, kreatifitas 3. Konsep Deteksi dini
memiliki pengetahuan memiliki pengetahuan ide, persentase permasalahan anak
terkeit deteksi dini dan terkait deteksi dini similariti turnittin 4. Prinsip dalam deteksi
prinsip – prinsipnya. dan prinsip – prinsip dan analisis materi
dini
dalam deteksi dini
permasalahan anak
7 Memahami teknik Memiliki pengetahuan Kriteria:Ketepatan Ceramah bermedia, 1. Teknik deteksi dini
deteksi permasalahan terkait teknik deteksi &Penguasaan project based learning tumbuh kembang
anak, memiliki dini, jenis- jenis alat Bentuk non tes: anak,
pemahaman terkait alat pengumpul data serta Partisipasi, hasil 2. Alat pengumpul
pengumpul data, dan pengolahan dan tulisan, kreatifitas data,
tindak lanjut setelah pemanfaatan data ide, persentase 3. Langkah-langkah
data diperoleh similariti turnittin pengmpulan data,
dan analisis materi 4. Tindak lanjut dari
data yang diperoleh
8 UTS

9 Mampu Memahami anak Kriteria:Ketepatan Ceramah bermedia, 1. Pengertian perilaku


mengidentifikasi &Penguasaan project based learning agresif, gangguan
dengan perilaku
berbagai jenis perilaku Bentuk non tes: artikulasi,permasalah
bermasalah pada anak agresif, gangguan Partisipasi, hasil n kasih sayang /
tulisan, kreatifitas bergantung,
artikulasi,permasalahn
ide, persentase gangguan fokus /
kasih similariti turnittin perhatian, autis.
dan analisis materi (winkelstern p.13)
sayang/bergantung,
2. Penyebab perilaku
gangguan agresif, gangguan
artikulasi,permasalah
fokus/perhatian,autis
n kasih
serta intervensinya sayang/bergantung,
gangguan
fokus/perhatian,autis
3. Gejala agresif,
gangguan
artikulasi,permasalah
n kasih
sayang/bergantung,
gangguan
fokus/perhatian,auti
4. Intervensi guru dan
orang tua
10 Mampu Memahami anak Kriteria:Ketepatan Ceramah bermedia, 1. Pengertian depresi,
mengidentifikasi &Penguasaan project based learning gangguan makan,
depresi, gangguan
berbagai jenis perilaku Bentuk non tes: gangguan masalah
bermasalah pada anak makan, gangguan Partisipasi, hasil pembuangan
tulisan, kreatifitas (Eneurosis
masalah pembuangan
ide, persentase &Encopresis),Keterl
(Eneurosis similariti turnittin ambatan berbahasa,
dan analisis materi Kecemasan umum
&Encopresis),Keterla
(winkelstern p.51)
mbatan berbahasa, 2. Penyebab depresi,
gangguan makan,
Kecemasan umum
masalah
serta intervensinya pembuangan
(Eneurosis
&Encopresis),Keterl
ambatan berbahasa,
Kecemasan umum
3. Gejala depresi,
gangguan makan,
gangguan masalah
pembuangan
(Eneurosis
&Encopresis),Keterl
ambatan berbahasa,
Kecemasan umum
4. Intervensi guru dan
orang tua
11. Mampu Memahami anak Kriteria:Ketepatan Ceramah bermedia, 1. Pengertian gangguan
mengidentifikasi &Penguasaan project based learning pendengaran,keterga
dengan gangguan
berbagai jenis perilaku Bentuk non tes: ntungan
bermasalah pada anak gangguan Partisipasi, hasil obat,keterlambatan
tulisan, kreatifitas kognitif ringan,
pendengaran,ketergant
ide, persentase keterlambatan
ungan similariti turnittin kognitif sedang,
dan analisis materi perilaku menentang
obat,keterlambatan
(winkelstern p.88)
kognitif ringan, 2. Penyebab gangguan
pendengaran,keterga
keterlambatan kognitif
ntungan
sedang, perilaku obat,keterlambatan
kognitif ringan,
menentang serta
keterlambatan
intervensinya kognitif sedang,
perilaku menentang
3. Gejala gangguan
pendengaran,keterga
ntungan
obat,keterlambatan
kognitif ringan,
keterlambatan
kognitif sedang,
perilaku menentang
Intervensi guru dan
orang tua
12. Mampu Memahami anak Kriteria:Ketepatan Ceramah bermedia, 1. Pengertian gangguan
mengidentifikasi dengan gangguan &Penguasaan project based learning fisik, gangguan
