Anda di halaman 1dari 12

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

(RPS)

MATA KULIAH
KEPERAWATAN GAWAT DARURAT SISTEM I

PRODI SARJANA KEPERAWATAN DAN PENDIDIKAN PROFESI NERS


STIKES MITRA BUNDA PERSADA BATAM
T.A 2019/2020
VISI DAN MISI
PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN DAN PENDIDIKAN PROFESI NERS
SEKOLAH TINGGI KESEHATAN MITRA BUNDA PERSADA

A. VISI
Menjadikan Program Studi yang unggul dalam menghasilkan ners profesional dan kompetitif dibidang Keperawatan Gerontik
pada tahun 2029
B. MISI

1. Melaksanakan pembelajaran sesuai kurikulum Program Studi dengan keunggulan keperawatan gerontik
2. Menghasilkan penelitian bermutu yang dapat digunakan untuk pengembangan ilmu keperawatan terutama keperawatan gerontik
3. Melaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat sebagai tindak lanjut dari hasil penelitian di bidang keperawatan terutama
keperawatan gerontik.
4. Mengembangkan dan membina jaringan kemitraan dengan berbagai lembaga yang mencakup Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Kode Dokumen :
STIKES MITRA BUNDA PERSADA BATAM ----/RPS/KEP-NERS/
PRODI SARJANA KEPERAWATAN DAN PENDIDIKAN PROFESI NERS 2019
Revisi :-------

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER


MATA KULIAH
KODE RUMPUN MK BOBOT (SKS) SEMESTER TGL PENYUSUNAN
(MK)
KEPERAWATAN MGD 148 KEPERAWATAN GAWAT T=2 P =0,5 GANJIL 12 Agustus 2019
GAWAT DARURAT K=0,5
DARURAT
Pengembang RPS Koordinator RMK Ketua PRODI

OTORISASI
Ns. Setiadi Syarli M.Kep Ns. Setiadi Syarli, M.Kep Ns. Savitri Gemini, M.Kep

Capaian CPL PRODI


Pembelejaran
(CP) P.3 Menguasai teknik, prinsip dan prosedur pelaksanaan asuhan/ praktek keperawatan yang dilakukan secara mandiri atau
berkelompok , pada bidang keilmuan keperawatan dasar, keperawatan medikal bedah, keperawatan gawat darurat, kep. kritis, kep.
bencana, kep. paliatif dan menjelang ajal, keperawatan anak, keperawatan maternitas, keperawatan jiwa, keperawatan komunitas
dan keluarga;
P.5 Menguasai konsep dan teknik penegakkan diagnosis asuhan keperawatan;
PP.2 Menguasai konsep teoritis ilmu biomedik;
S.12 Mampu melaksanakan praktik keperawatan dengan prinsip etis dan peka budaya sesuai dengan Kode Etik Perawat Indonesia;
KK.4 Mampu melakukan pengkajian secara komprehensif
KK.6 Mampu menegakkan diagnosis keperawatan dengan kedalaman dan keluasan terbatas berdasarkan analisis data, informasi, dan
hasil kajian dari berbagai sumber untuk menetapkan prioritas asuhan keperawatan;
KK.7 Mampu menyusun dan mengimplementasikan perencanaan asuhan keperawatan sesuai standar asuhan keperawatan dan kode
etik perawat, yang peka budaya, menghargai keragaman etnik, agama dan faktor lain dari klien individu, keluarga dan masyarakat;
KK.8 Mampu melakukan tindakan asuhan keperawatan atas perubahan kondisi klien yang tidak diharapkan secara cepat dan tepat dan
melaporkan kondisi dan tindakan asuhan kepada penanggung jawab perawatan
KK.12 Mampu melakukan evaluasi dan revisi rencana asuhan keperawatan secara reguler dengan/atau tanpa tim kesehatan lain;
KU.2 Membuat keputusan yang independen dalam menjalankan pekerjaan profesinya berdasarkan pemikiran logis, kritis, sistematis,
dan kreatif;
KU.6 Bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang profesinya sesuai dengan kode etik profesinya;
KU.8 Memimpin suatu tim kerja untuk memecahkan masalah pada bidang profesinya;
KU.11 Mendokumentasikan, menyimpan, mengaudit, mengamankan, dan menemukan kembali data dan informasi untuk keperluan
pengembangan hasil kerja profesinya;

