Anda di halaman 1dari 21

MAKALAH

AL- QUR’AN

Dosen Pengampung :
Dr. H. Ali Akbar Simbolon, Lc, MA.

DI SUSUN OLEH :

Neza Putri Handoko (0104233178)


Najwa Nafisha Ayub (0104233182)
Suci Nanda P Mataniari (0104233217)

PROGRAM STUDI MANAJEMEN DAKWAH

FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUMATERA UTARA

2023
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami ucapkan kepada kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-nya kepada kita semua berupa, ilmu dan amal.
Berkat rahmat dan karunia-nya pula, kami dapat menyelesaikan
makalah Pendidikan Agama Islam yang insyaallah tepat pada waktunya.
Terimakasih kami ucapkan kepada Bapak Dosen Dr. H. Ali Akbar
Simbolon, Lc, MA.. Mata pelajaran kuliah Al-Qur’an, yang telah memberikan
arahan terkait tugas makalah ini. Tanpa bimbingan dari beliau mungkin, kami
tidak akan dapat menyelesaikan tugas ini sesuai dengan format yang telah di
tentukan.

Kami menyadari makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh sebab
itu, kami mengharapkan kritik dan saran pembaca demi kesempurnaan makalah
untuk kedepannya. Mudah-mudahan makalah ini bermanfaat bagi pembaca.

Medan, 11 September 2023

Kelompok 1

ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL..................................................................................i
KATAPENGANTAR.................................................................................ii
DAFTAR ISI...............................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang..................................................................................1
1.2 Rumusan masalah..............................................................................1
1.3 Tujuan Pembelajaran.........................................................................1
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Al-Qur’an........................................................................2
2.2 Tujuan Al-Qur’an..............................................................................3
2.3 Fungsi Al-Qur’an..............................................................................7
2.4 Nama- Naman Al-Qur’an..................................................................8
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan........................................................................................14
3.2 Saran..................................................................................................14
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................15

iii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Indonesia adalah sebuah negara yang mempunyai masyarakat islam
terbanyak diantara negara-negara lain di dunia, dari sekitar 178 juta penduduk
hampir 90% adalah penduduk beragama islam yang taat karena itu perhatian
pemerintah banyak dupayakan untuk membangun masyarakat mencari
kesejahteraan rohaniah keagamaan disamping kesejahteraan lahiriah.
Diantara upaya-upaya itu adalah penyediaan kitab suci Al-Quran. Kami
sebagai seorang yang beragama islam membuat makalah ini untuk lebih
mengenalkan Al-Quran di lingkungan mahasiswa.
1.2. Perumusan Masalah
Atas dasar penentuan latar belakang diatas, maka kami dapat mengambil
perumusan masalah sebagai berikut:
1. Apa pengertian Al-qur’an?
2. Apa tujuan dari Al-qur’an?
3. Apa Fungsi Al-qur’an?
4. Apasaja nama nama Al-qur’an?
1.3. Tujuan Penulisan
Setiap kita hendak melakukan sesuatu pekerjaan atau pun kegiatan
hendaknya kita melakukan atau lebih dahulu apa yang kita yang ingin kita
capai. Sehingga apa yang kita lakukan lebih terarah dan teratur untuk
memperolaeh hasil sesuai yang diharapkan.
Berdasarkan rumusan masalah diatas , tujuan penulisan ini adalah untuk
membahas tentang:
1. Pengertian Al-qur’an.
2. Tujuan Al-qur’an.
3. Fungsi Al-quran.
4. Nama-nama Al-qur’an.

1
BAB II
PEMBAHASAN
2.1. Pengertian Al-
qur’an

Al-Qur’an adalah kitab suci bagi umat islam. Selain kitab suci, Al-Qur’an
juga merupakan sumber hukum utama dalam ajaran agama islam. Al-Qur’an
berisi tentang aturan-aturan kehiduan manusia di dunia yang diturunkan
kepada nabi Muhammad SAW lewat perantaraan malaikat jibril.