berbagai jenis perilaku Bentuk non tes: bahasaa/komunikasi,
fisik, gangguan
bermasalah pada anak Partisipasi, hasil gangguan kesiapan
bahasaa/komunikasi,g tulisan, kreatifitas sekolah,kecemasan
ide, persentase terhadap perpisahan,
angguan kesiapan
similariti turnittin pemalu/pobia sosial.
sekolah,kecemasan dan analisis materi (Winkelstern p.127)
2. Penyebab gangguan
terhadap perpisahan,
fisik, gangguan
pemalu/pobia sosial. bahasaa/komunikasi,
gangguan kesiapan
serta intervensinya
sekolah,kecemasan
terhadap perpisahan,
pemalu/pobia sosial.
3. Gejala kecemasan,
masalah
pendengaran,
ketergantungan obat,
keterlambatan
perkembangan
kognitif ringan pada
AUD
4. Intervensi guru &
orang tua
13. Mampu Memahami anak Kriteria:Ketepatan Ceramah bermedia, 1. Pengertian gangguan
mengidentifikasi &Penguasaan project based learning masalah tidur,
dengan gangguan
berbagai jenis perilaku Bentuk non tes: keterlambatan
bermasalah pada anak masalah tidur, Partisipasi, hasil ketrampilan sosial,
tulisan, kreatifitas berbohong,sulit
keterlambatan
ide, persentase toleransi
ketrampilan sosial, similariti turnittin keberbakatan.
dan analisis materi (winkelstern.p.180
berbohong,sulit
toleransi keberbakatan izzaty 211,262,274)
2. Penyebab gangguan
beserta intervensinya
masalah tidur,
keterlambatan
ketrampilan sosial,
berbohong,sulit
toleransi
keberbakatan
3. Gejala gangguan
masalah tidur,
keterlambatan
ketrampilan sosial,
berbohong,sulit
toleransi
keberbakatan
4. Intervensi guru dan
orang tua
14 Mampu Memahami anak Kriteria:Ketepatan Ceramah bermedia, 1. Pengertian gangguan
mengidentifikasi &Penguasaan project based learning penglihatan
dengan gangguan
berbagai jenis perilaku Bentuk non tes: /kebutaan, temper
bermasalah pada anak penglihatan /kebutaan, Partisipasi, hasil tantrum, withdrawl,
tulisan, kreatifitas malnutrisi, takut
temper tantrum,
ide, persentase (winkelstern p.189,
withdrawl, malnutrisi, similariti turnittin izzaty
dan analisis materi p.186,243,288,311)
takut beserta
2. Penyebab gangguan
intervensinya penglihatan
/kebutaan, temper
tantrum, withdrawl,
malnutrisi, takut
3. Gejala gangguan
penglihatan
/kebutaan, temper
tantrum, withdrawl,
malnutrisi, takut
4. Intervensi guru dan
orang tua
Mampu Memiliki pemahaman Kriteria:Ketepatan Ceramah bermedia, 1. Peran guru dan
15 mengidentifikasi peran dari berbagai &Penguasaan project based learning orang tua terhadap
perilaku bermasalah pihak dalam Bentuk non tes: identifikasi anak
pada anak, menyusun mengidentifikasi anak Partisipasi, hasil bermasalah
program dan strategi, bermasalah, tulisan, kreatifitas 2. Program sekolah
serta melakukan memahami tata cara ide, persentase dalam memfasilitasi
penanganan sesuai menyusun program similariti turnittin perkembangan anak
prosedur dan strategi dalam dan analisis materi 3. Strategi guru
deteksi tumbuh terhadap deteksi
kembang anak serta tumbuh kembang
memahami prosedur anak,
penanganan anak 4. Prosedur penanganan
bermasalah. permasalahan AUD,
16. UAS

Catatan:
1) TM : Tatap muka, BT: Belajar Terstruktur, BM : Belajar Mandiri;
2) TM : 50 menit/sks/minggu. Contoh TM: 1x(1x50”)] dibaca: kuliah tatap muka 1 kali (minggu) x 1 sks x 50 menit = 50 menit;
3) BT : 50 menit/sks/minggu.
BM : 60 menit/sks/minggu.
Contoh [BT+BM: (1x1)x(1x60”)] dibaca: belajar terstruktur 1 kali (minggu) dan belajar mandiri 1 kali (minggu) x 1 sks x 60
menit = 60 menit;
4) RPS: Rencana PEmbelajarn Semester, CPL: capaian pembelajaran Lulusan, CPMK: Capaian pembelajaran Mata kuliah,
RMK: Rumpun Mata Kuliah, PRODI: Program Studi.
Penjelasan format Rencana Pembelajaran Semester

