Puji syukur kami panjatkan atas ke hadirat Allah SWT karena rahmat dan
hidayah-Nya, kami bisa menyelesaikan makalah yang berjudul " Iman kepada
kitab-kitab Allah SWT dan Iman kepada Nabi dan Rasul." Tidak lupa kami
mengucapkan terima kasih kepada Ibu Dra.Marlina Gazali,M.Pd selaku Dosen
Mata Kuliah Al-Islam & Kemuhammdiyahan I Karena telah mengizinkan kami
untuk memprensentasikan makalah hasil diskusi kami.Tidak lupa juga kami ingin
mengucap terima kasih kepada semua pihak yang telah berkenan membantu pada
tahap penyusunan hingga selesai.
Harapan kami semoga makalah ini dapat bermanfaat sebagai salah satu rujukan
maupun pedoman bagi para pembaca dan pendengar, dan juga dapat menambah
wawasan serta pengalaman. Kami menyadari bahwa kami ini tentunya tidak lepas
dari banyaknya kekurangan, baik dari aspek kualitas dari makalah yang kami buat.
Oleh sebab itu, kami membutuhkan kritik dan saran kepada pembaca dan
pendengar untuk lebih meningkatkan kualitas makalah kami dikemudian hari.
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1.Iman kepada kitab-kitab Allah SWT
Dalam agama islam dikenal empat buah kitab yang wajib kita percaya serta kita
imani. Jumlah kitab suci sebenarnya tidak dijelaskan dalam Al-quran juga dalam
Hadits. Selain dari kitab Allah SWT yang dturunkan kepada rasul melalui malakiat
Jibril, kita juga bisa berpedoman pada Hadits Nabi Muhammad SAW dan sahifa-
sahifa/ suhuf/ lembaran firman Allah SWT yang diturunkan pada nabi Adam,
Ibrahim, dan Musa AS.
kitab-kitab Allah SWT hukumnya adalah wajib ‘ain atau wajib bagi seluruh
warga muslim di seluruh dunia. Dilihat dari pengertian atau arti defenisi, kitab
Allah SWT adalah kitab suci yang merupakan wahyu yang diturunkan oleh Allah
SWT melalui rasul-rasulnya untuk dijadikan pedoman hidup umat manusia
sepanjang masa. Orang yang mengingkari serta tidak percaya kepada Al-quran
disebut orang-orang murtad.
B. Rumusan Masalah
1.Rumusan masalah Iman kepada kitab-kitab Allah SWT
1. Pengertian iman kepada kitab-kitab Allah SWT
2. Sikap prilaku beriman kepada kitab-kitab Allah SWT
3. Hikmah beriman kepada kitab-kitab Allah SWT
Iman kepada kitab kitab allah adalah percaya dengan sepenuh hati bahwa
allah telah menurunkan kitab kitabnya kepada rasul rasul tertentu, dimana kitab
kitab itu menjadi pedoman untuk seluruh umat manusia di bumi ini. Umat manusia
yang beriman tidak hanya wajib percaya akan adanya kitab allah, tetapi juga harus
bisa bersikap dan berprilaku seperti yang dicantumkan pada setiap firman allah.
Masalah besar yang banyak dihadapi oleh seluruh umat islam khususnya umat
islam di Indonesia salah satunya ialah tidak adanya sikap dan perilaku yang
mencerminkan keimanan kepada kitab kitab allah itu, khusunya kitab Al- Quran.
Beriman kepada rasul Allah merupakan hal yang wajib dan patut diketahui
oleh setiap umat muslim di seluruh dunia. Pengertian beriman kepada rasul Allah
berarti adalah kita harus mengimani atau mempercayai adanya rasul-rasul Allah.
Pengertian rasul adalah rasul adalah lelaki pilihan dan yang diutus oleh Allah
dengan risalah kepada manusia. Rasul merupakan yang terbaik di antara manusia
lainnya sehingga apa yang dibawa, dikatakan dan dilakukan adalah sesuatu yang
terpilih dan mulia dibandingkan dengan manusia lain.
Jadi, beriman kepada rasul-rasul Allah merupakan hal yang sangat berharga
dan patut dipelajari. Karena, selain memberikan hikmah-hikmah yang sangat
bermanfaat juga memberikan pembelajaran dan teladan bagi kehidupan kita baik di
dunia maupun di akhirat. Kita sebagai manusia harus mempelajari lebih dalam,
memahami lebih luas, dan menerapkannya di dalam kehidupan kita tentang
beriman kepada rasul-rasul Allah agar kita dapat menjadi yang lebih baik di setiap
harinya, dan mendapat kehidupan yang bahagia di dunia maupun di akhirat
B.saran
Dengan adanya makalah ini , para pembaca dapat memahami bagaimana
iman kepada Al-qur’an. Sebaiknya kita sebagai umat islam yang baik , harus lah
memahami bagaimana menggunakan dan memahami iman kepada Al-qur’an itu
dengan baik dan benar sesuai dengan fungsinya dan haruslah kita turut serta
mewujudkan umat islam . Kita juga sebagai umat muslim harus mampu
menerapkannya di dalam kehidupan sehari-hari, dengan menunjukkan contoh-
contoh perilaku beriman kepada rasul-rasul Allah. dengan masalah-masalah yang
ada , haruslah hal tersebut menjadi tolak ukur kita sebagai umat islam untuk
membenahi diri menjadi lebih baik lagi dari sebelumnya , sehingga cita-cita dan
harapan seluruh umat islam didunia dapat terwujud. Kami mengaharapkan kritik
dan saran dari para pendengar , agar kami dapat memperbaiki makalah ini untuk
lebih baik lagi.
MAKALAH
&
Disusun oleh:
PRODI MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI