Askeb Kondom
Askeb Kondom
Persalinan Nifas
Hamil
Ke Jns BB
Tahun UK Penolong Kompl JK Laktasi komplikasi ket
prsalinan lahir
1 2020 aterm spontan bidan tidak ada 3100 ASI tidak ada
♂
normal
6. Riwayat KB
No Jns Kontrasepsi Pasang Lepas
Tgl oleh tempat keluhan tgl Oleh tmp alasan
Ibu belum prnh menggunakan
alat kontrasepsi apapun.
7. Riwayat Kesehatan
a. Penyakit yang sedang diderita (menular,menurun, menahun)
Ibu mengatakan tidak sedang menderita penyakit menular seperti, PMS, HIV/AIDS, gonorea,
TBC dan lainnya, penyakit menurun seperti, hipertensi, DM, jantung dan lainnya, penyakit
Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit menular seperti, PMS, HIV/AIDS, gonorea,
TBC dan lainnya, penyakit menurun seperti, hipertensi, DM, jantung dan lainnya, penyakit
Ibu mengatakan pihak keluarga ibu maupun suami tidak ada yang mempunyai riwayat penyakit
menular seperti, PMS, HIV/AIDS, gonorea, TBC dan lainnya, penyakit menurun seperti,
hipertensi, DM, jantung dan lainnya, penyakit menahun seperti, asma dan lainnya.
d. Riwayat Alergi Obat
Ibu mengatakan tidak mempunyai riwayat alergi terhadap obat baik antibiotik, analgetik dan
lainnya.
e. Riwayat Operasi
Ibu mengatakan tidak pernah melakukan operasi apapun.
8. Riwayat Perkawinan
a. Status pernikahan : sah
b. Menikah ke : 1 (satu)
c. Lama : 2 tahun
1) Makan
Frekuensi : 3 kali/hari
Porsi : 1 piring
2) Minum
Porsi : 1 gelas
Jenis : air putih, teh
b. Pola eliminasi :
Frekuensi : 1x /hari
Konsistensi : lembek
Frekuensi : 4x /hari
c. Pola istirahat
1) Tidur siang
Lama : 1 jam/hari
2) Tidur malam
Lama : 8 jam/hari
d. Aktivitas
Mandi : 2x/hari
Keramas : 3/minggu
f. Pola seksualitas
Frekuensi : 3x/minggu
a. Ibu mengatakan hubungan ibu dengan suami sampai saat ini baik-baik saja
b. Ibu mengatakan lingkungan sekitar rumahnya tidak berdekatan dengan pabrik sehingga
B. Data obyektif
1. Pemeriksaan Umum
b. Kesadaran : Composmentis
c. Tanda-tanda vital
b. Nadi : 84 ×/menit
c. Suhu : 36,7oC
d. Respirasi : 22 ×/menit
d. TB : 154 cm
e. BB : 50 kg
2. Pemeriksaan fisik
a. Kepala : Bentuk mesochepal, kulit kepala bersih, rambut hitam, rambut tidak rontok.
b. Muka : Oval,tidak pucat, tidak ada bekas luka. Tidak pucat, tidak ada hiperpigmentasi,
c. Mata : Penglihatan baik, bentuk simetris, konjungtiva tidak pucat, sclera tidak kuning.
d. Hidung : Penciuman baik, tidak ada pembesaran abnormal, tidak ada sekret.
k. Abdomen : Tidak ada luka bekas operasi, tidak kembung. Bentuk simetris, tidak ada
pembesaran abdomen. Tidak ada nyeri tekan, tidak ada massa dan tidak ada tanda-tanda
kehamilan.
l. Genetalia : Tidak terdapat pengeluaran pervaginam, vagina tidak oedem, tidak ada
n. Ekstremitas atas : Pergerakan normal, tidak ada oedem, jari – jari lengkap
o. Ekstremitas bawah : Pergerakan normal, tidak ada oedem atau varices, jari – jari lengkap
3. Pemeriksaan penunjang
Tidak dilakukan
A. Diagnosa Kebidanan
Data Dasar
2. Kesadaran : Composmentis
b. Nadi : 84 ×/menit
c. Suhu : 36,7 0 C
d. Respirasi : 22 ×/menit
B. Diagnosa Masalah
Tidak ada
C. Diagnosa Kebutuhan
Tidak ada
Tidak ada
1. Memberitahu ibu hasil pemeriksaan bahwa kondisi ibu saat ini baik, ditunjukkan
kali/menit.
