Anda di halaman 1dari 4

MODUL

SITUATIONAL THEORY & PATH-GOAL THEORY


Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Kepemimpinan
Dosen Pengampu:
Rahmat Rafinzar, S.Ip., M.Ap

Disusun Oleh:

1. Doby Sejahtrah (07011182227002)


2. Habila Jidin (07-11182227013)
3. Zumrotul Aulia (07011382227215)
4. Bintang Nur Falah (07011182227019)
5. Bintang Yatra (07011182227028)
6. Putri Alisyah (07011182227031)
7. Albert Yoga Pratama (07011182227035)
8. Chyessa Fitaloka Sondak (07011282227041)
9. Nurul Aulia Susilo (07011282227049)
10. Julia Sinta Ningsih (07011282227050)
11. Rita Febiana (07011282227051)

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI PUBLIK


FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
TAHUN 2022/2023
A. LATAR BELAKANG
B. DEFINISI TEORI KEPEMIMPINAN SITUATIONAL
Kepemimpinan Situasional Teori Kepemimpinan Situasional
adalah suatu pendekatan terhadap kepemimpinan yang menyatakan
bahwa pemimpin memahami perilakunya, sifat-sifat bawahannya, dan
situasi sebelum menggunakan gaya kepemimpinan tertentu serta
menyaratkan pemimpin untuk memiliki keterampilan diagnostik dalam
perilaku manusia.
1. Definisi Kepemimpinan Situasional Menurut Ahli
 Menurut Ken Blanchard, Kepemimpinan Situasional adalah
kepemimpinan yang gaya pemimpin akan berbeda-beda,
tergantung dari tingkat kesiapan para pengikutnya.
 Menurut Robert House, Kepemimpinan Situasional adalah
kepemimpinan yang perilaku pimpinan berdampak terhadap
anggota, baik motivasi, kepuasan, dan kinerja dipengaruhi oleh
faktor-faktor situasi.
 Vroom Yetton berpendapat bahwa Kepemimpinan Situasional
adalah kepemimpinan yang komponen utamanya adalah
efektivitas pemimpin dalam mengambil keputusan yang sangat
menentukan keberhasilan dalam melaksanakan tugas-tugas
pentingnya.
C. DEFINISI KEPEMIMPINAN PATH-GOAL THEORY
1. Definisi Kepemimpinan Path-goal Theory Menurut Ahli
 Teori jalur-tujuan (the path-goal theory) yang dikembangkan oleh
Robert J. House, berusaha untuk menjelaskan pengaruh perilaku
pemimpin terhadap motivasi, kepuasan dan kinerja.1 Tug
 pemimpin menurut Robbins dan Judge adalah membantu pengikut
di dalam mencapai tujuan mereka dan memberikan pengarahan
yang diperlukan dan/atau mendukung untuk memastikan bahwa
tujuan mereka selaras dengan seluruh tujuan kelompok atau
organisasi. Ini merupakan inti sari dari teori kepemimpinan jalur-
tujuan.
 Menurut Gibson, et al., model kepemimpinan jalur-tujuan adalah
taori yang mempengaruhi seorang pemimpin perlu mempengaruhi
persepsi pengikut terhadap tujuan kerja, tujuan pengembangan diri,
dan jalur untuk mencapai tujuan.

D. CONTOH KASUS DARI SITUATIONAL THEORY & PATH-

GOAL THEORY
 Salah satu contoh kasus dari Situational Theory di Indonesia adalah PT
Futurefood Wahana Industri. Dalam penelitian kualitatif yang dilakukan oleh
Felix Anthony dan Marcus Remiasa, ditemukan bahwa gaya kepemimpinan
situasional yang digunakan dalam perusahaan tersebut adalah Delegating,
yang digunakan untuk memimpin bawahan dengan tingkat kesiapan sangat
tinggi, tingkat kesiapan tinggi, dan tingkat kesiapan sedang.
 Salah satu contoh kasus dari Path-goal Theory di Indonesia adalah seorang
pemimpin dalam suatu regu untuk mendaki gunung. Pemimpin yang efektif
akan memberikan arahan serta motivasi agar bawahannya atau anggotanya
dapat mencapai ke puncak gunung. Pemimpin bias memberikan reward kepada
anggotanya agar dapat mencapai tujuan bersama.
E. DAFTAR PUSTAKA
Path Goal Theory. (2009, November 17). Rahmiami’s Blog; Rahmiami’s Blog.
https://rahmiami.wordpress.com/2009/11/17/path-goal-theory/
https://www.indeed.com/career-advice/career-development/situational-leadership
Indahsari, R., & Manafe, L. A. (2022). PERAN GAYA KEPEMIMPINAN PATH
GOAL UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI KERJA
KARYAWAN: Gaya Kepemimpinan; Kepemimpinan; Motivasi; Teori
Path Goal. Jurnal Visionida, 8(1), 60-71.
Anthony, F. & Remiasa, M. (2019). Analisis Gaya Kepemimpinan Situasional PT
Futurefood Wahana Industri. Agora, 7(2), 1-10

Anda mungkin juga menyukai