Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH KEWIRAUSAHAAN

Dosen Pengampu
Tanti Budhi Hariyanti,SST., M.SI

Disusun Oleh Kelompok 4:

Cintia Savitri Wulandari


Maria Cresensia Akwin Guino
Triwinda Astuti Male

STIKES MAHARANI MALANG


PROGRAM STUDI D-III KEBIDANAN
TAHUN AJARAN 2022/2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-nya

sehingga kami dapat menyelesaikan tugas Makalah Kewirausahaan tepat pada waktunya.

Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas pada mata

kuliah Kewirausahaan .Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang

Sikap Mental Yang Harus Dimiliki Seorang Wirausaha bagi para pembaca dan juga bagi kami

selaku penulis.

Kami mengucapkan terima kasih kepada ibu Tanti Budhi Hariyanti,SST., M.SI

selaku dosen mata kuliah Kewirausahaan yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat

menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang studi yang kami tekuni. Kami juga

mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi sebagian pengetahuannya

sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya.

Kami menyadari, makalah yang kami tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh

karena itu, kritik dan saran yangan membangun akan kami nantikan demi kesempurnaan

makalah ini.

Malang, 13 September 2023

Penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR............................................................................................... i

DAFTAR ISI........................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................... 1

A. Latar Belakang........................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah..................................................................................... 4
C. Tujuan........................................................................................................ 4

BAB II PEMBAHASAN........................................................................................... 5

A. SIKAP MENTAL YANG HARUS DIMILIKI SEORANG WIRAUSAHA ................. 5

1. Sikap Mental Wiraswasta.......................................................................... 6

2.Kewaspadaan Mental Wiraswasta/wirausaha .......................................... 6

Bab lll Penutup.................................................................................................... 7

A. Kesimpulan................................................................................................. 7
B. Saran........................................................................................................... 7

Daftar Pustaka..................................................................................................... 8
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Kewirausahaan (Entrepreneurship) adalah suatu aktivitas dengan
memanfaatkan sumber daya yang dimiliki seseorang atau organisasional yang bertujuan
memberikan nilai tambah pada sumber daya tersebut menuju pada pertumbuhan nilai
(value) ekonomi secara berkelanjutan.
1. Dengan banyaknya wirausaha, maka akan menjadi nilai tambah bagi perekonomian
Indonesia. Sebagaimana dilansir dalam Republika, Menteri Perdagangan Enggartiasto
Lukita, mengatakan bahwa tingkat kewirausahaan Indonesia tahun 2018 masih rendah.
Menurutnya, Indonesia hanya menduduki peringkat 94 dari 137 Negara. Hal tersebut,
diakibatkan oleh sistem pendidikan yang kurang mendorong mahasiswanya untuk
menjadi seorang entrepreneurship.
2. Maka dari itu, perguruan tinggi di Indonesia dituntut untuk mampu
menciptakan kader-kader unggul dalam berwirausaha, karena dengan semakin
banyaknya mahasiswa yang berwirausaha akan mampu bersaing secara internasional.
kebangsaan dan berjiwa berwirausaha, melaksanakan penelitian untuk menghasilkan
ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni yang bermanfaat bagi masyarakat, melaksanakan
pengabdian pada masyarakat sebagai wahana untuk mengimplementasikan ilmu
pengetahuan, teknologi, dan seni hasil proses pendidikan dan penelitian bagi
kesejahteraan masyarakat, melaksanakan kerja sama yang produktif, bermanfaat dan
berkelanjutan dengan lembaga di tingkat lokal, nasional, dan internasional.
3. Dalam mencapai visi tersebut, ada beberapa program-program internal dan eksternal.
Adapun program eksternal meliputi :
1. Kompetisi Bisnis Mahasiswa Indonesia (KBMI) adalah program tahunan dari
kementrian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi. Direktorat Jenderal dan
Pembelajaran dan Kemahasiswaan yang dimana program ini di gagas untuk memberikan
wadah bagi mahasiswa mempraktekan ilmu dan keterampilan berwirausaha yang sudah
didapat, melalui modal bisnis dan pendampingan.
2. Untuk lebih mendorong pengembangan startup di Indonesia, pada tahun 2019 Ditjen
Belmawa, Kemenristekdikti mengadakan Program Akselerasi Startup Mahasiswa
Indonesia, program ini dilaksanakan untuk mengakselerasi 100 startup mahasiswa
Indonesia berbasis digital dan teknologi informasi terbaik untuk berkembang menjadi
startup global. Bentuk kegiatan tersebut meliputi kegiatan mentoring dan coaching
melalui Startup Accelator Camp yang akan dilaksanakan bekerjasama dengan pusat-
pusat inkubator bisnis terpilih di dalam negeri.
3. Wirausaha Baru (WUB) program ini adalah program seribu wirausaha baru, program
Wirausaha Baru (WUB) ini dilaksanakan dibeberapa dinas Kota Tasikmalaya. Fasilitas-
fasilitas tersebut yaitu pelatihan dibidang -bidang yang bersangkutan, pinjaman modal,
modal tanpa bunga, sertifikat, mentoring dan ada pendampingan. Setelah Wirausaha
Baru (WUB) terbentuk maka ada pertemuan-pertemuan kembali untuk meningkatkan
Wirausaha Baru (WUB) yang sudah menjalankan usahanya.
4. Program Kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan (PKMK).
3. Kompetisi Mahasiswa Indonesia (KMI) yang merupakan muara kegiatan pembinaan
kewirausahaan sebagai wadah mengapresiasi mahasiswa yang telah aktif berwirausaha,
atau merupakan suatu kegiatan tahunan berupa pameran usaha yang telah dijalankan
dan ajang temu bisnis bagi mahasiswa pelaksana kewirausahaan, dan kegiatan ini pun
diikuti oleh Perguruan Tinggi (PT) yang membina mahasiswa berwirausaha. Dengan
bertujuan untuk mengapresiasi mahasiswa Indonesia yang telah berwirausaha,
mendorong pembentukan dan penguatan kelembagaan pengembangan kewirausahaan
di Perguruan Tinggi (PT).
Sedangkan program internal yang ada di Unit Pelaksana Teknis (UPT)
Kewirausahaan Mahasiswa meliputi :
1. Seminar Kewirausahaan berupa kegiatan Lokarkarya Kewirausahaan.
2. Sosisalisasi Sertifikasi Halal dan Perizinan Industri Rumah Tangga (PIRT).
3. Entrepreneur Day.
Semakin maju suatu negara semakin banyak orang yang terdidik, dan banyak
pula orang menganggur, maka semakin dirasakan pentingnya dunia wirausaha.
Pembangunan akan lebih berhasil jika ditunjang oleh wirausahawan yang dapat
membuka lapangan kerja karena kemampuan pemerintah sangat terbatas. Oleh sebab
itu, wirausaha merupakan potensi pembangunan, baik dalam jumlah maupun dalam
mutu wirausaha itu sendiri. Suatu pernyataan yang bersumber dari PBB menyatakan
bahwa suatu negara akan mampu membangun apabila memiliki wirausahawan
sebanyak 2% dari jumlah penduduknya. Dengan demikian sektor swasta merupakan
unsur pentingdalam perekonomian suatu negara, karena itu kewirausahawan
mempunyai peran penting dalam pembangunan nasional dibidang
perekonomian.Wirausahawan adalah inovator, sebagai individu yang mempunyainaluri
untuk melihat peluang-peluang, mempunyai semangat, kemampuandan pikiran untuk
menaklukkan cara berpikir lamban dan malas. Untuk menjadi seorang wirausahawan
yang berhasil diperlukan sikap mental wirausaha yang mumpuni.
Sikap mental merupakan elemen paling dasar yang perlu dijamin untuk selalu dalam
keadaan baik. Unsur ini yang menentukan apakah orang menjadi sosok yang tinggi budi
atau sebaliknya menjadi orang yang jahat dan culas. Orang baik budi merupakan kader
pembangunan bangsa,sedangkan orang jahat akan menjadi beban masyarakat dari
bangsaitu sendiri.

