KINESTETIK
Disusun Oleh :
Wahyuni Elfitry
TAHUN 2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur iucapkan kehadiran allah SWT atas segala rahmatnya sehingga makalah ini
dapat tersusun sampai dengan selesai . Tidak lupa kami ucapkan terimakasih terhadap bantuan
dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik pikiran maupaun
materinya.
Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi pembaca. Bahkan kami berharap lebih jauh lagi agar makalah ini bias pembaca
praktekkan dalam kehidupan sehari-hari.
Bagi kami sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan
makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman kami. Untuk itu kami sangat
mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.
DAFTAR ISI
Kata Pengantar..................................................................................................................I
Daftar Isi.............................................................................................................................II
Bab I Pendahuluan
BAB II PEMBAHASAN
3.1 Kesimpulan....................................................................................................................4
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................5
BAB I
PENDAHULUAN
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Berdasarkan pembahasan yang telah diuraikan pada bab sebelumnya dapat
disimpulkan sebagai berikut :
1) Kecerdasan Kinestetik adalah sebuah kecerdasan/kemampuan dalam
menggunakan seluruh anggota tubuh baik motorik halus ataupun motorik kasar
anak untuk dapat menciptakan gerakan yang mencakup kelenturan, kelentikan,
keseimbangan, kekuatan, ketangkasan, fleksibilitas dan kecepatan.
2) Faktor yang mempengaruhi kecerdasan kinestetik anak terbagi menjadi dua, yaitu
faktor internal dan eksternal. Faktor internal merupakan faktor genetik atau
keturunan; sedangkan Faktor eksternal meliputi lingkungan, stimulasi, gaya
belajar, dan nutrisi.
3) Menurut Musfiro, indicator anak mempunyai kecerdasan kinestetik : Anak
terlihat aktif; memiliki kekuatan otot yang tampak menonjol dari teman
sebayanya; suka menyentuh benda yang dilihatnya atau menarik untuknya; ikut
terlibat dalam kegiatan fisik; anak tunggal dalam kompetisi aktivitas fisik atau
olahraga di lingkungannya lembaga PAUD; anak pandai menirukan gerakan-
gerakan orang lain; anak menikmati kegiatan bermain yang ada dalam
pembelajaran; Anak relatif luwes saat berbicara karena menggunakan gerakan
tubuh sebagai pendukung; memiliki keseimbangan yang bagus; dan memiliki
ketahanan fisik yang baik.
4) Strategi belajar yang dapat digunakan untuk mengembangkan kecerdasan
kinestetik pada anak adalah dengan strategi pembelajaran berbasis multiple
intelligences (kecerdasan ganda).
Kegiatan yang membantu anak dalam meningkatkan kecerdasan kinestetik adalah
kegiatan yang dapat melatih motorik kasar dan motorik halus. Dalam pelaksanaannya
harus diperhatikan setiap tahapannya dan juga disesuaikan dengan usia anak
DAFTAR PUSTAKA