Anda di halaman 1dari 6

Pengertian Filsafat Ilmu 5.

Menurut May Brodbeck filsafat ilmu adalah analisis yang netral secara
etis dan filsafati, pelukisan dan penjelasan mengenai landasan – landasan ilmu.
6. Menurut Peter Caws Filsafat ilmu merupakan suatu bagian filsafat, yang
Filsafat ilmu dapat dibedakan menjadi dua, yaitu:
mencoba berbuat bagi ilmu apa yang filsafat seumumnya melakukan pada
a) Filsafat ilmu dalam arti luas: menampung permasalahan yang menyangkut
seluruh pengalaman manusia. Filsafat melakukan dua macam hal : di satu
hubungan keluar dari kegiatan ilmiah, seperti: tata susila yang menjadi pegangan
pihak, ini membangun teori-teori tentang manusia dan alam semesta, dan
penyelenggara ilmu.
menyajikannya sebagai landasan-landasan bagi keyakinan dan tindakan; di
lain pihak, filsafat memeriksa secara kritis segala hal yang dapat disajikan
b) Filsafat ilmu dalam arti sempit: menampung permasalahan yang sebagai suatu landasan bagi keyakinan atau tindakan, termasuk teori-teorinya
bersangkutan dengan hubungan ke dalam yang terdapat di dalam ilmu, yaitu yang sendiri, dengan harapan pada penghapusan kesalahan.
menyangkut sifat pengetahuan ilmiah, dan cara-cara mengusahakan serta 7. Menurut Stephen R. Toulmin mengemukakan bahwa sebagai suatu
mencapai pengetahuan ilmiah cabang ilmu, filsafat ilmu adalah unsur-unsur yang terlibat dalam proses
penyelidikan ilmiah prosedur-prosedur pengamatan, pola-pola perbinacangan,
metode-metode penggantian dan perhitungan, pra-anggapan-pra-anggapan
Pengertian Filsafat Ilmu menurut beberapa ahli : metafisis, dan seterusnya dan selanjutnya menilai landasan-landasan bagi
1. Menurut Robert Ackerman filsafat ilmu dalam suatu segi adalah suatu kesalahannya dari sudut-sudut tinjauan logika formal, metodologi praktis, dan
tinjauan kritis tentang pendapat-pendapat ilmiah dewasa ini dengan metafisika.
perbandingan terhadap kriteria-kriteria yang dikembangkan dari pendapat- 8. Menurut Jujun Suriasumantri memandang filsafat ilmu sebagai bagian
pendapat demikian itu, tetapi filsafat ilmu jelas bukan suatu kemandirian dari epistemologi (filsafat pengetahuan) yang ingin menjawab tiga kelompok
cabang ilmu dari praktek ilmiah secara aktual. pertanyaan mengenai hakikat ilmu sebagai berikut. Kelompok pertanyaan
2. Menurut Lewis White Beck, memberi pengertian bahwa filsafat ilmu pertama antara lain sebagai berikut ini. Objek apa yang ditelaah ilmu ?
membahas dan mengevaluasi metode-metode pemikiran ilmiah serta mencoba Bagaimana wujud hakiki dari objek tersebut? Bagaimana hubungan antara
menemukan dan pentingnya upaya ilmiah sebagai suatu keseluruhan. objek tadi dengan daya tangap manusia ? Kelompok pertanyaan kedua :
3. Menurut A. Cornelius Benjamin (dalam The Liang Gie, 19 : 58) Bagaimana proses yang memungkinkan diperolehnya pengetahuan yang
memandang filsafat ilmu sebagai berikut. ”That philosophic discipline which berupa ilmu ? Bagaimana prosedurnya ? Hal-hal apa yang harus diperhatikan
isthe systematic study of the nature of science, especially of its methods, its Filsafat Imu agar kita mendapatkan pengetahuan yang benar ? Apa yang
concepts and presuppositions, and its place in the general scheme of dimaksud dengan kebenaran ? Dan seterusnya. Dan terakhir, kelompok
intellectual disciplines.” Filsafat ilmu, menurut Benjamin, merupakan cabang pertanyaan ketiga : Untuk apa pengetahuan yang berupa ilmu itu ? Bagaimana
