NIM 2110271006
PRODI : PENYULUHAN
PERTANIAN MATKUL : AGAMA 9
Sosial dalam Islam ialah ajaran Islam yang mengatur tentang hubungan
sosial antar sesama manusia dalam membentuk struktur masyarakat, dan
seluruh interaksi dalam kehidupan bermasyarakat.
Islam meletakkan titik berat utama pada hubungan sosial menjadi inti dari
ajaran Islam dalam membangun kehidupan sosial masyarakat Islam, yang
didasarkan pada syari’ah (hukum Islam) dan akhlak mulia (moralitas Islami).
Dalam Islam di antara aturan pembatasan yang termasuk hal yang sangat
mendasar dan penting ialah perkawinan (pernikahan), karena lembaga ini
adalah merupakan asas pokok bagi peradaban manusia, sebagai lembaga
terkecil yang diakui keberadaannya dari struktur masyarakat, baik secara
hukum, maupun secara sosial ekonomi. Di dalam istilah hukum Islam
perkawinan dikenal dengan istilah pernikahan yang diambilkan dari kata nikah.
Nikah (Bahasa Arab) artinya ‟aqad, dalam bahasa Indonesia berarti ikatan.
Jadi nikah ialah ikatan atau perjanjian suci antara pria dan wanita di depan
wali dan saksi yang menghalalkan hidup bersama (suami/istri) lahir dan batin
untuk membentuk suatu keluarga sakinah, mawaddah dan rahmah, yaitu
keluarga yang bahagia, yang berkasih sayang dan yang sejahtera.
Hukum Menikah
Sunnat yang disunnahkan bagi yang mampu dan tidak dikhawatirkan
melakukan pergaulan bebas dan berzina.
Wajib, bagi yang mampu lahir dan batin, dan dikhawatirkan pergaulan
bebas dan berzina.
Makruh, bagi yang belum mampu lahir dan batin, akan tetapi
mempunyai keinginan untuk menikah. Terhadap kasus seperti ini
disunatkan sering-sering berpuasa untuk mengendalikan syahwat.
Haram hukumnya menikah, bagi orang yang sengaja untuk merusak
kesucian dan menghancurkan masa depan lawan jenis.
10. Jelaskan kewajiban orang tua kepada anak dan kewajiban anak kepada
orang tua dalam rumah tangga Islami ?
Jawab:
Ekonomi asal katanya ialah ekos yang berarti rumah tangga dan nomos
yang berarti aturan, jadi ekonomi ialah aturan dalam rumah tangga tentang
kegiatan ekonomi, yang mencakup kegiatan produksi, distribusi dan konsumsi.
Dalam khzazanah ilmu pengetahuan Islam, ekonomi diistilahkan dengan ألقتصا
(دal-iqtishad) yang berarti berusaha dalam kegiatan ekonomi. Maka
ekonomi Islam ialah kegiatan usaha manusia dalam memenuhi kebutuhan
hidupnya untuk mencapai keselamatan, kesejahteraan dan kebahagiaan hidup
di dunia di akhirat, yang dilaksanakan sesuai dengan ajaran Islam.
Prinsip yang pertama adalah free public sphere yang artinya ruang publik yang
bebas. Maksud dari prinsip ini, adalah masyarakat ingin menciptakan
kebebasan berpendapat yang bisa dinikmati setiap individu.
2. Demokratis
3. Toleran
4. Pluralisme
Masyarakat yang madani juga memiliki prinsip plurlisme. Pluralisme sendiri
adalah sebuah paham yang mengakui adanya keberagaman dalam
bermasyarakat. Dalam satu kelompok masyarakat tentunya akan ada banyak
perbedaan.
Misalnya perbedaan ras, suku, dan kemudian bisa juga perbedaan dalam
bentuk pendapat ketika berdiskusi mengenai suatu hal. Adanya pengertian
bahwa masyarakat akan berhadapan dengan banyak perbedaan, membuat
masyarakat yang madani bisa menyikapinya dengan bijak.
5. Keadilan Sosial
Terakhir adalahnya adanya prinsip keadilan sosial, dimana ada keadilan yang
merata dan dirasakan oleh setiap individu di dalam kelompok masyarakat.
Keadilan ini tentunya memberikan hak dan kewajiban yang sama bagi setiap
individu.
16. Jelaskan ciri khusus orientasi Islam dalam ekonomi, berdasarkan analisis
arti dalil ayat al-Qur’an ?
Jawab:
Orientasi Islam dalam ekonomi mempunyai ciri khusus. Ciri ini dapat dilihat
dari sistem khusus mengenai norma-norma yang berhubungan dengan tingkah
laku ekonomi. Sifat dasar prinsip-prinsip moral ekonomi Islam meletakkan
perimbangan. Islam mengajak untuk tunduk sepenuhnya kepada Allah SWT.,
dan mengarahkan seluruh kehidupan dan tenaga untuk mengabdi kepada Allah
SWT. sebagaimana dijelaskan Allah SWT. dalam dalam QS. 6:162.
