TUGAS REVIEW JURNAL

ALIFIA LUTHFI RACHMADANI

7101421205

Pend.Administrasi Perkantoran

Tahun Pelajaran 2022/2023

 REVIEW JURNAL 1

Manajemen Bimbingan Dan Konseling Dalam Pendidikan

Judul
Karakter Peserta Didik
Jurnal Pendidikan

Volume Vol. 14; No. 02; 2020; 346-354

Tahun 2020
Hidayat, Wahyu
Penulis Suryana, Yaya
Fauziah, Fia
Reviewer Alifia Luthfi Rachmadani
Tanggal 22 Maret 2022
File artikel dapat Google Scolar
ditemukan pada www.journal.uniga.ac.id 354

Artikel ini membahas tentang perkembangan peserta didik dengan menerapkan nilai-nilai
karakter BK, dengan mengimplementasikan fungsi-fungsi manajemen,
Bertujuan untuk mengetahui
(1) perencanaan,
(2)pengorganisasian
Tujuan Penelitian
(3) pelaksanaan (4) evaluasi (5) faktor penunjang dan penghambat
(6) Hasil yang dicapai dari manajemen bimbingan dan konseling
dalam pendidikan karakter peserta didik.
Metode penelitian yang digunakan bersifat deskriptif-kualitatif,
teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi
Metode dalam
dan studi dokumentasi atau menyalin. Adapun tehnik
Artikel
pengumpulan data diperoleh dari wawancara, observasi, dan studi
dokumentasi.
Tujuan utama dari bimbingan dan konseling itu sendiri yaitu fokus
Pembahasan
terhadap perkembangan peserta didik.dalam pelaksanaannya
 secara teknis BK menghubungi guru/wali kelas atau BK terjun
langsung menemui peserta didik maupun sebaliknya hal ini
dikarenakan bahwa BK tidak masuk pada program kurikulum
yang sedang berlaku. Sedangkan untuk evaluasi bimbingan dan
konseling dilakukan bersama dengan kepala madrasah.
Adapun nilai-nilai karakter yang diterapkan yaitu dalam
kedisiplinan, religius, ketaqwaan, rasa hormat, sosialisasi hal ini
dibuktikan dengan adanya berbagai kegiatan yang dilaksanakan
seperti sholat dzuhur berjamaah, dan kegiatan khusus karakter
seperti camping yang diadakan khusus untuk melatih rasa percaya
diri, kedisiplinan, serta melatih mental peserta didik dan
ekstrakurikuler yang menunjang pada pembentukan kararkter
peserta didik.
Manajemen bimbingan dan konseling dalam pendidikan karakter
peserta didik telah berjalan cukup baik yang ditunjukan dengan
beberapa hal berikut, yaitu: (1) perencanaanya secara adminstrasi
sudah cukup baik. (2) pegorganisasiannya dilakukan sistem
koordinasi baik antara guru bimbingan dan konseling dengan
guru-guru mata pelajaran ataupun wali kelas. (3) pelaksanaanya
disesuaikan dengan program-program yang telah di rumuskan
sebelumnya.(4) evaluasi dilakukan dalam bentuk laporan.(5)
faktor penunjangnya yaitu pemahaman Bimbingan Konseling
seluruh civitas akademika baik, Sementara faktor penghambatnya
kurangnya sumber daya manusia menyebabkan kurang optimalnya
dalam pelaksanaan bimbingan dan konseling (6) hasil yang dicapai
Kajian empiris yang digunakan pada jurnal ini, yaitu mengambil
Kajian Temuan referensi dari jurnal-jurnal sebelumnya seperti Pembelajaran Nilai-
Empiris karakter, Manajemen Peserta didik, Pendidikan Karakter Konsep
dan Implementasi, dan sebagainya.
Implikasi bagi Membimbing siswa dengan terus memantau perkembangan
Pendidik peserta didik seperti camping yang bertujuan untuk melatih rasa
 tanggung jawab dan percaya diri.
Apabila sekolah mampu menerapkan manajemen nimbingan
Implikasi bagi konseling, maka orangtua wali siswa akan mempercayai sekolah
Sekolah untuk mendidik anaknya, dan sekolah akan mendapatkan nama
baik.
Manajemen bimbingan dan konseling tersebut dapat diterapkan
diberbagai jenjang Pendidikan mulai dari SD-SMA, karena dalam
manajemen bimbingan dan konseling tersebut terdapat nilai-nilai
mulai dari agama, sikap, perkembangan dan sebagainya.
Implikasi yang lebih
Diharapkan penelitian ini bisa menjadi penambah wawasan
luas
terkhususnya untuk para konselor atau calon konselor. Meskipun
banyak kekurangan dari hasil penelitian ini, diharapkan bisa saling
memperbaiki untuk memperluas ilmu yang ada bagi bimbingan
konseling

