Anda di halaman 1dari 1

Rekrutmen dan Seleksi

Thursday, August 31, 2023 9:52 PM

Definisi
Wawancara Terstruktur
Rekrutmen adalah proses yang dilakukan oleh organisasi
dalam mencari pelamar kerja yang potensial. Sedangkan Wawancara dilakukan menggunakan paduan yang
seleksi merupakan proses di mana organisasi berusaha disusun berdasarkan hasil analisis jabatan atau
untuk mengidentifikasi pelamar yang memiliki deskripsi kerja. Setiap jawaban pelamar akan dinilai
pengetahuan, kemampuan, keterampilan, dan karakteristik menggunakan skoring standar yang sudah disiapkan
lain yang mendukung tujuan organisasi. sebelumnya. Metode wawancara terstruktur lebih
unggul karena memiliki tingkat validitas yang tinggi
khususnya incremental validity.
Strategi Rekrutmen Karyawan
Sebagai bagian dari strategi rekrutmen, biasanya Prediksi Performa Karyawan
organisasi akan berusaha menerka berapa karyawan yang
dibutuhkan oleh organisasi dan biasanya disebut sebagai Menggunakan Referensi, KSAos,
Man Power Planning (MPP). Kepribadian
Beberapa hal yang biasanya digali kepada calon
Jenis rekrutmen dapat dibagi menjadi dua yaitu external pekerja dalam usaha mengetahui kemampuannya,
recruitment dan internal recruitment. Rekrutmen yaitu:
eksternal berfokus pada pencarian calon karyawan dari
→ Knowledge, setiap pekerjaan tentunya
luar organisasi, sedangkan internal rekrutmen berfokus
membutuhkan pengetahuan. Pengetahuan
dari dalam organisasi (biasanya berbentuk promosi atau
tersebut bisa bersifat umum atau spesifik.
kenaikan jabatan).
Pengetahuan-pengetahuan itu sendiri bisa
diperoleh dalam waktu singkat atau bahkan
Media Rekrutmen membutuhkan waktu bertahun-tahun.
Untuk mendukung tujuan organisasi, berbagai media → Work Skills, keterampilan adalah kemampuan
dapat digunakan untuk meningkatkan jumlah pelamar untuk melakukan sesuatu dengan cepat dan
yaitu: efisien.
• Media cetak, penggunaan media cetak biasanya → Social Skills, kemampuan ini selalu muncul
digunakan untuk membuka lowongan pekerjaan dalam setiap iklan lamaran pekerjaan.
yang membutuhkan banyak pelamar seperti buruh. Kemampuan ini juga disebut dengan istilah
• Media elektronik, bentuk media elektronik social intelligence atau emotional intelligence.
bermacam-macam mulai dari website resmi → Organizational Fit, merujuk pada apakah
organisasi itu sendiri atau situs pencari kerja pelamar kerja cocok dengan kebutuhan
seperti job street, dan lain sebagainya. Keunggulan organisasi.
media ini salah satunya dapat menjangkau banyak → Required Work Behaviors, contohnya adalah
orang, walaupun terbatas pada orang-orang yang ketepatan waktu, absensi, dan kejujuran.
dapat mengakses saja. → Physical Characteristics, membutuhkan
• Job fair, untuk mendapatkan calon pekerja yang kemampuan fisik mumpuni, seperti kekuatan
sesuai dengan target, organisasi bisa mengadakan dan kecekatan.
atau mengikuti bursa kerja. → Mental Ability, dibagi menjadi general mental
• Headhunter, biasanya berbentuk jasa yang ability dan beberapa kemampuan mental
disediakan oleh pihak ketiga. Organisasi dapat spesifik seperti problem solving dan lain-lain.
meminta pihak ketiga untuk mencari kandidat yang → Personality, kepribadian memengaruhi perilaku
sesuai kriteria. seseorang termasuk di tempat kerja.
→ Interest, Values and Preferences, kesesuaian
Wawancara dalam Proses Seleksi idealisme seseorang dapat memengaruhi
Wawancara merupakan sebuah prosedur seleksi yang motivasi kerja sehingga kesesuaian ini perlu
dirancang untuk meramal kinerja jabatan masa depan diperhatikan sebagai aspek yang penting.
berdasarkan tanggapan lisan pelamar. Tujuan wawancara
biasanya digunakan untuk menggali kepribadian,
kemampuan sosial, mental ability, pengetahuan, dan
keterampilan, preferensi, organizational fit, dan atribut
fisik. Wawancara dapat dibagi menjadi dua jenis yaitu:

Wawancara tidak terstruktur


Merupakan jenis wawancara di mana setiap calon
karyawan tidak diberikan pertanyaan yang sama.
Pewawancara juga tidak memiliki paduan atau standar
khusus dalam menilai calon karyawan. Metode ini masih
populer digunakan mengingat pertanyaan-pertanyaan
yang ada tidak dibatasi, sehingga calon pelamar dianggap
lebih bisa menyampaikan informasi-informasi penting.

PSI. INDUSTRI DAN ORGANISASI Page 1

Anda mungkin juga menyukai