Anda di halaman 1dari 75

[[

LAPORAN
PILOT PROJECT KECAMATAN LEMBAH MELINTANG
GERAKAN KELUARGA SEHAT TANGGAP
DAN TANGGUH BENCANA MENUJU KIA
KABUPATEN PASAMAN BARAT
TAHUN 2023

KETUA TP. PKK KECAMATAN LEMBAH MELINTANG


KABUPATEN PASAMAN BARAT

TIM PENGGERAK PKK


KECAMATAN LEMBAH MELINTANG
KABUPATEN PASAMAN
BARAT TAHUN 2023
[[

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kehadirat Allah SWT, atas izin , rahmat, berkah
dan karunia-Nya. Laporan Pilot Project Kecamatan Lembah Melintang Gerakan
Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana Menuju KIA Kabupaten Pasaman
Barat tahun 2023 telah dapat disusun dengan baik.

Berdasarkan hasil dari Rakernas dan Rakerda PKK ke 9 TK Propinsi Su-


matera Barat program Pokja IV sesuai Misi PKK yaitu Mewujudkan derajadt
kesehatan keluarga, Kelestarian lingkungan hidup, dan perencanaan sehat yang
Program Kerja Unggulan tahun 2021- 2024 merupakan gerakan nasional yang di
prioritaskan kepada program Gerakan Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh
Bencana Menuju KIA,

Pembangunan keluarga adalah upaya mewujudkan keluarga berkualitas,


berketahanan dan sejahtera dalam lingkungan yang sehat pada setiap tahapan
kehidupan sehingga diperlukan intervensi secara berkelanjutan. Kelurag berperan
penting dalam mencetak generasi masa depan yang berkualitan untuk
mewujudkan kesejahteraan keluarga indonesia.

Gerakan pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga tumbuh dari, oleh dan


untuk masyarakat menjadi salah satu tolakukur dalam pembangunan yang perlu
mendaapatkan prioritas penanganan secara terencana, terpadu, terstruktur, merata
dan berkualitas yang bersendikan kearipan lokal.

Keberadaan gerakan pemberdayaan dan kesejahtraan keluarga (PKK) yang


didukung oleh kebijakan pemerintah melalui peraturan presiden NO. 99 Tahun
2017 tentang Gerakan Pemberdayaandan Keseejahtraan Keluarga (PKK).
Peraturan mentri dalam negeri NO. 18 Tahun 2018 tentang lembaga kemsyarakat
desa /kelurahan dan lembaga adat desa /Kelurahan. Kemudian secara operasional
diperkuat melalui peraturan mentri dalam negeri NO. 36 Tahun 2020 tentang
peraturan pelaksanaan Peraturan Presiden No. 99 Tahun 2017 tentang Gerakan
Pemberdayaan dan Kesejahtraan Keluarga (PKK).

ii
Ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi aktif
dan ikut membantu hingga tersusunnya Laporan Pilot Project Keluarga Sehat
Tanggap dan Tangguh Bencana Menuju KIA Kecamatan Lembah Melintang
Kabupaten Pasaman Barat tahun 2023.
[[

Lembah Melintang , Oktober 2023


Tim Penggerak PKK
Kecamatan Lembah Melintang
Kabupaten Pasaman Barat
Ketua

Dto

( Nama Ibu Ketua PKK)

ii
[[

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..............................................................................................ii
DAFTAR ISI...........................................................................................................iv
BAB I PENDAHULUAN...................................................................................2
A. LATAR BELAKANG....................................................................2
B. TUJUAN.........................................................................................7
C. DASAR...........................................................................................8
BAB II PROFIL.................................................................................................11
A. PROFIL KECAMATAN KINALI...............................................11
B. PROFIL WALI KECAMATAN KINALI....................................13
C. PROFL KETUA TP.PKK KECAMATAN KINALI...................13
D. PROFIL KECAMATAN KINALI...............................................14
BAB III PELAKSANAAN..................................................................................24
A. INPUT..........................................................................................24
1. DUKUGAN KEBIJAJAN PENYELENGGARAAN
PILOT PROJECT...................................................................24
a. Kabupaten.........................................................................24
b. Kecamatan........................................................................24
c. Kecamatan........................................................................24
2. Forum/ Satgas KECAMATAN KINALI................................25
3. Dukungan Dana......................................................................25
a. Kabupaten.........................................................................26
b. Kecamatan........................................................................26
c. KECAMATAN KINALI..................................................26
4. Sumber Pembiayaan...............................................................26
a. Swadaya Masyarakat........................................................26
b. Anggaran Kecamatan ( APBN ).......................................26
c. Swasta/Dunia Usaha.........................................................26
d. APBN................................................................................26
e. Faktor Pendukung Lainnya...............................................26
B. PROSES........................................................................................27 [[

iii
1. Perencanaan Pilot Project KSTTB 2021 – 2024....................27
2. Evaluasi..................................................................................37
3. Kegiatan Yang Sudah Dilakukan...........................................37
BAB IV. OUTPUT...............................................................................................41
BAB.V. MASALAH / HAMBATAN.................................................................42
A. Permasalahan................................................................................42
B. Upaya pemecahan masalah..........................................................42
BAB VI. INOVASI DAN KREATIFITAS............................................................44
BAB VII. PENUTUP.............................................................................................46
A. Kesimpulan...................................................................................46
B. Saran.............................................................................................46
LAMPIRAN
1. Dokumen – dokumen pendukung
2. Dokumentasi ( foto 2 kegiatan )
3. Laporan Manual Semester ( Juni 2021, Desember 2021 dan Juni 2023)
4. Evaluasi Kegiatan Pilot Project GKSTTB KECAMATAN LEMBAH
MELINTANGMenujunPHBS

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Indonesia memiliki perkembangan yang cukup baik dalam pembangunan
nasional yaitu dengan peningkatan kualitas sumberdaya mansia yang dilakukan
secara berkelanjutan, terencana dan terarah. Pembangunan kesehatan nasional
bertujuan meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi
setia individu, hal tersebut dapat diwujudkan dengan lingkungan dan perilaku
hidup sehat serta memiliki kemampuan perencanaan, sehat yang baik agar
terwujud derajat kesehatan masyarakat yang optimal.

Gerakan pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga tumbuh dari, oleh dan


untuk masyarakat menjadi salah satu tolakukur dalam pembangunan yang perlu
mendaapatkan prioritas penanganan secara terencana, terpadu, terstruktur, merata
dan berkualitas yang bersendikan kearipan lokal.

Keberadaan gerakan pemberdayaan dan kesejahtraan keluarga (PKK) yang


didukung oleh kebijakan pemerintah melalui peraturan presiden NO. 99 Tahun
2017 tentang Gerakan Pemberdayaandan Keseejahtraan Keluarga (PKK).
Peraturan mentri dalam negeri NO. 18 Tahun 2018 tentang lembaga kemsyarakat
desa /kelurahan dan lembaga adat desa /Kelurahan. Kemudian secara operasional
diperkuat melalui peraturan mentri dalam negeri NO. 36 Tahun 2020 tentang
peraturan pelaksanaan Peraturan Presiden No. 99 Tahun 2017 tentang Gerakan
Pemberdayaan dan Kesejahtraan Keluarga (PKK).
B. MAKSUD TUJUAN

Maksud dari Gerakan Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh bencana merupa-
kan upaya membentuk individu keluarga dan aspek fisik masyarakat agar mampu me-
nolong dirinya sendiri ( Mandiri ) dan berperan aktif dalam mewujudkan kesehatan,
kelestrarian lingkungan hidup dan perencanaan sehat dari fisik manusia maupun
lingkungannya yang tanggap dan tangguh terhadap berbagai bentuk bencana.
Tujuan keluarga sehat tanggap dan tangguh bencana adalah :
1. Kesehatan
1.1. Peningkatan kesehatan gizi keluarga untuk pencegahan dan penurunan
angka stunting.
1.2. Peningkatan kesehatan masyarakat Kecamatan dengan perubahan
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat ( PHBS ) Keluarga.
1.3. Pencegahan dan penurunan angka kematian Ibu , Bayi dan Balita.