dari filsafat yang secara sistematis menelaah sifat dasar ilmu, khususnya kaitan antara cara menggunakan ilmu dengan kaidah-kaidah moral ?
mengenai metode, konsep-konsep, dan pra anggapan-pra anggapannya, serta Bagaimana penentuan objek yang ditelaah berdasarkan pilihan-pilihan moral ?
letaknya dalam kerangka umum dari cabang-cabang pengetahuan intelektual. Dan seterusnya.
Jadi, filsafat ilmu merupakan cabang pengetahuan filsafat yang merupakan 9. Menurut Conny Semiawan menyatakan bahwa filsafat ilmu pada
telaah sistematis mengenai ilmu, khususnya metode-metodenya, konsep- dasarnya adalah ilmu yang berbicara tentang ilmu pengetahuan (science of
konsepnya dan praanggapan-praanggapan, serta letaknya dalam kerangka sciences) yang kedudukannya di atas ilmu lainnya.
umum cabang-cabang pengetahuan intelektual.
4. Menurut Michael V. Berry berpendapat bahwa filsafat ilmu adalah Untuk mendapatkan gambaran singkat tentang pengertian filsafat ilmu dapat
penelaahan tentang logika interen dari teori-teori ilmiah dan hubungan- dirangkum tiga telaah yang tercakup di dalam filsafat ilmu, yaitu:
hubungan antara percobaan dan teori, yakni tentang metode ilmiah.
1) Filsafat ilmu adalah telaah kritis terhadap metode yang digunakan oleh ilmu ilmu dengan moral, seni, dan tujuan hidup.
tertentu, terhadap lambang yang digunakan dan terhadap struktur penalaran
tentang sistem lambang yang digunakan. Telaah kritis ini dapat diarahkan untuk
mengkaji ilmu empiris dan ilmu rasional, juga untuk membahas studi bidang etika 2. Mendasar
dan estetika, studi kesejarahan, antropologi, dll.
Artinya, pemikiran yang dalam sampai kepada hasil yang fundamental atau
esensial objek yang dipelajarinya sehingga dapat dijadikan dasar berpijak bagi
2) Filsafat ilmu adalah upaya untuk mencari kejelasan mengenai dasar-dasar segenap nilai dan keilmuan. Jadi, tidak hanya berhenti pada periferis ( kulitnya)
konsep, sangka wacana dan postulat mengenai ilmu dan upaya untuk membuka saja, tetapi sampai tembus kedalamnya.
tabir dasar-dasar keempirisan, kerasionalan dan kepragmatisan.
3. Spekulatif
3) Filsafat ilmu adalah studi gabungan yang terdiri atas beberapa studi yang
beraneka macam yang ditujukan untuk menetapkan batas yang tegas mengenai Artinya, hasil pemikiran yang didapat dijadikan dasar bagi pemikiran selanjutnya.
ilmu tertentu. Hasil pemikirannya selalu dimaksudkan sebagai dasar untuk menjelajah wilayah
pengetahuan yang baru. Meskipun demikian, tidak berarti hasil pemikiran
Dari uraian di atas akan diperoleh suatu gambaran bahwa filsafat ilmu merupakan kefilsafatan itu meragukan, karena tidak pernah mencapai penyelesaian. ( Sri
telaah kefilsafatan yang ingin menjawab pertanyaan mengenai hakikat ilmu, yang Suprapto Wirodiningarat, 1981, hlm. 113-114).[3]
ditinjau dari segi ontologis, epistimologis maupun aksiologisnya. Dengan kata lain
filsafat ilmu merupakan bagian dari epistimologi (filsafat pengetahuan) yang Pengertian Pengetahuan Menurut Para Ahli
secara spesifik mengkaji hakikat ilmu, seperti obyek apa yang ditelaah ilmu?
Menurut Pudjawidjana, Pengetahuan memiliki Definisi sebagai reaksi dari setiap
Bagaimana wujud yang hakiki dari obyek tersebut? Bagaimana hubungan antara
orang dan di terima dengan rangsangan terhadap alat terkait kegiatan indera
obyek tadi dengan daya tangkap manusia yang membuahkan pengetahuan ?.
penginderaan jauh di objek tertentu.