CPMK

Mahasiswa mampu :
1.Melakukan simulasi asuhan keperawatan dengan kasus kegawatan, kedaruratan dan kegawat daruratan I terkait multi sistem
pada individu dengan berbagai tingkat usia dengan memperhatikan aspek legal dan etis.
2.Melakukan simulasi pendidikan kesehatan dengan kasus kegawatan, kedaruratan, kegawat daruratan I terkait multi sistem
pada individu dengan berbagai tingkat usia dengan memperhatikan aspek legal dan etis.
3.dengan memperhatikan aspek legal dan etis.
4.Mengidentifikasi masalah-masalah penelitian yang berhubungan dengan kegawatan, kedaruratan dan kegawat daruratan I
terkait multi sistem dan menggunakan hasil-hasil penelitian dalam mengatasi masalah kegawatan, kedaruratan dan
kegawat daruratan I
5.Melakukan simulasi pengelolaan asuhan keperawatan pada sekelompok klien dengan kegawatan, kedaruratan dan kegawat
daruratan I terkait multi sistem pada berbagai tingkat usia dengan memperhatikan aspek legal dan etis
6.Melaksanakan fungsi advokasi pada kasus dengan gangguan sistem kegawatan, kedaruratan I pada berbagai tingkat usia
7.Mendemonstrasikan intervensi keperawatan pada kasus dengan gangguan sistem kegawat daruratan I pada berbagai tingkat
usia sesuai dengan standar yang berlaku dengan berfikir kreatif dan inovatif sehingga menghasilkan pelayanan yang efisien
dan efektif.

Deskripsi Singkat Mata kuliah ini membahas tentang prinsip-prinsip teoritis dan keterampilan klinis keperawatan tentang kegawatan, kedaruratan
MK dan kegawat daruratan terkait berbagai sistem pada individu sesuai tingkat usia manusia mulai dari bayi sampai dengan sampai
lansia. Fokus mata kuliah ini meliputi berbagai aspek yang terkait dengan kegawatan, kedaruratan dan kegawat daruratan. Kegiatan
belajar mahasiswa berorientasi pada pencapaian kemampuan berfikir sistematis, komprehensif dan kritis dalam mengaplikasikan
konsep kegawatan, kedaruratan dan kegawat daruratan dengan pendekatan asuhan keperawatan sebagai dasar penyelesaian
masalah.
Bahan Kajian 1. Patofisiologi pada kasus syok, multi trauma dan over dosis dan keracunan obat pada berbagai tingkat usia di daerah, nasional,
regional dan internasional
2. Pengkajian sistem pada kasus syok, multi trauma dan over dosis dan keracunan obat
3. Diagnosa keperawatan pada gangguan pada kasus syok, multi trauma dan over dosis dan keracunan obat
4. Perencanaan implementasi/ evaluasi keperawatan pada gangguan pada kasus syok, multi trauma dan over dosis dan keracunan
obat
5. Dokumentasi asuhan keperawatan
6. Sistem layanan kesehatan untuk pasien dengan gangguan pada kasus syok, multi trauma dan over dosis dan keracunan obat
(rujukan,Gakin, Jamkesmas)Pencegahan primer, sekunder, dan tersier pada masalah pada kasus syok, multi trauma dan over dosis
dan keracunan obat
7. Hasil-hasil penelitian terkait pada kasus syok, multi trauma dan over dosis dan keracunan obat
8. Manajemen pada kasus syok, multi trauma dan over dosis dan keracunan obat (klasifikasi pada kasus syok, multi trauma dan over
dosis dan keracunan obat dan prioritas masalah pada kasus syok, multi trauma dan over dosis dan keracunan obat)
9. Prinsip-prinsip etika keperawatan : otonomi, beneficience, justice, non maleficience, moral right, nilai dan norma masyarakat
10. Nursing advocacy
11. Prosedur Keperawatan pada kegawatan, kedaruratan dan kegawat daruratan
Pustaka UTAMA
1. Daniels. 2010. Nursing Fundamental: Caring & Clinical Decision Making. New York: Delmar Cengage Learning
2. Derrickson B. 2013. Essentials of Anotomy Physiology. Singapore. John Willey & Sons, Inc.
3. Hall A. 2010. Basic Nursing Seventh Edition. .Missouri: Mosby Elsever
4. Kozier, Barbara. 2008. Fundamentals of Nursing: Concepts, Process and Practice. New Jersey. Pearson Education
5. Kozier, B., Erb, G.,Berwan, A.J., & Burke,K. (2008). Fundamentals of Nursing:Concepts, Process, and Practice. New Jersey:
Prentice Hall Health.
6. Lynn, P (2011). Taylor’s Handbook of Clinical Nursing Skills. 3rd ed. Wolter Kluwer, Lippincott Williams & Wilkins.Philadelphia.
7. Potter, P.A. & Perry,A.G. (2009). Fundamentals of Nursing. 7th Edition. Singapore:Elsevier Pte.Ltd.
8. Perry AN. 2010. Basic Nursing Seventh Edition.Missouri. Mosby Elsever
9. Perry AG .2010. Clinical Nursing Skills and Techniques. Missouri. Mosby Elsever
10. Potter, Patricia Ann et al. 2011. Basic Nursing (7th Ed). Missouri. Mosby Elsevier
11. Potter PA. 2010. Clinical Nursing Skills and Techniques. Missouri. Mosby Elsever
12. Potter and Perry.2013. Fundamental of Nursing. Canada: Mosby
13. Mosby’s Nursing Video Skills DVD Package: Basic, intermediate and advanced. 4th Edition. Mosby
14. Stockert PA. 2010. Basic Nursing Seventh Edition. Missouri. Mosby Elsever
PENDUKUNG : JURNAL KEPERAWATAN
Media Perangkat Keras Perangkat Lunak
Pembelajaran
OS ; MS Windows 1. LCD Proyektor
MS. Office Power Point 2. Notebook/PC/Laptop
MS. Windows Media Player 3. White Board
Internet Explorer/chrome/Firefox

