Anda di halaman 1dari 11

FUNGSI DAN PERAN SUPERVISI

Makalah disusun untuk memenuhi syarat mengikuti mata kuliah

Supervisi Pendidikan

Dosen Pengampu : Hamsir, M.Pd

Kelas : MPI G

Disusun Oleh :

Desmalia Fitri (2011030271)

Dwi Marlina (2011030305)

Ferian Verdi (2011030299)

PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM

FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) RADEN INTAN LAMPUNG

2021
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT yang masih
memberikan kita kesehatan, sehingga saya dan rekan saya dapat menyelesaikan
tugas pembuatan makalah ini dengan judul ” Fungsi dan Peran Supervisi”

Makalah ini dibuat untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Supervisi
Pendidikan. Dalam makalah ini mengulas tentang Fungsi dan Peranan Supervisi
Pendidikan.

Kami mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang


telah membantu kami dalam menyusun makalah ini. Penulis juga berharap semoga
makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca.

Dengan segala kerendahan hati, kritik dan saran yang konstruktif sangat kami
harapkan dari para pembaca guna untuk meningkatkan dan memperbaiki
pembuatan makalah pada tugas yang lain dan pada waktu mendatang.

Bandar Lampung, 09 September 2021

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................. i

DAFTAR ISI ............................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................ 1

1.1 Latar Belakang ........................................................................................ 1


1.2 Rumusan Masalah ................................................................................... 2
1.3 Tujuan Penulisan..................................................................................... 2

BAB II PEMBAHASAN ............................................................................. 3

2.1 Fungsi Supervisi Pendidikan ................................................................... 3


2.2 Peranan Supervisi Pendidikan ................................................................ 4

BAB III PENUTUP ..................................................................................... 7

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................. 8

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Supervisi adalah kegiatan yang bertujuan untuk memperbaiki dan meningkatkan mutu
proses dan hasil pembelajaran Sedangkan pendidikan merupakan salah satu faktor
terpenting dalam meningkatkan SDM yang akan menopang gerak pembangunan.
Pendidikan sebagai investasi yang akan menghasilkan manusia-manusia yang memiliki
pengetahuan, sikap, dan keterampilan yang dibutuhkan dalam pembangunan suatu bangsa,
maka dari itu dibutuhkan untuk mengatur agar dapat terstruktur dengan baik. Dalam
pandangan nilai, pendidikan mempunyai peran kontrol sebagai pendorong individu dan
warga masyarakat untuk meraih progresivitas pada semua lini kehidupan.

Di dalam pelaksanaan supervisi pendidikan yang ada disekolah masih ada terjadinya
masalah-maslah atau hambatan-hambatan yang membuat tidak lancarnya proses belajar
mengajar disekolah tersebut, misalnya pada perencanaan yang tidak matang, implementasi
kurikulum yang tidak mendapatkan dukungan, cara metode mengajar guru yang sulit
dicerna siswa sehingga pada pelaksanaannya juga tidak maksimal sehingga tujuan dari
pendidikan tersebut juga belum maksimal

Tentunya supervisi ini dilakukan untuk mengatasi permasalah yang terjadi disekolah
atau lingkungan tempat mendidik dan proses pendidikan berlangasung, masalah yang
timbul akan diteliti dan diberikan penilaian dan perbaikan sehingga dapat mengembangkan
mutu pendidikan dan mengatasi permasalahan dan kekurangan yang terjadi sehingga
terwujudlah proses belajar mengajar yang efektif sesuai dengan tujuan dan sasaran dari
supervisi pendidikan untuk meningkatkan mutu pendidikan melalui perencanaan,
pelaksanaan, pengawasan dan evaluasi serta pemberian penyuluhan dan pengembangan
guna meningkatkan kualitas pendidikan. Dalam makalah ini akan dibahas mengenai fungsi dan
peranan supervisi.

1
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa saja fungsi dari supervisi ?
2. Apa saja peranan dari supervisi ?