17. Jelaskan hubungan visi hidup muslim dengan aktivitas ekonominya dalam
kehidupan, berdasarkan analisis arti dalil ayat al-Qur’an ?
Jawab:
Alam Raya ini adalah Milik Allah SWT. Semua kekayaan, hak milik dan
sumber-sumber pemasukan merupakan kepunyaan Allah SWT. Allah SWT.
Yang mengatur semua ini sesuai dengan cara yang diridhai-Nya. Manusia
berbuat dan berkuasa terhadap sumber-sumber kekayaan ini hanya dalam
batas keinginan dan iradah-Nya, sebagaimana dalam firman Alah SWT.
QS.3: 189.
Sistem ekonomi Islam sangat unik dalam hal ini. Dalam Islam hak milik
seseorang terhadap sesuatu terbatas dan tidak mutlak, hanya hak milik
untuk pakai, atau milik bersyerikat antara manusia dengan Allah SWT.
Pemahaman ini dalam sistem ekonomi Islam berdasarkan petunjuk Allah
SWT. yaitu bahwa Allah SWT. adalah pencipta satu-satunya terhadap
segala sesuatu dan semua kehidupan yang ada di alam ini adalah milik
Allah SWT. Atas dasar ini, selanjutnya akan jelas bahwa pengertian ini
meletakkan dasar-dasar prinsip dan kaedah-kaedah khusus aktifitas
ekonomi dalam Islam.
Allah SWT. adalah Khalik dan selain Allah SWT. adalah Makhluk dan
tunduk sepenuhnya kepada Allah SWT. Allah SWT. adalah pencipta dan
selainnya adalah hasil dari ciptaan-Nya. Sesuai dengan hal ini, semua
manusia berasal dari satu asal. Semua sama, tidak terdapat adanya kelas
manusia dan diskriminasi. Semua manusia mempunyai kedudukan dan
status yang sama dalam mengelola sumber daya alam yang di ciptaan
Allah SWT. untuk manusia, sebagaimana dijelaskan Allah SWT. dalam
QS.2:29.
Keimanan akan hari akhirat sebagai hari perhitungan, dari seluruh aktifitas
manusia, merupakan bagian akhir dari kegiatan ekonomi yaitu pertanggung
jawaban kegiatan ekonomi kepada Allah SWT. sebagai pemilik mutlak
makhluk-Nya. Prinsip filsafat ini mempengaruhi tingkah laku ekonomi.
Iman ini memperluas jarak waktu dari perbuatan atau dari pilihan sikap apa
saja. Seorang muslim ingin melakukan sesuatu, terlebih dahulu ia akan
memikirkan apa pengaruhnya perbuatan itu terhadap kehidupannya kelak
di akhirat. Dengan mempergunakan bahasa ekonomi, ini berarti seseorang
membandingkan keuntungan dan ongkos atau harga dari sesuatu perbuatan
yang dilakukannya. Ia akan memilih nilai sekarang yang dapat membawa
hasil di masa depan. Hasil itu bukan saja yang akan didapat sebelum mati,
tetapi juga setelah mati. Al-Qur‟an dan Sunnah banyak menyebut Iman
dengan hari pembalasan dan perhitungan terhadap kehidupan, antara lain
QS.2: 3-5.
19. Jelaskan beberapa prinsip praktis secara umum dalam ekonomi menurut
Islam ?
Jawab:
20. Jelaskan prinsip konsumsi dalam Islam, berdasarkan dalil analisis dalil
ayat al-Qur’an nya ?
Jawab:
23. Jelaskan tuntunan Islam dalam memilih pemimpin yang diwajibkan dan
diharamkan, berdasarkan analisis arti dalil ayat al-Qur‟an ?
Jawab:
24. Jelaskan peranan jihad dalam politik Islam pada masa Rasulullah
SAW ? Jawab:
26. Jelaskan pengertian Istilah jihad dalam al-Qur‟an dan menurut Imam
Ibnu Qasim al-Husain ?
Jawab:
28. Jelaskan landasan HAM dalam Islam tentang laki-laki dan perempuan,
bersuku-suku dan berbangsa-bangsa di bumi ini, menjalani kehidupan
dengan hak yang sama, berdasarkan analisis arti dalil ayat al-Qur‟an ?
Jawab:
Landasan HAM yaitu sesuai dengan filosofi teosentris dan etika religius.