Al-Quran memiliki kedudukan yang sangat tinggi bagi penganut agama


islam, sehingga umat islam akan sangat marah apabila ada orang atau pihak
yang mencoba melecehkan Al-Qur’an. Lalu, bagaimana pengertian Al-Qur’an
itu sendiri? Disini, akan kami bahas pengertian Al-Qur’an menurut bahasa
dan istilah. Dengan adanya kedua pengertian tersebut (bahasa dan istilah)
diharapkan memberikan informasi yang baik bagi anda sebagai pembaca.

Secara bahasa (etimologi), Al-Qur’an berasal dari bahasa arab yaitu


qur’an, dimana kata “qur’an” sendiri merupakan akar kata dari – ‫رأ ق – قرأ ي‬
‫ ا رآن ق‬. Kata ‫ ا رآن ق‬secara bahasa berarti bacaan karena seluruh isi dalam
Al- Qur’an adalah ayat-ayat firman Allah dalam bentuk bacaan yang
berbahasa arab. Sedangkan pengertian Al-Qur’an menurut istilah
(terminologi) ialah firman Allah yang berbentuk mukjizat, diturunkan kepada
nabi Muhammad SAW, melalui malaikat jibril yang tertulis dalam di dalam
mushahif, yang diriwayatkan kepada kita dengan mutawatir, merupakan
ibadah bila membacanya,dimulai dengan surat Al-Fatihah dan diakhiri
dengan surat An- Naas.
Ada juga menurut pendapat ahli yang berpendapat paling kuat yang
dikemukakan Dr. Subhi Al Salih berarti Bacaanasal kata Al-Qur’an, qur’an
itu berbentuk masdar dengan arti islam maful yaitu maqru(dibaca)
Konsep pemakaian kata ini dapat juga dijumpai pada salah satu surat Al-
Qur'an sendiri yakni pada ayat 17 dan 18 Surah Al-Qiyamah yang artinya:
“Sesungguhnya mengumpulkan Al-Qur’an (di dalam dadamu) dan
(menetapkan) bacaannya (pada lidahmu) itu adalah tanggungan Kami.

2
(Karena itu,) jika Kami telah membacakannya, hendaklah kamu ikuti
{amalkan} bacaannya”.

Definisi atau pengertian Al-Quran menurut bahasa dan istilah di atas


merupakan kata sepakat antara ulama dan para ahli ushul. Al-Qur’an
diturunkan oleh Allah SWT sebagai tata aturan bagi kehidupan semua bangsa,
petunjuk yang benar untuk semua makhluk, tanda bukti atas kebenaran
rasulullah Muhammad saw, dalil yang qot’ie atas kenabian dan risalahnya.
Dan sebagai hujjah yang tetap tegak hingga hari kemudian.

2.2. Tujuan Al-Qur’an


Tujuan Diturunkannya Al Quran
1. Memimpin manusia ke jalan keselamatan dan kebahagiaan
Tujuan diturunkannya Al Quran yang pertama adalah untuk memimpin manusia
ke jalan keselamatan dan jalan yang lurus. Hal ini semata-mata untuk memberikan
kebahagiaan hidup baik di dunia maupun di akhirat.

Dijelaskan dalam surat Al Maidah ayat 15-16, Allah SWT berfirman,

Mَ‫ْ أ‬ ْ ِ ْ‫د‬ َُ ‫ ْ ِ ءا ْا ءي َن ل انل ء‬M‫ا َب َء‬ ِ ‫َر ْ َي ُْعءل‬ ‫َ َء ْا‬


ُ ‫ا َب‬
‫ْل ه ا‬ ‫ا‬Mَ‫لات‬ ‫سَ ا َء ْا‬ َ ‫ َ ِر‬i‫يب َ لر‬i ‫نءل َخ ْ ا َ م‬
ُ ْ ‫ا و‬Mَ‫لات‬ i ‫َ لر‬ ‫دْ ْا‬
‫ْا‬ ‫ْ ست ء ا‬ ‫ْب‬
‫ا‬
‫( ا لن و نءل ُا ِ ه‬15)
ْ ‫لل‬ ‫ا‬Mَ‫ب لت‬i