1.3 Tujuan Penulisan


1. Untuk mengetahui apa saja fungsi dari supervisi
2. Untuk mengetahui apa saja peranan dari supervisi

2
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Fungsi Supervisi

Fungsi utama supervisi pendidikan ditujukan pada perbaikan dengan


meningkatkan situasi belajar mengajar. Sehubungan hal tersebut diatas, maka piet
A. Sahertian memberikan 8 fungsi supervisi sebagai berikut:

a. Mengkoordinir semua usaha sekolah.


b. Memperlengkap kepemimpinan sekolah.
c. Memperluas pengalaman guru- guru.
d. Menstimulasi usaha-usaha yang kreatif.
e. Memberi fasilitas dan penilaian yang terus-menerus.
f. Menganalisis situasi belajar-mengajar.
g. Memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada setiap anggota staf
h. Memberikan wawasan yang lebih luas dan terintegrasi dalam merumuskan
tujuan-tujuan pendidikan dan meningkatkan kemampuan mengajar guru-
guru.1

Dilihat dari fungsi utama supervisi adalah di tujukan pada perbaikan dan
peningkatan kualitas, agar sasaran supervisi terlaksana dalam peningkatan kinerja
secara efektif, maka kemampuan guru perlu ditingkatkan, maka fungsi supervisi
menurut Ametembun terdiri dari:

1. Penelitian

Yaitu fungsi yang harus dapat mencari jalan keluar dari masalah yang
dihadapi.

2. Penilaian

1
Piet .a sahertian,Konsep Dasar & Teknik Supervisi Pendidikan : dalam Rangka Pengembangan
Sumber Daya Manusia, (Jakarta : Rineka Cipta,2008), h 21

3
Fungsi penilaian adalah untuk mengukur tingkat kemajuan yang diinginkan,
seberapa besar yang telah dicapai, dan penilaian ini dilakukan dengan
berbagai cara seperti tes, penetapan standar, penilaian kemajuan belajar
sisiwa, melihat perkembangan hasil penilaian sekolah, serta prosedur lain
yang berorientasi pada peningkatan mutu pendidikan.

3. Perbaikan

Fungsi perbaikan adalah sebagai usaha untuk mendorong guru baik secara
perseorangan maupun kelompok agar mereka mau melakukan berbagai
perbaikan dalam menjalankan tugas mereka. Perbaikan ini dapat dilakukan
dengan bimbingan, yaitu dengan cara membangkitkan kemauan, memberi
semangat, mengarahkan dan merangsang untuk melakukan percobaan, serta
membantu menerapkan sebuah prosedur mengajar yang baru.

4. Pembinaan

Fungsi pembinaan merupakan salah satu usaha untuk memecahkan masalah


yang sedang dihadapi, yaitu dengan melakukan pembinaan atau pelatihan
kepada guru-guru tentang cara-cara baru dalam melaksanakan suatu proses
pembelajaran, pembinaan ini dapat dilakukan dengan cara demonstrasi
mengajar, workshop, seminar, observasi, konferensi individual dan
kelompok, serta kunjungan supervisi. 2

2.1 Peranan Supervisi

Peranan supervisor adalah memberi dukungan (support), membantu


(assisting), dan mengikut sertakan (shearing). Selain itu peranan seorang supervisor
adalah menciptakan suasana sedemikian rupa sehingga guru-guru merasa aman dan
bebas dalam mengembangkan potensi dan daya kreasi mereka dengan penuh
tanggung jawab. Suasana yang demikian hanya dapat terjadi apabila kepemimpinan
dari supervisor itu bercorak demokratis bukan otokraris. Kebanyakan guru seolah-

2
Maryono, Op, Cit, h 23

4
olah mengalami kelumpuhan tanpa inisiatif dan daya kreatif karena supervisor
dalam meletakkan interaksi bersifat mematikan.