2. Kelestarian Lingkungan Hidup

2.1. Mewujudkan keluarga yang tanggap dan tangguh terhadap bencana rumah
tangga.
2.2. Mewujudkan Kecamatan yang tanggap dan tangguh dalam tata laksana
penanganan darurat bencana alam.
2.3. Meningkatkan komitmen masyarakat guna menjaga kelestarian ling-
kungan hidup untuk mewujudkan Kecamatan yang aman, nyaman, bersih
dan sehat.
3. Perencanaan Sehat
4.1 Peningkatan keluarga berencana menuju keluarga yang sehat dan
berkualitas.
4.2 Keluarga yang tangguh dalam perencanaan keuangan sehat
4.3 Peningkatan kesehatan pasangan usia subur ( PUS ).

C. DASAR
1. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa/Kelurahan ( Lembaga
Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 7, Tambahan Lembaran Na-
gar Republik Indonesia oor 5495);
2. Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun 2014 Nomor 244, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah be-
berapakali diubah, terakhir dengan Undang-UndangNomor 9 Tahun 2015
tentang Perubahan Kedua atas Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014
tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun
2015 Nomor 58, TambahanLembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5679);

3. Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2013 tentang Tata Cara


Pelaksanaan Anggaran Pendapatandan Belanja Negara (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 103,Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor5423);
4. Peraturan Presiden Nomor 11 Tahun 2015 tentang Kementerian Dalam
Negeri (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor12);

5. Peraturan Presiden Nomor 99 Tahun 2017 tentang Gerakan Pemberdayaan


dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Tahun 2017 (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2017 Nomor 226);

6. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor: 20/Prt/M/2009 Tahun 2009


Tentang Pedoman Teknis Manajemen Proteksi Kebakaran di Perkotaan;

7 Peraturan Menteri Keuangan Nomor 190 PMK 05 Tahun 2012 tentang


Tata Cara Pembayaran dalam rangka Pelaksanaan Anggaran Pendapatan
dan Belanja Negara (BeritaNegara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor
1191);

8 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 43 Tahun2015 tentang Organisasi


Dan Tata Kerja Kementerian Dalam Negeri (Berita Negara Republik Indo-
nesiaTahun 2015 Nomor 564) sebagaimana telah diubah dengan peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 8 Tahun 2018 tentang Perubahan Kedua atas
Peraturan Menteri Dalam NegeriNomor 43 Tahun 2015 tentang Organisasi
DanTata Kerja Kementerian Dalam Negeri (Berita Negara Republik Indo-
nesia Tahun 2018 Nomor 460);

9 Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 168/PMK.05/2015


tentang Mekanisme Pelaksanaan Anggaran Bantuan Pemerintah pada Kemen-
terian Negara/Lembaga (Berita Negara Republik IndonesiaTahun 2015 No-
mor 1340) sebagaimana telah dirubah dengan peraturan Menteri Keuangan
Nomor 173/PMK.05/2016 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Keu-
angan Nomor 168/PMK.05/2015 tentang Mekanisme Pelaksanaan Anggran
Bantuan Pemerintah pada Kementerian Negara/Lembaga(Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 1745);

10 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 53 Tahun2017 tentang Pedoman


Pelaksanaan Kegiatan dan Anggaran di Lingkungan Kementerian Dalam
.
Negeri (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 962);

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 18 Tahun 2019 tentang Lenbaga


11.
Kemasyarakatan Desa/Kelurahan dan Lembaga Adat Desa/Kelurahan;
12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 36 Tahun2020 tentang Peraturan
Pelaksanaan Peraturan Presiden Nomor 99 Tahun 2017 tentang Gerakan
Pemberdayaan dan KesejahteraanKeluarga (Berita Negara Republik Indo-
nesia Tahun 2020 Nomor 580);
13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun2020 Tentang Pedoman
Penyusunan APBD Tahun 2021;dan

14. Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 188.34/5170/SJ Tahun 2020 ten-
tang Penyusunan Peraturan Kepala Daerah Mengenai Pedoman Penyusunan
Anggaran Pendapatan Dan Belanja Desa/Kelurahan Tahun Anggaran 2021
Dan Penguatan Peran Pemberdayaan Dan Kesejahteraan Keluarga Dalam
Pembangunan Desa/Kelurahan;
15. Surat Edaran Ketua TP.PKK KABUPATEN PASAMAN BARAT tentang
Budaya prilaku hidup bersih dan sehat di rumah tangga nomor 22/E/PKK-
Kab/I/2018 tanggal
2 Januari 2018;

16. Surat Edaran Ketua TP.PKK KABUPATEN PASAMAN BARAT tentang


kebersihan diri
pribadi dan lingkungan Nomor 24/PKK-Kab/III/2018;
BAB II

PROFIL

Kecamatan Lembah Melintang Nagari Ujunggading penduduknya berasal dari daerah


Tapanuli Selatan yang berimigran ke Daerah Sumatera Barat, tepatnya di daerah Kabupaten
Pasaman Barat Kecamatan Lembah Melintang. Pada mulanya mereka tinggal arah selatan di daerah
Koto Rajo dan kemudian pindah ke Nagari Ujunggading. Pada zaman dahulu kala di daerah
Ujunggading tersebut banyak gajah, setelah dibukanya perkampungan di Negeri Ujunggading
gajah-gajah tersebut dipindahkan ke daerah Jambi, dan ada satu ekor gajah yang sudah tua yang
tidak bisa pindah daerah Anak Aie Lado. Setelah beberapa saat berlalu gajah tersebut ditemukan
telah mati dan didapati gadingnya. Dari penemuan gading gajah tersebutlah asal muasal nama
nagari Ujunggading tersebut.
Kecamatan Lembah Melintang lebih luas dan padat penduduknya daripada Simpang Empat
ibu kota Kabupaten Pasaman Barat. Sumber utama penghasilan masyarakatnya adalah bertani, hasil
pertaniannya meliputi kelapa padi, jagung, sawit, karet dan kakao. Bahasa sehari-hari masyarakat
Ujunggading adalah Mandailing dan Melayu. Letak Geografis wilayah Kabupaten Pasaman Barat
yang berbatasan langsung dengan propinsi-propinsi sumatera utara diyakini sebagai pemicu
beragamnya bahasa serta adat budaya di wilayah Pasaman Barat. Masyarakat Pasaman Barat yang
umumnya bersuku mandailing dalam praktek adat keseharian justru mengadopsi adat Minang.
Pada tahun 2017 Nagari Ujunggading ini terjadi pemekaran menjadi sembilan nagari, yang
terdiri satu nagari induk dan delapan nagari persiapan yang dikepalai oleh pj wali nagari, dan terdiri
atas 16 jorong.
Kemudian pada tahun 2023 nagari yang mekar sudah defenitif, sehingga di Kecamatan
Lembah Melintang terdiri dari sembilan (9) Nagari Defenitif.

A. LETAK GEOGRAFIS DAN LETAK WILAYAH

1. Luas dan Batas wilayah


a. Luas Kecamatan : 263,77 Km2
b. Batas Wilayah :
Letak Batas Berbatasan Panjang Batas Jenis Batas
(Km)
Sebelah Utara Tapanuli Selatan, PT. PMS 60,20 Alam
Sebelah Nagari sungai aua, Kec.Sungai 25 Alam
Selatan Aur
Sebelah Barat Nagari Parik, Kec. Koto 13 Alam
Balingka
Sebelah Timur Nagari sungai aua, Kec.Sungai 9 Alam
Aur
2. Kondisi Geografis
a. Ketinggian Tanah dari Permukaan Laut : 15-725 m dpl
b. Topografis : Dataran rendah dan Tinggi
c. Suhu Udara rata-rata : 28 C

