Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

PRINSIP-PRINSIP SUPERVISI PENDIDIKAN


Diajukan untuk memenuhi dan melengkapi tugas pada mata kuliah

Supervisi Pendidikan

Dosen Pengampu : Bpk. Ehwanuddin, M. Pd. I

Disusun oleh:
Kelompok 1
Muhammad Fuad Albar NPM : 211210173
Adnan Maulana NPM : 2112
Diah Fatimatuzzahro NPM : 211210038
Ahmad Sihabuddin R NPM : 2112

UNIVERSIAS MA’ARIF LAMPUNG FAKULTAS TARBIYAH


PROGAM STUDY PENDIDIKAN AGAMA ISAM TAHUN
AJARANN 2023/2024

I
KATA PENGANTAR

Alhamdulillaahirabbil „aalamin, puji syukur penyusun panjatkan kehadirat Allah


SWT yang telah melimpahkan rahmat, hidayah serta inayah-Nya sehingga penyusun
dapat menyelesaikan tugas kelompok yang berjudul “PRINSIP-PRINSIP SUPERVISI
PENDIDIKAN” tanpa suatu halangan apapun.
Shalawat seiring salam Allah SWT. Semoga selalu tercurah limpahkan
keharibaan junjungan kita Nabi besar Muhammad SAW. Kepada keluarganya,
sahabatnya.
Terimakasih penyusun ucapkan kepada Bapak Ehwanuddin, M. Pd. I selaku
dosen pengampu mata kuliah Supervisi Pendidikan, yang telah memberikan
pengarahaan dan bimbingannya sehingga tugas ini dapat terselesaikan. Penyusun
berharap agar makalah ini dapat bermanfaat bagi penyusun khususnya dan bagi
pembaca umumnya.
Sekalipun demikian tak ada gading yang tak retak, tak ada ranting yang tak patah,
dan tak ada daun yang tak gugur begitu pula makalah ini jauh dari kesempurnaan,
dalam makalah ini tentu masih banyak kekurangan.Oleh karena itu, kritik dan saran
yang membangun dari pembaca senantiasa penyusun harapkan.Akhirnya penyusun
berharap semoga makalah ini bermanfaat dan dapat dijadikan sebagai salah satu
referensi dalam pembelajaran, dan semoga Allah selalu meridhoi setiap langkah kita.
Aamiin...

Metro,

Penyusun

II
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .............................................................................................................. II
DAFTAR ISI ........................................................................................................................... III
BAB I ....................................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN .................................................................................................................... 1
A. Latar Belakang.............................................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah ........................................................................................................ 2
C. Tujuan Penulisan .......................................................................................................... 2
BAB II ...................................................................................................................................... 3
PEMBAHASAN ...................................................................................................................... 3
A. Prinsip Dasar Supervisi................................................................................................. 3
BAB III .................................................................................................................................... 6
A. Kesimpulan ................................................................................................................... 6
B. Penutup ......................................................................................................................... 7

III
BAB I

PENDAHULUAN

.‎

A. Latar Belakang
Pendidikan merupakan Pilar terpenting dalam perkembangan kehidupan suatu
bangsa, kemajuan suatu bangsa dapat di lihat dari peran serta keberhasilan pendidikan
pada lembaga tersebut yang tercermin dalam mutu atau kualitas yang di hasilkan.
Untuk menciptakan lembaga pendidikan yang bermutu tidak terlepas dari peran dan
komitmen dari seluruh stackholder yang ada pada lingkungan pendidikan tersebut.
Kepala sekolah sebagai tampuk pimpinan tertinggi harus mampu menjadi leader yang
baik agar mutu pendidikan dari sekolah tersebut mampu menghasilkan output yang
berkualitas dalam segala bidang, sehingga tercapai sekolah bermutu sesuai dengan
Standar Nasional Pendidikan.
Supervisi pendidikan adalah pembinaan yang berupa bimbingan atau tuntunan ke
arah perbaikan situasi pendidikan pada umumnya dan peningkatan mutu mengajar dan
belajar dan belajar pada khususnya. Supervisi dapat kita artikan sebagai pembinaan.
Sedangkan sasaran pembinaan tersebut bisa untuk kepala sekolah, guru, pegawai tata
usaha. Namun yang menjadi sasaran supervisi diartikan pula pembinaan guru.
Semua kegiatan yang dilakukan tentu memiliki tujuan dan selalu mengarah
kepada tujuan yang ingin dicapai tersebut. Pendidikan merupakan salah satu bentuk
kegiatan manusia yang memiliki tujuan yang ingin dicapai dari proses pelaksanaanya.
Tujuan utama supervisi adalah memperbaiki pengajaran. Tujuan umum Supervisi
adalah memberikan bantuan teknis dan bimbingan kepada guru dan staf agar personil
tersebut mampu meningkatkan kualitas kinerjanya, dalam melaksanakan tugas dan
melaksanakan proses belajar mengajar.
Supervisi menjadi begitu penting bagi guru dan stackholder dalam dunia
pendidikan sehingga banyak di hasilkan penelitian yang dilakukan berhubungan
dengan supervisi pendidikan, sebagaimana penelitian yang dilakukan oleh “Tuti
Rachmawati melalui penelitian yang di lakukannya menjelaskan bahwa supervisi
yang dilakukan kepala sekolah memiliki pengaruh positif terhadap kinerja guru, dan
supervisi adalah langkah yang tepat dalam meningkatkan kinerja guru (Tuti, 2016).”