Dosen Pengampu
1. Ns. Setiadi, M.Kep (Koordinator)
2. Ns. T. Eltrikanawati, M.Kep
3. Ns. Arif Zebua, M.Kep
Mata Kuliah Keperawatan Klinik (KMB, Keperawatan Anak, Keperawatan Maternitas, Ilmu Keperawatan Jiwa)
Syarat
Evaluasi Aspek Penilaian Unsur Penilaian Persentase

Pemahaman Tugas Mandiri 25


Ujian Tengah Semester 25
Ujian Akhir Semester 30
Softskill Kreativitas dalam diskusi, membuat resume, kedisiplinan,
pengumpulan tugas, presentasi, partisipasi dikelas dsb 20
Jumlah 100
Metode Pengalaman Kriteria (Indikator Bobot Nama
Mg Kemampuan Akhir Pembelajaran Belajar Penilaian) Penilaian Dosen
Bahan Kajian
Ke- yang diharapakan dan Alokasi Mahasiswa (%)
Waktu
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Mahasiswa mampu Penjelasaan Mata TCL Penjelasan 1. Setelah mengikuti 10 % Koor
memahami Kuliah deskripsi & tujuan perkuliahan mahasiswa
kompetensi/Capaia Kegawatdaruratan mata kuliah, diharapkan dapat
n pembelajaran Sistem I oleh Penjelasan Modul memahami Penjelasan
Kegawatdaruratan koordinator KGD I dan Penjelasan Mata Kuliah dan Capaian
Sitem I Tugas pembelajaran
Kegawatdaruratan Sitem I

2,3 Mahasiswa mampu 1. Patofisiologi pada kasus Mini Lecture, Diskusi dan Ketepatan mahasiswa 10% Eltrika
memahami konsep syok, multi trauma dan Case study, SGD, menjelaskan dalam menjelaskan :
dasar terkait kasus over dosis dan Project Based dengan kata-kata 1. Patofisiologi pada kasus
syok, multitrauma, keracunan obat pada Learning (PjBL), mahasiswa sendiri syok, multi trauma dan
overdosis dan berbagai tingkat usia di Lab skills, over dosis dan
keracunan Obat daerah, nasional, mapping based keracunan obat pada
regional dan learning berbagai tingkat usia di
internasional daerah, nasional,
Alokasi Waktu regional dan
2x50 menit internasional.

4,5 Mahasiswa mampu 1. Pengkajian sistem pada Mini Lecture, Diskusi dan Ketepatan mahasiswa 10% Eltrika
melakukan simulasi kasus syok, multi Case study, SGD, menjelaskan dalam menjelaskan :
asuhan trauma dan over dosis Project Based dengan kata-kata 1. Pengkajian sistem pada
keperawatan dan keracunan obat. Learning (PjBL), mahasiswa sendiri kasus syok, multi
dengan kasus 2. Diagnosa keperawatan Lab skills, trauma dan over dosis
kegawatan, pada gangguan pada mapping based dan keracunan obat
kedaruratan dan kasus syok, multi learning 2. Diagnosa keperawatan
kegawat daruratan trauma dan over dosis pada gangguan pada
terkait multi sistem dan keracunan obat Alokasi Waktu kasus syok, multi
pada individu 3. Perencanaan 2x50 menit trauma dan over dosis
dengan berbagai implementasi/ evaluasi dan keracunan obat.
tingkat usia dengan keperawatan pada 3. Perencanaan
memperhatikan gangguan pada kasus implementasi/ evaluasi
aspek legal dan etis syok, multi trauma dan keperawatan pada
(Proses over dosis dan gangguan pada kasus
Keperawatan) keracunan obat syok, multi trauma dan
4. Dokumentasi asuhan over dosis dan
Keperawatan keracunan obat
4. Dokumentasi asuhan
Keperawatan.