3. Kondisi Kecamatan Lembah melintang


a. Orbitasi dan Waktu Tempuh
No Orbitasi dan Waktu tempuh Keterangan
1 Jarak ke ibu kota Propinsi 225 km
2 Jarak ke Ibu kota Kabupaten 49 km
3 Waktu tempuh ke ibu kota Propinsi 5 jam
4 Waktu tempuh ke Ibu kota Kabupaten 1 jam

b. Ketersediaan Alat Angkutan Umum


No Keterangan Ada Tidak Ada
1 Setiap saat, setiap jam - Tidak ada
2 Setiap hari Ada -
3 Setiap minggu ada -

c. Letak Wilayah
No Bentuk Tanah Luas (ha) Keterangan
1 Pantai 0 Tidak ada
2 Bukan Pantai 263,77 Km2
3 Kepulauan 0 Tidak ada

d. Topografi/ Bentang lahan


No Bentang Lahan Luas (ha) Keterangan
1 Dataran 10.130 Km2
2 Perbukitan/ Pegunungan 11.091 Km2

e. Kesuburan Tanah
No Tingkat Kesuburan Luas (ha)
1 Sangat subur 20.420
2 Subur 741
3 Sedang 300
4 Tidak subur 60

f. Lahan Kritis dan Lahan Terlantar


No Kondisi Lahan Luas (ha)
1 Lahan Kritis -
2 Lahan Terlantar -
3 Lahan Pasang surut -
4 Lahan gambut -
5 Lahan Ilalang -

g. Penerangan yang Digunakan Penduduk


No Uraian Jumlah
1 Rumah tangga yang menggunakan lampu Minyak Tanah 965 KK
2 Rumah tangga yang menggunakan Listrik :
a. Sumber tenaga Diesel -
b. Sumber tenaga Surya -
c. Sumber tenaga Air -
3 Rumah tangga yang menggunakan Listrik PLN 8.516 KK

h. Ketersediaan Kawasan ( tata ruang kecamatan )


No Uraian Luas (ha)
1 Kawasan Perdagangan 2
2 Kawasan Industri -
3 Kawasan Peternakan 215
4 Kawasan Pemukiman/ Perumahan 1.252
5 Kawasan Pertanian 2.122
6 Kawasan Hutan Lindung 450

B. DEMOGRAFI PENDUDUK

Penduduk Kecamatan Lembah Melintang dari tahun ketahun senantiasa bertambah, pertambahan penduduk
selain disebabkan oleh kelahiran juga karena adanya penduduk pindah datang ke Kecamatan Lembah Melintang.
Sampai saat ini jumlah penduduk Kecamatan Lembah Melintang adalah 48.535 Jiwa, yang terdiri dari penduduk
laki-laki 24.333 Jiwa dan Perempuan 24.202 Jiwa dan 10.526 KK sesuai Tabel berikut :

Jenis Kelamin
No Kelompok Umur Jumlah Ket
Laki-laki Perempuan
1 0-4 bulan 3112 2914 6014 -
2 5-9 tahun 3074 3122 6142 -
3 10-14 tahun 2956 3041 5989 -
4 15-19 tahun 2452 2341 4781 -
5 20-24 tahun 1702 1704 3408 -
6 25-29 tahun 1826 1856 3682 -
7 30-34 tahun 1574 1706 3280 -
8 35-39 tahun 1468 1467 2935 -
9 40-44 tahun 1253 1265 2518 -
10 45-49 tahun 1062 1120 2182 -
11 50-54 tahun 947 1022 1969 -
12 55-59 tahun 652 663 1315 -
13 60-64 tahun 372 382 724 -
14 65-69 tahun 271 375 634 -
15 70-74 tahun 173 292 453 -
16 Besar dari 75 tahun 205 389 579 -
Jumlah Penduduk berdasarkan Tingkat Pendidikan

No Keterangan Jumlah (Orang )


1 Lulus Pendidikan Umum
1.Taman Kanak-kanak 1580
2.Sekolah Dasar 13.188
3. SLTP 13.471
4. SLTA 2.007
5. Akademi(D1-D3) 1.055
6.Sarjana (S1-S2) 1.203
2 Lulus pendidikan Khusus
1.Pendidikan Pesantren 138
2.Madrasah 372
3.Pendidikan Keagamaan 611
4.Sekolah Luar Biasa -
5.Kursus/ Keterampilan 4

Jumlah Penduduk Menurut Domisili di Kejorongan


No Nama Jorong Jenis Kelamin Jumlah
Laki-laki Perempuan
1 Batang gunung 1085 1092 2177
2 Brastagi 2125 2109 4234
3 irian 997 986 1983
4 Koto pinang 1490 1482 2972
5 Koto sawah 2980 2954 5934
6 kuamang 2137 2119 4256
7 lombok 1207 1208 2415
8 Lubuk alai 1220 1210 2430
9 Pasar lama 1503 1493 2996
10 Ranah salido 1233 1227 2460
11 saroha 1214 1219 2433
12 situak 1388 1352 2740
13 Situak barat 1332 1333 2665
14 Taluak ambun 1839 1851 369
15 Tampus 1436 1409 2845
16 Tanjung damai 1147 1158 2305

Jumlah penduduk menurut kelompok tenaga kerja


no Keterangan Jenis kelamin
Laki laki Perempuan
1. 15-19 tahun 2527 2412
2. 20-24 tahun 1781 1783
3. 27-40 tahun 4915 2066
4. 41-56 tahun 4260 4458
5. 57 tahun ke atas 1616 2081

Jumlah Penduduk Menurut Mata Pencaharian


No Mata Pencaharian Jumlah (Orang)
1 Karyawan
a. Pegawai Negeri Sipil 774
b. ABRI 24
c. Polisi 24
d. BUMN 143
e. Swasta 872
2 Wiraswasta 2460
3 Tani 11.717
4 Pertukangan 260
5 Buruh Tani 1.013
6 Pensiunan 170
7 Nelayan -

Mobilitas Penduduk
No Keterangan Jenis Kelamin
Laki-laki Perempuan
1 Lahir 460 415
2 Meninggal Dunia 56 58
3 Penduduk Datang 416 386
4 Penduduk Pergi 351 325

C. SARANA DAN PRASARANA PENDUKUNG

Untuk melaksanakan pelayanan publik di Kecamatan Lembah Melintang ada tersedia sarana dan prasarana
pendukung kebutuhan masyarakat sebagai berikut :
1. Puskesmas Ujunggading dan Puskesmas Ranah Salido
2. Kantor Polisi Sektor (Polsek)
3. Kantor Koramil
4. UPTD Pendidikan
5. UPTD Perkebunan
6. UPT Balai Penyuluhan Pertanian
7. UPT PU
8. UPT BPBD
9. Dinas Sosial; PKH dan TKSK
10. Pelayanan KB
11. Kantor Urusan agama
12. Sekilah Dasar/ Mi Negeri
13. Madrasah Ibtidaiyah Swasta
14. SMU Negeri dan SMK Negeri
15. SMP Negeri dan SMP Swasta
16. TK / RA dan PAUD
17. Perguruan Tinggi Swasta

D. ORGANISASI PEMERINTAH KECAMATAN


Berdasarkan Pasal 3 Peraturan Bupati Pasaman Barat Nomor 7 Tahun 2018 mengenai Susunan Organisasi
Kecamatan Lembah Melintang terdiri atas :
G
O
L
J
N / A
A N B
N M I P A
O A P A T
N A
G N
K
A
T
M. BONA FATWA, 19860212 200602 1 Pembina / IV/a Camat
1
S.STP 001
AZHAR, S. Pd 19680803 198802 1 Pembina / IV/a Sekretaris Camat
2
001
HENDRI FAUSAL, 19611208 198612 1 Pembina / IV/a Kasi Ketentraman &
3
SE 001 Ketertiban Umum
HAJRAN HUDA, 19670504 198703 1 Pembina / IV/a Kasi Perekonomian &
4
SKM 006 Pembangunan
SYAFRI 19630518 198603 1 Penata Tk I/ III/d Kasi Tata Pemerintahan
5
004
ARJAN, S. Pd 19650701 198602 1 Penata/ III/c Kasi Administrasi
6
002 Kependudukan &
Catatan Sipil
ISLAH ALFIA, S. AP 19751023 200604 2 Penata Muda Tk I/ Kasi Kesejahteraan
7
003 III/b Masyarakat &
Pelayanan Umum
ZAKIAH, S. Pt 19780604 200604 2 Penata Tk I/ III/d Kasubag Umum &
8
007 Kepegawaian
YULI DELFIA, SE 19830731 200902 2 Penata Muda Tk I/ III/b Kasubag
9
005 Perencanaan,Pelaporan
&Keuangan

A. PROFIL KECAMATAN KINALI

c. Sarana Kesehatan
PUSKESMAS UJUNG GADING
Alamat : Jl. Thamrin Jorong tampus
Jumlah Puskesmas
Pembantu : 2 ( Dua )
1. Pustu Situak
2. Pustu Situak Barat
Jumlah Polindes : 12 ( Dua Belas )
1. Brastagi
2. Tanjung Damai
3. Tampus
4. Lombok
5. Teluk Embun
6. Kuamang I
7. Kuamang II
8. Situak
9. Situak Barat
10. Pasar Lama
11. Lubuk Alai

