Anda di halaman 1dari 6

SATUAN ACARA PENYULUHAN STROKE

STASE PRAKTIK PROFESI KEPERAWATAN GAWAT DARURAT (PPKGD)


DI RUANG ICU RSUD SULTAN SURIANSYAH BANJARMASIN

Preseptor Akademik : Hanura Aprilia, Ns.,M.Kep


Preseptor Klinik : M. Agus Kartono, S.Kep, Ns

Disusun Oleh: Kelompok 2B

M.Fahmi Hudari, S.Kep (2214901210124)

Mini Indrayani, S.Kep (2214901210128)

Nani Hijrawati, S.Kep (2214901210132)

Noviyanti, S.Kep (2214901210137)

Safarina, S.Kep (221490120148)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS


FAKULTAS KEPERAWATAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS
MUHAMMADIYAH BANJARMASIN
TAHUN 2022/2023
SATUAN ACARA PENYULUHAN
STROKE

Pokok Bahasan : Stroke


Sasaran : Keluarga Pasien
Tempat : Ruang tunggu ICU RSUD Sultan Suriansyah Banjarmasin
Hari / Tanggal : Jumat, 3 Februari 2023, jam 09.00 WITA
Waktu : 10 menit

1. Tujuan instruksional umum


Setelah disampaikannya materi mengenai stroke selama 10 menit keluarga pasien
mengetahui dan memahami tentang penyakit Stroke serta dapat melakukan perawatan
secara tepat sehingga dapat mencegah lebih parah stroke.

2. Tujuan khusus
Setelah mendengarkan penyampaiaan pendidikan kesehatan keluarga pasien dapat:
a. Mampu menjelaskan pengertian stroke
b. Mampu menjelaskan Penyebab Stroke
c. Mampu menjelaskan Tanda dan Gejala Stroke
d. Mampu menjelaskan Pencegahan stroke
e. Mampu menjelaskan Penanganan stroke

3. Materi (terlampir)
a. Pengertian stroke
b. Penyebab Stroke
c. Tanda dan Gejala Stroke
d. Pencegahan
e. Penanganan stroke

4. Metode
a. Diskusi (face to face dengan keluarga pasien)
5. Media
a. Leaflet

6. Kriteria Evaluasi
a. Kriteria evaluasi
- Keluarga pasien mendengarkan sampai selesai ketika mahasiswa memberikan
penkesnya.
- Penyelenggaraan penyuluhan dilaksanakan di Ruang tunggu ICU RSUD Sultan
Suriansyah Banjarmasin

a. Evaluasi proses
- Keluarga pasien antusias terhadap materi penkes yang diberikan
- Keluarga pasien yang diberikan penkes ada yang mengajukan pertanyaan dan ada
juga tidak.

b. Evaluasi hasil
- Setiap keluarga pasien yang diberikan penkes memahami tentang penyakit stroke
dan apa saja yang dapat dilakukan untuk menanggulangi stroke
- Ada keluarga yang menolak untuk diberikan penkes
MATERI PENYULUHAN
STROKE

A. Definisi
Stroke adalah suatu keadaan yang timbul karena terjadi gangguan peredaran darah di otak
yang menyebabkan terjadinya kematian jaringan otak sehingga mengakibatkan seseorang
menderita kelumpuhan atau kematian. (Smeltzer C. Suzana, 2002)

B. Penyebab
Adanya sumbatan pada pembuluh darah di otak, penurunan darah ke otak, perdarahan di
otak (Muttaqin, 2008).

C. Tanda dan Gejala


1. Derajat ringan
a. Kesemutan pada separoh badan sementara
b. Kepala terasa berputar-putar saat bengun tidur
c. Salah satu sandal terlepas tanpa terasa
2. Derajat sedang
a. Kelumpuhan pada tangan/kaki atau salah satu sisi tubuh dalam waktu yang lama.
b. Sulit bicara, pelo, bicara tidak jelas.
c. Kehilangan daya ingat / konsentrasi
d. Perubahan perilaku : bicara tidak menentu, mudah marah, perilaku seperti anak kecil.
3. Derajat berat
a. Gejala stroke bertambah parah
b. Sering terjadi penurunan tingkat kesadaran sampai dengan koma
c. Ketidakmampuan aktivita
d. Gangguan menelan

E. Komplikasi
Setelah mengalami stroke pasien mungkin akan mengalami komplikasi, komplikasi ini
dapat dikelompokan berdasarkan:
1. Berhubungan dengan immobilisasi yaitu infeksi pernafasan, nyeri pada daerah tertekan,
konstipasi
2. Berhubungan dengan paralisis yaitu nyeri pada daerah punggung, dislokasi sendi,
deformitas dan terjatuh
3. Berhubungan dengan kerusakan otak yaitu epilepsi dan sakit kepala.
4. Hidrocephalus
5. Individu yang menderita stroke berat pada bagian otak yang mengontrol respon
pernapasan atau kardiovaskuler dapat meninggal.

D. Pencegahan Stroke
Faktor resiko terbanyak pada stroke adalah hipertensi, diabetes dan kadar kolestrol yang
tinggi dan penyakit jantung. Pencegahan stroke dapat dilakukan dengan menjalani hidup
sehat, seperti pola makan sehat, tidak merokok dan olahraga teratur, menjaga berat badan
dan mengendalikan stress

E. Penanganan Stroke
1. Jangan pindahkan pasien
2. Usahakan pasien dalam posisi yang nyaman
3. Berikan minum agar tidak dehidrasi
4. Hindari mitos menusuk jaro pasien dengan jarum
5. Sebaiknya klien segera dibawa ke rumah sakit
Banjarmasin, 3 Februari 2023

Preseptor Akademik Preseptor Klinik

Hanura Aprilia, Ns., M.Kep M. Agus Kartono, S.Kep.,Ns

Anda mungkin juga menyukai