6 Mahasiswa mampu Sistem layanan Case study, SGD, Diskusi dan Ketepatan dalam 10 Arif
memahami sistem kesehatan untuk pasien Project Based menjelaskan menjelaskan : Zebua
pelayanan dengan gangguan pada Learning (PjBL) dengan kata-kata Sistem layanan kesehatan
keperawatan kasus syok, multi mahasiswa sendiri untuk pasien dengan
dengan kasus trauma dan over dosis Alokasi Waktu gangguan pada kasus syok,
kegawatan, dan keracunan obat 2x50 menit multi trauma dan over
kedaruratan dan (rujukan,Gakin, dosis dan keracunan obat
kegawat daruratan Jamkesmas) (rujukan,Gakin,
terkait multi sistem Jamkesmas)
pada individu
dengan berbagai
tingkat usia dengan
memperhatikan
aspek legal dan etis
(Proses
Keperawatan)
7,8 Mahasiswa mampu 1. Pencegahan primer, Mini Lecture, Diskusi dan Ketepatan mahasiswa 10% Arif
melakukan simulasi sekunder, dan tersier Case study, SGD, menjelaskan dalam menjelaskan : Zebua
pendidikan pada kasus syok Project Based dengan kata-kata 1. Pencegahan primer,
kesehatan dengan 2. Pencegahan primer, Learning (PjBL), mahasiswa sendiri sekunder, dan tersier
kasus kegawatan, sekunder, dan tersier Lab skills pada kasus syok
kedaruratan dan Pada kasus multi 2. Pencegahan primer,
kegawat daruratan trauma sekunder, dan tersier
terkait multi sistem 3. Pencegahan primer, Pada kasus multi
pada individu sekunder, dan tersier trauma
dengan berbagai Pada kasus over dosis 3. Pencegahan primer,
tingkat usia dengan dan keracunan obat sekunder, dan tersier
memperhatikan Pada kasus over dosis
aspek legal dan etis dan keracunan obat

UTS
9,10 Mahasiswa mampu 1. Hasil-hasil penelitian Case study, SGD, Diskusi dan Ketepatan dalam 10 % Eltrika
mengidentifikasi nasional dan Problem Based menjelaskan menjelaskan :
masalah-masalah internasional terkait learning (PBL) dengan kata-kata 1. Hasil-hasil penelitian
penelitian yang pada kasus syok. mahasiswa sendiri nasional dan
berhubungan 2. Hasil-hasil penelitian Alokasi Waktu internasional terkait
dengan kegawatan, nasional dan 2x50 menit pada kasus syok.
kedaruratan dan internasional terkait (1x ptm) 2. Hasil-hasil penelitian
kegawat daruratan kasus multi trauma nasional dan
terkait multi sistem 3. Hasil-hasil penelitian internasional terkait
pada individu nasional dan kasus multi trauma
dengan berbagai internasional terkait 3. Hasil-hasil penelitian
tingkat usia dan kasus over dosis dan nasional dan
menggunakan keracunan obat internasional terkait
hasil-hasil kasus over dosis dan
penelitian dalam keracunan obat
mengatasi masalah
kegawatan,
kedaruratan dan
kegawat daruratan
11, 12, Mahasiswa mampu 1. Manajemen asuhan Case study, SGD, Diskusi dan Ketepatan dalam 10 % Arif
13 melakukan simulasi keperawatan pada Problem Based menjelaskan menjelaskan : Zebua
pengelolaan kasus syok (klasifikasi learning (PBL) dengan kata-kata 1. Manajemen asuhan
asuhan dan prioritas masalah) mahasiswa sendiri keperawatan pada
keperawatan pada 2. Manajemen asuhan Alokasi Waktu kasus syok (klasifikasi
sekelompok klien keperawatan pada 2x50 menit dan prioritas masalah)
dengan kegawatan, kasus multi trauma (1x ptm) 2. Manajemen asuhan
kedaruratan dan (klasifikasi dan prioritas keperawatan pada
kegawat daruratan masalah) kasus multi trauma
terkait multi sistem 3. Manajemen asuhan (klasifikasi dan prioritas
pada berbagai keperawatan pada masalah)
tingkat usia dengan kasus over dosis dan 3. Manajemen asuhan
memperhatikan keracunan obat keperawatan pada
aspek legal dan etis (klasifikasi dan prioritas kasus over dosis dan
masalah) keracunan obat
(klasifikasi dan prioritas
masalah)
14 Mahasiswa mampu 1. Prinsip-prinsip etika Case study, SGD, Diskusi dan Ketepatan dalam 10% Arif
melaksanakan keperawatan : otonomi, Problem Based menjelaskan menjelaskan : Zebua
fungsi advokasi beneficience, justice, learning (PBL) dengan kata-kata 1. Prinsip-prinsip etika
pada kasus dengan non maleficience, moral mahasiswa sendiri keperawatan : otonomi,
gangguan sistem right, nilai dan norma Alokasi Waktu beneficience, justice,
kegawatan, masyarakat 2x50 menit non maleficience, moral
kedaruratan dan 2. Nursing advocacy (1x ptm) right, nilai dan norma
kegawat daruratan masyarakat
pada berbagai 2. Nursing advocacy
tingkat usia