1
Penelitian yang serupa juga dilakukan oleh Suryani (2015) melalui penelitiannya
menjelaskan bahwa pengaruh supervisi yang dilakukan kepala sekolah terhadap guru
dalam meningkatkan proses belajar mengajar sangat besar, pelaksanaan supervisi
yang dilakukan kepala sekolah lebih menekankan kepada pembinaan terhadap
kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran.” Hasil temuan melalui penelitian
yang dilakukan oleh Supriadi (2019) menyimpulkan bahwa hakikat supervisi dalam
pendidikan islam adalah upaya bersama dalam yang dilakukan untuk memperbaiki
kualitas belajar dan pembelajaran dengan prinsip ilmiah dan kerjasama.”

B. Rumusan Masalah

1. pisplrpa‎JkealeJ-JkealeJ‎lpJikiele‎Jiaseserpa!

C. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini yaitu untuk memahami materi tentang
Prinsip-Prinsip Supervisi Pendidikan.

2
BAB II

PEMBAHASAN

A. Prinsip Dasar Supervisi

Sebagai seorang supervisor harus memahami prinsip-prinsip atau azas supervisi


pendidikan untuk dapat di gunakan sebagai landasan melaksanakan supervisi demi
untuk mencapai kesuksesan. Berbagai permasalahan yang di ketemukan di lapangan
dalam pelaksanaan supervisi ialah bagaimana mengubah mindset yang bersifat otokrat
dan korektif menjadi sikap yang kreatif dan konstruktif, yaitu suatu sikap
menciptakan suasana aman dan nyaman dan di terima sebagai subjek yang berdiri
sendiri dan dapat mengembangkan diri, untuk itu supervisi harus dilaksanakan dengan
menerapkan prinsip-prinsip pada konteks tersebut.
Menurut Sahertian, supervisi memiliki prinsip-prinsip yang harus dilaksanakan
sebagai berikut.

1. Prinsip Ilmiah (scientific). Prinsip ini mengandung ciri-ciri sebagai berikut:

a. Kegiatan supervisi dilaksanakan berdasarkan data objektif yang diperoleh


dalam kenyataan pelaksanaan proses belajar mengajar.

b. Untuk memperoleh data perlu diterapkan alat perekam data.

c. Setiap kegiatan supervisi dilaksanakan secara sistematis, berencana dan


kontinu.

2. Prinsip Demokratis

Demokratis mengandung makna menjunjung tinggi harga diri dan martabat


guru, bukan berdasarkan atas bawahan, melainkan berdasarkan rasa kesejawatan.

3. Prinsip Kerja sama

Mengembangkan usaha bersama, atau menurut istilah supervisi sharing of


idea, sharing of experience, memberi support mendorong, dan menstimulasi guru
sehingga mereka merasa tumbuh bersama.

3
4. Prinsip konstruktif dan kreatif

Setiap guru akan merasa termotivasi dalam mengembangkan potensi


kreatifitas jika supervisi mampu menciptakan suasana kerja yang menyenangkan,
bukan melalui cara-cara yang menakutkan.

Selain empat prinsip supervisi diatas, juga terdapat prinsip supervisi menurut
Gunawan (1996), bahwa prisnip supervisi meliputi beberapa prinsip yaitu:

1. Prinsip fundamental/dasar

Pancasila sebagai falsafah dan dasar negara, sehingga bagi supervisor pancasila
merupakan prinsip dasarnya.seluruh supervisor harus menjalankan dan
mengamalkan ajaran pancasila secara murni, dan konsekwen. Setiap pemikiran,
sikap, dan tindakan seorang supervisor harus berdasar / berlandaskan pada
sesuatu yang kukuh, kuat serta dapat dipulangkan kepadannya.

2. Prinsip praktis

Dalam pelaksanaan sehari-hari seorang supervisor berpedoman pada prinsip


positif dan prinsip negatif.

Prinsip positif seorang supervisor, antara lain sebagai berikut.

1. Supervisi harus konstruktif dan kreatif

2. Supervisi harus harus dilakukan berdasarkan hubungan profesional, bukan


berdasar hubungan pribadi.

