ANGGARAN INDUK

(Master Budget)

A. Definisi
Secara umum Anggaran adalah merupakan rencana keuangan yang telah disepakati untuk dilaksanakan bersama. Definisi
anggaran menurut para penulis :
[] Anggaran (budget) adalah hasil dasi sebuah proses perencanaan, sementara per- anggaran (budgeting) adalah
sebuah paket kegiatan yang dimulai dari persiapan – perencanaan- pelaksanaan dan pertanggungjawaban serta
evaluasi dari hasil pelaksanaan tersebut. [ Gunawan dan Marwan Asri ]
[] Anggaran Operasi (Operating budget) adalah rencana kegiatan yang dinyatakan didalam satuan uang untuk satu
periode tertentu. Sementara anggaran (budget) diartikan sebagai rencana manajemen yang disepakai untuk
dilaksanakan oleh pihak- pihak yang terkait didalam manajemen. [ Anthony Dearden]

B.Anggaran vs Ramalan
Anggaran berbeda dengan ramalan (forecasting), ramalan hanya memperlihatkan sesuatu yang akan terjadi dimas
ayang akan datang tanpa ada ikatan bahwa yang membuat ramalan itu harus/ berusaha untuk mewujudkan ramalan
tersebut. Berbeda dengan anggaran. Didalam anggaran sipembuat anggaran memiliki komitmen untuk
melaksanakan apa yang sudah dianggarkan.
Istilah lain yang sering digunakan misalnya ”Projeksi” , ”Prediksi”
Projeksi adalah ramalan yang akan terjadi dengan asumsi-asumsi tertentu, sementara prediksi ramalan masa yang akan
datang yang didasarkan pada pengalaman masa lalu.
Berikut perbedaan karakteristik anggaran dengan ramalan:

Karakteristik Anggaran : Karakteristik Ramalan:

1.Seluruh informasi dinyatakan 1.Informasi disajikan secara bebas
dalam satuan uang.
2.Mencakup satu periode tertentu 2.Periode tidak terikat
3.Ada kesepakatan/komitmen dari 3.Pembuat ramalan tidak mempunyai
manajemen untuk komitmen untuk melaksanaknnya
melaksanakannya 4.Anggaran 4.Tidak perlu pengesahaan oleh
disetujui oleh atasan siapapun
5.Anggaran bersifat final / tidak 5.Akan berubah (dinamis) sesuai
dapat diubah (kecuali dg alasan dengan
khusus) Perkembangan keadaan/ situasi
6.Dilakukan evaluasi dengan 6.Tidak dilakukan evaluasi secara
membanding kan hasil aktual formal
dengan anggaran

C.Anggaran dan Standar.

Anggaran dengan standar adalah suatu hal yang berbeda, namun bila keduanya dijalankan secara bersamaan akan
menimbulkan sinerji bagi prestasi perusahaan.
Anggaran merupakan batasan yang tidak boleh dilanggar; anggaran biaya = batas maksimal yang boleh terjadi ,
anggaran penjualan = batas minial yang harus dicapai Sementara standar adalah menentukan berapa nilai yang
seharusnya terjadi pada sebuah organisasi yang efisien.
Biaya standar biasanya digunakan didalam biaya pabrik karena kegiatan yang dilakukan relatif sama antara satu
dengan lainnya, tetapi untuk biaya penjualan tidak dapat dilakkukan biaya standar.
D.Manfaat dan keterbatasan Anggaran.
Meskipun para akhli dan para pelaku bisnis telah menyatakan bahwa sistem anggaran sangat menolong mereka untuk
menaikkan pprestasi pada kenyataannya masih terdapat pihak-pihak lainyang merasakan kekurangan dari istem
anggaran ini seperti ringkasan berikut ini:

Manfaat anggaran : Keterbatasan anggaran:

1.Dapat memprojeksikan berbagai
alternatif sehingga manajemen dapat
memilih lnagkah terbaik
2.Anggaran selalu dibuat secara teliti
dan akurat
3.Merupakan patokan(norma) untuk
digunakan sebagai alat ukur prestasi
4.Meningkatkan tanggung jawab
dari setiap unit kerja yang terkait
5.Meningkatkan kebersamaan dan
rasa saling memiliki karena dalam
sistem anggaran semua ppihak
dilibatkan..
1.Projeksi dapat meleset jika kondisi
tiba- tiba berubah
2.Dalam kondisi fluktuatif,
manajemen disibukkan dengan
mengubah anggaran 3.Seringkali
terjadi sengketa antar unit kerja
karena masing2 pihak mengurus
kepentingannya didalam membuat
anggaran
4.Dengan adanya anggaran tidak
berarti dapat menggantikan fungsi
directing oleh manajemen