15, 16 Mahasiswa mampu Prosedur Keperawatan Case study, SGD, Diskusi dan Ketepatan dalam 10 % Eltrika
mendemonstrasika pada kegawatan, Problem Based menjelaskan menjelaskan :
n intervensi kedaruratan dan kegawat learning (PBL) dengan kata-kata Prosedur Keperawatan
keperawatan pada daruratan mahasiswa sendiri pada kegawatan,
kasus dengan 1. Pengkajian kegawatan, kedaruratan dan kegawat
gangguan sistem kedaruratan dan daruratan
kegawatan, kegawat daruratan 1. Pengkajian kegawatan,
kedaruratan dan 2. Triase kedaruratan dan
kegawat daruratan 3. BCLS kegawat daruratan
pada berbagai 2. Triase
tingkat usia sesuai 3. BCLS
dengan standar
yang berlaku,
dengan berfikir
kreatif dan inovatif
sehingga
menghasilkan
pelayanan yang
efisien dan efektif
UJIAN AKHIR SEMESTER
RPS PRAKTEK LABORATORIUM
PRODI SARJANA KEPERAWATAN DAN PENDIDIKAN PROFESI NERS

MATA KULIAH : Kegawatdaruratan Sistem I


TINGKAT : IV
SEMESTER : VII 2019/2020

No Hari/Tanggal Waktu Topik Dosen Pengampu


1 Jum’at/1 November 2019 08.00-11.00 Menganalisis dan menyusun mind Ns.T. Eltrikanawati, M.Kep
mapping/Patofisiologi pada kasus syok, multi
trauma dan over dosis dan keracunan obat
2 Jum’at/8 November 2019 08.00-11.00 Menganalisis dan menyusun mind Ns.T. Eltrikanawati, M.Kep
mapping/Patofisiologi pada kasus syok, multi
trauma dan over dosis dan keracunan obat
3 Jum’at/15 November 2019 08.00-11.00 Simulasi asuhan keperawatan (pengkajian, Ns.T. Eltrikanawati, M.Kep
diagnosa, intervensi dan evaluasi pada kasus
kegawatdaruratan sistem
4 Jum’at/22 November 2019 08.00-11.00 Simulasi asuhan keperawatan (pengkajian, Ns.T. Eltrikanawati, M.Kep
diagnosa, intervensi dan evaluasi pada kasus
kegawatdaruratan sistem
5 Jum’at/29November 2019 08.00-11.00 Simulasi Triase IGD Ns.T. Eltrikanawati, M.Kep
6 Jum’at/6 Desember 2019 08.00-11.00 Simulasi Bantuan Hidup Dasar Ns.T. Eltrikanawati, M.Kep
7 Jum’at/6 Desember 2019 08.00-11.00 Simulasi Bantuan Hidup Dasar Ns.T. Eltrikanawati, M.Kep

Menyetujui,
Program Studi Sarjana Keperawatan Koordinator Mata Kuliah
dan Pendidikan Profesi Ners
Ketua,

(Ns. Savitri Gemini, M.Kep) (Ns. Setiadi Syarli, M.Kep)

Anda mungkin juga menyukai