‫ْد‬ ‫ه َِلنَلء‬ ‫َ ه‬ ‫َإ ِ َ ظ ْ ن ءد لس‬ ‫لل ِ سال لا‬ ‫ٍ َِر لى‬


‫لدي‬ ِ ‫لب‬ ‫َن‬ ‫ا‬ ‫ما ا لر ْا ِ ْ م‬ ‫نْ لن‬MM‫هل‬ ‫ِإ لدي لد‬
‫لل َي‬ ‫ ا‬M‫هِلء‬ ‫نن ء‬ ‫ََل‬ ‫ته َب ويء‬ ‫ر ْا و َي‬
ّ ‫ء‬ ‫ْد‬
‫ َا‬i‫( لق‬16)
َ‫امت‬

Artinya: "Wahai Ahli Kitab! Sungguh, Rasul Kami telah datang kepadamu,
3
menjelaskan kepadamu banyak hal dari (isi) kitab yang kamu sembunyikan, dan
banyak (pula) yang dibiarkannya. Sungguh, telah datang kepadamu cahaya dari
Allah, dan Kitab yang menjelaskan.

4
Dengan Kitab itulah Allah memberi petunjuk kepada orang yang mengikuti
keridaanNya ke jalan keselamatan, dan (dengan Kitab itu pula) Allah
mengeluarkan orang itu dari gelap gulita kepada cahaya dengan izin-Nya, dan
menunjukkan ke jalan yang lurus."

2. Memelihara dan mempertahankan martabat kemanusiaan


Al Quran mengajarkan manusia bagaimana cara untuk mempertahankan martabat
yang tinggi. Yakni, memelihara dan mempertahankannya dengan iman dan
kebajikan. Hal ini diajarkan dalam surat At Tin ayat 6,

‫لمهءِل آ َاسءِل ِ ِ ليي َب‬ ‫ ْ ُر ْ لال‬Mَ‫ ءر أ‬i ْ ‫ا ْمسءل َخ‬


ْ‫ىل ِّل ظ و‬ ‫تا‬ ُ ِ ‫َ ه ءد ْ ا‬

Artinya: "kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan; maka


mereka akan mendapat pahala yang tidak ada putus-putusnya."

3. Peringatan dan pengingat bagi umat manusia


Selanjutnya, diterangkan dalam surat Al An'am ayat 19 yang menyebutkan Al
Quran diturunkan sebagai peringatan dan pengingat bagi manusia. Allah
SWT berfirman,

‫ ْ ٍء َُ ي قء ْه‬Mَ Mَ ‫ قء له‬M‫د‬i‫َس ءا ْا َِ لد‬ ‫ء‬ Mَِ‫ل َا َء ْا ِ ْ قء َلي‬


َ ‫َداَاه أ‬ ِ ‫هَ َل ْب‬
‫أ‬ ٍ ‫َن ء ر‬ ‫ِ ِهلء‬ ٍ i ْ َِ ‫ لسء و‬i ْ ‫وأءو‬ َ ‫لل و َا ْرآخ ْء ْن لي‬
‫لوء‬
‫أَ لمِس‬ ‫أء ْى َر ِ خ آ‬ ‫َ قء‬ ‫لسء لودُ ِ َ َما‬ ‫ش لر َءل َخ‬M‫َء‬
‫ءا ْا‬ ‫ل َِدَ ِ ِه لل‬ ‫أ دد ْه ّل‬ ‫ِو َل ل قء ْه‬ ِ ‫ِما َِ و لىن‬
‫ش َد‬ ‫و‬M‫ ِخ دء‬Mَ‫ّ أ‬ ٍ M‫ء‬ ‫ن‬ ‫لري ُ ا‬
‫ ا‬Mَ‫َخ َت‬ ‫ل‬

Artinya: "Katakanlah (Muhammad), "Siapakah yang lebih kuat kesaksiannya?"


