Disusun Oleh:
NaylaRamadhani
09120230091
B2
1. Manufaktur
Manufaktur adalah kata yang berasal dari bahasa Latin, yang jika diartikan secara luas
adalah proses merubah bahan baku menjadi suatu produk.
Manufaktur memanfaatkan Teknik Industri untuk peningkatan kualitas, produktivitas, dan
efisiensi sistem integritas manusia. Dengan kata lain, Sistem Manufaktur menggunakan
pendekatan Teknik Industri untuk meningkatkan kualitas, produktivitas, dan efisiensi sistem
integral dalam sebuah produksi industri.
Jenis bidang ilmu yang dipelajari dalam Manufaktur adalah Sistem Produksi, Pemodelan
Sistem, dan Perencanaan dan Pengendalian Produksi.
Pada konteks yang lebih modern, manufaktur melibatkan pembuatan produk dari bahan
baku melalui bermacam-macam proses, mesin dan operasi, mengikuti perencanaan yang
terorganisasi dengan baik untuk setiap aktifitas yang diperlukan. Semua benda-benda yang
kita jumpai dibuat melalui berbagai proses yang disebut manufaktur (manufacturing). Di
samping produk-produk akhir tersebut, manufaktur juga melibatkan aktifitas dimana produk
yang dibuat dipergunakan untuk membuat produk. Produk tersebut adalah mesin-mesin
yang dipakai untuk membuat berbagai macam produk. Misalnya mesin press untuk
membuat plat lembaran menjadi bodi mobil, mesin-mesin untuk membuat komponen, atau
mesin jahit untuk memproduksi pakaian.
Food and Beverage (F&B) adalah salah satu industri yang telah ada dan berkembang
sejak lama. Jenis bisnis yang dikategorikan masuk dalam industry F&B yaitu bisnis yang
menempatkan makanan atau minuman sebagai poros bisnisnya, termasuk F&B service.
Seiring dengan perkembangan zaman, pengertian F&B service mengalami perluasan
makna. Secara umum, pengertian F&B service adalah sebuah istilah yang menggambarkan
penyajian makanan kepada pelanggan. Biasanya, sebuah bisnis menawarkan layanan
tersebut secara bersama-sama dengan menjual produk makanan atau minuman.
Fungsi dari food and beverage yaitu memudahkan tamu untuk mendapatkan pelayanan
makanan dan minuman selama tamu berkunjung ke café atau restaurant. Peran Food and
Beverage Department sangat penting karena dapat mengangkat café atau restaurant,
apabila mampu membuat makanan dan minuman yang terbaik dan memuaskan selera para
tamu dan dengan pelayanan yang memuaskan.
2. Software Akuntansi
Dalam perhitungan profit yang didapatkan oleh tempat makan ataupun restoran, biasanya
dilakukan secara manual dengan kertas ataupun menggunakan excel. Akan tetapi seiring
dengan perkembangan zaman yang begitu pesat, kini sudah mulai banyak pengusaha F&B
yang mulai menggunakan sistem penghitungan profit di tempat usahanya. Penggunaan
sistem akuntansi ini akan sangat membantu pengusaha dalam pencatatan segala
pembayaran dan pengeluaran, sehingga mempermudah pengelolaan informasi penting
pelanggan serta merekam seluruh transaksi yang terjadi tanpa kekeliruan.