Ciri- Ciri Filsafat Notoatmodjo, Menjelaskan bahwasanya Pengetahuan memiliki arti yakni suatu
kekuatan yakni berupa yang di dapatkan dari pengetahuan setelah orang tersebut
Pemikiran kefilsafatan menurut Suyadi M.P. mempunyai karakteristik sendiri, melakukan penginderaan jauh.
yaitu menyeluruh, mendasar, dan spekulatif. Hal ini sama dengan pendapat Sri
Suprapto Wirodiningrat menyebutkan juga pikiran kefilsafatan mempunyai tiga Sedangkan menurut Onny S. Prijono, Pengetahuan dapat di artikan yang mana di
ciri, yaitu menyeluruh, mendasar, dan spekulatif. Lain halnya Sunoto, dapatkan dari nilai karena terbiasa dari orang-orang tersebiut dalam
menyebutkan ciri-ciri dari berfilsafat, yaitu deskriptif, kritis dan analitis, evaluatif mengembangkan rasa ingin keingin tahuan.
atau normatif, spekulatif, dan sistematik.
Sumadi (1996), Menurutnya pengetahuan merupakan kemampuan seseorang
1. Menyeluruh
dalam mengingat fakta, simbol, proses, dan teori.
Artinya, pemikiran yang luas karena tidak membatasi diri dan bukan hanya
ditinjau dari satu sudut panddangan tertentu. Pemikiran kefilsafatan ingin Notoadmojo (2002), Mendefinisikan Pengetahuan berupa ide atau hasil dari
mengetahui hubungan antara ilmu yang satu dengan ilmu-ilmu lain, hubungan sebuah aktivitas/Prilaku manusia yang telah terjadi setelah penginderaan dari
objek tertentu, teori ini pun sama halnya yang di katakan oleh Locke.
Keraf (2001), Menuturkan bahwasanya Pengetahuan merupakan buah pikir, ide,  pengetahuan atau kepandaian (tentang soal duniawi, akhirat, lahir, batin,
gagasan, konsep, serta pemahaman manusia, yang kemudian mengambil inisiatif dan sebagainya).
untuk berbagi pengetahuan dengan berbagai metode seperti : (1) pola, dan (2) Pengertian pengetahuan menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) adalah
jenis yang di kukiskan dalam beberapa uraian sebagai berikut : sebagai berikut,
 segala sesuatu yang diketahui; kepandaian
Ciri-ciri Pengetahuan yang Bersifat Ilmiah  segala sesuatu yang diketahui berkenaan dengan hal (mata pelajaran)

Setiap jenis pengetahuan mempunyai ciri-ciri yang spesifik mengenai Pengertian Ilmu Pengetahuan Menurut Para Ahli
Selain pengertian ilmu secara umum sebagaimana yang telah dijelaskan
apa (ontologi), bagaimana (epistemologi), dan untuk apa (aksiologi) pengetahuan
sebelumnya, masih banyak lagi pendapat dan pandangan para ahli yang berbeda
tersebut disusun (Suriasumantri, 2009:105). Ciri-ciri ilmu pengetahuan yang beda dalam mendefinisikan apa itu ilmu pengetahuan. Untuk lebih jelasnya, simak
berikut ini pengertian ilmu menurut para ahli dan pakar secara lengkap,
bersifat ilmiah adalah:
1. mempunyai derajat kepastian yang tinggi, pijakan berpikirnya dilandasi Mohammad Hatta
Definisi ilmu pengetahuan adalah pengetahuan atau studi yang teratur tentang
pengetahuan yang luas, pekerjaan hokum umum, sebab akibat dalam suatu kelompok masalah yang
2. mempunyai alur berpikir yang sistematis dan sistemik, dan sifatnya sama baik dilihat dari kedudukannya maupun hubungannya.