Katakanlah, "Allah, Dia menjadi saksi antara aku dan kamu. Al-Qur'an ini
diwahyukan kepadaku agar dengan itu aku memberi peringatan kepadamu dan
kepada orang yang sampai (Al-Qur'an kepadanya). Dapatkah kamu benar-benar

5
bersaksi bahwa ada tuhan-tuhan lain bersama Allah?" Katakanlah, "Aku tidak
dapat bersaksi." Katakanlah, "Sesungguhnya hanya Dialah Tuhan Yang Maha
Esa dan aku berlepas diri dari apa yang kamu persekutukan (dengan Allah)."

6
4. Pedoman, petunjuk, dan rahmat bagi manusia
Tujuan diturunkannya Al Quran tentunya juga agar manusia menjadikannya
sebagai pedoman, petunjuk, dan rahmat. Hal ini dikabarkan dalam surat Al
Jasiyah ayat 20,

ِMَ‫ر َلي‬ ‫لل‬ ‫يءل لقسءل َخ ْل َو ولدَخ‬


‫ء‬
‫تا‬ ‫َِ هِسا‬ ‫َس ا َُِم‬
‫لم‬ ‫َق‬
‫و‬

Artinya: "(Al-Qur'an) ini adalah pedoman bagi manusia, petunjuk dan rahmat bagi
kaum yang meyakini."

5. Pelajaran dan penerangan


Al Quran juga menjadi kitab yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW
sebagai kitab untuk memberi penerangan bagi manusia. Berikut bunyi dalil surat
Yasin ayat 69,

‫ْم و َاا‬
ْ M‫ْس َن و َاا‬ ‫ب وقء ن َْ ِ لى‬i‫ا لن‬
M‫سَ الء‬ ‫ِ ع‬ ‫لنء لء‬ ‫ْرآخ ُر ّل ْخ ل‬
‫ْه‬ ‫َر‬ ‫َل‬
‫يش‬

Artinya: "Dan Kami tidak mengajarkan syair kepadanya (Muhammad) dan


bersyair itu tidaklah pantas baginya. Al-Qur'an itu tidak lain hanyalah pelajaran
dan Kitab yang jelas,"

2.3. Fungsi Al-Qur’an

Segala sesuatu yang diciptakan Allah SWT pasti ada manfaatnya. Al


Quran mengandung banyak pokok ajaran sehingga seluruh hidup dan kehidupan
ini menjadi teratur.

7
1. Petunjuk bagi Manusia
Al Quran adalah kitab suci yang diwahyukan Allah SWT kepada Nabi
Muhammad Saw sebagai rahmat dan petunjuk bagi manusia yang beriman
dan bertakwa daam hidup dan kehidupannya.

8
Hal ini sesuai firman Allah dalam Surat Al A'raf ayat 52:

ْ‫لا ِت ِس ءد و ََقد‬ ْ ْ ‫لد‬ ‫ لاسء ْل َ َو‬- ٢٥


ْ‫ت ْه ْا ك ْم‬ ْ ‫خ ْ ه ِ هإ‬ َ‫َخ ْن س ا َِم‬
‫َا‬ ‫يَق‬
‫ِسلء ِل‬
‫ْل و‬

"Sungguh, Kami telah mendatangkan Kitab (Al-Qur'an) kepada mereka,


yang Kami jelaskan atas dasar pengetahuan, sebagai petunjuk dan rahmat
bagi orang-orang yang beriman."

2. Sumber Pokok Ajaran Islam


Sumber pokok ajaran Islam adalah Al Quran.

Sebab dari Al Quranlah diambil segala pokok syariat dan dalil-dalil syar'i
yang mencakup seluruh aspek hukum bagi manusia dalam menjalani hidup
di dunia atau di akhirat.

