NIM : 02201201
a. Ilmu filsafat adalah proses berpikir (akal) secara mendalam tentang hakikat
kebenaran segala sesuatu untuk mendapatkan informasi, pengetahuan,
atau kebenaran tentang proses berpikir yg secara mendalam dari setiap
manusia.
b. Setiap manusia memiliki keterbatasan pemahaman dalam nalar dan logika
berdasarkan pengalaman hidup masing-masing orang. Dalam perpektif
agama,ilmu bersumber dari sang khalik. ketika tuhan menciptkan manusia
sudah di brkali dengan seperangkat akal deteksi dan pengembangan akal
ilmu pengetahuan. Filsafat mempunyai sifat spekulatif dan alternatif dalam
menjawab permasalahan dan disini agama hadir sebagai sintetis problema
antar ilmu pengetahuan dan filsafat yang tidak terjawab tuntas bagi
manusia.
c. Filsafat tidak melakukan studi/eksperimen tetapi mengutarakan problem
secara persis,secara solusi,beragumentasi dan alasan secara cepat yang
kemudian dinamakan dialetika.berfilsafat adalah berpikir tanpa batas dan
mengacu pada hukum keraguan atas segala hal.
d. KARAKTERISTIK CARA BERPIKIR FILSAFAT
Sifat menyeluruh.seorang ilmuan tidak akan pernah puas jika
hanya mengenal ilmu pengetahuan itu sendiri.
Sifat mendasar yaitu sifat yang tidak begitu saja dipercaya bahwa
Ilmu pengetahuan itu benar? Bagaimana proses penilaiannya
Ketiga spekulatif.yaitu untuk memisahkan mana yang logis atau
tidak logis
ONTOLOGI
- Ilmu yang mempelajari tentang realitas atau kenyataan konkrit
secara kristis.
EPISTEMOLOGI
- Yaitu cabang ilmu filsafat yang membahas tentang asal usul sifat
dan jenis pengetahuan
AKSIOLOGI
- Adalah cabang ilmu filsafat yang melakukan penilaian terhadap
dampak dari digunakannya ilmu pengetahuan
h. OBJEK FILSAFAT ILMU PENGETAHUAN:
Objek material yaitu ilmu pengetahuan yang telah disusun secara
sistematis dengan metode ilmiah
Objek formal yaitu sudutpandang dari mana sang subjek menelaan
objek material (ilmu pengetahuan)
Objek formal filsafat mengarah pada apa hakikat dari suatu ilmu
pengetahuan, contoh :