3. Supervisi hendaknya progresif, tekun, sabar, tabah, dan tawakal.

4. Supervisi hendaklah dapat mengembangkan potensi, bakat, dan kesanggupan


untuk mencapai kemajuan.

5. Supervisi hendaklah senantiasa memperhatikan kesejahteraan dan hubungan


baik yang dinamik.

Sementara prinsip negatif seorang supervisor, antara lain sebagai berikut:

1. Supervisi tidak boleh memaksakan kemauannya kepada orang-orang yang


disupervisi.

4
2. Supervisi tidak boleh dilakukan berdasarkan hubungan pribadi, keluarga,
pertemanan, dan sebagainya.

3. Supervisi hendaknya tidak menutup kemungkinan terhadap perkembangan dan


hasrat untuk maju bagi bawahannya dengan dalih apapun. Supervisi tidak
boleh terlalu cepat mengharapkan hasil dan mendesak bawahan.

4. Tidak boleh mengekploitasi bawahan.

5. Supervisi tidak boleh menuntut prestasi di luar kemampuan bawahan.

6. Supervisi tidak boleh egois, tidak jujur dan menutup diri terhadap kritik dan
saran dari bawahan (Gunawan, 1996).

Berdasarkan paparan di atas bahwa prinsip dalam pelaksanaan supervisi


berhubungan dengan berbagai hal di antaranya posisi /jabatan / kedudukan, situasi,
keadaan dan motivasi.Prinsip dalam supervisi ini harus di jelaskan supaya
pelaksanaan kegiatan supervisi berhasil sesuai dengan tujuan yang di harapkan, para
supervisor hendaklah bersifat simpati kepada yang di supervisi ,karena tujuan dari
supervisi ini adalah menuju kearah perbaikan bukan mencari kesalahan.

5
BAB III

A. Kesimpulan

Menurut Sahertian, supervisi memiliki prinsip-prinsip yang harus dilaksanakan


sebagai berikut.

1. Prinsip Ilmiah (scientific). Prinsip ini mengandung ciri-ciri sebagai berikut:

2. Kegiatan supervisi dilaksanakan berdasarkan data objektif yang diperoleh


dalam kenyataan pelaksanaan proses belajar mengajar.

3. Untuk memperoleh data perlu diterapkan alat perekam data.

4. Setiap kegiatan supervisi dilaksanakan secara sistematis, berencana dan


kontinu.

5. Prinsip Demokratis

6. Prinsip Kerja sama

7. Prinsip konstruktif dan kreatif

Selain tujuh prinsip supervisi diatas, juga terdapat prinsip supervisi menurut
Gunawan.

1. Prinsip fundamental/dasar

2. Prinsip praktis

Prinsip positif seorang supervisor, antara lain sebagai berikut.

1. Supervisi harus konstruktif dan kreatif

2. Supervisi harus harus dilakukan berdasarkan hubungan profesional, bukan


berdasar hubungan pribadi.

3. Supervisi hendaknya progresif, tekun, sabar, tabah, dan tawakal.

6
4. Supervisi hendaklah dapat mengembangkan potensi, bakat, dan kesanggupan
untuk mencapai kemajuan.

5. Supervisi hendaklah senantiasa memperhatikan kesejahteraan dan hubungan


baik yang dinamik.

Sementara prinsip negatif seorang supervisor, antara lain sebagai berikut:

1. Supervisi tidak boleh memaksakan kemauannya kepada orang-orang yang


disupervisi.

2. Supervisi tidak boleh dilakukan berdasarkan hubungan pribadi, keluarga,


pertemanan, dan sebagainya.

3. Supervisi hendaknya tidak menutup kemungkinan terhadap perkembangan dan


hasrat untuk maju bagi bawahannya dengan dalih apapun. Supervisi tidak
boleh terlalu cepat mengharapkan hasil dan mendesak bawahan.

B. Penutup

Alhamdulillaahirabbil „aalamiin penyusun haturkan atas segala ‎anugerah yang


telah Allah limpahkan, juga dengan ketaatan, penyusun ‎menengadahkan kedua tangan
mengharap limpahan rahmatNYA ‎. ‎akhirnya karya tulis ini dapat tersusun dan
terselesaikan tepat pada ‎waktunya. ‎
Penyusun menyadari bahwa dalam penyusunan karya tulis ini masih ‎banyak
ditemukan kekurangan baik dalam subtansi, tata bahasa, atau ‎aspek lainya. Oleh
karena itu, kiranya jangan sungkan sungkan bagi ‎pembaca untuk memberikan kritik
dan saran dalam penyusunan ‎makalah ini kepada penulis, agar kita bisa belajar lebih
baik lagi untuk ‎kedepannya, dan semoga makalah ini bisa bermanfaat bagi kita
semua ‎Amin Amin Ya robbal alamin

7
DAFTAR PUSTAKA

Anda mungkin juga menyukai