SEOUL URBAN Growth History
SEOUL URBAN Growth History
Muhammad Anwar
Ahmad Aulia Bahrun Amieq
SEJARAH PENGEMBANGAN KOTA SEOUL
1. Asal Usul Seoul sebagai Kota
2. Peristiwa yang mempengaruhi Pengembangan Kota Seoul
3. Sejarah perkembangan Kota Seoul secara periodic (per-dekade)
4. Fase pengembangan Kontemporer Kota Seoul
5. Konsep-konsep Perencanaan Kota Seoul
6. Pola Perkembangan Kota secara Spasial
7. Prinsip-prinsip perencanaan Kota Seoul
8. Kesimpulan
Sumber
1. Wonjhun et al. The era of Seoul's rapid growth (1960s–1970s): The role of
ex-military elite mayors
2. Min Kim et al. Seoul
NOW
1990 2010
1950 1970 Penekanan kembali
Pendudukan Pusat kota mulai Revitalisasi sistematis pada nilai sejarah
Jepang dan padat, dilakukan kota tua, Proyek dan budaya,
Perang Korea, penyebaran pembaruan kota skala Perancangan
identitas dan fungsi perkotaan besar (New Town) perkotaan
bentuk kota dan populasi ke menyesuaikan
Seoul rusak parah pinggir kota karakteristik setiap
daerah
3 FASE PENGEMBANGAN KONTEMPORER KOTA SEOUL
Urban Foundation (1960-1979)
Ditandai dengan pembangunan
infrastruktur dasar mengatasi
pertumbuhan populasi pesat pasca
perang
1960-an
Proyek Konstruksi Sebagai Solusi
Lanjutan Penyesuaian Tanah untuk Menampung Populasi
● Rencana pembangunan ekonomi pada tahun 1960-an menarik sekitar 500.000 orang
pindah ke Seoul dalam periode dua tahun.
● Kedatangan massal orang yang tidak memiliki ikatan dengan kota membuat sebagian
besar dari mereka menjadi kaum miskin perkotaan dan tinggal di pemukiman ilegal di
seluruh kota.
● Gangnam dan wilayah timur laut kemudian dimasukkan ke dalam kota pada tahun 1963,
URBAN FOUNDATION
Expansion of basic infrastructure (1960-1979)
1970-an
Proyek Konstruksi Sebagai Solusi
Lanjutan Penyesuaian Tanah untuk Menampung Populasi
● In the 1970s, Korea enjoyed astonishing economic growth. The per-capita income was
approximately 250 USD in 1970, but exceeded 1,000 USD by 1977. Primary in importance to
this accomplishment was Seoul, as the city had many export-oriented light industries,
including sewing factories at the city center and other industrial regions on the outskirts.
This continued the inflow of people seeking jobs and opportunities for a better life while
the city continued to grow quickly, reaching six million residents by 1975.
Before After
Seoul Plaza
After
Before
Gwanghwamun Median jalan dengan lebar 32 m
Square sebagai ruang publik & pedestrian
River
Cheongyechon Stream
Tujuan dari restorasi adalah
mengembalikan identitas lingkungan
dan guna lahan historis yang
terintegrasi dengan bussines area di
pusat Kota Seoul.
Konsep dari
cheongyecheon
stream adalah
pedestrian-friendly
road
(Cheongyecheon
Culture Belt) yang
menghubungkan
aliran dengan guna Merupakan salah satu ruang rekreasi
lahan kawasan publik dilengkapi dengan wisata air
tradisional. didalamnya.
Keunikan dan
Konservasi Landskap
Keberagaman
Energi Harmonis
Spasial
Komunikasi Pertimbangan
dan Partisipasi dan Hidup
Masyarakat Berdampingan
KESIMPULAN
• Sungai Han sebagai sumberdaya pembangunan menjadi asal usul perkembangan Kota Seoul.
• Berbagai kerusakan pasca perang memicu pembangunan kembali Kawasan Perkotaan mendorong
Pertumbuhan ekonomi yang pesat diikuti dengan peningkatan urbanisasi menghasilkan berbagai
permasalahan perkotaan.
• Pembangunan infrastruktur dasar mengatasi pertumbuhan populasi pesat pasca perang.
• Perkembangan pesat di pusat kota diatasi dengan pengembangan pusat-pusat kota baru yang
didukung dengan kota-kota satelit.
• Keberhasilan pembangunan fondasi kota mempersiapkan kota menghadapi beberapa event
internasional, dengan memperbaiki dan mepercantik kota.
• Pola perencanaan berbasis partisipasi masyarakat (bottom-up) banyak berpengaruh terhadap proses
pembangunan.
• Pergeseran paradigma pembangunan menginisiasi gerakan Urban Regeneration, pembangunan lebih
berorientasi pada kualitas hidup manusia dan lingkungan dengan prinsip-prinsip keberlanjutan.
• Pola struktur spasial Kota Seoul dari awal berbentuk 1 pusat nucleus, menjadi beberapa pusat dengan
keunikan khas masing-masing yang saling terintegrasi dan mendukung satu sama lain
TERIMA
KASIHMuhammad Anwar
Ahmad Aulia Bahrun Amieq
Sekolah SPs
S2 PPW Unhas