Menurut bahasa tahammul merupakan masdar dari fi’il madly تحمّلyang berarti
menanggung, membawa, atau biasa diterjemahkan dengan menerima. Menurut
bahasa tahammul hadis dapat diartikan menerima hadis atau menanggung
hadis.
Sedangkan menurut istilah ulama ahli hadis tahammul hadis adalah :
“ تلقى الحديث واخذه عن الشيوخTahammul artinya menerima hadis dan mengambilnya dari para
syekh atau guru.”
Menurut bahasa ada’ ( ) األداءadalah masdar dari أدي أداء777 أداى يyang berarti
menyampaikan. Secara bahasa ada’ al-hadis adalah menyampaikan hadis.
Sedangkan ada’ al-hadis menurut istilah adalah meriwayatkan hadis dan
memberikannya pada para murid.
Secara umum makna tahammul hadis adalah menerima dan mendengar suatu
periwayatan hadis dari seorang guru dengan menggunakan beberapa metode
tertentu. Sedangkan yang dimaksud dengan al-ada’ al-hadits adalah
menyampaikan atau meriwayatkan suatu hadis kepada orang lain dengan cara-
cara tertentu.
Pada dasarnya kedua lafadz tersebut tidak memiliki perbedaan yang berarti. Hal itu
dikarenakan keduanya sama-sama digunakan untuk mewartakan hadis yang
didengar langsung dari gurunya. Hadis yang diriwayatkan dengan salah satu kalimat
diatas menunjukkan pada bersambungnya sanad. Muhaddits periode awal terbiasa
menggunakan kata sami’tu sementara pada masa berikutnya lebih akrab
menggunakan lafadz hadatsana
Dalam metode penerimaan hadis, kedua lafadz tersebut masuk kedalam metode al-
Sima’ yaikni mendengar langsung dari sang guru.