Dosen Pengampu:
Rima Yuni Saputri, M.Pd.
Disusun Oleh:
Kelompok 5
Puji syukur kami ucapkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan
rahmat, nikmat, serta hidayah-Nya, sehingga dapat menyelesaikan makalahini dengan judul
“Sumber Hukum Islam: Ijtihad” tepat pada waktunya. Terimakasih juga kami ucapkan
kepada guru pengampu yang selalu memberikan dukungan dan
bimbingannya.Penulisanmakalahini,kami buat sebagaitugaskelompokmata Pelajaran
Pendidikan agama islamdengantemaAlHadits/Al Sunnah/Ijtihad. Yang manadidalammakalah
ini kami menjelaskanmengenaiIjtihad yang merupakansumberhukumislam yang
tidakdapatdipisahkanmenjadipedomansertapetunjukbagiumatislam. Tidak hanya itu,
kamiberharap makalahini dapat bermanfaat untuk penulis pada khususnya dan pembaca pada
umumnya. Walaupun demikian, kami menyadari dalam penyusunan makalahini masih
banyak kekurangan. Maka dari itu, kami sangat mengharapkan kritik dan saran untuk
kesempurnaan makalahini.SemogakaryaPenulis ini dapatbermanfaatbagikitasemua.Aamiin.
Kelompok 5
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI………...……….…………………….…………………………………. i
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ......................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ....................................................................................1
BAB IIPEMBAHASAN
2.1 Pengertian Ijtihad……………......………………….………….…….....2
2.2 Macammacam ijtihad…………………...……...……………………....2
2.3 Syaratsayaratmujtahid………..………...……...…………………….... 2
2.4 Fungsi ijtihad…………..………………...……...…………………….... 2
2.5 Hukum melakukanijtihad..……………...……...…………………….... 2
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………….…….. ii
BABI
PENDAHULUAN
1.2 RumusanMasalah
1. Apaitu ijtihad?
2. Apasajamacammacam ijtihad?
3. Apasyaratsyarat mujtahid?
4. Apafungsi ijtihad?
5. Apahukummelakukan ijtihad?
BAB II
PEMBAHASAN
menurut Fakhir al Din Muhammad bin Umar bin Husain,syarat-syarat Mujtahid adalah:
a. Mukallaf, karena hanya mukallaf yang dapat melakukan penetapan hukum.
b. Mengetahui makna-makna lafadz dan rahasianya
c. Mengetahui keadaan Mukhatab yang merupakan sebab pertama terjadinyaperintah
larangan.
d. Mengetahui keadaan lafadz; apakah meimliki qarimah apa tidak.
e. Memahami tujuan-tujuan syara’ (maqashid al syariah), yaitu dlaruriyat yang mencakup
pemeliharaan agama, pemeliharaan jiwa, pemeliharaan akal,pemeliharaan keturunan dan
pemeliharaan harta.
f. Mampu melakukan penetapan hukum
g. Memahami Bahasa Arab dan ilmu-ilmu yang berhubungan dengannya.
h. Akhaqul karimah
Hukum melakukan ijtihad bagi orang yang telah memenuhi syarat dan kriteria
ijtihad: a. Fardu 'ain untuk melakukan ijtihad untuk kasus dirinya sendiri dan ia harus
mengamalkan hasil ijtihadnya sendiri. b. Fardu 'ain juga untuk menjawab permasalahan
yang belum ada hukumnya.
Ijtihad bisa dipandang sebagai salah satu metode penggali sumber hukum. Dasar -dasar
ijtihad atau dasar hukum ijtihad ialah al-Qur'an dan sunnah
Ijtihad menjadi wajib 'ain apabila seorang mujtahid dihadapkan kepada peristiwa baru dan
ia tidak mengetahui hukumnya, atau apabila ia ditanyakan mengenai suatu peristiwa yang
terjadi dan tidak ada mujtahid lain selain dia.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan