TEKNOLOGI ALAT BERAT

“Alat Berat Forklift ”

MAKALAH KELOMPOK 3

DOSEN PENGAMPU :
Prof. Dr. Siman. M.Pd.

Tim Penyusun :

AZAHAR FADILAH 5213122032

TARMIJI 5213122037
MUHAMAD HAFIZ ZAHRI 5211122001
ADITYA WARMAN 5211122003

PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN TEKNIK OTOMOTIF

FAKULTAS TEKNIK - UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
September 2023

1
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT, karena atas rahmat dan karunia Nya kami
dapat menyalesaikan makalah ini. Tidak lupa kami ucapkan terimakasih kepada dosen pengampu
mata kuliah Alat Berat yang telah membimbing kami sehingga dapat mengetahui macam-macam
alat berat Makalah ini disusun agar pembaca khususnya kelompok kami sendiri dapat memperluas
ilmu tentang alat berat dan alat angkat khususnya forklift. Semoga makalah ini bisa bermanfaat dan
memberikan wawsan yang lebih luas bagi pembaca khususnya bagi kelompok kami sendiri.

Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu semua saran dan
kritik dari semua pihak yang membangun sangat kami harapkan demi kesempurnaan makalah-
makalah selanjutnya. Semoga Allah SWT senantiasa meridhai segala usaha kita. Amin.

Medan, September 2023

Penyusun

2
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................................... 2

DAFTAR ISI ............................................................................................................................. 3
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................................... 4
A. Latar Belakang ............................................................................................................... 4
B. Rumusan Masalah .......................................................................................................... 4
C. Tujuan ............................................................................................................................ 4
BAB II PEMBAHASAN ........................................................................................................ 5
A. Engine ............................................................................................................................ 5
B. Penggerak Daya ............................................................................................................ 6
C. Hidrolik ......................................................................................................................... 9
BAB III PENUTUP .............................................................................................................. 10
A. Kesimpulan .................................................................................................................. 10
B. Saran ............................................................................................................................ 11
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................. 11

3
 BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Perkembangan teknologi didunia industri yang semakin pesat dapat membantu manusia dalam
menyelesaikan pekerjaannya. Pekerjaan yang pada awalnya dilakukan secara manual dengan
membutuhkan waktu yang lama dengan adanya kemajuan teknologi ini manusia dapat
menyelesaikan pekerjaannya dengan waktu yang strategis.

Pada dunia industri banyak sekali menggunakan peralatan dan mesin dalam ukuran yang besar.
Untuk memindahkan ataupun mengangkat peralatan dan mesin tersebut dibutuhkannya suatu
alat yang mampu mengangkat dan memindahkan tanpa harus mengeluarkan tenaga dan waktu
yang cukup lama, maka dibuatlah alat berat dan alat angkat yang berguna memindahkan dan
mengangkat alat dan mesin dalam ukuran besar tersebut. Berbagaimacam alat berat dan alat
angkat yang sering digunakan salah satunya adalah forklift.

Forklift merupakan salah satu peralatan yang digunakan untuk mengangkat, mengangkut dan
memindahkan barang yang berkafasitas besar. Forklift dioperasikan secara electric yang
digunakan untuk menaik turunkan beban pada garpu.

Dari uraian diatas maka dalam makalah ini akan dibahas mengenai alat angkat dan alat berat
yaitu forklift.

B. Rumusan Masalah

1. Bagaimana pengaruh yang ditimbulkan dari perkembangan teknologi?

2. Mengapa didunia industri membutuhkan alat berat dan alat angkat?
3. Apa fungsi dan manfaat dari forklift?

C. Tujuan

1. Memberikan pemahaman mengenai forklift yang digunakan didunia industri.

2. Menjelaskan macam-macam forklift dan bagian-bagian forklift.
4
 3. Menjelaskan prinsip kerja forklift dan kegunaan dari forklift

BAB II PEMBAHASAN

A. Engine

a) Konstruksi Mesin Penggerak

Berdasarkan mesin penggeraknya forklift dibedakan menjadi 2 jenis :

• Forklift Engine : adalah forklift yang pengoperasiannya menggunakan tenaga

mesin konvesional. Forklift engine terbagi menjadi dua jenis yaitu : Forklift Diesel
dan Gasoline atau Bensin
• Forklift Elektrik : adalah forklift yang pengoperasiannya menggunakan tenaga
baterai yang dapat diisi ulang.
b) Sistem Injeksi Bahan Bakar

• Forklift Diesel : Forklift diesel menggunakan solar sebagai bahan bakarnya.

Forklift diesel menggunakan system direct injection, dimana solar langsung di
injeksikan ke ruang bakar yang sudah terisi dengan udara bertekanan tinggi.
• Forklift Gasoline : Forklift gasoline menggunakan bensin sebagai bahan bakarnya.
Forklift gasoline menggunakan busi ( spark plug ) untuk memicu pengapian dan
proses pencampuran bahan bakar dan udara yang berada pada ruang
pembakaran.

5
 • Forklift Elektrik : Forklift elektrik menggunakan baterai yang dapat diisi ulang
pada pengoperasiannya.

B. Penggerak Daya

a) Konstruksi dan Jenisnya

Sejarah forklift pertama kali diawali pada tahun 1906, Pennsylvania Railroad
memperkenalkan sebuah platform untuk baterai sebuah truk sebagai alat untuk
memindahkan barang. Platform tersebut bernama forklift alias lift truck sebagai
kendaraan alat berat yang banyak digunakan dan diciptakan untuk transportasi dan
mengangkut material. Oleh karena itu, kita harus berkenalan dengan bagian-bagian
umum yang terdapat pada forklift, diantaranya;

• Fork Bagian utama dari sebuah forklift yang berfungsi sebagai penyangga untuk
memindahkan material. Bagian ini berbentuk dua buah besi lurus dengan panjang
rata-rata 2.5 meter, dengan posisi peletakan barang pada fork menentukan beban
maksimal yang bisa diangkat oleh forklift.

6
• Carriege Ini merupakan bagian yang berfungsi sebagai sandaran dan pengaman
bagi barang-barang dalam pallet untuk transportasi atau pengangkatan.
• Mast Bagian ini merupakan dua buah besi tebal yang terkait dengan hydrolic
system dari sebuah forklift. Bagian tersebut berfungsi untuk lifting dang tilting.
• Overhead Guard Overhead Guard merupakan pelindung untuk pengemudi forklift
dari kemungkinan terjadinya barang yang jatuh serta cuaca yang tidak terduga.
• Counterweight Bagian ini berguna untuk penyeimbang beban pada forklift, dimana
letaknya berlawanan posisi dengan fork.

Kemudian ada jenis Forklift berdasarkan transmisi yang digunakan:

Automatic Transmission Forklift

Pada umumnya forklift automatic lebih mudah dioperasikan dari pada manual,
yang membedakan adalah tuas handlenya. Tuas handle untuk automatic forklift
ada 4 bagian, yaitu:

Tuas pertama: untuk naik dan turun

Handle di setir sebelah kiri: untuk maju dan mundur Tuas
kedua: untuk cungkil.

Tuas ketiga: untuk geser kanan kiri.

Penggunaan forklift otomatis biasanya bagi perusahaan yang bebas polusi
seperti; asap garment dan produk makanan. Cara pengoperasiannya juga sangat
mudah, hal ini dilihat dari pedal bawah sebagai rem dan kopling.

Manual Transmission Forklift

Forklift jenis ini memiliki pedal yang sama seperti mobil pada umumnya,
diantaranya ada pedal gas, kopling dan rem. Pengoperasian forklift ini lebih sulit
dibanding automatic. Forklift manual tidak terdapat tuas handle maju dan
mundur seperti automatic forklift. Forklift jenis ini terdapat gigi dan tuas handle
naik turun serta cungkil. Kendaraan ini menggunakan bahan bakar solar dengan
kapasitas daya angkut hingga 3 hingga 8 ton, sehingga digunakan di outdoor
karena menghasilkan polusi yang banyak.

7
b) Cara Kerja Pemindah Daya

Ada dua cara kerja pemindah daya pada forklift yang dapat melakukan fungsi
pengangkatannya :

Silinder Hidrolik
Di bagian dasar forklift terdapat pegangan angkat yang dipasang pada pompa
udara bertenaga listrik. Ketika operator menekan pegangan, pompa udara
dihidupkan. Kemudian menarik udara di luar ke dalam filter dan mendorongnya
ke dalam tabung sampai mencapai silinder hidrolik. Silinder hidrolik memiliki
tabung berongga yang ditutup dengan piston fleksibel yang dilumasi di salah satu
ujungnya.

Dasar silinder menjebak udara tanpa membocorkannya. Saat tekanan meningkat

di area piston, gaya ke atas dihasilkan, menggerakkan piston ke atas. Ketika ini
terjadi, volume gas meningkat dan tekanan diminimalkan. Ini menghasilkan
keseimbangan fisik pada ketinggian forklift dan sejumlah gaya yang setara
dengan gas dan beban forklift.

Untuk mengangkat beban – Operator forklift mendorong pegangan (arah ke

depan) untuk memberi sinyal kepada forklift untuk memompa udara berlebih ke
dalam silinder.

Untuk menurunkan beban – Dalam arah mundur, operator menarik pegangan

untuk memberi sinyal katup khusus untuk melepaskan gas dari silinder.

Katrol Rantai Rol

Garpu yang mengangkat dan membawa beban dipasang ke badan utama dengan
dua katrol rantai rol. Titik tumpu katrol rantai ini membentuk roda gigi di atas
tiang. Saat piston hidrolik mendorong tiang ke atas, roda gigi di bagian atas tiang
ditekan pada rantai roller. Ini terjadi karena satu sisi rantai terpasang ke rangka
solid forklift. Tiang hanya bisa bergerak ke atas saat roda gigi berputar searah
jarum jam, menarik garpu ke atas.

Mekanisme ini sangat penting, karena memungkinkan garpu menjauh dari

jangkauan silinder. Forklift akan membutuhkan silinder yang lebih tinggi untuk
mengangkat beban ke ketinggian yang sama jika bukan karena katrol rantai rol.

8
C. Hidrolik

a) Jenis Hidrolik
Ada dua Jenis Hidrolik Forklift Antara Lain :

• Silinder Tipe Ram

Silinder tipe ram menggunakan batang dengan diameter tunggal, atau batang lurus.
Batang-batang ini dipasang erat ke dalam silinder yang tertutup rapat terhadap
kebocoran cairan pada bukaannya. Batang jenis ini digunakan dalam silinder satu arah
(yaitu silinder angkat). Silinder tipe ram juga disebut sebagai silinder perpindahan
fluida.

• Silinder tipe piston adalah batang dengan piston terpasang. Cairan hidrolik dapat
mendorong piston ke arah mana pun di dalam silinder dengan desain ini. Segel cairan
pada piston mempertahankan tekanan di kedua sisi. Kebanyakan silinder angkat
menggunakan desain ini. Semua silinder kemiringan, attachment, dan power steering
bergaya piston.
Silinder angkat yang digunakan pada forklift saat ini bisa menggunakan ram, piston
atau kombinasi keduanya. Pentingnya mengetahui jenis silinder apa yang digunakan
dalam pengoperasian memungkinkan teknisi servis memecahkan masalah dengan
benar dan mencari suku cadang forklift yang benar.

b) Cara Kerja Dari Sistem Hidrolik

Prinsip dan Cara Kerja Sistem Hidrolik Forklift
Forklift telah dilengkapi suatu alat yang disebut dengan Fork atau Garpu. Fungsi fork
sebagai peranan penahan beban yang telah terpasang pada kerangka (backrest) sebagai
pembawa garpu dan tiang penyokong mast atau besi hidrolik.

Fork assembly diikatkan ke salah satu ujung rantai dan yang lainnya terikat pada beam
tiang penyokong. Rantai ini bergerak sepanjang puli (wheel) yang melekat pada ujung atas
dari batang torak pada lift silinder.

Puli menjadi berputar sebab tekanan fluida pada lift silinder yang mengakibatkan
tertariknya salah satu ujung yang terikat pada beam tiang penyokong (outer mast). Karena

9
 rantai terikat, maka pulilah yang berputar sekaligus naik turun oleh gaya tarik yang timbul
pada rantai, sedangkan ujung rantai yang lainnya akan bergerak mengangkat backrest dan
forknya sampai ketinggian maksimum yaitu 3000 (mm).

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan

Forklift adalah Suatu alat angkat dan angkut untuk mengambil, memindahkan dan
meletakan barang dari suatu tempat ke tempat lain dengan memenuhi syarat–syarat

10
 pengoperasian yang aman, serta mengurangi resiko back injury atau mengurangi
mengangkat dengan tangan

B. Saran

Lakukanlah observasi sehingga kita dapat melihat forklift secara langsung, baik itu jenis-jenis
forklift, bagian-bagian forklift, maupun prinsip kerja dari forklift.

DAFTAR PUSTAKA

https://www.csulfinance.com/en/mengenal-jenis-jenis-forklift-dan-fungsinya -
:~:text=Forklift%20gasoline%20termasuk%20yang%20ramah,sewanya%20juga%20masih%20sangat%
2 0terjangkau

https://www.ciptahydropower.com/sistem-hidrolik-forklift/ -
:~:text=Prinsip%20%26%20Cara%20Kerja%20Sistem%20Hidrolik%20Forklift,-
Forklift%20telah%20dilengkapi&text=Rantai%20ini%20bergerak%20sepanjang%20puli,tiang%20peny
o kong%20(outer%20mast)

https://indonesiasafetycenter.org/mengenal-tentang-forklift-dan-jenisnya/

https://www-prolifttoyota-com.translate.goog/blog/types-of-
forklifthydraulics/?_x_tr_sl=en&_x_tr_tl=id&_x_tr_hl=id&_x_tr_pto=tc

11
12