Suroso, A. S., & Salehudin, M. (2021). Optimalisasi Peran Guru Bimbingan Dan
Konseling Dalam Pembentukan Karakter Siswa. Risâlah, Jurnal Pendidikan Dan
Studi Islam, 7(1), 44–55. https://doi.org/10.31943/jurnal_risalah.v7i1.165

Penulisan Daftar Pustaka sesuai APA

 REVIEW JURNAL 2

Implementasi Program Komprehensif Bimbingan Dan Konseling

Judul Dalam Pengembangan Potensi Siswa

Jurnal Jurnal Pemikiran dan Pencerahan

Volume Vol. 17 No. 1 Maret- No.2

Tahun 2021

Penulis Sri Damayanti

Reviewer Alifia Luthfi Rachmadani

Tanggal 23 Maret 2023
File artikel dapat Google Scolar
ditemukan pada Jurnal umt ac.id

Artikel ini membahas tentang masalah yang dihadapi siswa, dan dengan bantuin guru bk
maka siswa dapat menyelesaikan masalah tersebut, dan tentunya dengan menggunakan
peraturan-peraturan yang berlaku.
untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan program komprehensif
Tujuan Penelitian bimbingan dan konseling dalam pengembangan potensi siswa di
MTs Avicenna Sunan Bonang.
Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif dengan mengumpulkan
Metode dalam data-data mengenai layanan bimbingan dan konseling yang
Artikel dilaksanakan oleh guru bimbingan dan konseling dalam
melakukan pengembangan potensi siswa.
Berdasarkan penelitian mengenai
implementasi layanan bimbingan dan konseling dalam
pengembangan potensi siswa di MTs Avicenna Sunan Bonang,
Pembahasan maka dapat disimpulkan yaitu bahwa proses pelaksanaaan
program komprehensif bimbingan dan konseling sudah tepat,
karena sesuai dengan aspek bimbingan dan konseling dalam
pengembangan potensi, seperti berjalannya bidang layanan
 bimbingan pribadi, sosial, belajar dan karir, fungsi dan prinsip
dasar bimbingan konseling, meskipun belum sepenuhnya
terlaksana dengan baik. Hal ini dapat dilihat dari perkembangan
siswa di MTs Avicenna Sunan Bonang di mana siswa mendapat
arahan mengenai bimbingan karir karena dapat mengarahkannya
untuk menentukan jenis pekerjaan sesuai dengan kemampuan yang
dimiliki.
Kajian Temuan -
Empiris
Guru dapat mengarahkan siswa dalam menyalurkan hobi yang
Implikasi bagi
sesuai dengan bakatnya karena itu sangat berpengaruh besar pada
Pendidik
pembentukan prestasi yang hendak diraih.
Potensi diri yang dimiliki setiap siswa berbeda maka seharusnya
dapat disalurkan dengan baik oleh sekolah sebagai lembaga
Implikasi bagi
pendidikan, anak terkadang merasa bosan dengan proses belajar
Sekolah
mengajar, kegiatan ekstrakulikuler dapat menjadi salah satu jalan
untuk menyalurkan bakat yang dimiliki setiap siswa.
Apabila sekolah dan guru tidak dapat memfasilitasi bakat kita,
Implikasi yang lebih maka kita harus mempunyai inisiatif untuk Mengembangkan bakat
luas kita diluar sekolah, contohnya dengan cara mengikuti sanggar, les
ataupun pelatihan lainnya.

Suroso, A. S., & Salehudin, M. (2021). Optimalisasi Peran Guru Bimbingan Dan
Konseling Dalam Pembentukan Karakter Siswa. Risâlah, Jurnal Pendidikan Dan
Studi Islam, 7(1), 44–55. https://doi.org/10.31943/jurnal_risalah.v7i1.165

Penulisan Daftar Pustaka sesuai APA

 REVIEW JURNAL 3

Peranan Guru Bimbingan Konseling dalam Pembentukan Karakter

Judul
Disiplin Siswa SMP Negeri 3 Onolalu Tahun Pelajaran 2021/2022
Jurnal Jurnal Bimbingan dan Konseling

Volume Vol. 2 No. 1

Tahun 2022

Penulis Akuardin Harita, Bestari Laia, Sri Florina L. Zagoto

Reviewer Alifia Luthfi Rachmadani

Tanggal 23 Maret 2023
File artikel dapat
https://jurnal.uniraya.ac.id/index.php/Counseling/article/view/375
ditemukan pada

