Pertemuan 1

PD Tingkat Satu Pangkat Satu

1
Learning Outcomes

Pada akhir pertemuan ini, diharapkan

mahasiswa akan mampu :
◦ menjelaskan pengertian tingkat dari PD
◦ menjelaskan pengertian pangkat dari PD
◦ menjelaskan pengertian penyelesaian umum dan
penyelesaian khusus dari PD
◦ menjelaskan pengertian PD yang
variabelnya dapat dipisahkan
◦ menentukan penyelesaian umum PD
tingkat satu pangkat satu yang variabelnya
dapat dipisahkan
2
 Outline Materi
 Pengertian Persamaan Diferensial (PD)
 Pengertian tingkat dan pangkat dari PD
 Pengertian penyelesaian umum
 Pengertian PD yang variabelnya dapat
dipisahkan
 Penyelesaian PD yang variabelnya
dapat dipisahkan

3
Persamaan Diferensial disingkatPD adalah
suatu pesamaan yang memuat derivatif atau
diferensial.
Contoh:

1.
dy
 x 2 5 . y ''  y '  si n x
dx y
2 6 . y y ' 2 x 
d y dy
2. 5 6 0 y'
dx
2
dx z z
7. zx
3 . xy '  y 6 x y
 z  z
2 2

4. y '''  2( y '')
2
 y '  cos x 8.   x y
2

x 2
y 2
4
 Suatu PD disebutPD biasa jika dalam PD
terdapat satu variabel bebas dan satu variabel
tak bebas. (lihat contoh 1 s/d 6)
 Suatu PD disebutPD parsial jika dalam PD
terdapat lebih dari satu variabel bebas dan satu
variabel tak bebas. (lihat contoh 7 dan 8)
Tingkat (order) dari PD ditentukan oleh tingkat
derivatif tertinggi dalam PD tersebut.(contoh 1, 3,
6 dan 7 adalah PD tingkat satu, contoh 2, 5, 8
adalah PD tingkat dua, contoh 4 adalah PD
tingkat tiga)
Pangkat (derajad, degree) dari PD adalah
pangkat dari derivatif tingkat tertinggi setelah
PD tersebut ditulis dalam bentuk polynomial
dalam derivatif. (Contoh 1, 2, 3, 4, 7 dan 8 adalah
PD pangkat satu, dan contoh 5 dan 6 adalah PD 5
Perhatikan persamaan berikut:
y  A cos x  B sin x
dimana A dan B konstanta sembarang.
Jika diturunkan dua kali diperoleh:
2
dy d y
  A sin x  B cos x   A cos x  B sin x
dx 2
dx
konstanta A dan B dieliminasi dari tiga persamaan
sebagai berikut:
2
d y
  A cos x  B sin x  ( A cos x  B sin x)
2
dx
2
d y
 y
2
dx
2
d y
2
 y 0
dx
6
y  A cos x  B sin x disebutasal mula (primitip)
2 2
d y d y
dari PD 2
 y  0dan sebaliknya  y 0
dx dx
2

adalahPersamaan Diferensial yang diperoleh dari

primitip y  A cos x  B sin x

y  A cos x  B sin xdisebut jugaPenyelesaian

2
Umum dari PD d y
2
 y 0
dx

7
 Jika konstanta sembarang pada
penyelesaian umum diganti dengan
konstanta tertentu maka diperoleh
Penyelesaian Khusus
Misal:
y  cos x  sin x adalah
penyelesaian khusus
2
d y
dari PD 2
y 0
dx
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
TERIMA KASIH

23