A. Rumusan Masalah

1. Mengapa sikap mental wirausaha menjadi sangat penting dalam berwirausaha ?

2. Bagaimana cara mengembangkan kewaspadaan mental wiraswasta/wirausaha ?

B. Tujuan

1. Mengetahui tentang alasan sikap mental wirausaha menjadi sangat penting dalam

berwirausaha

2. Bagaimana cara mengembangkan kewaspadaan mental wiraswasta/wirausaha


BAB II

PEMBAHASAN

1.Sikap Mental Wirausaha

Sikap mental wirausaha merupakan unsur penting sebagai dasar dantitik tolak
mencapai hasil dalam perjuangan hidup. Pembinaan mental dankepribadian ini dapat dikatakan
lebih menitik beratkan membedah pada “tenaga dalam”, seperti kejujuran, ketekunan,
keuletan, kemauan, tanggung jawab, percaya dii, rajin berdaya upaya, tidak lekas putus asa,
pemikirandari diri sendiri, tidak mengharap belas kasihan, lebih banyak berfikir dan berbuat
kreatif.Kepribadian adalah keseluruhan dari sifat-sifat jasmani, pikiran, jiwadan watak
seseorang sehingga membedakan seseorang dari yang lain. Suatukepribadian yang baik adalah
suatu kekuatan yang dapat menciptakansesuatu yag menakjubkan. Kepribadian merupakan
nilai tertinggi bagi wirausaha yang sukses karena itu bila ingin mencapai sukses sebagai
wirausaha maka harus memiliki kepribadian yang baik.Karena itu perlu selalu diusahakan :

1. Mengembangkan persahabatan dengan siapapun.Supaya mempunyai sikap tekun,


teguh sehingga menjadi pendorongyang ampuh dalam mencapai sasaran.
2. Pergaulan yang bermanfaatBersikap wajar, membiasakan diri, perbuatan yang baik,
bersikaphangat dan menghormati orang lain.
3. Perlu selalu dibina kepribadian yang menarik dan menyenangkan.Kembangkan sikap
yang membuat orang percaya kepada diri anda.