Artikel ini membahas tentang peranan guru BK dalam pembentukan karakter disiplin siswa
yang berisi bagaimana guru mendidik siswa untuk disiplin waktu, dan memberi contoh
yang baik agar siswa dengan sendirinya bersikap disiplin.
Tujuan penelitian adalah 1) untuk mendeskripsikan pembentukan
Tujuan Penelitian karakter disiplin siswa dan 2) untuk mendeskripsikan peranan guru
bimbingan konseling dalam pembentukan karakter disiplin siswa
Metode dalam Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis
Artikel deskriptif.
Berdasarkan dari pembahasan hasil
penelitian maka dapat ditarik beberapa kesimpulan adalah
1) Pembentukan karakter disiplin siswa melalui pemberian
bimbingan secara terus-menerus,mengarahkan siswa pada
perbuatan baik, meyakinkan siswa akan kedisiplinan dalam
Pembahasan
kehidupan sehari-hari, memberikan teguran dan hukuman bagi
yang melanggar peraturan dan tata tertib yang berlaku di sekolah
dan
2) Peranan guru bimbingan konseling dalam pembentukan
karakter disiplin siswa adalah menyusun program bimbingan
 konseling, memfasilitasi perkembangan siswa, memberikan pujian
bagi siswa yang sudah disiplin selama ini, saling bekerjasama dan
berkoordinasi, guru bimbingan konseling bekerjasama dengan
siswa terutama pengurus kelas agar informasi-informasi yang
berkaitan dengan perkembangan karakter disiplin siswa segera
diterima oleh guru BK sebagai acuan dalam pelaksanaan
bimbingan dan konseling.
Menurut hasil penelitian Rosdiana
dan Kurniawan (2019:1) “Pembentukan karakter disiplin siswa
adalah melalui kegiatan intrakurikuler, ekstrakurikuler,
Kajian Temuan
keteladanan, kegiatan pembiasaan dan mengikutsertakan siswa
Empiris
untuk mewakili sekolah dalam lomba. Dalam kegiatan
intrakurikuler dan ekstrakurikuler ditetapkan adanya aturan dan
sanksi bagi siswa yang melakukan pelanggaran kedisiplinan”.
Hendaknya kepala sekolah, guru bimbingan konseling, PKS
Implikasi bagi
Kesiswaan, wali kelas untuk senantiasa mengingatkan siswa akan
Pendidik
pentingnya kedisiplinan dalam kehidupan sehari-hari
Implikasi bagi Sekolah seharusnya tegas untuk selalu mengingatkan peraturan-
Sekolah peraturan yang berlaku, agar siswa senantiasa dapat displin.
Implikasi yang lebih Hendaknya peneliti selanjutnya, dapat melakukan penelitian yang
luas relevan dan pada tingkat yang lebih lu

Suroso, A. S., & Salehudin, M. (2021). Optimalisasi Peran Guru Bimbingan Dan
Konseling Dalam Pembentukan Karakter Siswa. Risâlah, Jurnal Pendidikan Dan
Studi Islam, 7(1), 44–55. https://doi.org/10.31943/jurnal_risalah.v7i1.165

Penulisan Daftar Pustaka sesuai APA

 REVIEW JURNAL 4

Optimalisasi Peran Guru Bimbingan Dan Konseling Dalam

Judul
Pembentukan Karakter Siswa
Jurnal Jurnal Pendidikan dan Studi Islam

Volume Vol. 7, No. 1

Tahun 2021

Penulis Ayu Santika Suroso dan Mohammad Salehudin

Reviewer Alifia Luthfi Rachmadani

Tanggal 24 Maret 2023
File artikel dapat
http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/165
ditemukan pada