Hal ini sesuai dengan firman Allah Surat An Nisa ayat 105:

ْ ‫ ْن َل‬Mَِ ‫ل‬
‫سَ ا ِلِنا‬ ‫ َما ِ ِسا لل ْ ل ا ْ ِ ْ ك‬M‫َو َّل ِ هّٰلء‬ Mَ ‫ َ ب‬i ْ ‫ لس‬i ْ ‫ىت‬ - ٥٠١
i ْ ‫ َ ب ءا َا ل لا ِت ِ َل‬i ْ َِ ‫ِٰال‬ ‫َما ْي ءا ْب ن‬
‫ه‬
‫لل‬ ‫ت‬ ٰ‫ىا ا‬

Sungguh, Kami telah menurunkan Kitab (Al-Qur'an) kepadamu


(Muhammad) membawa kebenaran, agar engkau mengadili antara
manusia dengan apa yang telah diajarkan Allah kepadamu, dan janganlah
engkau menjadi penentang (orang yang tidak bersalah), karena
(membela) orang yang berkhianat,

3. Pengajaran bagi Manusia


9
Al Quran adalah pengajaran bagi manusia. Karena itu manusia mengetahui
jalan yang hak dan batil, antara yang benar dan yang sesat dan lainnya.

1
Hal ini tercantum dalam Surat Yunus ayat 57:

M‫ اي َدا‬Mَ‫ل ِ يها‬
‫ْد ِ سِا‬ َْ
َُ ‫ا ت‬ ْ ‫و ءا‬ ‫ي‬ ‫ْو‬ ِ ‫خ‬Mَ‫ ْن لا لس َو ولد‬- ٧٥
‫ْلْ ِ ءا ْا‬ ‫ى‬
‫ا َما إ َُ ا ُ ْا ا ب‬M‫ل‬ ُ‫ َ ب ي ا َِم‬i ْ
‫ْ ىا‬ ‫ل ِي‬ ‫تدء‬ ‫ْه ءم‬
‫يا‬ ‫و‬

Wahai manusia! Sungguh, telah datang kepadamu pelajaran (Al-Qur'an)


dari Tuhanmu, penyembuh bagi penyakit yang ada dalam dada dan
petunjuk serta rahmat bagi orang yang beriman.

Dengan fungsi Al Quran itulah Al Quran memiliki peran yang sangat


penting dalam menjalani hidup. Tujuannya agar hidup berjalan kebenaran
dan keselamatan di dunia dan akhirat.

2.4. Nama- Nama Al-Qur’an


1. Alquran (Bacaan atau Yang Mengumpulkan)

Nama ini merupakan nama yang paling utama dan sering digunakan
oleh Allah SWT di banyak keterangan, misalnya dalam:

‫ َِل‬M‫س للي‬Mَ ‫ خ‬M‫ز ء‬


M‫ ل ا ق‬M‫ا‬MَM‫ ِ زل س‬Mَ‫ زل ب ن‬Mَ‫ ن‬M‫ا‬MِM‫ن‬M‫ىل‬
M‫ز ُر‬ i ‫ ز‬Mَ‫َْه‬

"Innā naḥnu nazzalnā 'alaikal-qur`āna tanzīlā"

Artinya: “Sesungguhnya Kami telah menurunkan Al Quran


kepadamu (hai Muhammad) dengan berangsur-angsur,” (QS Al
Insaan: 23).

Terdapat banyak penjelasan dari para ulama mengenai makna kata


Alquran, di antaranya adalah dari Syaikh Muhammad bin Solih Al
‘Utsaimin dalam karyanya Ushul fi Tafsir.

1
Artinya bisa jadi sesuatu yang dibaca (bacaan), dan juga sesuatu
yang mengumpulkan (pengumpul) yang merupakan pengumpul khabar-
khabar dan hukum-hukum Allah SWT.

1
2. Al-Kitab (Buku)

Nama Al-Kitab Allah gunakan dalam awal surat Al Baqarah.