Menurut Meredith (2005), Seorang wirausaha haruslah seorang yang mampu melihat ke depan.
Melihat kedepan berpikir dengan penuh perhitungan, mencari pilihan dari berbagai alternatif
masalah dan pemecahannya. Prof. Koentjoroningrat dalam Kebudayaan, Mentalitet dan
Pembangunan menyatakan kelemahan mental bangsa Indonesia yaitu :

1. Sifat mentalitet yang meremehkan mutu


2. Sifat mentalitet yang suka menerobos
3. Sifat tidak percaya pada diri sendiri
4. Sifat tidak berdisiplin murni
5. Sifat mentalitet yang suka mengorbankan tanggung jawab yang kokoh

Kita mengharapkan secara nasional, kita memiliki bangsa yang kelakdapat berdiri penuh atas
nilai-nilai kepribadian yang bermutu tinggi. Jadi kewirausahaan terdiri dari 3 bagian pokok yang
tidak dapat dipisahkan yaitu :

1. Sikap mental wiraswasta (wirausaha)


2. Kewaspadaan mental wiraswasta (wirausaha)
3. Keahlian dan ketrampilan wiraswasta (wirausaha)

2.Kewaspadaan Mental Wiraswasta / Wirausaha

Untuk menangkap peluang dan kesempatan baik diperlukankewaspadaan mental.


Kesempatan baik inilah membawa wirausaha kearahtercapainya tujuan kemajuan dan
keberhasilan. Kesempatan baik ini diperoleh dengan kerja keras dan tidak dapat ditangkap
dengan mata tetapiditangkap dengan kewaspadaan mental. Agar kewaspadaan mental menjadi
tajam dan tinggi, perlu dilatih dan dikembangkan kemampuan-kemampuanmental
itu.Kemampuan mental ialah kemampuan memakai pikiran dan perasaanujudnya adalah :

1. Penyerapan : Kemampuan berpikir dan merasakan sesuatu secaramendalam, melihat


pikiran secara batin denga penuh perhatian.
2. Penyimpanan : Kemampuan menyimpan dan menanam
3. Pemakaian pikiran : Kemampuan mengupas, membahas, danmenilai sesuatu persoalan.
4. Daya cipta : Kemampuan melihat di dalam pikiran, supaya bisatahu sebelum, dan
selanjutnya kemampuan melahirkan atau mewujudkan ide baru atau gagasan-gagasan
kreatifitas.

Sejarah peradaban manusia adalah merupakan catatan dari kemampuan manusia dibidang
kreatifitas (daya cipta). Dalam kegiatan-kegiatan wirausaha/wiraswasta dan perniagaan dan
industry mengakui betapa pentingnya “usaha kreatif” dan Upaya meningkatkan efisiensi,
fakta-fakta baru, kombinasi baru, ide baru, pemanfaatan baru dan sebagainya, untuk
menghadapi persaingan menuju kemajuan dan keberhasilan.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Di Indonesia wirausahaannya belum semaju negara lainnya, haltersebut karena
masih banyak kelemahan-kelemahan mental dalam diri bangsa Indonesia.
Sikap mental wirausaha merupakan unsur penting sebagai dasar dantitik tolak
mencapai hasil dalam perjuangan hidup. Kepribadianmerupakan nilai tertinggi
bagi wirausaha yang sukses karena itu bilaingin mencapai sukses sebagai
wirausaha maka harus memilikikepribadian yang baik.
Keberhasilan usaha melekat kepada para usahawan yangmempunyai ketajaman
dan kewaspadaan mental yang mampumelihat peluang dan kesempatan baik.
Modal Bukanlah Uang : Sikap berpikir itulah modal, modal yangdapat menggali
uang. Uang adalah alat pembantu perluasankesempatan, usaha, bukan modal
mendirikan usaha.
Percaya diri, berorientasi pada tugas dan hasil, berani mengambilrisiko,
berkepemimpinan, berorientasi pada masa depan, kreatif daninovatif,
kemandirian, tanggung jawab, selalu mencari peluangusaha dan memiliki
kemampuan personal merupakan sikap danmental yang harus dimiliki seorang
wirausahawan.

B. Saran
Sikap mental wirausahaan sangatlah penting dalam berwirausaha,seorang
wirausahawan yang ingin sukses harus memiliki kepribadian yang baik, oleh
karena itu untuk semua orang yang ingin memulai berwirausahasebaiknya
tanamkan terlebih dahulu sikap, kepribadian, dan sifat-sifat yang harus dimiliki
seorang wirausaha
DAFTAR PUSTAKA

Alma, Buchari.2007. Kewirausahaan Untuk Mahasiswa dan Umum. Bandung:AlfabetaRiani, Asri Laksmi,
dkk. 2005. Dasar-Dasar Kewirausahaan. Surakarta:UNSPress

Anda mungkin juga menyukai