Artikel ini membahas tentang pengertian dasar guru BK, Peran Bimbingan konseling
dalam pembentukan karakter, Selain itu dalam artikel tersebut juga dijelaskan pengertian
dasar karakter dan bagaimana proses pembentukan karakter siswa. Dalam artikel tersebut
juga dijelaskan landasan BK dalam membentuk karakter, dan apa itu bimbingan
Kelompok.
Ialah untuk dapat mengetahui bagaimana pentinya peran Guru BK
Tujuan Penelitian dalam membentuk krakter peserta didik serta bagaimana upaya
untuk menanganinya.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis
Metode dalam
deskriptif yang bertujuan mendeskripsikan peran guru sebagai
Artikel
teladan dalam pengembangan karakter siswa.
Dari pemaparan di atas, maka dapat disimpulkan upaya Guru BK
dalam pembentukan karakter siswa sangatlah penting, karena
pendidikan karakter pada umumnya sangat dibutuhkan bagi
Pembahasan individu dari sejak dini yang mana pendidikan karakter ialah suatu
sistem pendidikan yang bertujuan untuk menanamkan nilai- nilai
karakter tertentu kepada peserta didik yang di dalamnya terdapat
komponen pengetahuan, kesadaran atau kemauan, serta tindakan
 untuk melakukan nilai-nilai tersebut. Salah satu cara untuk
pembentukan karakter pada siswa ialah dengan menggunakan
motode bimbingan kelompok, Bimbingan Kelompok merupakan
salah satu teknik bimbingan konseling yang efektik untuk
pembentukan karakter siswa dengan berusaha membantu individu
mencapai perkembangannya secara optimal sesuai dengan
kemampuan, bakat, minat, serta nilai-nilai yang dianutnya.
Tujuan dari penelitian ini ialah untuk dapat mengetahui bagaimana
pentinya peran Guru BK dalam membentuk krakter peserta didik
Kajian Temuan serta bagaimana upaya untuk menanganinya. Oleh karena itu
Empiris penulis tertarik untuk melakukan suatu penelitian yang berjudul
“Optimalisasi Peran Guru BK Dalam Pembentukan Karakter
Siswa”.
Peran guru BK untuk sekolah sangatlah penting karena guru BK
Implikasi bagi
dituntut untuk terus Mengembangkan ide dan motivasinya agar
Pendidik
siswa mampu disiplin.
Bagi sekolah yang menggunakan aktivitas pola militer untuk
Implikasi bagi
menegakkan disiplin siswa, sehingga dapat melihat dan
Sekolah
mengetahui bagaimana manajemen stres bagi siswa tersebut
Penelitian ini juga diharapkan bisa bermanfaat di masa depan dan
bisa untuk menambah referensi literasi secara akademik mengenai
Implikasi yang lebih
Optimalisasi Peran Guru Bk Dalam Pembentukan Karakter Siswa,
luas
serta bisa membantu masyarakat maupun peserta didik dalam
pembentukan karakter.

Suroso, A. S., & Salehudin, M. (2021). Optimalisasi Peran Guru Bimbingan Dan
Konseling Dalam Pembentukan Karakter Siswa. Risâlah, Jurnal Pendidikan Dan
Studi Islam, 7(1), 44–55. https://doi.org/10.31943/jurnal_risalah.v7i1.165

Penulisan Daftar Pustaka sesuai APA

 REVIEW JURNAL 5

The importance of guidance and counseling in present education system:

Judul
Role of the teacher
Jurnal International Journal of Advanced Educational Research

Volume Volume 3; Masalah 2

Tahun 2018

Penulis Anup Baugh

Reviewer Alifia Luthfi Rachmadani

Tanggal 24 Maret 2023
File
artikel http://202.164.34.138/moodle/pluginfile.php/9841/mod_resource/content/1/3-
dapat 2-125-567.pdf
ditemukan
pada

Artikel ini membahas tentang peran guru pada bimbingan konseling, fungsi bimbingan
konseling pada tahap Pendidikan, manajemen-manajemen bimbingan dan konseling dan
masih banyak lagi.
Pentingnya bimbingan dan konseling dalam sistem pendidikan saat
Tujuan Penelitian
ini.
Penelitian ini bersifat analitis. Ini didasarkan pada sumber data
Metode dalam
sekunder seperti jurnal, buku, dan situs web berbeda mengenai
Artikel
topik ini.
Peran Guru dalam Bimbingan dan Konseling Pendidikan:-
Rekomendasi dari Komisi Pendidikan mengatakan bahwa guru
harus mengambil peran Bimbingan dan Konseling, karena guru
Pembahasan mengetahui karakteristik pribadi siswa. Salah satu tanggung jawab
seorang guru adalah memberikan informasi pendidikan dan
profesional. Guru dan orang tua memiliki kontribusi yang sama
bagi siswa dalam Bimbingan dan Konseling. Namun jika mereka
 memberikan informasi yang berbeda, maka siswa akan
kebingungan. Jadi, guru dan wali perlu saling berdiskusi.
Kemudian mereka memberikan informasi yang tepat.
Kajian Temuan -
Empiris
Implikasi bagi Peran guru dalam bimbingan dan konseling untuk meningkatkan
Pendidik kehidupan pribadi dan kehidupan sosial tidak tercela.
Implikasi bagi Sekolah sebaiknya memfasilitasi agar siswa siswinya mampu
Sekolah untuk Mengembangkan bakat dan minat masing-masing.
Implikasi yang lebih kita harus memfokuskan upaya kita untuk menemukan cara sukses
luas menerapkan pendidikan positif ke sekolah.

Nicholas, Alison. 2015. Solution Focused Brief Therapy With Children Who Stutter.
London: Procedia Social – Behavior Sciences.

Penulisan Daftar Pustaka sesuai APA