M‫لب‬i‫ق‬Mِ‫ي ز مت‬
‫ ه‬M‫ ل‬M‫ ِدخ‬M‫َن ل ز لا ك ا لء‬
‫ رلل‬M‫ل‬iْ ‫َك‬ ‫ِتَ ل ا ّل‬
‫زي‬

"Dżālikal-kitābu lā raiba fīh, hudal lil-muttaqīn"

Artinya: “Inilah Al Kitab yang tidak ada keraguan padanya; petunjuk


bagi mereka yang bertakwa,” (QS Al-Baqarah: 2).

3. Adz-Dzikr (Pemberi Peringatan)

Allah SWT menyebut nama Adz-Dzikr di antaranya dalam surat Al-


Hijr:

M‫ خ‬M‫ءل‬M‫ َل ُلت‬Mَ َM‫ء‬M‫َل‬ M‫ل ي‬M‫ ا ي‬M‫ا‬MَM‫ زل ِ ل ز س‬Mَ‫ ن‬M‫ا‬MِM‫ن‬M‫ىل‬


‫وىلِنا‬ ‫ ب َن‬M‫زَر‬

"Innā naḥnu nazzalnaż-żikra wa innā lahụ laḥāfiẓụn"

Artinya: “Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Adz-Dzikr, dan


sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya,” (QS Al Hijr: 9).

4. Al-Furqan (Pembeda)

Disebut sebagai Al-Furqan atau pembeda, karena Alquran


membedakan antara kebenaran dan kebatilan. Allah menyebut nama
ini dalam firmanNya:

Mِ‫ َر‬M‫ ليي‬Mَ‫ب ن‬


M‫ه‬Mَ‫ء ل زه ِع‬M‫ا‬iَ ‫إ َْ زن‬ ‫ خ‬M‫ء‬Mُ ‫ا ز‬ Mَ‫ ن‬M‫ ليي‬Mِ ‫ا‬ ‫ َا‬M‫ا‬Mَ‫ََ ن‬
‫ خ‬i‫ لم‬M‫ل‬ ‫ن‬M‫ل‬M‫لدل‬ ‫َْه‬ ِ M‫ا‬Mَ‫زرق‬ ‫ِل ن‬

"Tabārakallażī nazzalal-furqāna 'alā 'abdihī liyakụna lil-'ālamīna


nażīrā"

Artinya: “Maha suci Allah yang telah menurunkan Al-Furqaan


(Alquran) kepada hamba-Nya, agar dia menjadi pemberi peringatan

1
kepada seluruh alam,” (QS Al Furqaan: 1).

5. At-Tanzil (Yang Diturunkan)

1
Nama lain dari Alquran ini juga tercantum dalam salah satu ayat:

‫ز ِ َ ََتس لل‬
M‫ه‬Mَ‫ْال ا ع‬ M‫ ه‬M‫ي‬٢٩١
‫وىلنِلَء‬ M‫ب‬i‫لم‬

"Wa innahụ latanzīlu rabbil-'ālamīn"

Artinya: “Dan sesungguhnya Al Quran ini benar-benar diturunkan


oleh Tuhan semesta alam,” (QS Asy Syu’ara’: 192).

Berikut ini adalah beberapa nama lainnya dari Alquran beserta ayat
yang telah disebutkan oleh Allah SWT, yang dikumpulkan oleh Abul
Ma’ali Al-Uzaizi bin Abdul Malik dalam kitabnya Al Burhan:

6. Al Mubîn

Penamaan Alquran dengan nama Al-Mubin dikarenakan fungsi


Alquran adalah memperjelas yang hak dan yang batil.

Sebagaimana telah disebutkan dalam ayat Al-Dukhan, ayat 2:

M‫ب‬iM‫ل‬M‫ا ْ ءمن‬ Mَ‫ لا ِت‬Mْ M‫وا‬

"Wal-kitābil-mubīn"

Artinya: "Demi Kitab (Al Quran) yang menjelaskan."

7. Al Karîm

Alquran diberi nama Al-Karim karena terdapat sifat kemuliaan yang


terkandung di dalamnya.