PUSKESMAS RANAH SALIDO


Alamat : Jalan Ujung Tanjung Jorong Saroha
Jumlah Puskesmas : 1 ( Satu )
Pembantu
1. Pustu Koto Sawah

Jumlah Polindes : 6 ( Enam )


1. Ujung Tanjung
2. Saroha
3. Koto Pinang
4. Batang Gunung
5. Koto Sawah
6. Salur

A. PROFL KETUA TP.PKK KECAMATAN KINALI

Nama : Ny. Yeni Sudirman S.Pd

Tempat/tgl lahir : Sungai Balai, 07


Januari 1983

Jabatan : Ketua PKK


KECAMATAN KINALI

Agama : Islam

Alamat : Kecamatan Kinali

Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga


Visi

Terwujudnya keluarga yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak
mulia dan berbudi luhur, sehat sejahtera, maju-mandiri, kesejahteraan dan keadilan gender
serta kesadaran hukum dan lingkungan.
Misi
1. Meningkatkan mental spritual, perilaku hidup dengan menghayatidan mengamalkan Pencasila dan
meningkatkan pelaksanaan dan kewajiban sesuai dengan Hak Azasi Manusia (HAM), Demokrasi,
meningkatkan kesetiakawanan sosial dan Gotong royong serta pembentukan watak bangsa yang
selaras, serasi dan seimbang.
2. Meningkatkan pendidikan dan keterampilan yang diperlukan, dalam upaya mencerdaskan
kehidupan bangsa serta pendapatan keluarga.
3. Meningkatkan kualitas dan kuantitas pangan keluarga, serta upaya peningkatan pemanfaatan
pekarangan melalui Amalkan, Kukuhkanhalaman asri, teratur, indah dan nyaman (AKU
HATINYA) PKK, sandang dan perumahan serta tata laksana rumah tangga yang sehat.
4. Meningkatkan derajat kesehatan, kelestarian lingkungan hidup serta membiasakan hidup berencana
dalam semua aspek kehidupan dan perencanaan ekonomi keluarga dengan membiasakan
menabung.
5. Meningkatkan Pengelolaan Gerakan PKK baik kegiatan Pengorganisasian maupun pelaksanaan
program-programnya yang disesuaikan dengan situasi dan kondisi masyarakat setempat.

Struktur TP. PKK KecamatanKinali


BAB III

PILOT PROJRCT GERAKAN KELUARGA SEHAT TANGGAP

DAN TANGGUH BENCANA MENUJU KIA TAHUN 2023

A. Input

1. Dukungan Kebijakan Penyelenggaraan Pilot Project .

a. Kecamatan

1. Penunjukan Kecamatan Lembah Sebagai Kecamatan Pilot Project

Gerakan Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana Menuju KIA

Kabupaten Pasaman Barat Tahun 2023

2. Adanya dukungan kebijakan Kecamatan dalam pelaksanaan kegiatan

pilot project Gerakan Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana

Menuju KIA.

25
3. Adanya ketersediaan sarana dan prasarana pelaksanaan kegiatan

Penurunan stunting, PHBS, KIA, Lingkungan dan perencanan sehat di

Kecamatan.

4. Adanya Media penyuluhan, penurunan Stunting, PHBS, KIA, Ling-

kungan dan perencanaan sehat.

2. Dukungan dana

a. Kecamatan

Bantuan dana dari kecamatan berupa swadaya dalam memberikan so-


sialisasi tentang PHBS dimana sosialisasi dilakukan oleh ketua TP.PKK
Kecamatan bersama pokja 4 Kecamatan dimana yang menjadi sasarannya
adalah ketua dasawisma se Kecamatan Lembah Melintang.

26
Adanya dukungan anggaran pelaksanaan kegiatan penurunan
stunting, Tanggap bencana/ penanggulangan Bencana, Program Pemberian
Makanan Tambahan Bagi bayi dan Balita, dan sosilasisai ke masyarakat
tentang Popla Hidup sehat, dan Stop Buang Air Besar Sembarangan
( PHBS) ( DPA terlampir).

3. Sumber Pembiayaan

a. Swadaya Masyarakat

- Bergotong royang dalam membersihkan lingkungan Sekitar

- Memberikan informasi kepada masyarakat lainnya tentang PHBS

b. Anggaran Kecamatan/Desa/Kelurahan ( APBD)

- Anggaran untuk pencegahan Stunting

- Anggaran untuk Penanggulangan Bencana/Siaga Bencana

- Penanganan Keadaaan Mendesak

c. Swasta/Dunia Usaha

- Dimana Kecamatan Lembah Melintangmelakukan gotong royong dan jum’at bersih di


setiap minggunya di setiap kejorongan.

d. APBN

- Bantuan Pengadaan WC/Jamban Sehat kepada Keluarga miskin di


Kecamatan Lembah MelintangKecamatan Lembah MelintangKabupaten
Pasaman Barat pada anggaran tahun 2023.

e. Faktor Pendukung Lain

- Bantuan Septiktank Komunal bagi Keluarga tidak mampu dari APB Kecamatan
Kinali.

27
B. PROSES

1. Perencanaan Pilot Project KSTTB 2021-2024

a. Rencana Kegiatan ( Tahunan, Semester, Bulanan Khusus tingkat


Kecamatan Kinali)

28
RENCANA KEGIATAN OPERASIONAL PILOT PROYEK KELUARGA SEHAT TANGGAP DAN
TANGGUH BENCANA
TAHUN 2021 - 2024

Kabupaten /
Kota : PASAMAN BARAT
:
Kecamatan
LEMBAH
MELINTANG
Kecamatan/
Desa /
: KINALI
Kelurahan
PilotProject : Keluarga Sehat Tanggap danTangguhBencana

TAHU TA
TAHUN TAHUN 2023 N H
NO KEGIATAN 2021 2023 U
N
20
24
S S S S
Jun Jul Agst Sep Okt Nov Des Jan feb Mar Apr Mei Jun M M M M
I II I I
I

Optimalisasi
Penggunaan Jam-
1 ban Sehat dan
sepiteng
komunal
2 Sosialisasi √ √ √ √
pemanfaatan lahan
perkarangan

3 Pemicuan
Penggunaan
Jaban sehat di
Kecamatan √
4 Pemusnahan
Jaban Cemplung √ √
5 Sosialisasi √ √
penanaman
seribu pohon

6 Sosialisasi
Penggunaan Jam-
ban Sehat dari
Puskesmas LB I √ √
7 Sosialisasi
29
jamban sehat
kepada kader
dasawisma
Dari TP PKK √
Na- Gari

30
8 pendataan jam-
ban tidak sehat
yang digunakan
masyarakat
,pendataan dil-
akukan oleh ketua
dasawisma √
9 Pembentukan
Kelompok siaga √
bencana tanggap
darurat alam
berbasis
Kecamatan
Lembah
MelintangKecam
atan
Kinali
10 sosialisasi TP PKK
tentang PHBS dan
peduli lingkungan √ √
dari TP PKK
Kecamatan

31
Tan
Sosialisasi Kepada
Pemilik Jamban
Cemplung oleh
satgas dan ketua
TP Pkk Kecamatan √
Sosialisasi Ketua
TP PKK Kecamatan
2. tentang Stunting √
rapat usulan
penambahan
biaya pencegahan
stunting √
pemberian makan
tambahan kepada
bayi dan balita di
posyandu √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
Sosialisasi Per-
lunya Asi bagi
bayi umur 0-6
bulan di
posyanduoleh √
Puskesmas LBI
Himbauan untk
Hidup Bersih dan
sehat oleh wali
3 Kecamatan √
Pemasangan
stiker Kerumah
Masyarakat yang
telahmenerapkan
4 PHBS √
Goro bersama
dalam pembersi-
han wilayah yang
di lakukan
masyarakat da-
lam rangka
5 kebersihan jorong √
Plaksanaan ban-
tuan penggalian
lubang subtiktank
dari APB
Kecamatan Kinali
6 √

32
RENCANA KEGIATAN OPERASIONAL PILOT PROYEK KELUARGA SEHAT
TANGGAP DAN TANGGUH BENCANA TAHUN 2021 – 2024

Kabupaten/Kota :Pasaman Barat


Kecamatan :
Lembah
MelintangKecamatan/Desa/Keluraha
n :
Kinali
: Keluarga Sehat
Pilot Project Tanggap dan
Tanngguh
Bencana

