1. Pelanggan
Pelanggan merupakan individu atau kelompok yang membeli atau menggunakan
sebuah produk atau jasa secara tetap yang kemudian melakukan hubungan dengan perusahaan
untuk mendapatkan penawaran baru dari perusahaan.
a. Jenis-jenis pelanggan
• Pelanggan internal, yaitu kelompok ataupun orang di dalam perusahaan yang memiliki
pengaruh pada performa pekerjaan. Contoh: agen resmi
• Pelanggan eksternal, yaitu kelompok ataupun orang di luar perusahaan yang menerima
produk. Contoh: ibu rumah tangga
• Pelanggan antara, yaitu kelompok ataupun orang yang bertindak sebagai perantara
produk, akan tetapi bukan sebagai pemakai akhir. Contoh: reseller
b. Loyalitas pelanggan
Loyalitas pelanggan merupakan suatu komitmen pelanggan untuk melakukan bisnis
dengan organisasi, dengan membeli barang atau jasa secara berulang, dan
merekomendasikannya kepada teman atau kelompoknya. Pelanggan yang loyal memiliki
karakteristik sebagai berikut.
- Melakukan pembelian secara teratur
- Membeli produk di luar lini jasa
- Merekomendasikan produk kepada oranglain
- Menunjukkan kekebalan dari daya Tarik produk sejenis dari pesaing
Loyalitas terbagi menjadi empat jenis yaitu:
• Tanpa loyalitas (No loyalty), yaitu pelanggan yang memiliki tingkat keterikatan dan
tingkat pembelian ulang yang rendah.
• Loyalitas yang lemah (Inertia loyalty), yaitu pelanggan yang memiliki keterikatan
rendah tetapi tingkat pembelian ulangnya tinggi, dimana pelanggan ini membeli
berdasarkan kebiasaan.
• Loyalitas tersembunyi (Laten loyalty), yaitu pelanggan yang memiliki keterikatan tinggi
namun tingkat pembelian ulangnya rendah, hal ini disebabkan oleh faktor situasi.
• Loyalitas premium (Premium loyalty), yaitu pelanggan yang memiliki tingkat
keterikatan dan pembelian ulang yang tinggi. Hal ini tercapai ketika seseorang merasa
bangga ketika menemukan dan menggunakan produk kemudian dengan senang hati
membagi pengetahuan dan merekomendasikannya kepada oranglain.