3. memiliki kadar kebenaran yang luas dan disepakati bersama Dadang Ahmad S
sehingga pengetahuan ilmiah mempunyai metode ilmiah yang sama. Ilmu pengetahuan menurut Dadang Ahmad S, adalah suatu proses pembentukan
pengetahuan yang terus menerus hingga dapat menjelaskan fenomena dan
keberadaan alam itu sendiri.
Pengertian Ilmu Secara Etimologi
Secara etimologi, kata ilmu berasal dari bahasa Arab “ilm” yang berarti Mappadjantji Amien
memahami, mengerti, atau mengetahui. Dalam bahasa Inggris, “science” atau Pengertian ilmu pengetahuan adalah sesuatu yang berawal dari pengetahuan,
bahasa latin “Scientia” yang mengandung kata kerja scire yang berarti tahu atau bersumber dari wahyu, hati dan semesta yang memiliki paradigma, objek
mengetahui. Dalam kaitan penyerapan katanya, ilmu pengetahuan dapat berarti pengamatan, metode, dan media komunikasi membentuk sains baru dengan tujuan
memahami suatu pengetahuan, dan ilmu sosial dapat berarti mengetahui masalah- untuk memahami semesta untuk memanfaatkannya dan menemukan diri untuk
masalah sosial, dan sebagainya. menggali potensi fitrawi guna mengenal Allah.

Pengertian Ilmu Pengetahuan Menurut KBBI Syahruddin Kasim


Pengertian ilmu pengetahuan adalah pancaran hasil metabolisme ragawi sebagai
hidayah sang pencipta yang berasal dari proses interaksi fenomena fitrawimelalui
Pengertian ilmu menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) adalah sebagai dimensi hati, akal, nafsu yang rasional empirik dan hakiki dalam menjelaskan
berikut, hasanah alam semesta demi untuk menyempurnakan tanggung jawab kekhalifaan.
 pengetahuan tentang suatu bidang yang disusun secara bersistem menurut
metode tertentu, yang dapat digunakan untuk menerangkan gejala Helmy A. Kotto
tertentu di bidang (pengetahuan) itu.
Ilmu pengetahuan adalah suatu proses pembentukan pengetahuan yang terus pengalaman, studi dan percobaan yang telah dilakukan dipakai untuk menentukan
menerus sampai menjelaskan fenomena dan keberadaan alam itu sendiri. hakikat prinsip tentang hak yang sedang dipelajari.