TAHUN TAHUN TAHUN TAHUN


2021 2023 2023 2024
NO KEGIATAN
SM SM SM SM SM SM
SM I II SM I II I II I II

Optimalisasi penggunaan
1
jamban sehat
- Sosialisasi ketua TP.PKK
2 Kecamatan bersama
Pokja 4 Kecamatan √ √ √
- Sosialisasi oleh
TP.PKK Kecamatan √ √ √
- Himbauan dari wali
3 Kecamatan ke pada √ √ √
masyarakat
- Pembasmian jamban
4 tidak sehat di Kecamatan √ √ √
Pemasangan stiker PHBS
5 √ √ √
di rumah -rumah warga
6 - Pembinaan Toga √ √ √

33
b. Penjabaran sasaran perSemester

PENJABARAN TARGET CAPAIANPILOT PROJECTKELUARGA


SEHAT TANGGAP DAN TANGGUH BENCANA PROVINSI SU-
MATERA BARAT PER SEMESTER 2021 - 2024

Kabupaten/Kota : Kabupaten Pasaman Barat


Kecamatan : Kinali
Kecamatan/Desa/Kelurahan : Kinali
PlotProject : Keluarga Sehat Tanggap
Dan TangguhBencana

JUMLAH
20
2021 2023 2024 TARGET
23
NO INDIKATOR S/D 2024
II
I II I I I II

1 2 3 4 5 6 7 9 10 11

KESEHATAN

I Pilot Project Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana Peduli Stunting

Jumlah Bayi Lahir 3 6 6 3


1 Prematur

Jumlah Bayi Lahir 17 15 14 10


Berat Badan Bayi
2 Lahir Rendah
(BBLR)
Jumlah Balita Ku- 288 156 217 208
3 rang Gizi

Jumlah Balita Stunt- 782 601 404 398


4 ing

Jumlah bayi dan 288 3043 2853 2921


balita yang rutin dil- 2
5 akukan pemeriksaan
tumbuh kembang se-
tiap bulan

34
Jumlah kehamilan 51 17 42 16
yang tidak di-
6 rencanakan / tidak
diinginkan
Jumlah Ibu yang me- 27 58 21 20
7 lahirkan dengan jarak
terlalu dekat

Pilot Project Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana Menuju Perilaku
II
Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS)

Jumlah penduduk 10200 9043 1266 1345


1 yang mematuhi
protokol kesehatan
Jumlah rumah yang 10106 6876 11107 11234
2 memiliki jamban
sehat
Jumlah rumah yang 11750 8431 11950 11978
memiliki fasilitas in-
3 stalasi atau bak pen-
ampung air bersih
Jumlah kasus penya- 450 200 350 221
4 kit Diare

Jumlah keluarga 5278


5 yang sadar gizi 5109 4243 5244

Jumlah rumah tanpa 10965


6 asap rokok 9559 10776 10818

Jumlah penduduk 22050


yang masih Buang 16692 20658 1732
7 Air Besar Semba-
rangan (BABS)

Pilot Project Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana Peduli Kesehatan
III
Ibu dan Anak (KIA)

Jumlah ibu hamil 1021 1225 921 1027


yang rutin memerik-
sakan kehamilannya
1 pada tenaga
kesehatan secara pe-
riodik

35
Jumlah Persalinan 905 897
2 yang ditolong Tenaga 1301 1090
Kesehatan
Jumlah kasus Ke- 0
3 matian Ibu nifas 1 0 0

Jumlah kasus Kanker 0


4 Serviks pada Per- 2 0 0
empuan
Jumlah bayi dan 1512 1321
5 balita yang mendapat 849 761
imunisasi
Jumlah bayi dan 1421
balita sakit yang ter- 1600 1925
6 data pada fasilitas 1824
kesehatan
Jumlah kasus Ke- 14 15 11
7 matian Bayi dan 11
Balita

KELESTARIAN LINGKUNGAN HIDUP

Pilot Project Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana Siaga Kebakaran
IV
lingkungan

Jumlah kasus Keba- 1


1 karan Rumah Tangga 4 0 0

Jumlah kasus keba- 0 0 0 0


2 karan non rumah
tangga
Jumlah Rumah 221 192 193 221
Tangga yang mem-
iliki Alat Pemadam
3 Api Ringan (APAR)
atau Instalasi Air un-
tuk antisipasi keba-
karan
Jumlah Rumah Semi 4995 4303 5231 5535
4 Permanen dan rumah
kayu

36
Jumlah Rumah 10 17 22
5 Tangga yang mem- 0
iliki Kotak P3K
Jumlah kasus Kecel- 0
6 akaan Rumah Tangga 0 0 0

Jumlah instalasi air 0


7 atau hydrant an- 0 0 0
tisipasi kebakaran

V Pilot Project Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana Alam

Jumlah korban akibat 1 0 1 0


1 Bencana Alam

Jumlah kasus kerusa- 0 0 0 0


kan lingkungan aki-
2 bat eksploitasi hasil
alam
Jumlah kasus kerusa- 0 0 0 0
3 kan lingkungan aki-
bat bencana alam
Jumlah luas 0 0 0 0
4 pengikisan tanah atau
erosi
Jumlah luas alih 0 0 0 0
5 fungsi pemanfaatan
lahan
Jumlah luas area 0 0 0 0
6 restorasi kerusakan
alam
Jumlah kerusakan 0 0 0 0
7 fasilitas bangunan

Pilot Project Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana Peduli Ling-
VI
kungan

Jumlah Rumah yang 0 0 0


1 memiliki bak sampah

Jumlah Anggota 0 0 0
2 Bank Sampah

37
Jumlah rumah yang 8384 7762 9320 8325
menggunakan Sistem
3 Pembuangan Air
Limbah (SPAL)
4 Jumlah kasus banjir 1 0 1 0
Jumlah bak sampah 135 135 135 135
5 milik De-
sa/Kelurahan
Jumlah Rumah 115 6639 9532 5321
6 dengan ventilasi 06
udara yang baik
Jumlah kasus Kejadi- 0 0 0 0
7 an Luar Biasa (KLB)

PERENCANAAN SEHAT

Pilot Project Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana Menuju Keluar-
VII
ga Sehat Berkualitas

Jumlah Keluarga 0 0 150 152


1 dengan 2 anak
Jumlah Penduduk 4576 5281 3251 6231
2 yang berobat ke fasil- 7 2
itas kesehatan
Jumlah kasus penya- 25 17 21 15
3 kit menular

Jumlah kasus penya- 167 1793 1321 1431


4 kit tidak menular 5
Jumlah Bayi Lahir 770 595 850 650
5 Sehat

Jumlah Bayi Lahir 754 581 631 4441


6 Cukup Bulan

Jumlah keluarga 40 113 20 18


yang memiliki ang-
7 gota dengan kriteria
penyakit gangguan
jiwa

38
Pilot Project Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana Menuju Keu-
VIII
angan Sehat

Jumlah Keluarga 18208 27844 17515 22514


1 yang memiliki Asur-
ansi Kesehatan
Jumlah kepala 0 0 0 0
keluarga yang tidak
2 memiliki pekerjaan /
Pengangguran
Jumlah kepala 0 0 0 0
keluarga yang tidak
3 memiliki pekerjaan
tetap
Jumlah Kepala 1212 1315 1420 1521
Keluarga yang mem-
4 iliki penghasilan
tetap
Jumlah Ibu hamil 351 290 560 461
yang mempunyai ta-
5 bungan bersalin
(TABULIN)
Jumlah keluarga 0 0 18231 20251
6 yang memiliki ta-
bungan
Jumlah keluarga 0 0 15221 16371
7 yang mempunyai
aset untukinvestasi

Pilot Project Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana Mewujudkan


IX
Keluarga Sehat Pasangan Usia Subur

Jumlah Ibu me- 791 1178 897 1251


1
lahirkan Bayi sehat
Jumlah Wanita se- 4537 8791 5231 9730
2
bagai peserta KB
Jumlah Pria peserta 1011 2 93 52
3
KB