E.Anggaran Induk
Anggaran Induk (master budget) adalah rencana keuangan menyeluruh untuk suatu organisasi yang memadukan
seluruh aspek kegiatan bisnis seperti anggaran bahan baku, anggaran upah, anggaran Biaya overhead, anggaran
produksi, angaran penjualan, anggaran kas.
Anggaran iduk ini merupakan kompilasi dari anggaran-anggaran yang dibuat seblumnya oleh masing-masing unit kerja
terkait
Didalam anggaran induk ini akan tergambar tujuan dan target operasional dari setiap unit didalam organisasi yang sudah
terintegrasi untuk mencapai tujaun perusahaan secara menyeluruh.

Jenis anggaran induk

1.Anggaran konvensional.
Anggaran konvensional adalah sebuah rencana keuangan yang didasarkan pada anggaran yang mendahuluinya.
Hasil akhir dari pelaksanaan anggaran kemudian dikoreksi dengan menambah atau mengurangi dan dijadikan
anggaran baru untuk dilaksanakan didalam periode berikutnya.
Anggaran konvensional dapat juga dimodifikasi dengan cara menambahkan harapan- harapan dimasa terhadap
anggaran yang sudah direvisi. Tujuan dari modifikasi ini adalah untuk menentukan arah pertumbuhan dari
perusahaan dimasa yang akan datang.

2.Zero Based Budget ( ZBB).

Anggaran dengan konsep ZBB dibuat berdasarkan anggapan bahwa semua kegiatan yang akan dilakukan dimlai
dari nol (Zero based). Setiap manajer dari pusat tanggung jawab harus dapat menetapkan kegiatan apa yang akan
dilakukannya serta berapa total biaya yang dibutuhkan untuk melaksanakannya
Penyusunan anggaran sistem ZBB akan dimulai dengan menyusun daftar kegiatan yang akan dilaksanakan yang
disebut paket pertanggung jawaban dari paket-paket tersebut disusun rencana kebutuhan fisik dan dengan menentukan
tarif disuun sebuah anggaran.
MASTER BUDGET
Tabel 1 BUDGET PENJUALAN
Januari Februari Maret April Mei Juni Total
Kuantitas penjualan
85,000.0 90,000.0 110,000.0 90,000.0 85,000.0 85,000.0 545,000.0
Harga satuan
65.0 65.0 65.0 78.0 78.0 78.0