selubung atau sarung karet yang dapat terbuat dari berbagai bahan diantaranya
lateks (karet), plastic (vinil), atau bahan alami (produksi hewani) yang dipasang
pada penis saat hubungan seksual. Kondom terbuat dari karet sintesis yang tipis,
berbentuk silinder dengan muaranya berpinggir tebal yang bila digulung berbentuk
4. Memberitahu pada ibu mengenai cara kerja KB kondom yaitu meliputi mencegah
mengganggu kesehatan, harganya murah dan dapat dibeli secara umum dan tidak
Selain memberitahu kelebihan ibu juga diberitahu mengenai kerugian KB kondom yaitu efektif
tidak terlalu tinggi, cara penggunaan sangat mempengaruhi efektifitas dari kontrasepsi, agak
mennganggu hub sexual, dapat menyebabakan kesulitan untuk mempertahankan ereksi, harus
selalu tersedia setiap kali berhubungan sexual dan beberapa pemeriksaan malu untuk membeli
6. Memberitahu ibu mengenai efek samping atau masalah KB kondom yaitu meliputi kondom
rusak pada saat akan digunakan untuk hubungan seksual, kondom bocor saat berhubungan dan
7. Memberitahu pada ibu mengenai penggunaan kondom untuk suaminya yaitu meliputi :
a. Kondom dipasang pada saat penis ereksi dan sebelum melakukan hubungan seksual.
b. Buka kemasan kondom secara hati-hati dari tepi dan arah robekan ke arah tengah. Jangan
menggunakan gigi dan benda tajam saat membuka kemasan. Karena dapat menyebabkan
kondom robek
c. Tekan ujung kondom dengan jari dan jempol untuk menghindari udara masuk ke dalam
d. Buka gulungan kondom secara perlahan ke arah pangkal penis, sambil menekan ujung kondom.
Pastikan posisi kondom tidak berubah selama coitus, jika kondom menggulung, tarik kembali
e. Setelah ejakulasi, lepas kondom saat penis masih ereksi. Hindari kontak penis dan kondom dari
pasangan.
1. Ibu mengerti mengenai hasil pemeriksaan yang telah dilakukan oleh bidan
2. Ibu mengerti apa itu KB kondom dan ibu dapat mengulangi kembali pertanyaan dari bidan apa itu
KB kondom.
3. Ibu mengerti mengenai jenis-jenis KB kondom ada 4 yaitu kondom biasa, bergerigi, beraroma dan
tidak beraroma.
4. Ibu mengerti cara kerja dari KB kondom yaitu salah satunya untuk mencegah masuknya sperma
5. Ibu mengerti keuntungan dan kerugian dari KB kondom dan ibu bisa mengulangi kembali
mengenai keuntungan dan kerugian KB kondom serta ibu menanyakan kembali pada bidan
6. Ibu mengerti mengenai efek samping dari penggunaan KB kondom dan ibu menyakan kembali
pada hal yang belum jelas yang telah disampaikan oleh bidan.
7. Ibu mengatakan mengerti cara penggunaan KB kondom dan ibu berusaha mengulangi kembali
penjelasan bidan cara penggunaan KB kondom yaitu meliputi kondom dipakai pada saat penis
dalam keadaan ereksi, membuka kondom dengan menggunakan tangan dan tidak boleh
menggunakan gigi ataupun benda tajam karena dapat menyebabkan kondom robek, tekan ujung
kondom dengan jari dan jempol untuk menghindari udara masuk ke dalam kondom, buka
gulungan kondom secara perlahan ke arah pangkal penis sambil menekan ujung kondom, setelah
ejakulasi lepas kondom saat penis masih ereksi, hindari kontak penis dan kondom dari pasangan
8. Ibu mengatakan berjanji akan segera datang ke tenaga kesehatan terdekat apabila mengalami