39
Jumlah Wanita pada 0 4 0 3
Pasangan Usia Subur
4 (PUS) yang memiliki
masalah kesehatan
reproduksi
Jumlah Pasangan 4 20 7 13
Usia Subur (PUS)
5 yang menikah
dengan isteri usia di
bawah 20 Tahun
Jumlah Wanita Usia 125 118 98 10
6 Subur dengan ke- 5
hamilan berisiko
Jumlah penderita 0 1 0 0
penyakit infeksi
7 menular seksual pada
Pasangan Usia Subur
(PUS)

Catatan : Untuk di. Kecamatan per triwulan dan di tingkat Naga-ri/Desa/Kelurahan per
bulan.
2. Evaluasi

Evaluasi Kegiatan gerakan keluarga sehata tanggap dan tangguh bencana di


KECAMATAN LEMBAH MELINTANGbulan Juni 2021 s/d Desemer
2023

( terlampir )

3. Kegiatan yang sudah dilakukan

a. Pendataan

Kader KECAMATAN LEMBAH MELINTANGMelakukan Pendataan


data sasaran Kecamatan Lembah Melintangdengan format terlampir.

b. Proses Pemilihan PilotProject

- TP.PKK KABUPATEN PASAMAN BARAT Pokja IV mendapatkan


sosialisasi ten- tang GKSTTB dari TP. PKK Pusat dan Propinsi dang
mengikuti Louch- ing GKSTTB kemudian TP.PKK KABUPATEN
PASAMAN BARAT Pokja IV melakukan Sosialisasi tentang Gerakan
Kelurga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana dengan menghadirkan
40
Stakholder terkait yaituDinas

41
Kesehatan, Kepala Puskesmas, Ketua TP PKK Kecamatan dan
Kecamatan beserta Ketua Pokja IV nya.

- 11 Kecamatan di Kabupaten Pasaman Barat Mengirimkan data awal ke


Kabupaten masing-masing satu Kecamatan per kecamatan sesuai
permasalahn yang dihadapi masing- masing Kecamatan berdasarkan
identifikasi kriteria pada indicator data awal dan target capaian di
Kecamatan.

- Kabupaten melakukan identifikasi ke 19 Kecamatan yang nantinya akan


dipilih 1 Kecamatan sebagai usulan ke propinsi sebagai Kecamatan pilot
project GKSTTB, laporan data awal dikrim ke propinsi paling lambat 19
Sept 2023.

- Untuk Kabupaten Pasaman Barat Kecamatan terpilih sebagai Pilot


Project adalah Kecamatan Lembah MelintangKecamatan Lembah
Melintangdengan kriteria Keluarga yang masih melakukan buang sampah
sembarangan dan tanpa memilah jenis sampah.

- Propinsi akan mengusulkan ke Pusat , Kecamatan – Kecamatan yang


masuk kate- gori untuk dijadikan Kecamatan PilotProject.

- Pada bulan Maret 2023 Pusat mengeluarkan surat melalui Propinsi Kecamatan
– Kecamatan yang lolos Verifikasi sebagai Kecamatan contoh/ Pilot
Project GKSTTB yaitu KECAMATAN LEMBAH
MELINTANGMenuju Keluarga Sehat Tanggap dan tanggug Bencana
Peduliu Lingkungan.

- Secara berjenjang dari TP PKK Desa/Kelurahan ke tingkat TP PKK


Provinsi melaporkan kesiapan pelaksanaan Pilot Project kepada TP
PKK Pusat dengan mengirimkan Laporan Manual Pilot Project
Keluarga Sehat Tanggap Dan Tangguh Bencana yang dikirimkan ke
TP PKK Pusat oleh TP PKK Provinsi.

c. Lounching/Pelatihan/Orientasi

- Pelaksanan Lonching Kecamatan Pilot Project belum di laksanakan


tahun 2023 ini di karenakan banyaknya Event dan juga terkait anggaran
42
daerah.

43
- Orientasi tentang GKSTTB tingkat Kabupaten sudah dilaksanakan di
Aula Kantor TP. PKK KABUPATEN PASAMAN BARAT .pada
tanggal 7 Sept 2021.

d. Pembinaan /Monitoring

1. Kab/Kota

- Sosialisasi tentang keluarga PKK gagah Bencana Dinas

PMDPPKB dengan peserta OPD, pengurus PKK Kabupaten,

Kecamatan se Kab. Pasaman Barat pada tanggal 20 April 2021 di

Aula Kantor Bupati

- Mengikuti webinar lounching dan sosialisasi GKSTTB tanggal

17 Juli 2021 dari Pusat

- Mengikuti Sosialisasi Pilot Project GKSTTB secara Webinar

Tingkat Propinsi Sumbar pada tanggal 25 Agustus2021

- MelaksanakanSosialisasi Pilot Project GKSTTB kepada Ka.

Pusk dan Ketua TP.PKK Kec se Kab. Tanah Datar di Aula

Rumah Dinas Bupati Pasaman Barat 7 September 2021

- Melaksanakan Rapat Koordinasi dengan OPD terkait ,camat

Kinali, Wali KECAMATAN LEMBAH MELINTANGtentang

perencanaan pemecahan masalah peduli lingkungan di

KECAMATAN LEMBAH MELINTANGyang di pimpin

langsung oleh Ibu Ketua TP. PKK KABUPATEN PASAMAN

BARAT di Kecamatan Lembah Melintangpada tanggal 6 Mei

2023

- Melaksanakan Rapat dengan TP. PKK Kabupaten Pasaman Barat

44
tentang Pencanangan BBGRM, Bulan Bhakti Dasawisma dan

HKG PKK Ke-49 Tk. Kab. Pasbar.

45
2. Kecamatan

- Melaksanakan Rapat dengan TP. PKK Kecamatan Lembah

Melintangperihal Kelompok Dasawisma terpilih Berprestasi

Tahun 2023 untuk dilombakan Tingkat Kabupaten Pasaman Barat

pada tanggal 05 Januari 2023.

- Pendampingan Ketua TP PKK Kabupaten dalam melakukan

monitoring tentang pemanfaatan Perkarangan ke lapangan

bulan maret 2023.

- Pelakukan pembinaan tentang pemilahan sampah menurut

jenis nya ke kelompok Dasawisma se Kecamatan Kinali.

- Pemberian pelatihan pemanfaatan limbah sampah Plastik

yang bisa di manfaatkan.

e. Frekwensi Satgas/Forum Kecamatan/Desa/Kelurahan melakukan


pertemuan membahas Pilot Project.

- Pembentukan Tim Satgas Kecamatan pilot Project KSTTB Kecamatan Kinali

- Mengadakan Rapat tim dalam rangka Penyusunan Perencanan Pi- lot


Project KSTTB Kecamatan Lembah Melintangmenuju Keluarga
Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana Peduli Lingkungan

- Tim Satgas Bersama dengan masyarakat membuat Komitmen ber-


sma dalam rangka menciptakan KECAMATAN LEMBAH
MELINTANGmenuju PHBS

- Tim Satgas memberikan sosialisasi dan penyuluhan tentang PHBS


dan melakukan gerakan bersama masyarakat gontong royong dalam
rangka membuat Jamban yang memenuhi syarat pada keluarga yang
tidak mampu.

46
BAB IV
OUT
PUT

Dari program yang telah di lakukan oleh Kecamatan, hasil yang di dapatkan
adalah adanya kesadaran masyarakat tentang peduli lingkungan semakin meningkat,
dengan tidak menggunakan jamban cemplung dan BAB sembarang. Selain itu
masyarakat masyarakat yang memiliki jamban cemplung, memiliki kesadaran untuk
menghancurkan jamban yang tidak sehat tersebut, serta masyarakat telah melakukan
pengelolaan sampah dan pemanfaatan pekarangan melalui kelompok dasawismas. PKK
mulai menggerakaan dan mengaktifkan kembali bank sampah di kelompok-kelompok
masyarakat di Kecamatan Kinali, dengan adanya kelompok bank sampah dapat
mengurangi timbulan sampah di masyarakat.