Total Penjualan
5,525,000.0 5,850,000.0 7,150,000.0 7,020,000.0 6,630,000.0 6,630,000.0 38,805,000.0
Tabel 2 BUDGET PRODUKSI
Januari Februari Maret April Mei Juni Total
Kuantitas terjual
85,000.0 90,000.0 110,000.0 90,000.0 85,000.0 85,000.0 545,000.0
Persediaan akhir
18,000.0 22,000.0 18,000.0 17,000.0 17,000.0 17,000.0 17,000.0
Kebutuhan
103,000.0 112,000.0 128,000.0 107,000.0 102,000.0 102,000.0 654,000.0
Persediaan awal
17,000.0 18,000.0 17,000.0 17,000.0 17,000.0 17,000.0 17,000.0
Kuantitas produksi
86,000.0 94,000.0 111,000.0 90,000.0 85,000.0 85,000.0 551,000.0
Tabel 3 BUDGET PEMBELIAN BAHAN KAYU
Januari Februari Maret April Mei Juni Total
Kuantitas produksi
86,000.0 94,000.0 111,000.0 90,000.0 85,000.0 85,000.0 551,000.0
Konsumsi per unit
0.1 0.1 0.1 0.1 0.1 0.1 0.1
Kebutuhan bahan produksi
12,040.0 13,160.0 15,540.0 12,600.0 11,900.0 11,900.0 77,140.0
Persediaan akhir
3,948.0 4,662.0 3,780.0 3,570.0 3,570.0 3,570.0 3,570.0
Total Kebutuhan
15,988.0 17,822.0 19,320.0 16,170.0 15,470.0 15,470.0 80,710.0
Persediaan awal
3,612.0 3,948.0 4,662.0 3,780.0 3,570.0 3,570.0 3,570.0
Pembelian bahan
12,376.0 13,874.0 14,658.0 12,390.0 11,900.0 11,900.0 77,098.0
Harga per unit bahan
65.0 65.0 71.5 71.5 71.5 71.5
Total pembelian
804,440.0 901,810.0 1,048,047.0 885,885.0 850,850.0 850,850.0 5,341,882.0
Tabel 4 BUDGET TENAGA KERJA LANGSUNG
Januari Februari Maret April Mei Juni Total
Kuantitas produksi
86,000.0 94,000.0 111,000.0 90,000.0 85,000.0 85,000.0 551,000.0
Jam kerja per unit
0.5 0.5 0.5 0.5 0.5 0.5 0.5
Total jam kerja langsung
38,700.0 42,300.0 49,950.0 40,500.0 38,250.0 38,250.0 247,950.0
Tarif per jam
16.0 16.0 16.0 16.0 16.0 16.0 16.0
Total biaya tenaga kerja
langsun g 619,200.0 676,800.0 799,200.0 648,000.0 612,000.0 612,000.0 3,967,200.0
Tabel 5 BUDGET BIAYA OVERHEAD PABRIK
Januari Februari Maret April Mei Juni Total
Total jam kerja langsung
38,700.0 42,300.0 49,950.0 40,500.0 38,250.0 38,250.0 247,950.0
Tarif BOP variabel/jam
12.5 12.5 12.5 12.5 12.5 12.5 12.5
Total BOP variabel
483,750.0 528,750.0 624,375.0 506,250.0 478,125.0 478,125.0 3,099,375.0
BOP tetap/bulan
702,359.0 767,695.0 906,534.0 735,027.0 694,192.0 694,192.0 4,499,999.0

Total Biaya Overhead

Pabrik 1,186,109.0 1,296,445.0 1,530,909.0 1,241,277.0 1,172,317.0 1,172,317.0 7,599,374.0
Tabel 6 BUDGET BIAYA OPERASIONAL
Januari Februari Maret April Mei Juni Total
Kuantitas terjual
85,000.0 90,000.0 110,000.0 90,000.0 85,000.0 85,000.0 545,000.0
Biaya variabel per unit
terjual 2.3 2.3 2.3 2.3 2.3 2.3 2.3
Total biaya variabel
195,500.0 207,000.0 253,000.0 207,000.0 195,500.0 195,500.0 1,253,500.0
Biaya tetap:
Gaji
425,000.0 425,000.0 425,000.0 425,000.0 425,000.0 425,000.0 2,550,000.0
Adpertensi
85,600.0 85,600.0 85,600.0 85,600.0 85,600.0 85,600.0 513,600.0
Depresiasi
300,000.0 300,000.0 300,000.0 300,000.0 300,000.0 300,000.0 1,800,000.0
Asuransi
120,000.0 120,000.0 120,000.0 120,000.0 120,000.0 120,000.0 720,000.0
Transportasi
145,000.0 145,000.0 145,000.0 145,000.0 145,000.0 145,000.0 870,000.0
Total biaya tetap
1,075,600.0 1,075,600.0 1,075,600.0 1,075,600.0 1,075,600.0 1,075,600.0 6,453,600.0
Total biaya operasional
1,271,100.0 1,282,600.0 1,328,600.0 1,282,600.0 1,271,100.0 1,271,100.0 7,707,100.0
Tabel 7 BUDGET PERSEDIAAN AKHIR BARANG JADI
QTY Harga Total
Bahan baku
0.1 65.0 9.1
Upah langsung
0.5 16.0 7.2
Biaya overhead:
Variabel
0.5 12.5 5.6
Fixed
8.3
Total biaya per unit produk
30.2

17,000.0
Nilai persediaan akhir
513,230.0
Tabel 8 BUDGET HARGA POKOK PENJUALAN
Persediaan awal
327,600.0
Pembelian bahan
5,341,882.0
Persediaan akhir
255,255.0
Pemakaian bahan
5,414,227.0
Biaya upah langsung
3,967,200.0
Biaya overhead pabrik
7,599,375.0
Total biaya manufaktur
16,980,802.0
Persediaan barang jadi awal
473,782.0
Barang tersedia untuk
dijual 17,454,584.0
Persediaan barang jadi
akhir 513,092.0
HARGA POKOK PENJUALAN
16,941,492.0
Tabel 9 BUDGET PERHITUNGAN LABA/RUGI
Total penjualan
38,805,000.0
Potongan 2% atas penjualan
tuna 155,220.0

38,649,780.0
Harga pokok penjualan
16,941,492.0
Laba kotor
21,708,288.0
Biaya operasional
7,707,100.0
Laba usaha
14,001,188.0
Beban bunga
6,000.0
Laba sebelum pajak
13,995,188.0
Pajak penghasilan (30%)
4,198,556.4
Laba setelah pajak
9,796,631.6
 Tabel 10
PROYEKSI NERACA 30 JUNI 2004

Aktiva LancarUtang Lancar

Kas 13,678,373.0Utang dagang 850,850.0 Piutang dagang 4,243,200.0Utang pajak 4,198,556.0
Persediaan : bahan baku 255,255.0 Persediaan :
barang jadi 513,092.0 Asuransi dimuka
120,000.0
Total aktiva lancar 18,809,920.0Modal saham:
Aktiva tetapModal dasar 20,000,000.0 Tanah 5,000,000.0Laba ditahan 10,655,632.0
Bangunan dan peralatan 18,195,118.0Total modal saham 30,655,632.0
Akumulasi penyusutan 6,300,000.0
Total aktiva tetap 16,895,118.0

TOTAL AKTIVA 35,705,038.0TOTAL PASIVA 35,705,038.0

PERHITUNGAN LABA DITAHAN:

Saldo 1 Januari
1,659,000.0
Laba selama 6 bulan
9,796,632.0
Dividen dikeluarkan
800,000.0
Kenaikan laba ditahan
8,996,632.0

10,655,632.0
Tabel 11 BUDGET KAS
Januari Februari Maret April Mei Juni Total
Saldo kas awal
1,050,000.0 2,595,991.0 3,712,306.0 5,322,187.0 7,818,583.0 10,248,760.0 1,050,000.0
Penerimaan:
Penjualan tunai
1,082,900.0 1,146,600.0 1,401,400.0 1,375,920.0 1,299,480.0 1,299,480.0 7,605,780.0
40% penjualan kredit
1,768,000.0 1,872,000.0 2,288,000.0 2,246,400.0 2,121,600.0 2,121,600.0 12,417,600.0
40% penjualan kredit (2)
1,872,000.0 1,768,000.0 1,872,000.0 2,288,000.0 2,246,400.0 2,121,600.0 12,168,000.0
20% penjualan kredit (3)
884,000.0 936,000.0 884,000.0 936,000.0 1,144,000.0 1,123,200.0 5,907,200.0
Total kas tersedia
6,656,900.0 8,318,591.0 10,157,706.0 12,168,507.0 14,630,063.0 16,914,640.0 39,148,580.0

Pengeluaran:
Pembelian bahan
1,654,500.0 804,440.0 901,810.0 1,048,047.0 885,885.0 850,850.0 6,145,532.0
Upah langsung
619,200.0 676,800.0 799,200.0 648,000.0 612,000.0 612,000.0 3,967,200.0
BOP variabel
483,750.0 528,750.0 624,375.0 506,250.0 478,125.0 478,125.0 3,099,375.0
BOP tetap
452,359.0 517,695.0 656,534.0 485,027.0 444,192.0 444,192.0 2,999,999.0
Biaya operasi variabel
195,500.0 207,000.0 253,000.0 207,000.0 195,500.0 195,500.0 1,253,500.0
Biaya operasi tetap:
Gaji
425,000.0 425,000.0 425,000.0 425,000.0 425,000.0 425,000.0 2,550,000.0
Advertensi
85,600.0 85,600.0 85,600.0 85,600.0 85,600.0 85,600.0 513,600.0
Asuransi
360,000.0 360,000.0 720,000.0
Transportasi
145,000.0 145,000.0 145,000.0 145,000.0 145,000.0 145,000.0 870,000.0

Pembelian alat-alat
750,000.0 750,000.0 1,500,000.0
Wesel bayar
100,000.0 100,000.0
Bunga wesel
6,000.0 6,000.0
Pajak penghasilan
945,000.0 945,000.0
Dividen kas
800,000.0 800,000.0
Jumlah pengeluaran
4,060,909.0 4,606,285.0 4,835,519.0 4,349,924.0 4,381,302.0 3,236,267.0 25,470,206.0