Supervisi berfungsi membantu, memberi, mengajak. Dilihat dari fungsinya,


tampak dengan jelas peranan supervisi itu. Seorang supervisor dapat berperan
sebagai :

a. Koordinator
Sebagai koordinator ia dapat mengko-ordinasi program belajar mengajar,
tugas-tugas anggota staf berbagai kegiatan berbeda-beda diantara guru-
guru.
b. Konsultan
Sebagai konsultan ia dapat memberi bantuan yaitu bersama
mengkonsultasikan masalah yang dialami guru baik secara individual
maupun kelompok.
c. Pemimpin Kelompok Sebagai pemimpin kelompok ia dapat memimpin
sejumlah staf guru dalam mengembangkan potensi kelompok pada saat
mengembangkan kurikulum, materi pembelajaran dan kebutuhan
professional guru-guru secara bersama.
d. Evaluator Sebagai evaluator ia dapat membantu guru- guru dalam menilai
hasil dan proses belajar mengajar. 3

Sehubungan peran supervisor dalam kegiatan supervisi, ametembun menyatakan


terdapat 4 fungsi supervisor:

1. Supervisor sebagai Peneliti (researcher) yaitu meneliti bagaimana keadaan


situasi pendidikan yang sebenarnya. Keadaan situasi pendidikan dapat
diketahui dari kesimpulan hasil-hasil pengolahan yang diperoleh.
2. Supervisor sebagai penilai (evaluator) yaitu menilai bagaimana keadaan
suatu situasi pendidikan.
3. Supervisor sebagai pemerbaik (improver) yaitu mengadakan perbaikan
terhadap situasi.

3
Piet A. Sahertian, Op, Cit, h 25

5
4. Supervisor pengembang (developer) yaitu mengembangkan atau
meningkatkan situasi, agar keadaan yang sudah baik menjadi lebih baik.4

Peranan supervisi pendidikan disekolah sangatlah penting, selain digunakan


sebagai pengawasan dalam proses belajar mengajar, supervisi pendidikan dalam
lingkungan pendidikan sangatlah membantu dalam meningkatkan mutu dan
profesionalitas para personel sekolah , guru-guru dan semua karyawan sekolah
sehingga segala maslah dapat teratasi dan dicarikan solusinya dan tentunya akan
menjadikan pendidikan yang berkualitas baik dan bermutu tinggi.

4
N.A Ametembun, Supervisi Pendidikan Disusun Secara Berprogram, (Bandung: Suri,2007).

6
BAB III

PENUTUP

Kesimpulan

Supervisi pendidikan adalah suatu kegiatan yang didalamnya terdapat


proses pengawasan dan perencanaan dalam proses pendidikan guna meningkatkan
mutu proses dan hasil pembelajaran yang lebih baik, serta memberikan
pengembangan, arahan serta penyuluhan bagi tenaga pendidik untuk lebih
profesional lagi dibidangnya sehingga terwujudlah pendidikan yang bermutu tinggi
dan berkualitas.

Supervisi merupakan pengawasan terhadap pelaksanaan kegiatan teknis


edukatif di sekolah, bukan sekedar pengawasan fisik terhadap fisik material.
Supervisi merupakan pengawasan terhadap kegiatan akademik yang berupa proses
belajar mengajar, pengawasan terhadap guru dalam mengajar, pengawasan
terhadap situasi yang menyebabkannya.

Kegiatan yang paling penting dan paling utama dari supervisi adalah
pembinaan dan pengembangan yang diberikan kepada seluruh guru dan pegawai
serta staf sekolah lainnya. Untuk mencapai atau memperoleh kualitas pembelajaran
yang lebih baik maka sangat perlu dilakukannya supervisi. Jika supervisi dapat
terlaksana dengan baik maka akan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran di
sekolah. Dengan meningkatnya kualitas pembelajaran diharapkan hasil belajar
siswa juga ikut meningkat, sehingga untuk lulusan sekolah juga akan meningkat
pula.

7
DAFTAR PUSTAKA

Sahertian, P.A.2010.Konsep Dasar dan Teknik Supervisi Pendidikan.


Jakarta: Rineka Cipta

Afriansyah, H. (2019). Supervisi Pendidikan.

Sintya, D., & Afriansyah, H. (2018). Konsep Dasar, Fungsi dan Peranan Supervisi
Pendidikan.

N.A Ametembun, Supervisi Pendidikan Disusun Secara Berprogram, (Bandung:


Suri,2007).

Anda mungkin juga menyukai