47
BAB V
MASALAH/HAMBATAN

A. Permasalahan
1. Program Keluarga PKK Gagah Bencana merupakan program yang baru
disosialisasikan baik di tingkat propinsi maupun tingkat kabupaten sehingga
belum maksimal kegiatannya
2. Keterbatasan anggaran dalam pelaksanaan kegiatan program Pilot Project
Gerakan Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana terutama di
Kabupaten dan Kecamatan.
3. Merubah perilaku/ kebiasaan masyarakat butuh proses dan hasilnya baru
dapat dilihat setelah beberapa tahun kedepan sesuai dengan respon dari
masyarakat

B. UPAYA PEMECAHAN MASALAH


1. Mengusulkan penganggaran dana terkait kegitaan pilot Project GKSTTB di
Kecamatan Lembah Melintangke TAPD
2. Mengusulkan rencana program Pilot Project GKSTTB di Kecamatan
Lembah Melintangmelalui penguatan DPMN.
3. Melakukan sosialisasi secara terus menerus dan berkelanjutan sesuai dengan
PERDA dan Perbup/ Himbauan/ Edaran.
4. Melakukan monitoring dan pembinaan secara berjenjang ke Kecamatan Pilot
Project.
5. Menfaatkan sumber daya masyarakat KECAMATAN LEMBAH
MELINTANGuntuk Peduli Lingkungan dengan mengikut sertakan tokoh
masyarakat, stakeholder dan unsur OPD terkait dalam rangka mengerakkan
masyarakat untuk menciptakan lingkungan Kecamatan yang ber PHBS .
6. Membuat inovasi atau kreatifitas masyarakat dengan mengadakan pertemuan
terjadwal sehingga permasalahan yang dihadapi di Kecamatan dapat diatasi
dengan segera.

48
BAB VI

INOVASI DAN KREATIFITAS

A. PEMBENTUKAN KELOMPOK ASMAN (Asuhan Mandiri )

Pembentukan kelompok asman ini adalah inovasi dari TP. PKK kecamatan,
di lakukan dalam rangka untuk menghimbau masyarakat agar tidak tergantung dengan
obat- obat kimia, sehingga bisa menggunakan obat tradisional salah satu obat yang ada di
Kelompok ASMAN ini adalah daum jambu biji, dan Sambiloto sebagai obat diare yang
bisa di manfaatkan msyarakat untuk pertolongan pertama saat terkena diare.

B. Himbauan Wali Kecamatan

Himbauan ini di lakukan oleh wali Kecamatan berupa edaran yang di


turunkan kepada masyarakat agar masyarakat membiasakan diri agar hidup bersih dan
sehat, dengan beberapa poin :
1. Mencuci tangan dengan sabun di air mengalir
2. Tidak merokok didalam rumah
3. setiap masyarakat menggunakan air bersih untuk di komsumsi sehari- hari
4. Membrantas jentik nyamuk
5. Menggunakan jamban yang sehat
6. Memberikan bayi ASI Eklusif
7. Membersihkan lingkungan sekitar

C. Pemusnahan Jamban Tidak Sehat


Pemusnahan jamban tidak sehat ini dilakukan dengan sosialisasi dulu kepada
yang memiliki kolam yang ada jamban cemplungnya, kemudian jika pemilik bersedia ,
maka hal ini dilakukan oleh pihak Kecamatan, tujuannya agar tidak adalagi masyarakat
yang menggunakan jamban cemplung di Kecamatan Teoi Selo

49
BAB IV
PENUTU
P

A. KESIMPULAN
1. Telah Terbentuknya SK Tim Keluarga PKK gagah Bencana TK
Kabupaten Tanah Datar.
2. Adanya perubahan jumlah masyarakat yang menggunakan jamban sehat
yang semakin meningkat dan masyarakat yang memiliki jamban tidak
sehat semakin menurun
3. Kesadaran masyarakat untuk hidup bersih dan sehat semakin meningkat
karena optimalnya edaran yang dilakukan wali Kecamatan dan
kecamatan.

B. SARAN
1. Meningkatkan KIE kepada masyarakat melalui Kelompok Dasawisma
sehingga dapat meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat
melaksanakan dan berperilaku hidup sehat
2. Pemberdayaan masyarakat dalam ciptakan lingkungann yang bersih dan
sehat dengan tidak berperilaku Buang air besar disembarangan.
3. Mengajak masyarakat untuk membuat arisan jamban sehingga keluarga
yang belum punya WC yang memenuhi syarat dapat terbantu dalam
membuat nya dan dapat juga membantu keluarga miskin dengan
membuat usulan kepada dunia usaha yang berada disekitar Kecamatan
maupun dengan pengusaha luar atau perantau yang sukses.

50
Lampiran :

Rapat Persiapan Lomba Keluarga Sehat tanggap dan Tangguh Bencana Tingkat Provinsi Sumatera Barat di Aula Kantor wali Kecamatan Lembah
Melintangbersama wali Kecamatan dan pengurus PKK Kecamatan Lembah Melintangtanggal. 24 Februari 2023.

Rapat Persiapan Lomba Keluarga Sehat tanggap dan Tangguh Bencana Tingkat Provinsi Sumatera Barat di Gedung Pertemuan wali Kecamatan Lembah
Melintangbersama kapus dan kader PKK tanggal. 25 Februari 2023.
Rapat Persiapan Lomba Keluarga Sehat tanggap dan Tangguh Bencana Tingkat Provinsi Sumatera Barat bersama TP. PKK Kabupaten Pasaman Barat di Ruang
Perteman kantor wali Kecamatan Lembah Melintangtanggal, 28 Maret 2023
Menghadiri Penilaian Lomba Keluarga Sehat tanggap dan Tangguh Bencana Tingkat Provinsi Sumatera Barat di Gedung Pertemuan wali
Kecamatan Lembah Melintangtanggal, 31 Maret 2023
Kunjungan TP. PKK Kabupaten, Kecamatan dan Kecamatan ke kelompok dasawisma dalamrangka pemanfaatan lahan Perkarangan
tanggal, 07 April 2023

Pelaksaan rapat Camat Lembah Melintangbersama TP. PKK Kecamatan, PKK Kecamatan dan Dinas terkait dalam rangka pelaksanaan PHBS
dan pemanfaatan lahan perkarangan. Tanggal, 18 April 2023
Pemberian pembinaan dalam rangka pemanfaatan limbah plstik di kelompok Dasawisma tanggal, 28 April 2023
Goro bersama Muspika, PKK Kecamatan, PKK Kecamatan dan UPT se Kecamatan Lembah Melintangdalam rangka kebersihan lingkungan
se Kecamatan Lembah Melintanguntuk penanaman ubu rambat sepanjang jalan.
Lampiran 2 : Kebijakan atau dasar hukum pelaksanaan kegiatan tentang Pilot Project GKSTTB .

1. SK Camat Lembah Melintangtentang Tim Pelaksana Kegiatan Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana sebagai Pilot Project GKSTTB menju
PHBS

tahun2021-2024
2. Dukungan Dana Tingkat Kecamatan
SK Wali Kecamatan Lembah Melintangtentang Kelompok Siaga Bencana Tanggap Darurat Bencana Alam berbasis Kecamatan Kinali
SK Wali Kecamatan Lembah MelintangTentang PHBS
SK Wali Kecamatan Lembah MelintangTentang Penurunan Stunting
Dukungan Dana Dari Kecamatan Kinali
Lampiran :5

Laporan Pilot Project GKSTTB KECAMATAN LEMBAH MELINTANGKecamatan Lembah MelintangKabupaten Pasaman Barat Tahun
2021 sd 2023

LAPORAN MANUAL PILOT PROJECT KELUARGA SEHAT TANGGAP DANTANGGUH


BENCANA BIDANG KESEHATAN KELUARGA DAN LINGKUNGAN-POKJAIV

Provinsi :SUMATERABARAT
Kabupaten/Kota : PASAMAN BARAT
Kecamatan : KINALI
Desa/Kelurahan
: KINALI
PilotProject
:
Penanggungjawab Desa/Kelurahan : HP.
Penanggungjawab Kecamatan : YURNA NINGSIH HP.085274772796
Penanggungjawab Kabupaten/Kota : ELFIANTI HP.
Penanggungjawab Propinsi :
D RA
T
D RA
F
F
A. DATADUKUNG

2021 2023 2023 2024


DATAUMUM
YANGDIMONITOR I II I II I II I II EVALUASI KETERANGAN
NO
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1 1
1 Jumlah Penduduk 70982 70982 71005 71215
2 Jumlah Keluarga 20027 20027 20057 20068
3 Jumlah Laki-Laki 35962 35962 35971 36076
4 Jumlah Perempuan 35020 35020 35032 35137
5 Jumlah Keluarga Sejahtera 0 0 0 0
Jumlah Keluarga Pra Sejahtera 0 0 0 0
6
7 Jumlah Rumah 1973 19730 19742 19742
0
8 Jumlah Bayi (0-2Tahun) 4341 4437 4451 4671
9 Jumlah Bayi yang mendapatkan 419 440 430 451
ASI Ekslusif (0-6Bulan)
10 Jumlah Balita (>2-5Tahun) 6833 6637 6920 7210
11 Jumlah Anak (6-14Tahun) 7194 6802 1954 2115
Jumlah Usia Produkti f(15-64 5033 4542 5862 6021
12 tahun)