Sebagaimana dalam Q.S. Al-Waqi’ah ayat 77:

M‫ا‬M‫ َ لري‬M‫خ‬Mِ‫ ْ ُر‬M‫ء‬M‫ق‬Mَ َM‫ء‬M‫ل‬MِM‫ن‬M‫ىل‬

"Innahụ laqur`ānung karīm"

Artinya: "Sesungguhnya Alquran ini adalah bacaan yang sangat


mulia."

1
8. Al Kalâm

Al-Kalam memiliki arti perkataan.

Dinamakan dengan Al-Kalam, dikarenakan Alquran dapat


memengaruhi akal orang yang mendengarkan untaian ayat-ayatnya.

Sebagaimana dalam Q.S. At-Taubah ayat 6:

ِ ‫ّ َ ِه َا‬MَM‫مم‬ ‫ّإ ي‬Mٰ‫ت‬M‫…و‬


M…M‫ل‬M‫ي‬M‫ه‬

"..hattā yasma'a kalāmallāhi.."

Artinya: "Agar dia dapat mendengar firman Allah."

9. An Nûr

Alquran dinamakan dengan An-Nur karena dengan cahaya tersebut


umat manusia mampu mengetahui hal-hal yang rumit dalam perkara
halal dan haram.

Sebagaimana dalam Q.S. An-Nisa’ ayat 174:

M‫ا‬MMَ‫س‬M‫ل‬iM‫ان‬
‫ َا‬M‫ل‬M‫ء ْا نء‬M‫ا‬iْMM‫ ى َل‬M‫ه‬M‫ا‬MَM‫س‬M‫ن َ ْل‬MَM‫وأ‬

"..wa anzalnā ilaikum nụram mubīnā"

Artinya: "..dan telah Kami turunkan kepadamu cahaya yang terang


benderang (Alquran)."

10. Al Hudâ

Al Huda memiliki arti sebagai penunjuk. Dinamakan seperti itu,


karena di dalam Alquran terdapat petunjuk-petunjuk yang menuntun
umat manusia ke jalan yang benar.

Sebagaimana dalam Q.S. Yunus ayat 57:

M‫ل‬M‫ ءم ْن لاس‬MْM‫يه‬M‫ل‬ ‫ولءدَخ‬


‫ َُِم‬M‫و‬M‫ وا‬M‫ب‬i
1
"..wa hudaw wa raḥmatul lil-mu`minīn."

Artinya: "..dan petunjuk serta rahmat bagi orang yang beriman."

BAB III
PENUTUP

3.1. KESIMPULAN
Al-Quran adalah salah satu kalam allah S.W.T yang diturunkan kepada
nabi Muhammad S.A.W. dan arti “quran” berarti “bacaan” yaitu pedoman seluruh
umat islam diseluuh penjuru dunia yang dipakai sebagai petunjuk, pegangan dan
lain sebagainya, didalam baik melakukan ibadah, budi pekerti dan lain-lain.
Al-Qur’an merupakan kitab yang keotentikannya dijamin oleh Allah, dan
ia adalah kitab yang selalu dipelihara. Inna nahnu nazzalna al-dzikra wa inna
lahu lahafizhun (Sesungguhnya Kami yang menurunkan Al-Qu’ran dan Kamilah
Pemelihara-pemelihara-Nya).

3.2. SARAN

Kita sebagai umat islam harus selalu menjaga dan melestarikan kemurnian
Al-Quran. Disamping dengan berkembangnya moderenisasi dan globalisasi yang
mendunia, agar kita tidak melenceng dari ajaran yang dibesarkan oleh rasulullulah
S.A.W. dan tidak masuk kedalam lubang kemusyrikan.

1
DAFTAR PUSTAKA

https://dedys582.wordpress.com/2010/12/03/peran-dan-fungsi-alquran/
http://www.koperasisyariah.com/fungsi-dan-peranan-al-quran/
http://jojontor.blogspot.co.id/2014/01/makalah-tentang-al-quran.html

Anda mungkin juga menyukai