Izuddin Taufiq
Definisi ilmu adalah penelusuran informasi atau data melalui sebuah pengamatan, Prof Sondang Siagian
pengkajian & eksperimen, yang bertujuan untuk menetapkan hakikat, landasan Definisi ilmu pengetahuan adalah suatu objek, ilmiah yang memiliki sekelompok
dasar maupun asal usulnya. prinsipol, dalil, rumus, yang melalui percobaan yang sistematis dilakukan
berulang kali telah teruji kebenarannya, dalil-dalil, prinsip-prinsip dan rumus-
Karl Pearson rumus mana yang dapat diajarkan dan dipelajari.
Ilmu adalah keterangan yang stabil & komprehensif tentang suatu fakta dari
pengalaman dengan istilah yang sederhana. Soerjono Soekanto
Ilmu adalah pengetahuan yang tersusun sistematis dengan menggunakan kekuatan
John G. Kemeny pemikiran, pengetahuan dimana selalu dapat diperiksa dan ditelaah (dikontrol)
Ilmu ialah segala pengetahuan yang dikumpulkan dengan menggunakan metode dengan kritis oleh setiap orang lain yang mengetahuinya.
ilmiah dan merupakan hasil dari sebuah proses yang dibuat dengan menggunakan
metode tersebut. Drs. S. Abu Bakar
Pengertian ilmu pengetahuan adalah suatu pendapat atau buah pikiran, yang
Thomas Kuhn memenuhi persyaratan dalam ilmu pengetahuan terhadap suatu bidang masalah
Pengertian ilmu adalah himpunan kegiatan yang dapat menghasilkan banyak tertentu.
penemuan, baik dalam bentuk penolakan maupun pengembangannya.
The Liang Gie
Poespoprodjo Ilmu adalah rangkaian aktivitas manusia yang rasional dan kognitif dengan
Ilmu merupakan sebuah proses perbaikan diri secara berkesinambungan yang metode berupa aneka prosedur dan tata langkah sehingga menghasilkan kumpulan
terdiri dari perkembangan teori & uji empiris. pengetahuan yang sistematis mengenai gejala – gejala kealaman, kemasyarakatan,
atau keorangan untuk tujuan mencapai kebenaran, memperoleh pemahaman,
Kamus Webster memberikan penjelasan ataupun melakukan penerapan
Arti ilmu adalah penelurusuran data atau informasi melalui pengamatan,
pengkajian, dan eksperimen, dengan tujuan menetapkan hakikat, landasan dasar Dr. Maurice Bucaille
ataupun asal-usulnya. Pengertian ilmu merupakan kunci dalam mengungkapkan segala hal dalam bentuk
apapun, baik dalam jangka waktu yang lama maupun singkat.
Francis Bacon
Ilmu adalah satu-satunya pengetahuan yang bersifat valid & hanya faktalah yang Charles Singer
dapat menjadi objek pengetahuannya. Definisi ilmu adalah suatu proses yang membuat pengetahuan (science is the
process which makes knowledge)
Asle Montagu
Ilmu pengetahuan menurut Asle Montagu dalam bukunya the cultured man adalah Harsojo
sebagai pengetahuan yang disusun dalam satu sistem yang berasal dari Ilmu adalah sekumpulan akumulasi pengetahuan yang disistematiskan.
Prof. Dr Syed Naquib Alattas mengkaji masalah umum dan mendasar mengenai berbagai persoalan, seperti;
Pengertian ilmu merupakan ketibaan makna dalam diri seseorang yang dapat pengetahuan, akal, pikiran, eksistensi, dan bahasa.
menyebabkan perubahan berdasarkan ilmu yang dicapai atau diperoleh. Pendapat lain mengatakan bahwa arti filsafat adalah suatu kebijaksanaan hidup
(filosofia) untuk memberikan suatu pandangan hidup secara menyeluruh
berdasarkan refleksi terhadap pengalaman hidup dan pengalaman ilmiah. Dengan
Nazir kata lain, dalam filsafat tidak terdapat eksperimen atau percobaan, tapi
Ilmu adalah pengetahuan yang bersifat umum dan sistematis, pengetahuan dari mengemukakan masalah secara persis, mencari solusi, serta memberikan
mana dapat disimpulkan dalil-dalil tertentu menurut kaidah-kaidah umum. argumentasi atas solusi tersebut.

