Terapulina ( 21053172 )
Semester : II
__________________________________________________________________________________
SCL adalah model pembelajaran yang memfasilitasi para siswa atau peserta didik untuk
berpartisipasi aktif dalam proses pembelajaran. Keaktifan ini dilakukan dengan membaca buku –
buku teks, membaca digital books dalam komputer, mencari bahan – bahan dari sumber –
sumber online dan memfasilitasi mereka untuk aktif mencari bahan termasuk mendiskusikan
informasi yang diperoleh. Selain belajar dengan banyak sumber, prosesini memungkinkan
mahasiswa belajar dengan senang hati dan menikmati setiap prosesnya, baik didalam maupun
diluar kelas.
2. Langkah – Langkah / Sintaks Model Pembelajaran Student Centered Learning ( SCL )
Pembelajaran Berpusat Pada Siswa menuntut siswa untuk aktif belajar melalui aktifitas-aktifitas
dalam rangka meraih sub-sub kompetensi yang membentuk kompetensi utama secara utuh. Oleh
karena itu, guru harus secara cermat menyiapkan kegiatan-kegiatan dan aktifitas-aktifitas
yang sesuai dengan tujuan akhir pembelajaran. Penyusunan aktifitas belajar berpusat pada siswa
ini harus memperhatikan karakteristik-karakteristik siswa pada umumnya. Begitu juga dengan
pendekatan cara belajar siswa juga merupakan pertimbangan yang pantas diterapkan.
Memilih Strategi Pembelajaran Kooperatif yang tepat pada pembelajaran berpusat pada
Siswa
Siswa berbeda satu dengan yang lain termasuk diantaranya dalam cara belajar mereka. Banyak
diantara mereka merasa nyaman dan enak belajar ketika siswa belajar secara berkelompok. Oleh
karena itu, aktifitas-aktifitas belajar berpusat pada siswa perlu mengimplementasikan
pembelajaran kooperatif / pembelajaran ber kelompok.
Memilih Strategi Penilaian Formatif yang sesuai pada pembelajaran berpusat pada Siswa
Pembelajaran Berpusat Pada Siswa sarat dengan aktifitas-aktifitas belajar siswa. Dalam
prosesnya banyak inisiatif, kerja sama, toleransi dan berbagai keterampilan sosial lainnya yang
harus menjadi perhatian guru sebagai hasil dari interaksi antara siswa dengan siswa, antara siswa
dengan guru maupun siswa dengan sumber belajar lainnya. Hal-hal inilah yang mendasari
perlunya memilih strategi penilaian formatif yang tepat untuk mendapatkan penilaian autentik
sesuai proses pembelajaran berpusat pada siswa.
4. Tidak cocok untuk peserta didik yang tidak terbiasa aktif , manidiri dan demokratis
4. Kelebihan Model Pembelajaran Student Cendered Learning ( SCL )
1. Siswa atau peserta didik akan dapat merasakan bahwa pembelajaran jadi miliknya sendiri
4. Dapat menambah wawasan pikiran dan pengetahuan bagi guru atau pendidik karena
sesuatu yang dialami dan disampaikan peserta didik mungkin belum mengetahui sebelumnya
oleh guru
5. Mengaktifkan siswa
5. Teori Belajar Yang Mendukung Dalam Model Pembelajaran Student Centered Learning
1. Teori Konstrutivisme
Esensi dari teori ini adalah ide bahwa pembelajar secara individual harus menemukan sendiri
dan mentransformasikan informasi yang kompleks jika mereka ingin menjadikannya sebagai
pengetahuan miliknya sendiri. Teori konstrutivisme melihat pembelajar dalam perannya sebagai
pencari informasi secara tetap terhadap aturan-aturan lama dan kemudian merevisi aturan-aturan
ketika hal itu tidak bekerja lagi ( Slavin 2006 )
2. Teori Vygotsky
Teori ini menawarkan suatu potret perkembangan manusia sebagai sesuatu yang tidak
terpisahkan dari kegiatan social dan budaya. Vygotsky menekankan bagaimana proses – proses
perkembangan mental seperti ingatan, dan penalaran melibatkan pembelajaran menggunakan
temuan – temuan masyarakat.
DAFTAR PUSTAKA
Muhiddin syura 2015 Student Centered Learning
https://syuramd.wordpress.com/2015/10/07/student-centered-learning/#:~:text=Teori%20yang
%20mendasari%20pengembangan%20model,belajar%20kognitif%20dan%20belajar%20sosial.
http://journal.unair.ac.id/filerPDF/bk21a95d451ffull.pdf
https://m.atmajaya.ac.id/web/Konten.aspx?gid=highlight&cid=student-center-
learning#:~:text=SCL%20merupakan%20metode%20pembelajaran%20yang,dengan
%20kemampuan%20individu%20masing%2Dmasing.