29. Jelaskan konsep HAM menurut Ahmad Zaki
Yamani ? Jawab:
E. Kebebasan Berusaha
F. Kebebasan Berpendapat
Islam melindungi kebebasan berpendapat bahkan menggalakannya.
Syari‟ah Islam menyifatkan orang yang tidak mempunyai pendapat
sebagai orang yang lemah. Sejarah Islam penuh dengan peristiwa-
peristiwa abadi; di saat para Muslim perseorangan menjalankan
kebebasan berpendapat dengan segala keyakinan dan kepercayaan serta
keberaniannya.
G. Kebebasan Beragama
Hak beragama merupakan salah satu pokok ajaran Islam yang mendasar,
bahwa tidak ada paksaan untuk memasuki agama Islam., karena
sesungguhnya telah jelas jalan yang benar dan yang salah”, sebagaimana
dijelaskan Allah SWT dalam Q.S. 2:256.
30. Jelaskan apa yang mesti dilaksanakan oleh setiap warga negara untuk
mewujudkan hak asasi manusia tentang kebebasan beragama ?
Jawab:
Batasan toleransi dalam beragama yaitu per ibadahan antar beda agama.
Dan contoh toleransi yang di perbolehkan yaitu: saling tolong menolong pada
sesama beragama maupun beda agama.
Seminar kelompok 7
1. Dalam Islam, dilarang memilih pemimpin kafir. Bagaimana jika pemimpin kafir tsb lebih baik dalam
memimpin ?
•>Seperti yang telah dijelaskan di dalam al-qur'an Allah SWT. melarang keras umat Islam memilih
pemimpinnya dari golongan non muslim (orang kafir), sebagaimana yang dijelaskan-Nya. Jadikan
pemimpin dari orang yang beriman agar kita tidak mendapat kesiasatan suapya terjauh dari yang kita takuti
2. Apa yang menjadi sebab permusuhan antar umat beragama dan intern umat beragama?
•> Perbedaan mazhab dalam fikih (hukum) dan perbedaan faham tasahwuf dalam berakidah
dikalangan umat Islam merupakan pernak pernik dan keindahan kekayaan intelektual muslim dalam
memahami ayat al-Qur‟an dan sunnah rasul yang masih bersifat umum, yang seharusnya tidak
dipertentangkan oleh umat Islam. Akan tetapi perbedaan itu adalah sebagai penghargaan terhadap kekayaan
intelektual muslim, setiap pribadi umat Islam dengan bebas memilih mana mazhab dan faham yang lebih
sesuai dengan pemahamannya dan keyakinannya. Sudah barang tentu perbedaan itu tidak boleh keluar dari
ajaran pokok Islam yang telah dijelaskan secara rinci dan tegas dalam al-Qur‟an dan sunnah.Kerjasama di
antara penganut mazhab dan faham yang berbeda di kalangan umat Islam merupakan kebutuhan mutlak
untuk tegak, kukuh dan kuatnya syari‟at Islam di muka bumi ini dalam berjihad membela Islam dari
serangan musuh-musuh Islam.
•> karna allah menegaskan bahwa pilihlah pemimpin yang beriman supaya kita terjauh dari
kesiasatan yang ada.dan dengan mengikuti perintah yang di berikan allah swt maka kita akan
selalu berada dalam lindungan allah swt
SEMINAR KELAS
Politik Islam adalah pembentukan kekuasaan untuk mengatur sosial,ekonomi, hukum dan
kebudayaan menurut keyakinan (keimanan), jadi bukan menurut ideology. Kenapa bukan menurut
ideologi karna ideologi itu berasal dari pikiran manusia yg
bisa saja bertentangan dengan syariat islam
sedangkan jikalau berdasarkan keimanan maka keimanan takkan bertentangan syariat.
Sumber: MODUL 10 IBADAH MU‟AMALAH 2
(POLITIK DAN HAM DALAM ISLAM) hal 1
Modul : hal 8 dan 9 tentang " kerjasama umat islam dengan penganut agama lain"
Sumber:
https://islamqa.info/amp/id/answers/3062
Sumber:https://www.republika.co.id/berita/lm45sh/hukuman-cambuk-tidak-melanggar-ham-
tanggapan-terhadap-amnesty-interntional
Sumber:Modul 10
https://www.kompasiana.com/mohammaddwiantonimareta0487/60e32f3606310e6eb12a5e32/
hubungan-agama-islam-dengan-peradaban-di-indonesia
https://www.kompasiana.com/munajat/550b4eb2a3331151102e3ca2/hak-asasi-manusia-dalam-
islam#:~:text=Islam%20adalah%20peradaban%20yang%20sangat,hak%20manusia%20dan
%20juga%20sebaliknya
Referensi :
https://www.beritasatu.com/nasional/427726/hamka-haq-paham-khilafah-bertentangan-dengan-
demokrasi