NOMOR
Komponen PENJELASAN ISIAN

1. Capaian Capaian pembelajaran lulusan (matakuliah)adalah kriteria minimal tentang kualifikasi kemampuan lulusan yang
pembelajaran Mata mencakup sikap, pengetahuan dan ketrampilan yang dinyatakan dalan rumusan capaian pembelajaran lulusan dari suatu
kuliah (CP-MK) mata kuliah tertentu

2 SUB-CPMK / SUB-CPMK atau Capaian pembelajaran pertemuan merupakan jabaran dari CPMK yang harus tercapai pada setiap
Kemampuan Akhir tahapan pembelajaran berdasarkan indikator dan kriteria tertentu. Satu CPMK terdiri atas beberapa capaian
Yang pembelajaran pertemuan
Direncanakan

3 Indikator Indikator adalah penanda pemeenuhan capaian pembeajaran khusus yang di tandai oleh perubahan prilaku mahasiswa
yang dapat diukur. Rumusan indikator mencakup dua aspek, tyakni prilaku kompeten dan isi pembelajaran. Kata kerja
indikstor bersifat operasional, dapat diukur. Indikator yang dikembangkan harus menggambarkan hirarki kemampuan.
Digunakan sebagai dasar untuk menyusun instrumen penilaian

3 BAHAN KAJIAN merupakan poko-pokok materi pembelajaran yang relevan dengan kemampuan yang akan dicapai. Valid (sesuai denga n
(materi ajar) bdang kajian dan level prodi : keakuratan, keluasan, kedalaman), praktis (ketersediaan, mudah di gunakan), mendukung
pemenuhan capaian pembelajaran khusus

4 METODE Metode pembelajaran merupakan cara efektif dan efisien yang ditempuh dosen untuk menghasilkan luaran
PEMBELAJARAN pembelajaran. Metode ini mengutamakan student-centered learning.Metode pembelajaran tersebut diupayakan agar
merupakan perwujudan dari the five pilars of education, yaitu : belajar untuk beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa, lerning to know, lerning to do, lerning to be dan lerning to live together. Untuk itu disarankan untuk
menggunakan beberapa pendekatan atau model pembelajaran aktif

5 WAKTU Waktu belajar adalah takaran waktu yang menyatakan beban balajar dalam satuan sks (satuan kredit semester). Satu sks
setara dengan 160 ( seratus enampuluh) menit kegiatan belajar perminggu persemester. 1 (satu) sks pada bentuk
pembelajaran kuliah, responsi dan tutorial, men cakup : (1) kegiatan belajar dengan tatap muka 50 (lima puluh) menit
permihggu persemester; (2) kegiatan belajar dengan penugasan terstruktur 50 (lima puluh) menit permihggu persemester
dan (3) kegiatan belajar mandiri 60 (enam puluh) menit perminggu persemester. 1 (satu) sks dalam bentuk pembelajaran
seminar atau dalam bentuk pembelajaran lain yang sejenis mencakup : (1) kegiatan belajar tatap muka 100 ( seratus)
menit perminggu persemester; dan (2) kegiatan belajar mandiri 60 (enam puluh) menit perminggu persemester. 1
(satu)sks dalam bentuk pembelajaran praktikum, praktek studio, praktek bengkel, praktek lapangan, penelitian,
pengabdian kepada masyrakat, dan/ atau bentuk pembelajaran lain yang setara, , adalah 160 (seratus enam puluh) menit
perminggu persemester (Permendikbud No.49/2014 ps.16)
6 PENGALAMAN Kegiatan yang harus dilakukan oleh mahasiswa yang dirancang oleh dosen agar yang bersangkutan memiliki
BELAJAR kemampuan yang telah ditetapkan (tugas, suvai, menyusun paper, melakukan praktek, studi banding, dsb)

7 KRITERIA Kriteria Penialaian berisi indikator yang dapat menunjukkan pencapaian kemampuan yang dicanangkan, atau unsur
PENILAIAN dan kemampuan yang dinilai ( bisa kualitatif misalnya ketepatan analisis, kerapian sajian, kreatifitas ide, kemampuan
INDIKATOR komunikadi, juga bisa yang kuantitatif yakni banyaknya kutipan acuan/unsur yang di bahas, kebenaran hitungan, dan
sebagainya) .

8 BOBOT NILAI
Bobot Nilai disesuaiakn dengan waktu yang digunakan untuk membahas atau mengerjakan tugas atau besarnya
sumbangann suatu kemampuan terhadap pencapaian kompetensi mata kuliah tertentu

Daftar referensi yang digunakan dapat dituliskan pada lembar lain


REFERENSI

Anda mungkin juga menyukai