Sejarah

Candi Borobudur

Kelompok 5
Nama anggota
Adli Nata Cha
Livana Aniela putri
Nazril Malika
Raafika Tunnajah
Risty Shafira Agustino
Sity Alexsyha Purwanty
 CANDI BOROBUDUR
Candi Borobudur adalah kompleks candi Buddha yang
terletak di dekat Yogyakarta, Jawa Tengah, Indonesia.
Dibangun pada abad ke-8 oleh dinasti Sailendra, candi ini
merupakan salah satu keajaiban arsitektur dan seni
terbesar dari zaman Kerajaan Sailendra. Candi Borobudur
memiliki sembilan tingkat yang mewakili perjalanan
spiritual menuju pencerahan dalam ajaran Buddha
Mahayana. Dengan lebih dari 2.600 relief yang
menggambarkan cerita-cerita dari sutra Buddha dan
kehidupan sehari-hari, candi ini mencerminkan konsep
kosmologi dan filsafat Buddha. Setelah pengabaian dan
kemudian penemuan kembali pada abad ke-19, Candi
Borobudur diakui sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO
dan menjadi tujuan wisata yang populer.
1.Apa fungsi candi Borobudur?
Fungsi Candi Borobudur
Sebagai tempat bersejarah
Tempat wisata keagamaan
Tempat untuk mengembangkan
ilmu pengetahuan dan sejarah
Bisa dipakai tempat penelitian
matematika, seperti menghitung
stupa
Tempat ibadah umat Buddha
2.Siapa tokoh dalam peristiwa
candi Borobudur?
Menurut sejarawan J.G. de
Casparis menyebutkan bahwa
pendiri Candi Borobudur adalah
Raja Samaratungga. Adapun
Raja Samaratungga memimpin
Mataram Kuno pada tahun 782 –
812 M pada masa pemerintahan
Dinasti Syailendra.
3.Kapan didirikannya candi
Borobudur?
Mengutip dari jurnal Pengaruh Taman
Wisata Candi Borobudur Terhadap
Kondisi Kehidupan Sosial Ekonomi
Masyarakat Kabupaten Magelang
1980-1997 bangunan candi dibangun
pada abad ke-8 Masehi. Candi ini
mulai diresmikan menjadi tempat
wisata pada 15 Juli 1980. Kemudian,
candi Borobudur ditetapkan sebagai
Pusaka Budaya Dunia oleh UNESCO
pada 1991.
4.Dimana Candi Borobudur
dibangun?
Candi Borobudur (Jawa: ꦕꦟ꧀ꦝꦶꦧꦫꦧꦸꦝꦸꦂ,
translit. Candhi Båråbudhur) adalah
sebuah candi Buddha yang terletak di
Borobudur, Magelang, Jawa Tengah,
Indonesia. Candi ini terletak kurang
lebih 100 km di sebelah barat daya
Semarang, 86 km di sebelah barat
Surakarta, dan 40 km di sebelah barat
laut Yogyakarta.
 5.Bagaimana tahap dibangunnya
candi Borobudur?
1. Tahap Awal (750-780 M): Tahap pertama dimulai dengan pembangunan dasar candi
berbentuk kotak dengan tingkat-tingkat berundak. Pada tahap ini, dinding-dinding
luar candi dibangun dengan menggunakan batu vulkanik. Candi ini lebih mirip
dengan struktur arsitektur Jawa kuno.
2. Tahap Tengah (780-825 M): Pada tahap ini, struktur candi mulai diubah menjadi
piramida berundak dengan berbagai tingkat dan lantai. Relief-relief awal mulai
ditempatkan di sekitar dinding candi, menggambarkan kisah-kisah Buddha dan
ajaran-ajaran agama Buddha.
3. Tahap Akhir (825 M):Pembangunan relief-relief yang lebih detail dan kompleks
terus dilakukan pada tahap ini. Selain itu, monumen-monumen kecil di sekitar candi
juga dibangun sebagai peningkatan kompleksitas situs. Namun, seiring berjalannya
waktu, Candi Borobudur mengalami penurunan perhatian dan perawatan.
 6.Mengapa candi Borobudur dibangun?
Candi Borobudur dibangun sebagai tempat ibadah Buddha dan monumen
keagamaan pada abad ke-9 oleh dinasti Syailendra di Pulau Jawa,
Indonesia. Tujuan utamanya adalah untuk mempromosikan agama
Buddha Mahayana dan mencerminkan ajaran agama tersebut melalui
relief-relief yang menggambarkan cerita-cerita dari kitab suci Buddha,
seperti Jataka. Selain itu, Candi Borobudur juga dianggap sebagai tempat
ziarah dan meditasi bagi para umat Buddha. Ini adalah salah satu situs
bersejarah dan budaya terpenting di Indonesia dan menjadi Situs Warisan
Dunia UNESCO.
Terima Kasih