Shapere Secara etimologi, istilah ‘filsafat’ berasal dari bahasa Yunani,


Ia mendasarkan konsep ilmu mencakup tiga hal yaitu adanya rasionalitas dapat yaitu philosophia dan philoshophos. Philo artinya cinta, sedangkan shopia atau
digeneralisasi dan dapat disistematisasi. shopos artinya kebijaksanaan, pengetahuan, dan hikmah. Sehingga dalam hal ini,
pengertian filsafat adalah sejumlah gagasan yang penuh dengan kebijaksanaan,
Prof. Van Poelje pengetahuan, dan hikmah.
lmu adalah tiap kesatuan pengetahuan, dimana masing masing bagian
bergantungan sama sama lain yang teratur secara pasti menurut asas-asas tertentu. Pengertian Filsafat Menurut Para Ahli
Agar lebih memahami apa arti filsafat, maka kita dapat merujuk pada pendapat
Schulz beberapa ahli berikut ini:
Pengertian ilmu mencakup logika, adanya interpretasi subjektif dan konsistensi 1. Aristoteles
dengan realitas sosial. Menurut Aristoteles, pengertian filsafat adalah ilmu pengetahuan yang meliputi
kebenaran yang berisi ilmu metafisika, retorika, logika, etika, ekonomi, politik
Minto Rahayu dan estetika (filsafat keindahan).
Ilmu adalah pengetahuan yang telah disusun secara sistematis dan berlaku umum.
2. Cicero
Popper Menurut Cicero, filsafat adalah ‘ibu’ dari semua seni (the mother of all the arts)
Arti ilmu adalah tetap dalam keseluruhan dan hanya mungkin direorganisasi. dan merupakan seni kehidupan.

DR. H.M. Gade 3. Plato


Definisi ilmu adalah falsafah yaitu hasil pemikiran tentang batas-batas Menurut Plato, arti filsafat adalah suatu ilmu yang mencoba untuk mencapai
kemungkinan pengetahuan manusia. pengetahuan tentang kebenaran yang sebenarnya.

NS. Asmadi 4. Imanuel Kant


Ilmu adalah sekumpulan pengetahuan yang padat dan proses mengetahuai melalui Menurut Imanuel Kant, pengertian filsafat adalah suatu ilmu (pengetahuan) yang
penyeledikan yang sistematis dan terkendali (metode ilmiah). menjadi pokok dan pangkal dari segala pengetahuan yang di dalamnya tercakup
empat persoalan yaitu metafisika, etika agama, dan antropologi.
Pengertian Filsafat Adalah
Apa yang dimaksud dengan filsafat (philosophy)? Pengertian filsafat adalah 5. Johann Gotlich Fickte
suatu ilmu pengetahuan yang menggunakan logika, metode, dan sistem untuk
Menurut Johann Gotlich Fickte, pengertian filsafat adalah dasar dari segala ilmu
yang membicarakan seluruh bidang dan seluruh jenis ilmu untuk mencari
kebenaran dari seluruh kenyataan.

Ciri-Ciri Filsafat
Seorang ahli logika bernama Clarence I. Lewis mengatakan bawah filsafat adalah
suatu proses refleksi dari bekerjanya akal yang di dalam prosesnya terkandung
berbagai kegiatan. Adapun ciri-ciri pemikiran filsafat adalah sebagai berikut:

1. Bersifat Universal
Pemikiran filsafat cenderung bersifat universal (umum) dan tidak bersangkutan
dengan objek-objek khusus. Misalnya pemikiran tentang manusia, keadilan,
kebebasan, dan lain-lain.

2. Tidak Faktual
Dalam hal ini, tidak faktual adalah sesuatu yang spekulatif dengan membuat
berbagai dugaan yang masuk akal tentang suatu hal, namun tanpa bukti karena
telah melampaui batas dari fakta-fakta ilmiah.

3. Berhubungan dengan Nilai


Menurut C. J. Ducasse, pengertian filsafat adalah upaya manusia untuk mencari
pengetahuan, berupa fakta-fakta yang disebut dengan penilaian. Dalam hal ini
penilaian yang dimaksud adalah sesuatu yang baik dan buruk, susila dan asusila,
dimana akhirnya filsafat menjadi suatu usaha untuk mempertahankan nilai-nilai.

4. Berhubungan dengan Arti


Mengacu pada poin 3, sesuatu yang memiliki nilai tentunya memiliki arti. Itulah
sebabnya para filsuf menciptakan berbagai kalimat yang logis dan bahasa yang
tepat (ilmiah), agar ide-idenya sarat dengan arti.

5. Implikatif
Pemikiran filsafat selalu terdapat implikasi (akibat), sehingga diharapkan akan
dapat melahirkan pemikiran baru yang dinamis dan menyuburkan intelektual.

Anda mungkin juga menyukai