13 Jumlah Lansia (≥65Tahun) 3366 3003 3400 3721

Jumlah Usia Subur 11063 10512 11700 1176


14 5

15 Jumlah Peserta KB Aktif 7514 8757 7675 8956

16 Jumlah Ibu Hamil 1600 1196 2249 2265

17 Jumlah Ibu Menyusui 1324 837 1403 1397

18 Jumlah Kelompok PKKRT/RW 17 17 17 17


19 Jumlah Kader PKK Pokja IV 25 25 25 25
20 Jumlah Kader PKKTerlatih 5 5 5 5
Jumlah Kelompok Dasa Wisma 1165 1165 1165 1165
21

22 Jumlah Kader Dasa Wisma 88 88 120 125

Jumlah Kader Dasa WismaTerlatih 3 3 4 4


23

24 Jumlah Bank Sampah 0 0 0 0

25 Jumlah Posko Bencana 17 17 17 17


B. DATAPILOTPROJECT
2021 2023 2023 2024
NO DATAUTAMAYANGDIMONITOR I II I II I II I II EVALUASI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

I Pilot Project Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana Peduli Stunting
1 3 6 6 3
Jumlah Bayi Lahir Prematur
2 Jumlah Bayi Lahir Berat Badan BayiLahir 17 15 14 10
rendah
3 288 156 217 208
Jumlah Balita Kurang Gizi
4 782 601 404 398
Jumlah Balita Stunting
5 Jumlah bayi dan balita yang rutin dilakukan 288 304 2853 2921
pemeriksaan tumbuh kembang setiap 2 3
6 Jumlah kehamilan yang tidak direncanakan/ 51 17 42 16
Tidak diinginkan
7 Jumlah Ibu yang melahirkan dengan jarak 27 58 21 20
Terlalu dekat

II Pilot Project Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana Menuju Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS)
1 Jumlah penduduk yang mematuhi protokol 1020 9043 1266 1345
Kesehatan 0
2 10106 6876 11107 11234
Jumlah rumah yang memiliki jamban sehat
3 Jumlah rumah yang memiliki fasilitas 11750 8431 11950 11978
Instalasi atau bak penampung air bersih
4 450 2 350 221
Jumlah kasus penyakit Diare 0
0
5
Jumlah keluarga yang sadar gizi
6 5278
Jumlah rumah tanpa asap rokok 5109 4243 524
4
7 Jumlah penduduk yang masih Buang Air 10965
9559 107 10818
Besar Sembarangan (BABS) 76

Pilot Project Keluarga Sehat Tanggap danTangguh Bencana Peduli Kesehatan Ibu dan Anak (KIA)
III
Jumlah ibu hamil yang rutin memeriksakan 1 921 1027
1 Kehamilan nya pada tenaga kesehatan secara 2
2
periodik 102 5
1
2 Jumlah Persalinan yang ditolong Tenaga 905 897
Kesehatan 130 109
1 0
3 0
Jumlah kasus Kematian Ibu nifas 1 0 0
4 Jumlah kasus Kanker Serviks pada 0
Perempuan 2 0 0
5 Jumlah bayi dan balita yang mendapat 15 1321
Imunisasi 849 12 761
6 Jumlah bayi dan balita sakit yang terdata 1421
16 192
Pada fasilitas kesehatan
182 00 5
4
7 14 15 11
Jumlah kasus Kematian Bayi dan Balita 11
IV Pilot Project Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana Siaga Kebakaran lingkungan

1 0 0 0 1
Jumlah kasus Kebakaran RumahTangga
2 0 0 0 0
Jumlah kasus kebakaran non rumah tangga
Jumlah Rumah Tangga yang memilikiAlat 221 19 193 221
3 Pemadam Api Ringan (APAR) atau Instalasi 2

4 Jumlah Rumah Semi Permanen dan rumah 4995 430 523 5535
Kayu 3 1
5 Jumlah Rumah Tangga yang memiliki Kotak 10 17 22
P3K 0
6 0
Jumlah kasus Kecelakaan Rumah Tangga 0 0 0
7 0
Jumlah instalasi hydrant antisipasi kebakaran 0 0 0

V Pilot Project Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana Alam


1 0 0 150 152
Jumlah kasus Bencana Alam
2 Jumlah kasus kerusakan ekosistem akibat 4576 528 3251 6231
Eksploitasi hasil alam 7 12

3 Jumlah kasus kerusakan ekosistem akibat 25 17 21 15


Bencana alam
4 167 1793 1321 1431
Jumlah luas pengikisan tanah/abrasi 5
5 770 595 850 650
Jumlahluas alih fungsi pemanfaatan lahan
6 754 581 631 4441
Jumlah luas area restorasi kerusakan alam
7 40 113 20 18
Jumlah kerusakan fasilitas bangunan
VI
PilotProjec tKeluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana Peduli Lingkungan
1 0 0 0 0
Jumlah Keluarga yang memiliki bak sampah
2 0 0 0 0
Jumlah Anggota Bank Sampah
3 Jumlah keluarga yang menggunakan Sistem 8384 7762 9320 8325
Pembuangan AirLimbah (SPAL)
4 1 0 1 0
Jumlah kasus banjir
5 135 135 135 135
Jumlah bak sampah milik desa
6 Jumlah Rumah dengan ventilasi udara yang 115 663 9532 5321
baik 06 9
7 0 0 0 0
Jumlah kasus Kejadian LuarBiasa (KLB)
VII Pilot Project Keluarga Sehat TanggapdanTangguh Bencana Menuju Keluarga SehatBerkualitas

1 Jumlah Keluarga dengan 2 anak 0 0 150 152


Jumlah Penduduk yang berobat kefasilitas 4576 528 3251 6231
2 kesehatan berdasarkan data difasilitas 7 12
kesehatan
3 Jumlah kasus penyakit menular 25 17 21 15
4 Jumlah kasus penyakit tidak menular 167 1793 1321 1431
5
5 Jumlah Bayi Lahir Sehat 770 595 850 650
6 Jumlah Bayi Lahir Cukup Bulan 754 581 631 4441
7 Jumlah keluarga yang memiliki anggota 40 113 20 18
Dengan kriteria penyakit gangguan jiwa
VIII Pilot Project Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana Menuju Keuangan Sehat
1 Jumlah Keluarga yang memiliki Asuransi 1820 278 1751 22514
Kesehatan 8 44 5
2 Jumlah kepala keluarga yang tidak memiliki 0 0 0 0
pekerjaan/Pengangguran
3 Jumlah kepala keluarga yang tidak memiliki 0 0 0 0
Pekerjaan tetap
4 Jumlah Kepala Keluarga yang memiliki 1212 1315 1420 1521
Penghasilan tetap
5 Jumlah Ibu hamil yang mempunyai tabungan 351 290 560 461
Bersalin (TABULIN)
6 Jumlah keluarga yang memiliki tabungan 0 0 1823 20251
1
7 Jumlah keluarga yang mempunyai asset untuk 0 0 1522 16371
investasi 1
IX Pilot Project Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana Mewujudkan Keluarga Sehat Pasangan Usia Subur (PUS)
1 Jumlah Ibu melahirkan Bayi sehat 791 1178 897 1251
2 Jumlah peserta KB pad awanita 4537 8791 5231 9730
3 Jumlah peserta KB pada pria 1011 2 93 52

4 Jumlah Pasangan UsiaSubu r(PUS) yang 0 4 0 3


Memiliki masalah kesehatan reproduksi
5 Jumlah Pasangan Usia Subur (PUS) yang 4 20 7 13
Menikah dibawahusia <20 Tahun
6 Jumlah Wanita Usia Subur dengan 125 118 98 105
Kehamilan beresiko
7 Jumlah penderita penyakit infeksi menular 0 1 0 0
Seksual pada Pasangan Usia Subur (PUS)

Anda mungkin juga menyukai